Sodium (Na) Cl : K
1 : < 80 – 90 1. <70 1. < 0,4
2 : 100-110 2. 71-79 2. 0,5-1,4
3 : 111-120 3. 80-88 3. 1,5-2,4
4 : 121-130 4. 89-97 4. 2,5-3,4
5 : 136-145 5. 98-106 5. 3,5-5
Intervensi NIC : Electrolite Management
1. Monitor serum elektrolit yang abnormal jika diperlukan
2. Monitor tanda gejala ketidakseimbangan elektrolit
3. Pertahankan catatan intake/output yang akurat
4. Tentukan tambahan elektrolit (oral, NG, dan IV)
5. Monitor vital sign
6. Monitor respon pasien terhadap terapi elektrolit
7. Berikan cairan IV
8. Siapkan pasien untuk dialisis
9. Kolaborasi dokter jika tanda cairan berlebih muncul semakin buruk
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
Diagnosa Keperawatan No. 2
Resiko infeksi berhubungan dengan ketidakadekuatan pertahanan sekunder dan
primer Tujuan :Setelah dilakukan tidakan keperawatan selama 1x24 jam risiko
infeksi berkurang
Kriteria Hasil: sesuai indicator NOC
NOC : infection severity
No. Indikator 1 2 3 4 5
1 Demam <40 39,5 38,5 37,5 36,5
2 Temperatur yang tidak stabil
3 Lethargy
Keterangan penilaian :
1. Sangat parah
2. Parah
3. Sedang
4. Ringan
5. tidak ada
Intervensi NIC : Infection control
1. Monitor tanda gejala infeksi sistemik dan lokal
2. Monitor hitung granulosit, WBC
3. Monitor kerentanan terhadap infeksi
4. Batasi pengunjung
5. Pertahankan teknik asepsis pada pasien beresiko
6. Dorong masukkan nutrisi yang cukup
7. Rawat luka dengan teknik aseptic
Diagnosa Keperawatan No. 3
Kerusakan integritas kulit berhubungan dengan perubahan status cairan
Tujuan : Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3x24 jam, kerusakan
integritas kulit menurun
Kriteria hasil : Sesuai indicator NOC
NOC : Tissue integrity: Skin & Mucous membrane
No Indikator 1 2 3 4 5
1 Suhu kulit
2 Nekrosis