Anda di halaman 1dari 9

PENGECETAN

Disusun Oleh:

1. Suciatno (20153020066)

2. Yasir Anwar (20153020067)

3. Muhammad Taufiqurrohman (20153020070)

4. Ari Kurnia Saputra (20153020071)

JURUSAN D3 TEKNIK MESIN

PROGRAM VOKASI

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

2017
Bengkel karoseri

Alamat

Pemilik

Tujuan pengecetan

A. Proses Pengelupasan

Alat dan bahan :

a. Scrap
b. Sikat besi
c. Sarung tangan
d. Kacamata
e. Masker
f. Amplas

Tujuan :

Proses pengelupasan cat pada body kendaraan misalnya pada bus, untuk
menghilangkan lapisan cat yang sudah lama. Cat yang sudah lama atau
warna cat pada kendaraan sudah tidak lagi berwarna cerah atau sudah
pucat, bahkan bisa karena body kendaraan mengalami goresan-goresan
yang lebar atau dalam sehingga mengakibatkan pengendara kurang
percaya diri dalam berkendara. Maka pada saat mau dipengecatan ulang
kendaraan diperlukanlah pengelupasan cat. Pengelupasan cat pada body
kendaraan bertujuan agar cat yang baru tidak mudah terkelupas karena
pengecetannya tidak ditumpuk sama cat yang lama. Pengelupasan juga
bertujuan agar cat yang baru tidak mudah terkelupas dan cat tersebut bisa
melekat kuat pada body kendaraan sehingga cat tersebut tidak mudah
keropos.
Cara kerja :

Membersihkan media yang akan dibersihkan dengan catnya sampai


bersih, agar permukaan rata dan bersih dari debu, atau kotoran yang
menempel, menggunakan kuas untuk mengolesi zat penghilang cat pada
bagian yang akan dihilangkan catnya tunggu sekitar 5 sampai 10 menit
lalu membersihkan memakai sikat kasar atau memakai grenjeng (sikat buat
cuci piring) jika permukaan kurang seperti yang di inginkan ulangi
beberapa kali sampai permukaan bersih dari cat, melakukan hal ini harus
teliti karena sangat keras cairan ini bila mengenai tangan efeknya tangan
akan melepuh. Jika semua cat sudah terkelupas bersih maka selanjutnya
meng amplas dengan menggunakan ukuran 800 sampai permukaan halus.

Menggunakan sarang tangan pada saaat melakukan pengolesan cairan


tersebut

Gambar proses pengelupasan

B. Proses Pengelasan
Alat dan bahan :
a. Mesin las listrik
b. Elektroda
Tujuan:

Untuk memperbaiki bagian body kendaraan apabila mengalami kerusakan


seperti berlubang atau pada bagian-bagian tertentu bentuknya kurang rapi, bisa
juga kalau ada bagian logam yg mengelupas

Cara Kerja :

C. Proses Pengecetan

Alat dan Bahan Dempul :


