Anda di halaman 1dari 3

CHECKLIST PEMASANGAN IUD

Nama : …………………………………… NIM :


…………………………………..................
Definisi :
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) adalah alat kontrasepsi yang dimasukan kedalam
rahim yang bentuknya bermacam-macam terdiri dari plastik (polyethyline),

NILAI
ASPEK YANG DINILAI
0 1 2
Persiapan alat dan bahan :
1.1. Persiapan Alat
1. Bak steril berisi:
a. Spekulum Cocor bebek (kecil, sedang, besar)
b. Tenakulum uterus
c. Sonde uterus
d. Penser klem
e. Gunting
f. Kassa steril
2. IUD dalam kemasan steril
3. Sarung tangan steril dalam kemasan
4. Lampu Sorot
5. Larutan antiseptic
6. Waskom berisi larutan clorin 0,5 %
7. Bengkok
Prosedur tindakan :
1. Konseling Pra pemasangan
a. Lakukan anamnesa untuk memastikan tidak ada
masalah kondisi kesehatan sebagai pemakai AKDR
b. Jelaskan apa yang akan dilakukan dan persilakan klien
untuk mengajukan pertanyaan.
c. Pastikan klien telah mengosongkan kandung
kencingnya dan membersihkan area genitalia dengan
air bersih dan sabun.
d. Cuci tangan, keringkan dengan kain bersih
e. Atur posisi klien di tempat tidur dengan posisi litotomi
f. Palpasi daerah perut dan periksa apakah ada nyeri,
benjolan atau kelainan lainnya di daerah supra pubik

1
g. Atur lampu yang terang untuk melihat servik
h. Pakai sarung tangan steril
i. Lakukan pemeriksaan genitalia eksterna
j. Lalukan pemeriksaan bimanual
k. Buka dan rendam sarung tangan dalam larutan klorin
0,5 %
2. Tindakan Pra Pemasangan
a. Jelaskan proses pemasangan AKDR dan apa yang
akan dirasakan
b. Masukkan lengan AKDR Cu T 380A di dalam kemasan
sterilnya
3. Tindakan pemasangan AKDR
a. Pakai sarung tangan steril
b. Pasang spekulum vagina untuk melihat serviks
c. Usap vagina dan serviks dengan larutan antiseptik 2
sampai 3 kali
d. Jepit serviks dengan tenakulum secara hati-hati
e. Masukkan sonde uterus dengan teknik “tidak
menyentuh” (no touch technique)
f. Geser biru pada tabung inserter sesuai dengan hasil
pengukuran kedalam uterus, kemudian buka seluruh
plastik penutup kemasan
g. Pasang AKDR dengan menggunakan teknik withdrawal
h. Gunting benang AKDR, lepas dan keluarkan tenakulum
dan spekulum.
i. Rapikan pasien
4. Tindakan pasca pemasangan
a. Rendam semua peralatan bekas pakai dalam larutan
klorin 0,5 %
b. Buang bahan-bahan yang sudah tidak dipakai ke
tempat yang sudah disediakan
c. Buka dan rendam sarung tangan dalam larutan klorin
0,5 %
d. Cuci tangan dengan air dan sabun
e. Amati klien selama 15 menit sebelum
memperbolehkannya pulang

2
5. Konseling pasca pemasangan
a. Ajarkan klien cara memeriksa sendiri benang AKDR
dan kapan harus dilakukan
b. Jelaskan pada klien apa yang harus dilakukan bila
mengalami sfek samping
c. Beritahu kapan klien harus datang kembali ke klinik
untuk kontrol
d. Yakinkan bahwa klien dapat meminta AKDRnya dicabut
setiap saat
e. Lengkapi rekam medik dan kartu KB untuk klien

Keterangan :
0 = tidak dikerjakan
1 = dikerjakan tapi tidak lengkap/ tidak sempurna
2 = dikerjakan dengan sempurna

Pembimbing/Penguji Praktek

(……………………………)

Anda mungkin juga menyukai