Anda di halaman 1dari 17

07/12/2010

issuE Seputar Pelayanan Kep.Jiwa


TREND DAN ISSUE  Pelayanan keperawatan mental psikiatri masih
KEP. JIWA kurang  riset kurang
 Perawat psikiatri kurang siap menghadapi
pasar bebas  pendidikan rendah & license
DEPARTEMEN KEPERAWATAN JIWA
STIKES HANG TUAH SURABAYA
praktik blm ada
 Pembedaan peran perawat jiwa tidak jelas
antoen_cs@yahoo.com (posisition description, jobresponsibility,dan
http.//antoencatur.blogspot.com/ sistem reward t4 kerja)
 Perawat jiwa bukan pilihan peserta didik

FASILITAS KESEHATAN JUMLAH TEMPAT RASIO


TIDUR
1 PUSKESMAS 6.110
2 PUSKESMAS 2.438 3.74
PERAWATAN
3 RSU 1.079 128.750 62,49
4 RSJ 51 8.781 0,4

Penduduk (2008) 228.523.300


Provinsi : 33
RSJ: 35
8 Provinsi tidak mempunyai RSJ (Kepulauan Riau, Banten, Kalimantan Tengah, Gorontalo,
Sulawesi Barat, NTT, Maluku Utara dan Irian Jaya Barat)

1
07/12/2010

Pelayanan Psikiatri
Pusk : 944 Tersedia di :
Pusk Perwtn : 385
Pusk PONED : 247 – RSJ
Pustu : 2.255
Polindes : 5.390 – RSU Kelas A dan B
RB : 128 RSJ
Posyandu : 44.355 RSJ LAWANG: 700 TT
RS – RSU Kelas C : hanya beberapa,
beberapa, psikiater tetap
RSJ Menur :
300 TT Pem : 55 maupun tamu.
tamu.
Lain2: 150 TT Swsta : 201
TNI/POL: 26 – Puskesmas : dokter umum terlatih kesehatan
BUMN:12
jiwa,, hanya beberapa puskesmas
jiwa

j1

Riskesdas 2007
Gangguan jiwa berat
– 4,6 per 1000 penduduk (penduduk usia 15
15--64 tahun)
tahun)

– Tertinggi 20,3 per 1000 di Prov. DKI Jakarta


– Terendah 0,9 per 1000 di Prov. Maluku  Gangguan Jiwa Berat : 0.46 %
1. DKI Jakarta : 2.03 %
– Estimasi Jumlah Pasien dengan Gg Jiwa Berat
2. NAD : 1.85 %
625.000 penduduk 3. SUMBAR : 1.67 %
4. JATIM : 0.31 %

2
07/12/2010

MASALAH KESEHATAN JIWA NASIONAL MASALAH KESEHATAN JIWA NASIONAL


Mental health problem (Hasil Riset Kesehatan Dasar 2007)
(Hasil Riset Kesehatan Dasar 2007)

 Sehat jiwa : 88.94%


Gangguan mental emosional (mentally healthy)

1. JAWA BARAT : 20.0 %  Mental emosional : 11.60 %


(mental emosional problem)
2. GORONTALO : 16.5 %
 Gangguan jiwa : 0.46 %
3. SULTENG : 16.0 %
(severe mental disorder)
4. JATIM : 12.3 %

MASALAH KESEHATAN JIWA DI JATIM


(Hasil Riset Kesehatan Dasar 2007) Pasal 28 H ( 1 )
Setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin,
bertempat tinggal dan mendapatkan lingkungan hidup
yang baik dan sehat serta berhak memperoleh pelayanan kesehatan
 Sehat jiwa : 88.59%
(mentally healthy) Pasal 34 ( 3)
Negara bertanggung jawab atas penyediaan fasilitas
 Mental emosional : 12.30 % pelayanan kesehatan dan fasilitas pelayanan umum yang layak
(mental emosional problem)
 Gangguan jiwa : 0.31 %
(severe mental disorder)

3
07/12/2010

Termasuk orang2 ini :


Pasal 52
Pelayanan kesehatan terdiri atas:
a. Pelayanan kesehatan perseorangan dan
b. Pelayanan kesehatan masyarakat
Pelayanan kesehatan meliputi kegiatan
dalam pendekatan promotif, preventif,
kuratif, dan rehabilitatif

14

1. Upaya kesehatan jiwa ditujukan untuk menjamin setiap


Penyembuhan penyakit dan pemulihan kesehatan dilakukan orang dapat menikmati kehidupan kejiwaan yang sehat,
dengan pengendalian, pengobatan, dan/atau perawatan, bebas dari ketakutan, tekanan, dan gangguan lain yang
Pengendalian, pengobatan dan/atau perawatan dapat dapat mengganggu kesehatan jiwa.
dilakukan berdasarkan ilmu kedokteran dan ilmu 2. Upaya kesehatan jiwa sebagaimana terdiri atas preventif,
keperawatan atau cara lain yang dapat promotif, kuratif, rehabilitatif pasien gangguan jiwa dan
dipertanggungjawabkankemanfaatan dan keselamatannya
masalah psikososial.
Pelaksanaan pengobatan dan/atau perawatan berdasarkan
3. Upaya kesehatan jiwa sebagaimana menjadi tanggung
ilmu kedokteran atau ilmu keperawatan hanya dapat
dilakukan oleh tenaga kesehatan yang mempunyai keahlian jawab bersama antara Pemerintah, pemerintah daerah,
dan kewenangan untuk itu dan masyarakat.

