(RPP)
Standar Kompetensi :
1. Memahami struktur atom, sifat-sifat periodik unsur, dan ikatan kimia.
Kompetensi Dasar :
1.1. Memahami struktur atom berdasarkan teori atom Bohr, sifat-sifat unsur, massa
atom relatif, dan sifat-sifat periodik unsur dalam tabel periodik serta menyadari
keteraturannya, melalui pemahaman konfigurasi elektron
Indikator Kompetensi :
1. Menjelaskan penemuan dan perkembangan struktur atom, mulai dari teori atom Dalton
hingga teori atom modern.
2. Membandingkan perkembangan teori atom untuk menunjukkan kelemahan dan kelebihan
masing-masing teori atom berdasarkan data percobaan.
3. Menentukan susunan atom (jumlah proton, elektron, dan neutron dalam
atom) berdasarkan nomor atom dan nomor massanya atau sebaliknya.
4. Mengklasifikasikan atom ke dalam isotop, isobar dan isoton berdasarkan nomor atom dan
nomor massa.
5. Menentukan konfigurasi elektron dan elektron valensi berdasarkan nomor atomnya atau
sebaliknya.
6. Menentukan massa atom relatif unsur
7. Membandingkan perkembangan sistem periodik unsur, untuk mengidentifikasi kelebihan
dan kekurangannya melalui studi kepustakaan.
8. Menjelaskan dasar pengelompokkan unsur-unsur.
9. Menentukan golongan dan periode unsur-unsur dalam sistem periodik.
10. Menentukan valensi unsur dari konfigurasi elektron dan tabel periodik.
11.Mengklasifikasikan unsur ke dalam logam, non logam, dan metaloid.
12. Menentukan sifat-sifat unsur dan massa atom relatif dari tabel periodik atau
melalui percobaan.
13. Menjelaskan keteraturan sifat keperiodikan unur (jari-jari atom, energi ionisasi,
affinitas elektron, dan keelektronegatifan)
14. Menganalisis tabel atau grafik sifat keperiodikan unsur (jari-jari atom, energi
ionisasi, afinitas elektron, dan keelektronegatifan)
Tujuan Pembelajaran :
Siswa dapat ;
1. Mengetahui struktur atom berdasarkan teori atom Bhor dan penerapannya.
2. Menjelaskan perkembangan model atom, dari model atom Dalton hingga teori
atom modern.
3. Menjelaskan perkembangan teori atom untuk menunjukkan kelemahan dan
kelebihan masing-masing teori atom
4. Menjelaskan perkembangan tabel periodik unsur untuk mengidentifikasi
kelebihan dan kekurangannya.
5. Mengetahui sifat-sifat unsur, massa atom relatif, dan sifat-sifat periodik unsur
dalam tabel periodi serta penerapannya.
6. Menganalisis tabel, grafik untuk menentukan keteraturan jari-jari atom, energi
ionisasi, afinitas elektron dan keelektronegatifan
Materi Standar :
1. Struktur atom
2. Perkembangan teori atom mulai Dalton sampai dengan teori atom Modern.
3. Perkembangan tabel periodik unsur.
4. Sifat fisik dan sifat kimia unsur.
Metode Pembelajaran :
Ceramah, Diskusi, dan Penugasan
Kegiatan Pembelajaran :
Pertemuan I (2 x 45 menit)
1. Kegiatan awal (10 menit)
a. Salam pembuka, mengecek kehadiran siswa
b. Guru memberikan penjelasan dan pertanyaan untuk memotivasi siswa :
- Diskusi singkat tentang partikel dasar penyusun atom:
- Apa yang dimaksud dengan partikel atom?
- Bagaimana partikel tersebut ditemukan?
c. Guru menyampaikan indikator kegiatan yang akan dicapai
Pertemuan II (2 x 45 menit)
1. Kegiatan awal (10 menit)
a. Salam pembuka, mengecek kehadiran siswa
b. Guru mengecek tugas yang telah diberikan pada pertemuan sebelumnya dan memberikan
pertanyaan kepada siswa : berapakah partikel dasar penyusun atom ? sebutkan !
c. Guru menyampaikan indikator kegiatan yang akan dicapai.
