DIMENSI TIGA
Soal 1
Sebuah kubus ABCD.EFGH memiliki panjang rusuk 4 cm. P adalah titik tengah CD.
Tentukan panjang EP!
Jawab:
Lihat gambar!
EP EA2 AP 2
AP AD 2 DP2 42 22 16 4 20 cm.
Jawab:
Lihat gambar!
3 3 1 1
Panjang HQ 12 12 9 cm dan QG 12 12 3 cm.
3 1 4 3 1 4
Proyeksikan titik P dan Q ke bidang alas ABCD, sehingga memotong bidang alas di titik R
dan S. Proyeksikan S ke rusuk AB, namakan titik proyeksinya tersebut dengan titik U.
Perhatikan SUR , RS RU 2 US 2 .
Maka PT RS 73 cm.
Soal 3
Kubus PQRS.TUVW mempunyai panjang rusuk 6 cm. Titik X terletak pada perpanjangan
garis SR, sedemikian sehingga SX : RX = 5 : 2. Tentukan panjang UX!
Jawab:
Perhatikan gambar!
Karena SX : RX = 5 : 2, maka SR : RX = 3 : 2.
QX QR2 RX 2 62 42 36 16 52 cm.
UX UQ2 QX 2 62 ( 52 ) 2 36 52 88 4 22 2 22 cm.
Kubus ABCD.EFGH mempunyai panjang rusuk 5 cm. Tentukan jarak titik E ke rusuk BC!
Jawab:
Jarak titik P ke garis g adalah ruas garis PP’ yang tegak lurus garis g,
dimana titik P’ terletak pada garis g.
Oooh…. Intinya harus
tegak lurus! Siiiiip deh!
Sekarang lihat gambar di bawah!
Soal 5
Kubus ABCD.EFGH mempunyai rusuk a cm. Berapa cm jarak titik G ke garis BD?
Jawab:
Jarak titik G ke garis BD adalah GP, dengan P titik tengah BD. Sebab GP tegak lurus BD.
GP PC 2 CG 2 .
1 a 2 a 2 1 2a 2 1 a 2 cm.
2 2 2
Sehingga GP PC 2 CG 2 ( 1 a 2 ) 2 a 2 1 a 2 .2 a 2
2 4
2 a2 a2 2 a2 4 a2 6 a2 1 a 6 cm.
4 4 4 4 2
Jawab:
Lihat gambar di atas! Jarak G ke garis BD adalah GP, tapi P bukan titik tengah BD
(bangun ruang yang diberikan adalah balok, bukan kubus, jadi P bukan titik tengah BD.
Berbeda dengan Soal 5)
Pertama, cari dulu GBP ( GBD ) dengan aturan cosinus pada GBD , yaitu:
BG 2 BD 2 DG 2
cos GBD .
2 BG BD
Hitung dulu panjang BG, BD, dan DG:
BG BC 2 CG 2 82 62 64 36 100 10 cm.
Sehingga
BG 2 BD 2 DG 2 102 (2 41) 2 (2 34 ) 2
cos GBD
2 BG BD 2 10 2 41
Perhatikan GBP,
GP
sin GBP
BG
16
Sudah diketahui cos GBD . Gunakan segitiga bantu untuk memperoleh nilai
5 41
sin GBD.
5 41 (5 41) 2 16 2
1025 256
769
16
769
Maka sin GBD .
5 41
Soal 7
Kubus KLMN.OPQR mempunyai rusuk 6 cm. Tentukan jarak titik M ke diagonal ruang KQ!
Jawab:
Lihat gambar! Misalkan titik S adalah titik proyeksi tegak lurus titik M ke garis KQ.
Maka jarak yang diminta adalah MS. Panjang rusuk kubus r = 6.
Perhatikan:
KQ r 3 6 3 cm (diagonal
ruang)
KM r 2 6 2 cm (diagonal
bidang)
6 2 6 6 3 MS
6 2 6 6 2
MS
6 3 3
6 2 3 6 6
2 6 cm.
3 3 3
Soal 8
Jawab:
Perhatikan bahwa:
BG r 2 (diagonal bidang)
Kubus ABCD.EFGH mempunyai rusuk 11 cm. Tentukan jarak titik G ke bidang ABFE!
Jawab:
Intinya:
Haruz tegak luruzz!!
jarak titik G ke bidang ABFE adalah GF, sebab GF tegak lurus bidang ABFE.
Kubus ABCD.EFGH mempunyai rusuk 6 cm. Tentukan jarak titik F ke bidang ACH!
Jawab:
Perhatikan gambar!
