A. Analisa Situasional
1. Penyuluh : Mahasiswa Program Studi S1 KEPERAWATAN UNIVERSITAS
PEMBANGUNAN “VETERAN” JAKARTA
2. Peserta : Pemilik dan pekerja usaha Keripik Singkong KWT Gotong
Royong RT 08 Kelurahan Lily Kota Palangkaraya
B. Tujuan Instruksional
1. Tujuan Instruksional Umum
Setelah penyuluhan selama 1X30 menit, peserta penyuluhan mampu
menjelaskan kembali posisi yang baik dan benar saat bekerja, tujuannya,
mengangkut barang yang benar, serta posisi dalam bekerja.
2. Tujuan Instruksional Khusus
Setelah mendapatkan penyuluhan peserta dapat :
a. Menjelaskan Pengertian Ergonomi
b. Menjelaskan Tujuan Ergonomi
c. Menjelaskan cara mengangkat dan mengangkut barang
d. Menjelaskan posisi yang baik dan benar saat bekerja
C. Sasaran
Peserta pemilik dan pekerja usaha Keripik Singkong KWT Gotong Royong
RT 08 Kelurahan Lily Kota Palangkaraya
D. Materi
Terlampir
E. Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab
F. Susunan Acara
1. Setting waktu
No Waktu Kegiatan Penyuluh Penanggung Jawab
1 Pembukaan Pembukaan: Penyaji 1
(5 menit) a. Membuka kegiatan dengan
mengucapkan salam
b. Memperkenalkan diri
c. Menjelaskan tujuan dari penyuluhan
d. Menyebutkan materi yang akan
diberikan
2. Setting tempat
Keterangan :
= Pemilik dan pekerja usaha
= Penyaji 1
= Penyaji 2
= Observer
= Fasilitator
G. Alat dan Media
1. Flipchart
2. Leaflet
3. Alat Pelindung diri
H. Pengorganisasian
Pembina : Ns. Diah Ratnawati, S. Kep, M.Kep, Sp.Kep.Kom
Ketua : Ns. Diah Ratnawati, S. Kep, M.Kep, Sp.Kep.Kom
Penyaji 2 : Ns. Mastika Khusnul K S. Kep. & Ns. Nur
Fitriah Efendy, S. Kep.
Penyaji 1 : Ns. Mastika Khusnul K S. Kep. & Ns. Nur
Fitriah Efendy, S. Kep.
Observer : Ns. Diah Ratnawati, S. Kep, M.Kep, Sp.Kep.Kom
Fasilitator : Riska Rahmawati S.Kep
Nor Fuji Lestari S.Kep
Sutia Ningsih S.Kep
Mentari Eka Nanda S.Kep
I. Kriteria Evaluasi
1. Evaluasi struktur
a. Penyelenggaraan penyuluhan di tempat usaha Keripik Singkong KWT
Gotong Royong RT 08 Kelurahan Lily Kota Palangkaraya
b. Pengorganisasian penyelenggaraan penyuluhan dilakukan oleh
Mahasiswa S1 KEPERAWATAN UNIVERSITAS PEMBANGUNAN
“VETERAN” JAKARTA
2. Evaluasi proses
a. Peserta antusias terhadap materi penyuluhan
b. Peserta mengikuti penyuluhan sampai selesai
c. Peserta mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan secara
benar
d. Peserta tidak ada yang meninggalkan tempat kegiatan.
e. Peserta dapat mereview materi tentang ergonomi.
3. Evaluasi hasil :
1. Menjelaskan pengertian ergonomi
2. Menyebutkan tujuan dari ergonomi
3. Menjelaskan cara mengangkat benda
4. Menjelaskan posisi bekerja yang benar
MATERI PENYULUHAN
ERGONOMI
A. Pengertian
Posisi yang baik dan benar saat bekerja (ergonomi) adalah aspek anatomis,
fisiologi dan psikologis manusia dalam lingkungan kerjanya dengan tujuan
mengoptimalkan keamanan, kesehatan, kenyamanan dan efisiensi yang
menekankan pada kemudahan yang dilakukan oleh manusia.
Rancangan yang ergonomis akan dapat meningkatkan efisiensi, efektifitas dan
produktivitas kerja, serta dapat menciptakan sistem serta lingkungan kerja yang
cocok, aman, nyaman dan sehat.
Aplikasi/penerapan Ergonomik:
1. Posisi Kerja
Terdiri dari posisi duduk dan posisi berdiri, posisi duduk dimana kaki
tidak terbebani dengan berat tubuh dan posisi stabil selama bekerja.
Sedangkan posisi berdiri dimana posisi tulang belakang vertikal dan berat
badan tertumpu secara seimbang pada dua kaki.
2. Proses Kerja
Para pekerja dapat menjangkau peralatan kerja sesuai dengan posisi
waktu bekerja dan sesuai dengan ukuran anthropometrinya. Harus
dibedakan ukuran anthropometri barat dan timur.
3. Tata Letak Tempat Kerja
Display harus jelas terlihat pada waktu melakukan aktivitas kerja.
Sedangkan simbol yang berlaku secara internasional lebih banyak
digunakan daripada kata-kata.
4. Mengangkat beban
Bermacam-macam cara dalam mengangkat beban yakni, dengan kepala,
bahu, tangan, punggung, dll. Beban yang terlalu berat dapat
menimbulkan cedera tulang punggung, jaringan otot dan persendian
akibat gerakan yang berlebihan.
B. Tujuan
1. Menghindari terjadinya kecelakaan kerja
2. Dalam rangka efisiensi kerja
3. Untuk kepentingan kesejahteraan
4. Pembebanan rendah-hasil besar
5. Penyesuaian alat dan lingkungan kerja
6. Pencegahan sakit dan kecelakaan kerja
D. Sikap Tubuh Yang Baik dan Benar Saat Bekerja dengan Meja
Semua pekerjaan yang dilakukan dengan posisi duduk harus memperhatikan
1. Tempat duduk :
a) Tinggi tempat duduk
b) Panjang alas duduk
c) Lebar tempat duduk
d) Sandaran pinggang
e) Sandaran tangan
f) Sudut alas duduk
2. Meja kerja :
a) Tinggi meja kerja 54-58 dari lantai lebar 80 cm
b) Tebal daun meja
c) Permukaan rata, tidak silau
Daftar Pustaka