Disusun oleh :
TINJAUAN PUSTAKA
Komplikasi :
-gagal jantung
Kelemahan miokard Asam laktat
kongesti
meningkat
-syok kardiogenik
-perikarditis
Vol akhir diastolic ventrikel -rupture jantung Asam laktat
kiri meningkat meningkat
Nyeri dada
Tekanan atrium kiri
meningkat
Defisiensi pengetahuan
Penurunan curah jantung Gangguan ansietas
pertukaran gas
(NANDA,2015: 29)
6. Komplikasi
Kemungkinan kematian akibat komplikasi selalu menyertai IMA. Oleh karena
itu, tujuan kolaborasi utama antara lain pencegahan komplikasi yang mengancam
jiwa atau paling tidak mengenalinya. (M.Black, Joyce, 2014 : 347)
1) Disritmia.
Distrimia merupakan penyebab dari 40% hingga 50% kematian IMA.Ritme
ektopik muncul pada atau sekitar batas dari jaringan miokardium yang iskemik
dan mengalami cedera parah.Miokardium yang rusak juga dapat mengganggu
system konduksi, menyebabkan disosiasi atrium dan ventrikel (blog
jantung).Supraventrikel takikardia (SVT) kadang kala terjadi sebagai akibat
gagal jantung.Reperfusi spontan atau dengan farmakologis dari area yang
sebelumnya iskemik juga dapat memicu terjadinya ventrikel disritmia.
(M.Black, Joyce, 2014 ; 347)
2) Syok kardiogenik.
Syok kardiogenik berperan hanya pada 9 % kematian akibat IMA, tetapi lebih
dari 70% klien syok meninggal karena sebab ini. Penyebabnya antara lain:
1) Penurunan kontraksi miokardium dengan penurunan curah jantung
2) Disritmia tak terdeteksi
3) Sepsis. (M.Black, Joyce, 2014 :347)