Misalkan P adalah titik tengah AC. Misalkan pula R adalah titik pada bidang atap EFGH
dengan PR sejajar CG. Dengan mempertimbangkan kesimetrisan bentuk, maka jarak
titik F ke bidang ACH adalah jarak titik F ke garis HP. Misalkan titik proyeksi tegak
lurus F ke garis HP adalah Q. Maka jarak yang diminta adalah jarak FQ.
Perhatikan:
AC 6 2 cm (diagonal bidang)
AP 1 AC 1 6 2 3 2 cm.
2 2
AH 6 2 cm (diagonal bidang)
72 18 54 3 6 cm.
PR CG 6 cm.
HF 6 2 cm.
Untuk mendapatkan jarak FQ, gunakan:
HP FQ HF PR
3 6 FQ 6 2 6
6 2 6
FQ
3 6
36 2 12 12
3 4 3 cm.
3 6 3 3
Soal 11
Jawab:
Perhatikan gambar!
Jarak titik B ke bidan ACGE sama dengan jarak titik B ke garis AC. Misalkan proyeksi
tegak lurus titik B pada AC adalah M, maka jarak yang diminta adalah BM.
64 16 80 4 5 cm.
AC BM AB BC
4 5 BM 8 4
8 8
BM 5 cm.
5 5
Soal 12
Jawab:
Perhatikan gambar!
Misalkan E titik tengah BC. Perhatikan bahwa jarak P ke bidang TBC sama dengan jarak
P ke garis TE. Misalkan Q adalah titik proyeksi tegak lurus P ke garis TE. Maka jarak
Perhatikan:
1 1 1 2 1
AP AC AB 2 BC 2 8 82 8 2 4 2 cm.
2 2 2 2
1 1
PE AB 8 4 cm.
2 2
4 4 7 8 2 PQ
4 4 7
PQ
8 2
16 7
8 2
2 7
2
2 7 2
14 cm.
2 2
Soal 13
Bidang empat T.ABC mempunyai ukuran rusuk 12 cm. Tentukan tinggi bidang
empat tersebut (yaitu jarak titik T ke bidang alas ABC)!
Jawab:
Soal 14
Jawab:
Lihat gambar!
a) Perhatikan bahwa:
PQ PL
PQ bidang POKL
PQ PO
(Inga: Jika garis g tegak lurus terhadap garis a dan garis b, maka garis g tegak lurus
terhadap bidang yang dibentuk oleh garis a dan garis b.)
(Inga: Jika garis g tegak lurus bidang U, maka garis g tegak lurus
semua garis yang terletak pada bidang U tersebut)
o
Karena tegak lurus, maka sudut yang dibentuk oleh PQ dan KP adalah 90 .
b) Perhatikan bahwa garis PQ dan OL bersilangan, dan kedua garis itu tidak akan
berpotongan. Kalau begitu, bagaimana cara menentukan sudut antara kedua garis
tersebut?
Caranya adalah dengan menggeser-sejajar salah satu garis, hingga berpotongan dengan
garis yang satunya lagi. Pada soal, kita dapat menggeser sejajar garis PQ menjadi OR,
sehingga sudut antara PQ dan OL sama dengan sudut antara OR dan OL, yang besarnya
o
adalah 90 .
Soal 15
Kubus ABCD.EFGH mempunyai rusuk 3 cm. Titik I terletak pada HG, sehingga HI = 1 cm.
Jika ACI , tentukan nilai tan .
Jawab:
Lihat gambar!
Misalkan proyeksi tegak lurus titik I ke bidang alas adalah titik J. Jelas DJ = HI = 1 cm.
Untuk mencari ACI , kita hitung dulu panjang ketiga sisi dari ACI . Ini tips
lho!
IC IG 2 GC 2 22 32 4 9 13 cm.
AI AJ 2 IJ 2
AI AJ 2 IJ 2 ( 10 ) 2 32 10 9 19 cm.
AC 2 IC 2 AI 2
cos ACI
2 AC IC
(3 2 ) 2 ( 13 ) 2 ( 19 ) 2
cos
2 3 2 13
18 13 19
6 26
12 2
.
6 26 26
26 ( 26 ) 2 2 2
26 4
22
sisi depan 22
Jadi, tan .
sisi samping 2
Pada kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk r cm, bidang BDG membagi kubus menjadi
dua bagian, yang satu kecil dan yang lain besar. Berapakah perbandingan volume dua bagian
tersebut?
Jawab:
Lihat gambar!
dan
1 1 1 1
V1 Luas alas tinggi r r r r 3
3 3 2 6
1 3 5 3
V1 : V2 r : r 1: 5
6 6