a. Dempul
b. Pengeras dempul
c. Alat perata dari plastik
d. Lap
e. Sarung tangan & masker
f. Amplas
 Tujuan Pendempulan :
1. Pendempulan bertujuan untuk meratakan, menghaluskan serta juga
menambal bodi permukaan kendaraan yang tergores ataupun penyok.
2. Pendempulan bertujuan sebagai dasar sebelum dilakukannya
pengecatan
Proses pendempulan berperan sangat penting dikarenakan
menentukan hasil sutau pengecetan itu sendiri. Yang mana kerekatan
dempulan pada bodi kendaraan harus amat diperhatikan, jika mana
kerekatan dempulan kurang bagus dapat mengakibatkan retaknya
dempulan atau mengelupasnya dempulan
Serta pemilihan merek dempul harus juga diperhatikan dan
pembersihan bekas dempulan sebelumnya dari sisa-sisa kotoran yang
melekat.
 Tujuan Pengamplasan :
 Tujuan Pengecetan :
1. Perlindungan benda yang di cat
Sebuah mobil sebagian terbuat dari (lembaran baja), jika
lembaran baja tidak di lapisi cat akan cepat berkarat, jika karat mulai
tumbuh, menutupi baja sehingga menjadi sulit untuk menjaga sifat-
sifat baja seperti kekuatan dan bahkan bentuk aslinya. Dengan
mengecatnya, berarti mencegah karat tumbuh diatasnya, sehingga bisa
mendapat sifat aslinya lebih lama dibandingkan jika tidak di cat.
2. Perbaikan penampilan luar
Untuk memberikan keindahan nilai komersialnya akan jauh
lebih tinggi jika di cat dengan indah, bila dibandingkan dengan mobil
lain yang tidak di cat bahkan jika keduanya memiliki konfigurasi yang
sama, fungsi dan kinerjanya sama.
3. Tujuan membedakan warna pada kendaraan
Dipergunakan untuk menunjukkan tanda-tanda tertentu.
Seperti contohkan oleh mobil pemadam kebakaran dan mobil polisi,
warnanya menunjukkan pada masyarakat dengan cepat apakah
kegunaan mobil tersebut.
 Finishing
Finishing adalah suatu proses penyelesaian atau penyempurnaan akhir
dari suatu bangunan. Pada umumnya finishing dilakukan dengan melapisi
material dengan cat, politur, pelindung air, atau bahan lain.
Fungsi finishing:
1. Memberi perlindungan pada material.
2. Menambah nilai estetik dari suatu bangunan.

Cara kerja Pengecetan :

Permukaan plat pada bus dibuat kasar, agar dempul atau cat dapat melekat
dengan kuat, melakukan pengelapan dan pencucian menggunakan tiner
selanjutnya melakukan pendempulan.
Pendempulan baru menggunakan dempul warna putih merek Autoglow,
melakukan dengan tipis-tipis. Pada bagian pedempulan yang tidak rata
gunakan jidar dari alumunium untuk meratakan permukaan dempul yang
tidak rata, dengan cara dilakukan sampai menutup secara sempurna. Untuk
menutup pori-pori dilakukjan pelamiran dengan menggunakan scrap.

Proses pengamplasan membutuhkan waktu kurang lebih 2-3 jam


untuk ukaran satu kendaraan dengan menggunakan mesin amplas (sender).

Langkah pertama

Melakukan proses pengamplasan dengan amplas kasar, yang


bertujuan untuk meratakan permukan body kendaraan yang telah dilakukan
pendempulan sebelumnya. Seperti contoh : Bagian tepi-tepi bus, Kap mesin,
Bagasi, Dll

langkah yang kedua

Yang mana pada proses ini menggunakan amplas ukuran 120,


bertujuan untuk mendapatkan hasil yang lebih rata serta rapi
dipermukaannya. Lalu diulang kembali menggunakan amplas 320-400,
Setelah dirasa sudah rata atau rapi, lalu mulai menyemprotkan epoxy pada
permukaan body kendaraan yang diinginkan, setelah di epoxy kering
dilakukan kembali pengamplasan menggunakan amplas ukuran 320-400 dan
terakhir ukuran 600. Guna lebih harus dan rapih an juga sudah siap untuk
dilakukannya proses pengecatan/pewarnaan pada body kendaraan. Dan
jangan lupa sebelum dilakukannya proses pengecatan haruslah terlebih
dahulu dibersihkan dari sisa-sisa kotoran yang melekat pada permukaan body
kendaraan itu sendiri.
Gambar proses pendempulan

D. Proses pengecetan
Alat Pengecetan:
1. Kompresor
2. Selang udara
3. Ruang cat
4. Spraygun
5. Blok tangan
6. Sander
7. Pengaduk
8. Spatula
9. Pistol udara
10. Papan pencampur
11. Krtas maskin
12. Alat pelindung diri
13. Alat perata dari plastik
14.
Bahan
1. Dempul
2. Cairan kimia pengelupas cat (Remover)
3. Solasi
4. Koran
5. Amplas (ukuran 3, 120, 320, 400, 600, 1000,2000 )
6. Tiner
7. Cat

E. Proses Finishing

Alat dan bahan:

Tujuan :

Cara kerja :
Analisis

Pencampuran cat dengan tiner

Teknik pengecetan

Anda mungkin juga menyukai