Anda di halaman 1dari 3

RANGKUMAN PRESENTASI KELOMPOK 4

“PERMASALAHAN SOSIAL”

OLEH :
NAMA : KARDINAH DWI S
NIM : P07120117065

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM
TK I B/D III KEPERAWATAN
2018
Pengertian Pemasaran Sosial
Pemasaran sosial adalah suatu bentuk disiplin untuk mengembangan kegiatan
komunikasi kesehatan. Pemasaran Sosial adalah sebagai kegiatan yang direncanakan,
dan diorganisasiknan yang meliputi pendistribusian barang, penetapan harga dan
dilakukan pengawasan terhadap kebijakan-kebijakan yang telah dibuat yang
tujuannya untuk mendapatkan tempat dipasar agar tujuan utama dari pemasaran dapat
tercapai. Pemasaran sosial selalu di mulai dengan promosi tentang sikap atau
kepercayaan yang dikaitkan dengan kesehatan. Kemudian di lakukan penyampaian
anjuran tentang produk atau pelayanan dengan petunjuk cara pemakaian yang efektif.

Tujuannya adalah mendapat kata yang tepat di pakai untuk meyakinkan para ibu agar
berbuat seperti yang di anjurkan, tokoh yang akan di pakai untuk menyampaikan
pesan, saluran komunikasi (langsung dan tidak langsung), dan bagaimana
memanfaatkan saluran komunikasi tersebut sebaik-baiknya.

Langkah – Langkah Dalam Mengembangkan Kegiatan Pemasaran Sosial


sosial itu, yaitu;
1. Riset Formatif dilakukan untuk menentukan format strategi kegiatan.
2. Penyusunan Strategi
3. Menulis Arahan Kreatif dan Media
4. Menentukan Konsultan Kreatif dan Konsultan media
5. Menyusun Peran dan Bahan serta Rencana Media
6. Menguji Bahan dan Pesan
7. Memperbaiki bahan
8. Penyempurnaan program
9. Memproduksi Bahan
10. Pengumpulan Data Dasar dan Evaluasi
11. Orientasi dan Pelatihan
12. Melaksanakan Kegiatan
13. Memantau dan Menperbaiki
Faktor Penentu Dalam Pemasaran Sosial
Ada beberapa faktor yang menetukan keberhasilan pemasaran sosial, yaitu;
1. Manajemen, sangat diperlukan dalam pemasaran sosial.
2. Konsumen, adalah setiap orang pemakai barang dan/atau jasa yang tersedia dalam
masyarakat.
3. Kelompok Sasaran, semua program komunikasi yang berhasil menunjukan bahwa
pesan – pesan ditujukan langsung kepada kelompok sasaran tertentu.
4. Identitas, produk atau pelayanan yang dipromosikan harus memilih identitas yang
jelas dan tegas.
5. Manfaat, produk atau pelayanan yang dipromosikan sebagai sesuatu yang
memberikan manfaat atau keuntungan yang jelas dan nyata.
6. Biaya, pemasaran yang baik harus mempertimbangkan agar produk pelayanan
yang dipasarkan bisa dijangkau konsumen.
7. Ketersediaan, sudah tentu tidak satu promosi punk akan berhasil bila produk atau
pelayanan yang dipromosikan tidak bisa diperbolehkan.
8. Saluran Komunikasi, manajer pemasaran harus berusaha agar pesan disampaikan
kepada kelompok sasaran melalui komunikasi yang dapat dipercaya.
9. Pemantauan dan Perbaikan, sistem pemantauan merupakan bagian dari
pendekatan pemasaran sosial.
10. Evaluasi, komponen evaluasi diperlukan bagi semua kegiatan agar dampak dan
hasil yang dicapai bisa diketahui.

Anda mungkin juga menyukai