Anda di halaman 1dari 3

RS.

DIAN HUSADA ASSESSMEN RESIKO JATUH


Jl. Gemekan no 77 PADA PASIEN ANAK-ANAK
Sooko - Mojokerto No. Dokumen No. Revisi Halaman
1/3

Ditetapkan Oleh, Direktur


RS. DIAN HUDSADA
Tanggal Terbit

STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
Assessmen resiko jatuh pada pasien anak-anak adalah suatu metode
penilaian yang ditujukan untuk memprediksi resiko jatuh pada
PENGERTIAN
pasien anak, dengan ketentuan yang dimaksud dengan pasien anak
adalah pasien dengan rentang usia 0 sampai 13 tahun
Sebagai acuan pencegahan atau tindakan yang harus dilakukan
TUJUAN
untuk mencegah pasien jatuh selama masa perawatan
Semua pasien yang dianggap beresiko jatuh harus diterapkan
langkah-langkah untuk mengurangi risiko jatuh. (Sesuai Dengan SK
KEBIJAKAN
Direktur No.88/13/XI/SK DIR Keb /2013 Tentang Kebijakan
Pelayanan RS. DIAN HUSADA).
1. Isilah identitas pasien , yaitu nama pasien, nomor rekam
medis, alamat serta tanggal lahir pasien pada tempat yang
ada.
2. Isilah kolom-kolom penilaian di form lembar pengkajian
resiko jatuh pada pasien anak (humpty dumpty fall score)
sebagai berikut :
A. Usia :
- Jika usia anak <3 tahun, berikan skor 4
- Jika usia anak 3-7 tahun, berikan skor 3
- Jika usia anak 7-3 tahun berikan skor 2
- Jika usia > 13 tahun, berikan skor 1
B. Jenis kelamin :
PROSEDUR
- Jika laki-laki, berikan skor 2
- Jika perempuan, berikan skor 1
C. Diagnosis :
- Jika ada diagnosis neurologis, berikan skor 4
- Jika pasien didagnosis gangguan oksigenasi
(terdapat gangguan respiratorik, dehidrasi, anemia,
anoreksia, syncope, pusing) berikan skor 3.
- Jika diagnosa pasien berupa gangguan perilaku /
gangguan psikiatri, berikan skor 2.
- Jika diagnosa pasien berupa diagnosa lainnya,
berikan skor 1.
RS. DIAN HUSADA ASSESSMEN RESIKO JATUH
Jl. Gemekan no 77 PADA PASIEN ANAK-ANAK
Sooko - Mojokerto No. Dokumen No. Revisi Halaman
2/3

Ditetapkan Oleh,
Direktur RS. Dian
Husada
Tanggal Terbit

STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
D. Gangguan kognitif :
- Jika pasien tidak sadar, atau terdapat
keterbelakangan mental, atau gangguan intelegensi,
berikan skor 3.
- Jika pasien mengalami gangguan daya ingat /
pelupa, maka berikan skor 2.
- Jika pasien mempunyai orientasi yang baik, atau jika
kognitif pasien tidak bisa dievaluasi karena faktor
usia (< 12 bulan), maka berikan skor 1.
E. Faktor lingkungan :
- Jika pasien memiliki riwayat jatuh sebelumnya atau
jika pasien bayi diletakkan di tempat tidur dewasa,
maka berikan skor 4.
- Jika pasien menggunakan alat bantu atau jika pasien
bayi diletakkan dalam tempat tidur bayi atau pasien
bayi diletakan dalam perabot rumah, misalkan boks,
maka berikan skor 3.
PROSEDUR F. Respon terhadap pembedahan /sedasi /anestesi :
- Jika pasien mengalami pembedahan/ sedasi/
anestesi dalam jangka waktu 24 jam, berikan skor 3
- Jika pasien mengalami pembedahan/ sedasi/
anestesi dalam jangka waktu 48 jam, berikan skor 2
- Jika pasien tidak mengalami pembedahan/ sedasi/
anestesi dalam jangka waktu 48 jam, berikan skor 1
G. Respon terhadap penggunaan medika mentosa:
- Jika pasien menggunakan multiple obat sedatif, obat
hipnosis, barbiturat, fenotiazin, anti pencahar,
diuretik, narkose, maka berikan skor 3
- Jika pasien menggunakan hanya salah satu obat
diatas maka berikan skor 2
- Jika pasien tidak menggunakan golongan obat-
obatan diatas, maka berikan skor 1
3. Jumlahkan skor yang telah diperoleh.
RS. DIAN HUSADA ASSESSMEN RESIKO JATUH
Jl. Gemekan no 77 PADA PASIEN ANAK-ANAK
Sooko - Mojokerto No. Dokumen No. Revisi Halaman
3/3

Ditetapkan Oleh,
Direktur RS. Dian
Husada
Tanggal Terbit

STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
4. Jumlahkan skor yang telah diperoleh.
5. Berdasarkan jumlah skor yang didapat tentukan apakah
pasien termasuk kategori:
PROSEDUR A. Resiko rendah: jika total skor 7-11
B. Resiko tinggi: jika total skor >12
6. Tuliskan nama, tanggal, jam serta tanda tangan perawat
yang melakukan assessmen resiko jatuh

IRNATeratai
UNIT TERKAIT IRNA Tulip
IRNA Ibu & Anak

Anda mungkin juga menyukai