Pertemuan IV (2 x 45 menit)
1. Kegiatan awal (10 menit)
a. Salam pembuka, mengecek kehadiran siswa
b. Guru memberikan pertanyaan untuk memotivasi siswa : unsur apa saja yang anda ketahui
di alam? Bagaimanakah sifat-sifatnya?
c. Guru menyampaikan indikator kegiatan yang akan dicapai.
Sumber belajar :
1. Buku kimia untuk kelas X karangan Unggul Sudarmo, Michael Purba, dan Jaka
Wismoyo, serta buku-buku lain yang relevan
2. Tabel periodik unsur.
3. Kartu unsur.
4. Lembar kerja siswa.
b.Contoh Instrumen:
(Pertemuan Pertama)
1. Gambarkan secara berurutan bagan perkembangan model atom dari yang paling
awal sampai model atom paling akhir
2. Sebutkan kelemahan teori atom menurut :
a. Dalton
b. Thompson
c. Niels Bohr
3. Hitung jumlah proton, elektron dan neutron dari unsur
berikut :
23
11 Na , 20 Ca 40 , 35 Br 80 , 79 Au 197 , 82 Pb 207
(Pertemuan Kedua)
23 32 39
1. Diketahui nuklida-nuklida : 11 Na , 16 S , 19 K ,
40 24 24
20Ca , 11 Na , 12 Mg
Tentukan unsur-unsur yang merupakan isotop, isoton dan isobar.
2. Tentukan konfigurasi elektron dari unusr - unsur berikut :
27
13 Al , 16 S 32 , 18 Ar 40 , 56 Ba 137
3. Tentukan elektron valensi unsur berikut :
O = 8 ; Cl = 17 ; Ca = 20 ; Kr = 36
(Pertemuan Ketiga)
1. Tentukan golongan dan periode unsur Natrium, Argon, Silikon, Fosfor dan
Cesium jika diketahui Nomor atom Na = 11, Ar = 18, Si = 14, P = 15, Cs = 55
2. Buatlah konfigurasi elektron Magnesium, Oksigen, Nitrogen, Iodin dan Barium
bila diketahui nomor atom Mg = 12, O = 8, N = 7, I = 53, Ba = 56
3. Tentukan Nomor atom Karbon, Neon, Magnesium, Silikon dan Brom berdasarkan
Tabel periodik.
(Pertemuan Keempat)
1. Unsur Unsur periode ketiga secara berturut turut Na, Mg, AL, SI, P, S dan Cl
Manakah yang mempunyai :
a. Jari jari terpanjang d. Bersifat Metaloid
b. energi ionisasi terbesar e. Sifat logam
c. elektronegatifitas besar
2. Manakah dari pasangan unsur berikut yang mempunyai
a. Jari jari atom lebih besar 20 Ca atau 31 Ga
b. Harga elektronegatifitas lebih besar 12 Mg atau 53 I
Mengetahui:
Kepala SMA Negeri 1 Kapontori Guru Mata Pelajaran
Standar Kompetensi :
1. Memahami struktur atom, sifat-sifat periodik unsur, dan ikatan kimia.
Kompetensi Dasar :
1.2. Membandingkan proses pembentukan ikatan ion, ikatan kovalen, ikatan kovalen koordinasi,
dan ikatan logam serta hubungannya dengan sifat fisik senyawa yang terbentuk.
Indikator Kompetensi :
1. Menjelaskan kecenderungan suatu unsur untuk mencapai kestabilannya dengan cara
berikatan dengan unsur lain
2. Menggambarkan susunan elektron valensi atom gas mulia (duplet dan oktet) dan
elektron valensi bukan gas mulia (struktur Lewis).
3. Menjelaskan proses terbentuknya ikatan ion dan contoh senyawanya
4. Menjelaskan proses terbentuknya ikatan kovalen tunggal, rangkap dua, dan rangkap tiga
dan contoh senyawanya.
5. Menggambarkan proses terbentuknya ikatan kovalen tunggal, rangkap dua, dan rangkap
tiga, serta contoh senyawanya.