15 16

4
07/12/2010

4. Pemerintah, pemerintah daerah, dan masyarakat


bertanggung jawab menciptakan kondisi kesehatan jiwa
yang setinggi-tingginya dan menjamin ketersediaan,
aksesibilitas, mutu dan pemerataan upaya kesehatan
jiwa KECENDERUNGAN PENYAKIT
5. Pemerintah dan pemerintah daerah berkewajiban untuk
mengembangkan upaya kesehatan jiwa secara
keseluruhan, termasuk mempermudah akses masyarakat
terhadap pelayanan kesehatan jiwa.

17

MENINGKATNYA POST TRAUMATIK


MENINGKATNYA MASALAH PSIKOSOSIAL
SYNDROME DISORDER
ACEH (NAD), GUNUNG MERAPI JOGJA,  UU No. 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan
MENTAWAI dan Ilmu Kedokteran Jiwa (Psychiatri),
(PPDGJ & DSM IV) masalah kesehatan jiwa dibagi menjadi :
TRAUMA FISIK, DAN PSIKIS YANG  Masalah perkembangan manusia yang
BERLANGSUNG LAMA/ BERBULAN2 BAHKAN harmonis dan peningkatan kualitas hidup yaitu
BERTAHUN2” INVALID masalah kejiwaan yang berkait dgn makna dan
nilai2 kehidupan manusia
TIDAK PRODUKTIF  Masalah psikososial, masalah psikis atau
kejiwaan yang timbul sbg akibat perub.sosial

5
07/12/2010

- PERCOBAAN BUNUH DIRI FUNGSI BAGIAN OTAK


- BUNUH DIRI

SEMAKIN HARI SEMAKIN MENINGKAT

ALASAN BERAGAM
asmara, pekerjaan, RT,ekonomi

tetrahydrocanna

Source: NIDA (www.projectcork.org)

6
07/12/2010

HIV AIDS
DUNIA  4 orang/ menit

INDONESIA
1. DKI Jakarta
2. Jawa Barat
3. Jawa Timur

7
07/12/2010

WARTMTH
(Kanya’ah, Kehangatan, Kasih sayang, Ulin Babarengan,
Ngobrol)

CONTROL
(Tatakrama, Tinggi Rendah
aturan disiplin,
meretugas supaya Tinggi Autoritative Otoriter
mandiri) (Kolot Hade) (Galak)

Rendah Permissive Neglected


(Diogo) (Teu Kaurus/Budak
Galandangan)

TARGET KESEHATAN JIWA


Pengangguran  terpuruk  daya beli lemah,pendidikan 1. SEHAT JIWA TETAP SEHAT
rendah, lingkungan buruk, kurang gizi, mudah teragitasi,
kekebalan menurun dan infrastruktur rendah 2. RISIKO GANGGUAN JIWA JADI SEHAT
JIWA
3. GANGGUAN JIWA JADI
GANGGUAN JIWA MENINGKAT MANDIRI DAN PRODUKTIF

INDONESIA SEHAT JIWA

8
07/12/2010

PENYAKIT JIWA:
KOMPETENSI Beban yang besar

Kondisi ibu Kondisi perinatal


7% Kekurangan gizi
Infeksi pernafasan 6%
 MAMPU MERAWAT PASIEN GANGGUAN Malaria 3% Penyakit tidak menular lain
5%
Penyakit pada masa anak
3% Keganasan
JIWA Penyakit Diare
4% Diabetes

 MAMPU MERAWAT PASIEN RISIKO


6% 13%
Gangguan jiwa dan syaraf
HIV/AIDS
GANGGUAN JIWA Tuberkulosisi 6% 3%

 MAMPU MERAWAT PASIEN SEHAT JIWA


Penyakit Menular lain Gangguan indras
10%
12%

3%
4% Penyakit jantung dan pembuluh darah
Kecelakaan
Kelainan konital Penyakit pernafasan
Penyakit pencernaan
Penyakit otot dan tulang Penyakit sistem genitourinaria
Beban Penyakit yang diukur dengan Disability Adjusted Life Years Source: WHR 2002
(DALYs)

GANGGUAN JIWA DAN PERILAKU


(WHO--2001)
(WHO

25% dari seluruh penduduk pada suatu masa


dari hidupnya pernah mengalami G. JIWA dan
Kemiskinan
perilaku

>40% di antaranya didiagnosis secara tidak


Gangguan Fisik Kekerasan dan Trauma
tepat sehingga menghabiskan biaya untuk
pemeriksaan LAB dan TERAPI yang tidak tepat.

