Daftar wawancara dengan para tokoh masyarakat, ustaz-ustaz, orang tua
responden, Imam mesjid jami’, dan Imam Mukim Kemukiman Kuta Reuntang
1. Adakah pelaksanaan pengajian Al-Quran tingkat remaja di Kemukiman
Kuta Reuntang? 2. Adakah perhatian masyarakat terhadap sarana pengajian? 3. Bagaimana tanggapan Bapak terhadap pelaksanaan pengajian Al-Qur’an? 4. Menurut pengamatan Bapak, apakah para remaja tertarik untuk belajar membaca Al-Qur’an? 5. Menurut pengamatan Bapak, bagaimana kemampuan para remaja dalam membaca Al-Qur’an? 6. Adakah remaja yang tidak mampu membaca Al-Qur’an sama sekali? 7. Tindakan apakah yang diambil untuk memberantas buta huruf Al-Qur’an? 8. Apakah ada kendala yang ustaz dapatkan selama mengajarkan Al-Qur’an? 9. Bagaimana dukungan masyarakat terhadap pelaksanaan pengajian Al- Qur’an? 10. Apakah yang menjadi penyebab kurangnya kemampuan remaja dalam membaca Al-Qur’an? 11. Menurut Bapak, adakah perhatian para remaja terhadap Al-Qur’an? 12. Adakah Ibu mengajarkan Al-Qur’an kepada anak-anak Ibu di rumah? 13. Adakah Ibu menyuruh anak-anak Ibu untuk belajar membaca Al-Qur’an ke tempat-tempat pengajian? 14. Adakah Ibu mengawasi mereka ketika sedang belajar membaca Al-Qur’an di tempat pengajian? 15. Menurut pengamatan Ibu bagaimana kemampuan mereka dalam membaca Al-Qur’an?