6. Menjelaskan sifat-sifat senyawa ion dan sifat-sifat senyawa kovalen
7. Menjelaskan proses terbentuknya ikatan kovalen koordinasi pada beberapa senyawa
sederhana.
8. Menggambarkan proses terbentuknya ikatan kovalen koordinasi pada beberapa contoh
senyawa sederhana.
9. Menyelidiki kepolaran beberapa senyawa dan hubungannya dengan keelektronegatifan
melalui percobaan
10. Mendeskripsikan proses pembentukan ikatan logam dan hubungannya dengan
sifat fisik logam.
11.Menghubungkan sifat fisik materi dengan jenis ikatannya.
Tujuan Pembelajaran :
Siswa dapat ;
1. Mengetahui proses pembentukan ikatan ion, ikatan kovalen (tunggal, rangkap dua, dan
rangkap tiga serta kovalen koordinasi).
2. Mengetahui sifat kepolaran senyawa dan hubungannya dengan keelektronegatifan.
3. Mengetahui proses pembentukan ikatan logam dan hubungannya dengan sifat fisik logam
tersebut.
Materi Standar :
1. Ikatan ion
2. Ikatan kovalen
3. Ikatan kovalen koordinasi.
4. Senyawa kovalen polar dan non polar
5. Ikatan Logam
Metode Pembelajaran :
Ceramah, Diskusi, Penugasan dan Eksperimen.
Kegiatan Pembelajaran :
Pertemuan V (2 x 45 menit)
1. Kegiatan awal (10 menit)
a. Salam pembuka, mengecek kehadiran siswa
b. Guru memberikan penjelasan dan pertanyaan untuk memotivasi siswa :
- Apakah anda mengetahui rumus kimia air ?
- Mengapa atom-atom yang berbeda bisa membentuk ikatan ?
c. Guru menyampaikan indikator kegiatan yang akan dicapai
Pertemuan VI (2 x 45 menit)
1. Kegiatan awal (10 menit)
d. Salam pembuka, mengecek kehadiran siswa
e. Guru mengecek tugas yang telah diberikan pada pertemuan sebelumnya,
memberikan penjelasan dan pertanyaan untuk memotivasi siswa :
- Apakah ada kesamaan jenis ikatan antara air, garam dan gula ?
f. Guru menyampaikan indikator kegiatan yang akan dicapai
Sumber belajar :
1. Buku kimia untuk kelas X karangan Unggul Sudarmo, Michael Purba, dan Jaka
Wismoyo, serta buku-buku lain yang relevan
2. Lembar kerja siswa.
3. Alat dan Bahan untuk percobaan.
b.Contoh Instrumen:
(Pertemuan Kelima)
1. Mengapa unsur membentuk ikatan ?
2. Bagaimana kecenderungan atom-atom mencapai kestabilan ?
3. Gambarkan rumus Lewis dan rumus bangun serta hitung jumlah pasangan
elektron yang digunakan bersama dalam molekul-molekul berikut :
a. CS2 b. H2S c. NH3 d. HCN e. H2O
(Pertemuan Keenam)
(Pertemuan Ketujuh)
1. Mengapa logam dapat menghantarkan listrik jauh lebih baik daripada non
logam !
2. Apa yang dimaksud dengan ikatan logam !
3. Jelaskan akibat dari adanya delokalisasi elektron valensi pada unsur logam ?
Mengetahui:
Kepala SMA Negeri 1 Kapontori Guru Mata Pelajaran
Standar Kompetensi :
2. Memahami hukum-hukum dasar kimia dan penerapannya dalam perhitungan kimia
(stoikiometri).
Kompetensi Dasar :
2.1. Mendeskripsikan tata nama senyawa anorganik dan organik sederhana serta persamaan
reaksinya.
Indikator Kompetensi :
Tujuan Pembelajaran :
Siswa dapat ;
1. Mengetahui tata nama senyawa biner, poliatomik, dan senyawa organik sederhana.
2. Menyetarakan persamaan reaksi sederhana yang belum setara dan nama-nama zat yang
terlibat dalam reaksi.
Materi Standar :
1. Tata nama senyawa
2. Persamaan reaksi sederhana.
Metode Pembelajaran :
Ceramah, Diskusi, dan Penugasan.