G. jiwa dan perilaku dialami pada suatu ketika


oleh kira-kira 10% populasi orang dewasa. Gangguan jiwa
Bunuh Diri
Alkohol
Dalam satu keluarga dari empat keluarga yang
diteliti, mempunyai seorang dengan Depresi
keluhan gangguan jiwa dan perilaku. Penyalahgunaan zat
Masalah perkembangan anak dan remaja
PTSD

9
07/12/2010

MASALAH KESWA / PSIKOSOSIAL Pasien dengan Gangguan Jiwa di masyarakat

“kandang” pasung

Penampungan
pasien, akut atau
kronik oleh LSM

10
07/12/2010

Tantangan Kita
Keperawatan Kesehatan Jiwa
(mental health nursing)
Bagaimana Kita memulai pembicaran untuk
melakukan perubahan yang positif terhadap
Komprehensif
marginalisasi masyarakat terhadap penderita
gangguan jiwa Holistik
Terus--menerus
Terus

Paripurna
Fokus pada
pada::
 Sehat jiwa
 Risiko
 Gangguan

YAN KEP HOLISTIK


(holistic of care)
PHYSIOLOGICAL PSYCHOLOGICAL

Biologis
Psikologis
Sosial SOCIOLOGICAL SPIRITUAL
Kultural
Spiritual

11
07/12/2010

CLIENT SYSTEM PERUBAHAN ORIENTASI SEHAT

Community

Family ?
Client 1. Mampu berkarya
2. Mampu bersosialisasi
3. Menikmati waktu senggang
Group

SAKIT

Pernyataan pasien tentang ganguan fungsi :


 Fisik

 Emosi

SAKIT PERILAKU  Intelektual


Yang mundur /
terganggu
SAKIT  Sosial dibanding
 Perkembangan sebelumnya
 Spiritual

12
07/12/2010

Internal :
PERILAKU SAKIT • Persepsi terhadap gejala
• Sifat penyakit : Akut/Kronik

Perilaku pasien yg sakit : PERILAKU


– Pantauan terhadap dirinya SAKIT
– Interpretasi tanda dan gejala
– Tindakan terhadap sakit
– Penggunaan Pelayanan Kesehatan Eksternal :
• Praktik Pelayanan Kesehatan
• Sosial, psikososial, ekonomi, budaya

KEBUTUHAN PSIKOSOSIAL
“BUDAYA”
KEBUTUHAN PSIKOSOSIAL
Space
Communication

Culture

 Budaya Social Client :


Organiza- Unique
 Stres – Adaptasi tion cultural
Time
being
 Konsep Diri
Religion Ethnicity
 Kehilangan
Environmental Biological
 Spiritual Control Variations

13
07/12/2010

KEBUTUHAN PSIKOSOSIAL KEBUTUHAN PSIKOSOSIAL


“STRESS ADAPTASI” “SELF-CONCEPT”
Stressor ……… Penyebab Masalah
 Self
Self--Esteem (Harga Diri)
 Body Image (Citra Tubuh)
Stress ……… Masalah
 Role (Peran)
 Identity (Identitas)
Koping ……… Upaya  Self
Self--Ideal (Cita
(Cita--cita)

Adaptasi ……… Hasil

KONSEP DIRI
KEBUTUHAN PSIKOSOSIAL
“KEHILANGAN”
Ideal
diri Citra
tubuh  Denial(mengingkari)
Harga  Anger (marah)
diri  Bargaining (tawar-
(tawar-menawar)
Peran
 Depression (depresi)
Identitas
 Acceptance (menerima)

14
07/12/2010

NURSING PROCESS
KEBUTUHAN PSIKOSOSIAL WITH HOLISTIC CARE
“SPIRITUAL”
• Bio
• Psycho
 Love Assessment
• Socio
 Trust • Spiritual
• Bio • Bio
 Hope Implementation •• Psycho Ns Dx • Psycho
Socio • Socio
 Forgiveness • Spiritual • Spiritual
• Bio
 Meaning • Psycho
NCP • Socio
• Spiritual

ROAD MAP PERKEMBANGAN KEPWA


HASIL YANG DIHARAPKAN INDONESIA

 KOPING TERHADAP PERUBAHAN KEHIDUPAN


 RELAKSASI/MANAJEMEN STRES
 BERPIKIR POSITIF 2005 - >2010
2010
 PROBLEM SOLVING Praktik
2000-
2000- Profesional
2005 Standar
komunitas
Standar
SEBELUM Rumah Sakit
2000 Jiwa

PRODUKTIFITAS Tanpa
Standar
KUALITAS HIDUP

15
07/12/2010

PENDIDIKAN PERKEMBANGAN PENDIDIKAN


KEPERAWATAN JIWA

KEHIDUPAN Mkep
KEPROFESIAN SKep Sp J
Ners Dr
SPR B
PELAYANAN PENELITIAN
D3 KEP

HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN


PELAYANAN KEPERAWATAN JIWA
 Pendidikan Lebih Maju dari Pelayanan
 Pelayanan Lebih Maju dari Pendidikan
KOMPETENSI
KOMPETENSI
DI
DI SEKOLAH
PELAYANAN

PENDIDIKAN DAN PELAYANAN


SAMA-SAMA MAJU

16
07/12/2010

ThanTERIMA
k You KASIH

17

Anda mungkin juga menyukai