Anda di halaman 1dari 4

Nama : Muhammad Renaldi Noverdian

NPM : 1716031084
P.S : Ilmu Komunikasi

PERTANYAAN :

1. Salah satu manfaat mempelajari psikologi komunikasi adalah untuk

mengefektifkan komunikasi. Jelaskan maksud pernyataan ini dan berikan

contohnya.

2. Sistem sensorik adalah sistem yang menjebatani diri individu dengan dunia

disekelilingnya. Apa yang dimaksud dengan sistem sensorik ? bagaimana sistem

tersebut bekerja ?

3. Jelaskan perbedaan antara persepsi antar pribadi dan persepsi terhadap objek.

Berikan ilustrasinya..

JAWABAN :

1. Manfaat mempelajari psikologi komunikasi adalah untuk mengefektifkan

komunikasi, maksudnya adalah bila kita berkomunikasi dan menunjukan sikap

yang sama antara komunikator dengan komunikan, maka semakin memudahkan

dalam penerimaan suatu pesan. Contoh bila ada calon kepala daerah yang ingin

melakukan kampanye, agar komunikasi politiknya lebih efektif maka calon

kepala daerah tersebut menggunakan jasa artis, untuk mengambil suara rakyat.
2. Sistem sensorik adalah stimulus atau rangsang yang datang dari dalam maupun

luar tubuh. Stimulus tersebut masuk ke dalam tubuh melalui organ sensori

(pancaindera), yang nanti akan menimbulkan respon verbal, visual dan auditorik.

Proses sensorik disebut juga pengamatan, yaitu gejala mengenal benda-benda

disekitar dengan mempergunakan alat indera. Pengamatan dengan anggapan atau

respon memiliki perbedaan. Pengamatan terjadi pada saat stimulus atau

rangsangan mengenai indera dan menghasilkan kesadaran dan pikiran. Respon

yaitu proses terjadinya kesan dari pikiran setelah stimulus tidak ada.

Proses awal dari pengamatan disebut dengan perhatian, sedangkan proses akhir

disebut persepsi yang menyebabkan kita mempunyai pengertian tentang situasi

sekarang atas dasar pengalaman yang lalu. Persepsi merupakan bentuk

pengalaman yang belum di sadari sebelumnya sehingga individu belum mampu

membedakan dan melakukan pemisahan apa yang dihayati. Apabila pengalaman

tersebut telah disadari sehingga individu sudah mampu membedakan dan

melakukan pemisahan antara subjek dengan objek, disebut “apersepsi” dalam

pengamatan yang di utamakan adalah kualitas objek bukan kuantitas objek.

Secara psikolog perbedaan benda yang di amati bersifat kualitatif, dengan tidak

mengabaikan proses fisiologi secara psikologi sikap seseorang dalam situasi

itulah yang akan member arti.

Contoh :Secara fisiologis jarak Cilegon-Jakarta kurang lebih 10 km, kita rasakan
jauh karena dimanapun berada memiliki jarak yang tetap, yaitu 10km. Secara

psikologis jarak 10 km dapat memiliki arti dekat maupun jauh. Memiliki arti

dekat apabila yang berada di Jakarta adalah orang yang berarti bagi orang yang di

Cilegon. Misalnya orang yang berada di Jakarta adalah orang yang

dicintai,sebaiknya apabila yang berada dijakarta adalah orang yang dibenci atau

tidak disenangin akan memiliki arti yang jauh. Secara fisiologis 1 jam adalah

60menit atau 3600 detik. Secara psikologis dapat terasa lama. (missalnya: pada

saat antri membeli tiket atau menunggu seseorang). Namun sebaliknya dapat

terasa sebentar, (misalnya: saat bergembira atau bersandau gurau). Ternyata

secara psikologis situasi tersebut mengatur atau menentukan arti kejadian–

kejadian yang berlangsung dalam prosesnya. Secara psikologis alat indera

merupakan alat penerima rangsang yang akan diproses oleh organ-organ tubuh

lain yang dibawah ke otak. Sedangkan secara psikolgis yang penting adalah kesan

yang terjadi, setelah ditemukan situasi yang berarti bagi subjek.

3. persepsi adalah proses internal kita memilih, mengevaluasi dan

mengorganisasikan stimuli dan lingkungan kita. Ada beberapa ahli yang

mendefinisi persepsi diantaranya:

 Persepsi sebagai proses yang memungkinkan suatu organism menerima dan

menganalisis informasi ( Brian Fellows )


 Persepsi adalah pengamatan tentang objek, peristiwa, atau hubungan-

hubungan yang diperoleh dengan menyimpulkan ( Rakhmat )

 Persepsi adalah proses menafsirkan informasi indrawi ( Rudolp F.Verderber )

Saya membuat kesimpulan bahwa persepsi manusia sebenarnya terbagi dua yakni

persepsi objek (lingkungan) dan persepsi terhadap manusia (antar pribadi).