Kegiatan Pembelajaran :
Pertemuan VIII (2 x 45 menit)
Pertemuan IX (2 x 45 menit)
1. Kegiatan awal (10 menit)
a. Salam pembuka, mengecek kehadiran siswa
b. Guru mengecek tugas yang telah diberikan pada pertemuan sebelumnya.
c. Guru menyampaikan indikator kegiatan yang akan dicapai.
Sumber belajar :
1. Buku kimia untuk kelas X karangan Unggul Sudarmo, Michael Purba, dan Jaka
Wismoyo, serta buku-buku lain yang relevan.
2. Lembar kerja siswa.
b.Contoh Instrumen:
(Pertemuan Kedelapan)
1. Sebutkan nama senyawa-senyawa berikut :
a. MgS b. P2O5 c. FeCl3 d. NH4OH e. CaCO3
2. Tuliskan rumus Kimia dari senyawa-senyawa berikut :
a. Kalium Nitrat d. Kalium Dikromat
b. Besi (II) Fosfat) e. Perak Sulfat
c. Karbon Disulfida
(Pertemuan Kesembilan)
1. Tuliskan persamaan reaksi dari Kalsium Karbonat padat yang direaksikan dengan larutan
asam klorida dan menghasilkan larutan kalsium klorida, air serta gas karbon dioksida
2. Setarakan reaksi berikut :
a. C3H8 (aq) + O2(g) → CO2 (g) + H2O(g)
b. MnO2 (aq) + HCl(aq) → MnCl2 (aq) + H2O(l) + Cl2(g)
c. Ca(OH)2 (aq) + H3PO4(aq) → Ca3 (PO4)2(s) + H2O(l)
Mengetahui:
Kepala SMA Negeri 1 Kapontori Guru Mata Pelajaran
Standar Kompetensi :
2. Memahami hukum-hukum dasar kimia dan penerapannya dalam perhitungan kimia
(stoikiometri).
Kompetensi Dasar :
Indikator Kompetensi :
1. Membuktikan Hukum Lavoisier melalui percobaan
2. Menentukan massa zat-zat sebelum atau sesudah reaksi berdasarkan hukum lavoiser.
3. Membuktikan hukum Proust melalui percobaan
4. Menentukan perbandingan massa unsur dalam suatu senyawa atau sebaliknya
5. Menganalisis data percobaan pada senyawa untuk membuktikan berlakunya hukum
kelipatan perbandingan (hukum Dalton)
6. Menentukan perbandingan satu unsur dengan unsur lain dalam senyawa.
7. Menggunakan data percobaan untuk membuktikan hukum perbandingan volum (hukum
Gay Lussac).
8. Menghitung volum gas pereaksi atau hasil reaksi berdasarkan hukum Gay Lussac
9. Menggunakan data percobaan untuk membuktikan hukum Avogadro
10. Menemukan hubungan antara volum gas dengan jumlah molekulnya jika diukur
pada suhu dan tekanan yang sama (hukum Avogadro)
11.Menentukan rumus molekul suatu senyawa berdasarkan penerapan hukum-hukum dasar
kimia.
12. Menjelaskan pengertian mol
13. Mengkonversikan jumlah mol dengan jumlah partikel, massa, dan volum zat.
14. Menghitung jumlah partikel, massa, dan volume zat jika jumlah molnya diketahui
atau sebaliknya.
Tujuan Pembelajaran :
Siswa dapat ;
1. Mengetahui hukum kekekalan massa (hukum Lavoisier), hukum perbandingan tetap
(hukum Proust), hukum berganda (hukum Dalton), hukum perbandingan volum (hukum Gay
Lussac), dan hukum Avogadro, dan penerapannya dalam perhitungan kimia (stoikiometri)
2. Mengetahui konsep mol dan penerapannya dalam perhitungan kimia (stoikiometri)
3. Mengetahui perbandingan unsur-unsur dalam senyawa.
4. Mengetahui perbandingan zat-zat dalam reaski kimia.
Materi Standar :
1. Hukum-hukum dasar kimia (hukum Lavoisier, hukum Proust, hukum Dalton, hukum Gay
Lussac, dan hukum Avogadro).
