Anda di halaman 1dari 4

BAB II

GAMBARAN UMUM RANCANGAN USAHA

A. Jenis Produk
Jenis produk yang akan dihasilkan dari usaha ------- ini yaitu dikelompok
kan dalam 2 jenis jasa diantaranya ready design dan pesanan online.
1. Ready Design
Produk ini emiliki kelebihan yaitu konsumen dapat melihat design
yang sudah disediakan oleh pembuat. Sebagai referensi ide oleh pemesan
produk tanpa perlu mencari-cari kembali design yang akan dipesan.
2. Pemesanan via online.
Produk ini mempermudah mahasiswa untuk melakukan pemesanan
produk tanpa harus keluar dari rumah. Pemesanan dengan via ig
(instagram), via bbm,via line maupun via telepon. Pemesanan dilakukan
H-3 dengan menentukan design yang diinginkan, dengan harga yang
terjangkau.
3. Kualitas dan Kuantitas Produk
Produk dan jasa yang dihasilkan dan ditawarkan dari usaha ini
memiliki kualitas yang lebih baik karena pemasaran atau penawaran
desain yang menggunakan sistem delivery yang sangat memudahkan
pelanggan. Keunggulan lainya adalah konsumen dapat memilih desain
yang telah disediakan dengan keinginan dan tema yang diminati. Kuantitas
dari produk ini cukup besar karena usaha ini menawarkan 2 cara
pemesanan dengan bagian-bagianya yang dapat ditawarkan oleh
konsumen.

B. Potensi Sumber Daya Dan Peluang Pasar.


Adapun potensi sumber daya dan peluang pasar produk ------ adalah :
1. Perkembangan kuliner saat ini semakin pesat diiringi dengan tingginya
permintaan produk pudingg yang bernilai seni. Usaha ------ ini
membutuhkan keterampilan khusus dalam pengelolaannya terutama dalam
membuat produk sesuai dengan minat pelanggan. Dengan semakin
banyaknya pengembangan jumlah bidang studi seni kuliner atau
gastronomi di perguruan tinggi maupun sekolah kejuruan di Sumatera
Barat, sumber daya manusia yang dibutuhkan untuk usaha ini akan dapat
terpenuhi.
2. Dalam membuka usaha ini toko-toko yang menyediakan alat dan bahan
khususnya di kota Padang sudah dapat memenuhi permintaan produsen.
sehingga mempermudah tim PKM dalam memenuhi tingginya permintaan
konsumen. Bahan dan alat produksi juga dapat diperoleh dengan
pemeblian secara online yang harganya bisa lebih murah dari pasaran.
3. Tingginya peluang usaha yang potensional dan sebagai sarana apresiasi
kreatifitas anak muda dalam kuliner, sehingga menjadi menjadikan
produk ----------- ini dapat diterima berbagai kalangan. Baik itu menegah
atas atau pun menengah kebawah,masyarakat lokal maupun mayarakat
rantau. Diversifikasi usaha atau produk ----------- akan memperluas
cakupan pasar yang nantinya dapat meningkatkan perekonaomian bagi tim
PKM sebagi pelaku usaha.
C. Analisis Ekonomi Usaha yang Direncanakan
1. Peluang Usaha
Berikut adalah beberapa pertimbangan faktor SWOT yang bisa
ditemukan dalam menganalisis keberlangsungan usaha --------. Dimana
terdapat 4 faktor yang menjadi pertimbangan yaitu kekuatan (Strength),
kelemahan (Weakness), peluang (Opportunity), ancaman (Threath) adalah
sebagai berikut :
Tabel. Faktor SWOT usaha --------
Faktor SWOT Usaha --------
Kekuatan (Strength)  Harga produk yang murah.
 Bahan baku mudah diperoleh
 Keunikan produk.
 Tingginya peluang minat
konsumen akan produk.
 Umur simpan produk yang singkat.
 Kemasan yang menarik
Kelemahan (Weakness)  Kekurangan alat produksi dalam
skala besar.
 Tenaga teknis yang terbatas.
Peluang (Opportunity)  Kesempatan biaya produksi murah.
 Peluang pasar di Sumatera Barat
 Kesempatan menguasai pasar
Ancaman (Threarth)  Standarisasi mutu
 Kemungkinan pesaing skala besar
 Perubahan selera masyarakat

2. Analisis Pendapatan dan Keuangan


Produksi 1 bulan = 90 buah jelly art
Produksi 1 tahun ( 12 x 90 ) = 1080 buah jelly art
Harga rata-rata 1 bauh jelly art = Rp 80.000
Hasil penjualan 1 tahun = produksi 1 tahun x harga perbuah jelly
art
= 1080 x 80.000
= Rp. 86.400.000
Total biaya operasional 1 tahun (12 bulan) =12 x operasional/bulan
= 12 x Rp. 1.260.000
= Rp 15.120.000
Keuntungan tiap tahun = total penjualan – total biaya operasional
= Rp. 86.400.000 – Rp 15.120.000
= Rp. 71.280.000
3. Analisis Kelayakan Usaha
a) BEP ( Break Even Poin )
1) BEP volume Produksi = Total Biaya Operasional : Harga Jual
= Rp 15.120.000 : Rp.80.000
= 189 buah
Jadi, pada tingkat volume produksi 189 buah, usaha ini berada
pada titik impas
2) BEP Harga Produksi = Total Biaya Operasional : volume
produksi
= Rp .15.120.000 : 189 buah
= Rp 80.000
Jadi pada tingkat harga Rp 40.000 usaha ini berada pada titik
impas
b) B/C Ratio
1) B/C Ratio = Total Penjualan : Total Biaya Operasional
= Rp.86.400.000 : Rp 15.120.000
= Rp 571.429
Karena B/C ratio > 1 maka usaha ini layak untuk
dijalankan,artinya tiap satuan biaya yang dikeluarkan
diperoleh hasil penjualan sebesar 571.429 kali lipat.

2) ROI (Return On Investment)

ROI = Keuntungan
Total biaya operasional

=( Rp. 71.280.000 : Rp 15.120.000 ) x 100 %


= Rp 4.714.000

Usaha ini layak untuk dikembangan karena setiap Pembiayaan


sebesar Rp 100,00 diperoleh keuntungan sebesar Rp %

Anda mungkin juga menyukai