Anda di halaman 1dari 1

RINGKASAN

Determinasi Harga Pokok Produksi dan Harga Jual Roti Manis pada Unit Bisnis Pondok
Pesantren Ash-shiddiqi Curah Lele Jember; Loefi Candra Devi, 141710101025; 2018; 75
halaman; Jurusan Teknologi Hasil Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Jember.

Unit Bisnis Pondok Pesantren Ash-shiddiqi merupakan salah satu usaha dalam bidang
bakery, dengan produksi unggulan berupa roti manis. Unit Bisnis Pondok Pesantren Ash-
Shiddiqi dalam menentukan harga jual roti manis, tidak memiliki perhitungan harga jual yang
tepat. Hal tersebut berakibat penentuan biaya produksi tidak sesuai dengan sebenarnya. Oleh
karena itu, penelitian dilakukan guna menganalisis determinasi harga pokok produksi dan
harga jual roti manis pada Unit Bisnis Pondok Pesantren Ash-Shiddiqi dengan metode cost
plus pricing melalui pendekatan full costing dan variable costing sebagai perbandingan dalam
menentukan harga jual yang tepat. Tujuan penelitian untuk menganalisis unsur-unsur biaya
produksi, membandingkan harga pokok produksi dan harga jual roti manis melalui pendekatan
full costing dan variable costing dengan metode cost plus pricing, serta membandingkan harga
jual roti manis Ash-shiddiqi dengan roti manis dari toko berbeda.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Berdasarkan masalah yang
diangkat, maka penelitian ini diklasifikasikan sebagai penelitian deskriptif kuantitatif. Data
yang digunakan berupa data primer yang diperoleh langsung dari pihak perusahaan seperti data
hasil wawancara dengan pihak perusahaan serta data berupa informasi biaya-biaya produksi
perusahaan selama bulan Mei 2018. Sedangkan untuk data sekunder diperoleh dari buku,
jurnal, internet atau media lain yang mendukung penelitian ini.
Hasil analisis data menunjukkan bahwa selisih harga pokok produksi melalui pendekatan
full costing dan variable costing untuk keempat jenis roti manis sebesar Rp. 587. Determinasi
harga pokok produksi untuk jenis roti manis pisang coklat, roti manis pisang keju, roti manis
coklat keju, dan roti manis selai strawberry yang diproduksi Unit Bisnis Pondok Pesantren
Ash-Shiddiqi pendekatan full costing lebih tinggi dibandingkan dengan perhitungan harga
pokok produksimelalui pendekatan variable costing. Hal ini dikarenakan perhitungan harga
pokok produksi metode full costing, semua unsur biaya produksi dibebankan, sedangkan pada
pendekatan variable costing tidak memasukkan unsur biaya overhead pabrik tetap karena
bersifat variabel.
Penentuan harga jual harus diketahui harga pokok produksi dahulu karena sebagai dasar
penentuan harga jual. Setelah diketahui harga pokok produksi, kemudian determinasi harga
jual metode cost plus pricing dengan laba yang ditetapkan 30%. Selisih harga jual pendekatan
full costing dan variable costing untuk keempat jenis roti manis sebesar Rp. 587. Berdasarkan
hasil perhitungan harga pokok produksi dan harga jual metode cost plus pricing melalui
pendekatan full costing dan variable costing, merekomendasikan harga yang layak ditetapkan
Unit Usaha Pondok Pesantren Ash-shiddiqi untuk roti manis adalah menggunakan cara
variable costing. Hal ini dikarenakan berdasarkan demografis seperti kependudukan warga
Curah Lele tersebut lebih menyukai produk dengan harga yang murah daripada mementingkan
kualitas produk.
Harga jual roti manis Ash-shiddiqi berkisar Rp. 1.800 – Rp. 2.000 tidak terlalu rendah
jika dibandingkan dengan tiga toko yang berbeda (roti Ceria, roti Ciliwung, dan Fatimah
Bakery). Harga jual roti manis Ash-shiddiqi dengan roti Ceria mendekati persamaan yang
berselisih harga Rp. 100 – Rp. 200. Hal ini menunjukkan bahwa roti manis produksi Unit Bisnis
Pondok Pesantren Ash-shiddiqi mampu bersaing dengan toko roti manis lainnya.

Anda mungkin juga menyukai