Persepsi manusia lebih sulit dan kompleks karena manusia bersifat dinamis (dapat

berubah) dibandingkan Persepsi terhadap lingkungan.

Persepsi antar pribadi adalah suatu proses menangkap arti objek-objek sosial

dan kejadian yang kita alami dalam lingkungan kita, contoh :

“ Manusia selalu memikirkan orang lain dan apa yang orang lain pikirkan

tentang dirinya, dan apa yang orang pikirkan mengenai apa yang ia pikirkan

mengenaioranglain itu dan seterusnya “

Persepsi terhadap objek terkadang melakukan kekeliruan. Kondisi ini

mempengaruhi kita terhadap suatu benda. Misalnya ketika merasa kepanasan di

tengah gurun. Kita tidak jarang akan melihat fatamorgana. Ketika kita disuruh

mencicipi suatu masakan, mungkin pendapat kita akan berbeda dengan orang lain

karena kita memiliki persepsi yang berbeda. Menurut saya yang melatar

belakanginya adalah pengalaman, budaya dan suasana psikologis yang berbeda,

sehingga membuat persepsi bereda atas suatu objek.

Anda mungkin juga menyukai

  • ANC Isi
    ANC Isi
    Dokumen34 halaman
    ANC Isi
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • Appendisitis
    Appendisitis
    Dokumen17 halaman
    Appendisitis
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • Baru 3
    Baru 3
    Dokumen1 halaman
    Baru 3
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • DAPUS
    DAPUS
    Dokumen2 halaman
    DAPUS
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • Surat Keterangan Pulang Paksa
    Surat Keterangan Pulang Paksa
    Dokumen1 halaman
    Surat Keterangan Pulang Paksa
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • Surat Persetujuan Tindakan Medis
    Surat Persetujuan Tindakan Medis
    Dokumen2 halaman
    Surat Persetujuan Tindakan Medis
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • Kuesioner
    Kuesioner
    Dokumen13 halaman
    Kuesioner
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • Baru 2
    Baru 2
    Dokumen1 halaman
    Baru 2
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • Latar Belakang
    Latar Belakang
    Dokumen1 halaman
    Latar Belakang
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • Bab Ii Tinjauan Pustaka: Universitas Sumatera Utara
    Bab Ii Tinjauan Pustaka: Universitas Sumatera Utara
    Dokumen23 halaman
    Bab Ii Tinjauan Pustaka: Universitas Sumatera Utara
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • Baru 1
    Baru 1
    Dokumen1 halaman
    Baru 1
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • Pidato Aldi
    Pidato Aldi
    Dokumen4 halaman
    Pidato Aldi
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • Pidato Aldi
    Pidato Aldi
    Dokumen4 halaman
    Pidato Aldi
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • K
    K
    Dokumen1 halaman
    K
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • Sampul Status
    Sampul Status
    Dokumen1 halaman
    Sampul Status
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • P
    P
    Dokumen1 halaman
    P
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • Bab I
    Bab I
    Dokumen44 halaman
    Bab I
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • COVER
    COVER
    Dokumen1 halaman
    COVER
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • Konsep Bunuh Diri
    Konsep Bunuh Diri
    Dokumen15 halaman
    Konsep Bunuh Diri
    Nurul Maliki Rayun Ittaqa
    Belum ada peringkat
  • f03 Roby
    f03 Roby
    Dokumen10 halaman
    f03 Roby
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • Daftar Pustaka
    Daftar Pustaka
    Dokumen3 halaman
    Daftar Pustaka
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • Bab V
    Bab V
    Dokumen2 halaman
    Bab V
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • International Index of Erectile Function
    International Index of Erectile Function
    Dokumen2 halaman
    International Index of Erectile Function
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • Halaman Sampul, Orisinilitas, Daftar Lampiran
    Halaman Sampul, Orisinilitas, Daftar Lampiran
    Dokumen14 halaman
    Halaman Sampul, Orisinilitas, Daftar Lampiran
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • Daftar Isi
    Daftar Isi
    Dokumen1 halaman
    Daftar Isi
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • Cover
    Cover
    Dokumen1 halaman
    Cover
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • Paper Obstet - Ica
    Paper Obstet - Ica
    Dokumen6 halaman
    Paper Obstet - Ica
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • Idol
    Idol
    Dokumen2 halaman
    Idol
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat
  • Cover FAJAR
    Cover FAJAR
    Dokumen1 halaman
    Cover FAJAR
    Ahmad Amn
    Belum ada peringkat