2. Konsep mol.
3. Perhitungan kimia (stoikiometri senyawa dan stoikiometri reaksi).
Metode Pembelajaran :
Ceramah, Diskusi, Tanya jawab eksperimen, dan Penugasan.
Kegiatan Pembelajaran :
Pertemuan X (2 x 45 menit)
Pertemuan XI (2 x 45 menit)
1. Kegiatan awal (10 menit)
a. Salam pembuka, mengecek kehadiran siswa
b. Guru mengecek tugas yang telah diberikan pada pertemuan sebelumnya.
c. Guru menyampaikan indikator kegiatan yang akan dicapai.
Pertemuan XV (2 x 45 menit)
1. Kegiatan awal (10 menit)
a. Salam pembuka, mengecek kehadiran siswa
b. Guru mengecek tugas yang telah diberikan pada pertemuan sebelumnya dan
memberikan apersepsi : aplikasi materi stoikiometri reaksi dalam pekerjaan di
laboratorium dan bidang industry.
c. Guru menyampaikan indikator kegiatan yang akan dicapai.
Sumber belajar :
1. Buku kimia untuk kelas X karangan Unggul Sudarmo, Michael Purba, dan Jaka
Wismoyo, serta buku-buku lain yang relevan.
2. Lembar kerja siswa.
3. Alat dan bahan untuk percobaan.
b.Contoh Instrumen:
(Pertemuan Kesepuluh)
1. Tuliskan hukum Lavoisier dan hukum Proust !
2. Berapa gram oksigen yang terpakai pada reaksi pembakaran 2,4 gram magnesium di
udara dan dihasilkan 4 gram Magnesium Oksida ?
3. Senyawa besi sulfida tersusun dari unsur besi (Fe) dan unsur belerang (S) dengan
perbandingan massa Fe : S = 7 : 4. Bila 15 gram besi dan 2 gram belerang dibentuk menjadi
senyawa besi sulfida, berapa gram massa besi sulfida yang dapat terbentuk ?
(Pertemuan Kesebelas)
(Pertemuan Keduabelas)
(Pertemuan Ketigabelas)
1. Hitunglah !
a. mol dari 3,6 gram MgSO4
b. jumlah molekul dari 1,5 mol NH3
c. massa dari 3,01 x 1022 molekul H2O ( Ar H=1 ; N =14 ; O=16 ; Mg=24 ; S=32 )
d. Volume dari 0,5 mol gas Nitrogen (STP)
2. Berapakah volume dari 0,2 mol karbon dioksida jika diukur pada :
a. keadaan standar (STP)
b. Keadaan kamar (RTP)
c. Suhu 27oC 1 atm
d. T,P tertentu dimana 1 mol oksigen = 25 liter ?
(Pertemuan Keempatbelas)
1. Suatu senyawa mengandung 80 % unsur karbon dan 20 % unsur hidrogen. Massa rumus
senyawa tersebut adalah 30. Tentukan rumus molekulnya !
2. Pembakaran gs CxHy (T,P) menghasilkan gas CO2 (T,P) dan uap air (T,P). Jika
perbandingan volume CO2 : H2O = 3 : 4. Tentukan rumus molekul gas CxHy !
3. Senyawa CuSO4 mengandung 36 % air kristal (Ar Cu=64 ; S=32 ; O=16 H=1). Tentukan
rumus kristal tersebut !
(Pertemuan Kelimabelas)
1. Sebanyak 8 gram gas Metana (CH4) dibakar dengan 40 gram oksigen. Tentukan pereaksi
pembatasnya !
2. Sebanyak 10 gram tembaga direaksikan dengan 20 gram belerang dengan reaksi :
Cu(s) + S(s) → CuS(s) (Ar Cu=63,5 ; S = 32)
a. Manakah yang berlaku sebagai pereaksi pembatas ?
b. Berapakah gram CuS yang terbentuk ?
c. Zat manakah yang tersisa dan berapa gram massanya ?
Mengetahui:
Kepala SMA Negeri 1 Kapontori Guru Mata Pelajaran