Definisi
DEFINISI
hidup
BATASAN KARAKTERISTIK
Subjektif
Ketakutan
Dispnea
Objektif
Penurunan SaO2
Penurunan PO2
Peningkatan PCO2
Peningkatan kegelisahan
1. Penyimpangan ekstrem
2. Sedang
3. Rendah
Indikator 1 2 3 4 5
Suhu tubuh
Nadi
Pernapasan
Tekanan darah
Contoh lain
Pasien akan:
Mempunyai tingkat energi dan fungsi otot yang adekuat untuk mendapatkan pernapasan
spontan
Menerima nutrisi adekuat sebelum, selama, dan setelah proses penyapihan dari ventilator
Mempunyai nilai gas darah dan saturasi oksigen dalam rentang yang berterima
Intervensi NIC
Pengkajian
Untuk pasien yang membutuhkan jalan napas buatan : pantau letak selang, kaji
penggembungan manset setiap empat jam dan saat manset dikempiskan serta di pompa
kembali
Pantau adanya penurunan volume ekshalasi dn peningkatan tekanan inspirasi pada pasien
Pentau keefektifan ventilasi mekanik pada kondisi fisiologis dan psikologis pasien
Pantau adanya efek yang merugikan dari ventilasi mekanik : infeksi, barotrauma, dan
Pantau efek perubahan ventilator terhadap oksigenasi : GDA, SaO2, SvO2, CO2 akhir-
Pantau derajat pirau, kapasitas vital, Vd/VT, MVV, daya inspirasi, FEV1, dan kesiapan
Auskultasi suara napas, catat area penurunan atau ketiadaan ventilasi, dan adanya suara
napas tambahan
Tentukan kebutuhan pengisapan dengan mengauskultasi suara ronki basah halus dan
Ventilasi mekanik (NIC): ajarkan pasien dan keluarga tentang rasional dn sensasi yang
Aktivitas kolaboratif
Berikan agens pelumpuh otot, sedatif, dan analgetik narkotik, jika diperlukan
Aktivias lain:
Sediakan media komunikasi untuk pasien (misalnya, kertas dan pensil atau papan tulis)
tekanan inspirasi
Berikan manajemen jalan napas buatan sesuai prosedur yang berlaku di institusi, dan
Plester slang endotrakea dengan kencang; ganti plester atau tali setiap 24 jam
Lakukan sedasi, gunakan mitela atau restrain pergelangan tangan, jika diperlukan, untuk
Bersihkan stoma dan slang trakea setiap empat jam (sesuai dengan protokol institusi)
Catatan:
Untuk informasi yang dalam tentang manajemen jalan napas buatan, lihat buku ajar medikal-
Perawatan dirumah
Kaji kemampuan dan komitmen pemberi asuhan untuk melakukan perawatan pada
Sebagai bagian rencana pemulangan, libatkan petugas dinas sosial atau case worker untuk
Ajarkan klien dan pemberi asuhan tentang kerja ventilator, pengisapan, perawatan
Beri tahu PLN untuk menempatkan tempat tinggal pasien dalam daftar risiko tinggi jika
Bantu keluarga menyusun rencana darurat, termasuk tindakan yang harus dilakukan
Rujuk ke buku ajar keperawatan maternitas atau buku ajar keperawatan anak untuk
Dengan tenang jelaskan prosedur kepada orang tua untuk meminimalkan ansietas
Definisi
Ketidak cukupan energi fisiologis atau psikologis untuk melanjutkan atau menyelesaikan
Batasan karakteristik
a. Subjektif
b. Objektif
1) Frekuensi jantung atau tekanan darah tidak normal sebagai respon terhadap aktivitas
2) Kelemahan umum
1) Terapi aktivitas
a) Terapi aktivitas
b) Terapi latihan fisik: mobilitas sendi: menggunakan gerakan tubuh aktif maupun
latihan yang spisifik untuk meningkatkan atau memulihkan gerakan tubuh yang
terkontrol
menyenangkan
d) Pengkajian
Kaji kemampuan pasien utuk berpindah dari tempat tidur, berdiri, ambuan
Definisi
Kerusakan kulit (dermis atau epidermis) atau jaringan (mebran mukosa, kornes, fasia, otot,
tendon, tulang, kartilago, kapsul sendi dan ligamen).
Penyebab
1. Perubahan sirkulasi
2. Perubahan status nutrsi(kelebihan atau kekurangan)
3. Kekurangan/kelebian volume cairan
4. Penurunan mobilitas
5. Bahan kimia iritatif
6. Suhu lingkungan yang ekstrem
7. Faktor mekanis atau faktor elektris
8. Efek samping terapi radiasi
9. Kelembaban
10. Proses penuaan
11. Perubahan pigmentasi
12. Neuropati
13. Perubahan hormonal
14. Kurang terpapar informasi tentang upaya mempertahankan /melindungi intregitas
jaringan
objektif
objektif
1. nyeri
2. pendarahan
3. kemerahan
4. hematoma
1. imobilisasi
2. gagal jantung kongestif
3. gagal ginjal
4. diabetes militus
5. imunodefisiensi (mis. AIDS)
intervensi
Definisi
Faktor resiko
1. Penyakit kronis
2. Efek prosedur invasi
3. Malnutrisi
4. Peningkatan papran organisme patogen lingkungan
5. Ketidak adekuatan pertahanan tubuh primer
a) Kerusakan integritas kulit
b) Perubahan sekresi pH
c) Merokok
d) Statis cairan tubuh
6. Ketidak adekuatan pertahanan tubuh sekunder
a) Penurunan hemoglobin
b) imununosupresi
c) Leukopenia
d) Supresi respon inflamasi
e) Vaksinasi tidak adekuat
1. AIDS
2. Luka bakar
3. Diabetes militus
4. Tindakan invasif
5. Penyalagunaan obat
6. Kanker
7. Gagal ginjal
8. Gangguan fungsi hati
Tujuan
Faktor infeksi akan hilang, dibuktikan oleh pengendalian resiko komunitas: penyakit menular,
status ilmu, pengendalian resiko, proses infeksius
Intervensi
Aktifitas lain
11. Lindungi pasien terhadap kontaminasi silang dengan tidak menugaskan perawat yang
sama untuk pasien lain yang mengalami infeksi dan memisahkan ruang perawatan pasien
dengan pasien yang terinfeksi
12. Pengendalian infeksi
a) Bersihkan lingkungan benar setelah di pergunakan masig-masing pasien
b) Pertahankan teknik isolasi, bila diperlukan
c) Terapkan kewaspadaan universal
d) Batasi jumlah pengunjung, bila diperlukan