REFERAT

DEMENSIA

Disusun oleh :
Khansadhia Hasmaradana Mooiindie
1102014143

Pembimbing :
dr. Maula N. Gaharu Sp.S

KEPANITERAAN KLINIK SYARAF

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI
RUMAH SAKIT BHAYANGKARA Tk. I R.S. SUKANTO
PERIODE 6 AGUSTUS 2018 – 8 SEPTEMBER 2018
 BAB I
PENDAHULUAN
Epilepsi didefinisikan sebagai serangan paroksismal berulang dua kali atau lebih tanpa
penyebab, akibat lepasnya muatan listrik di neuron otak serangan dapat berupa gangguan
kesadaran, perilaku, emosi, motorik atau sensoris yang sembuh secara spontan, sebagian besar
berhenti sendiri berulang lebih dari 24 jam, dan setelah serangan kondisi kembali normal seperti
biasa. Penyakit ini disebabkan oleh ketidakstabilan muatan listrik pada otak yang selanjutnya
mengganggu koordinasi otot dan bermanifestasi pada kekakuan otot atau pun hentakan repetitif
pada otot. Klasifikasi bangkitan epileptik menurut ILAE 1981 antara lain bangkitan umum,
bangkitan parsial / fokal, dan tidak terklasifikasi.
Penyebab timbulnya kejang pada penderita antara lain ketidakpatuhan meminum obat
sesuai jadwal yang diberikan oleh dokter dan dosis yang telah ditetapkan, meminum minuman
keras seperti alkohol, memakai narkoba seperti kokain atau pil lain seperti ekstasi, kurangnya tidur
pada penderita, mengkonsumsi obat lain sehingga mengganggu efek obat epilepsi.
Epilepsi memiliki beberapa komplikasi yang dapat menurunkan kualitas hidup dan
meningkatnya angka kesakitan dan kematian pada pasien dengan epilepsi. Komplikasi yang dapat
terjadi pada epilepsi antara lain sudden unexpected death, trauma, neuropsikiatri termasuk depresi
dan kecemasan, serta komplikasi pada kehamilan.
 BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Definisi

2.2 Epidemiologi

2.3 Klasifikasi

2.4 Patofisiologi

2.5 Diagnosis

2.6 Tatalaksana

2.7 Komplikasi
 DAFTAR PUSTAKA

Borthen, I., Eide, M., Veiby, G., Daltveit, A., & Gilhusa, N. (2009). Complications during
pregnancy in women with epilepsy: population-based cohort study. Journal of obstectric and
gynaecology .
Fulvio Alexandre Scorza, I. R. (2011). Sudden unexpected death in epilepsy: an important concern.
Kristanto, A. (2017). Epilepsi bangkitan umum tonik-klonik di UGD RSUP Sanglah Denpasar-
Bali. Intisari Sains Medis .
Rika Haryanti, Y. D. (2017). Faktor-faktor yang mempengaruhi fungsi kognitif pada epilepsi. The
Journal of Medical School, University of Sumatera Utara .
Risa Vera, M. A. (2014). Sindrom Epilepsi Pada Anak. MKS .
Rita Nguyen, 1. J. (2009). injuries in epilepsy: a review og itf prevalence, risk factors, type of
injuries, and prevention. neurology international .
SUSHMA SAJJAN, #. J. (2014). Injuries in Children With Epilepsy: A Hospital-based Study.
indian pediatric .
Wattebot, c., & agrawal, n. (2011). Epilepsy and its neuropsychiatric complications in older adults.
british journal of hospital medicine .