Anda di halaman 1dari 1

ABSTRAK

Batako conblock (concrete block) atau batu cetak beton adalah komponen
bangunan yang dibuat dari campuran semen portland atau pozolan, pasir, air dan
atau bahan tambahan lainnya (additive), dicetak sedemikian rupa hingga memenuhi
syarat dan dapat digunakan sebagai bahan untuk pasangan dinding. Berdasarkan
klasifikasinya, batako conblock (concrete block) atau batu cetak beton dibedakan
menjadi beberapa klasifikasi, diantaranya klasifikasi batako conblock berdasarkan
cara pembuatannya dan klasifikasi batako conblock berdasarkan penggunaannya.
Pada pembuatan batako dengan mensubtitusikan Styrofoam sebagai
campurannya . Pertama memisahkan partikel (screening) pasir agar mendapat pasir
yang halus berukuran 80 – 100 mesh dan membuat Styrofoam menjadi butiran kecil,
menyiapkan batu kerikil dan semen. Kemudian dilakukan penimbangan dengan
ratio berat yaitu semen : pasir : kerikil (1:2:3) dengan persentase stryrofoam diambil
dari komposisi berat pasir sesuai dengan table 3.1, dengan komposisi Styrofoam
20%,30%,40%,50%,60%. Kemudian mencampurkan bahan-bahan tersebut dan
menambahkan air dengan perbandingan air dan semen ialah 0.45 . Setelah
komposisi sesuai, melakukan pengadukan untuk menghomogenkan campuran,
kemudian mencetak bahan dengan menggunakan cetakan berukuran panjang 39 cm
lebar 9 cm dan tinggi 10 cm . Kemudian menimbang berat sampel sebagai berat
basah sampel dan mengeringkannya secara alami dalam jangka waktu 7 hari, 14
hari, 21 hari, dan 28 hari. Setelah sampel mengalami pengeringan, mengukur
dimensi sampel dan menimbang berat sempel sebagai berat kering , dan menguji
kuat tekan, kuat tarik menggunakan alat UTM (Universal Testing Machine) serta
mengkarakterisasi mikrostruktur produk uji dengan alat SEM (Scanning Electron
Microscope). Data hasil penelitian akan dievaluasi untuk mengetahui kualitas dari
batako dengan subtitusi Styrofoam tersebut.

vi Program Studi Teknik Kimia-Fakultas Teknik


Universitas Jenderal Achmad Yani

Anda mungkin juga menyukai