VARICELA

No. Dokumen : 440/P/ /KES

SOP No. Revisi :

Tanggal Terbit : Agustus 2016

Halaman :

UPTD drg Sefi Saeful Holiq

PUSKESMAS NIP. 19700222 200012 1 001
PURWAKARTA

1. Pengertian Varicela adalah infeksi abut primer oleh virus Varicella zooster yang menyerang
kulit dan mukosa, kelainan kulit polimorf, berlokasi di bagian sentral tubuh.

2. Tujuan Sebagai pedoman/acuan untuk mendiagnosa dan mengobati pasien varicela

3. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Purwakarta No.440/P/ /KES tentang Standar

Layanan Klinis

4. Referensi Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer,
Edisi 1, 2013

5. Prosedur/ 1. Dokter melakukan anamnesis pada pasien/keluarga apakah pasien merasa

Langkah- demam, lesu, nyeri kepala, bintik-bintik berisi air di tubuh disertai gatal
langkah
2. Dokter melakukan pemeriksaan fisik dengan mencari erupsi kulit berupa
papul erimatosa dan vesikel berbentuk tetesan embun, vesikel dapat
berubah menjadi keruh dan kemudian menjadi krusta

3. Dokter menegakkan diagnosis berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan

fisik.

4. Dokter memberikan obat antivirus dan obat simptomatis sesuai dengan

keluhan pasien

5. Dokter memberikan edukasi kepada pasien/keluarga untuk menjaga daya

tahan dan kebersihan tubuh, serta menyarankan pasien untuk dikarantina
sementara untuk mencegah penularan

6. Dokter menulis hasil anamnesis, pemeriksaan fisik, diagnosis, dan terapi ke

dalam rekam medis
6. Diagram Alir Melakukan anamnesis pada pasien/keluarga
apakah pasien merasa demam, lesu, nyeri kepala,
bintik-bintik berisi air di tubuh disertai gatal

Melakukan pemeriksaan fisik dengan mencari erupsi kulit berupa papul

erimatosa dan vesikel berbentuk tetesan embun, vesikel dapat berubah
menjadi keruh dan kemudian menjadi krusta

Menegakkan diagnosis berdasarkan anamnesis dan pemeriksaan fisik

Memberikan obat antivirus dan obat simptomatis sesuai dengan keluhan

Memberikan edukasi kepada pasien/keluarga untuk menjaga daya

tahan dan kebersihan tubuh, serta menyarankan pasien untuk
dikarantina sementara untuk mencegah penularan

Menulis diagnosis ke buku register rawat jalan.

7. Hal-hal yang Kriteria rujukan:

perlu
 Terdapat gangguan imunitas
diperhatikan
 Mengalami komplikasi yang berat, seperti pneumonia, ensefalitis, dan
hepatitis
8. Dokumen Rekam medis
Terkait
9. Distribusi Poli Umum, Poli Anak, Poli MTBS, Poli Usila
10. Rekaman No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai
historis diberlakukan
perubahan
 VARICELA
No. Dokumen : 440/P/ /KES
DAFTAR :
No. Revisi
TILIK
Tanggal Terbit : Agustus 2016

Halaman :

UPTD drg Sefi Saeful Holiq

PUSKESMAS
NIP. 19700222 200012 1 001
PURWAKARTA

Langkah Kegiatan Ya Tidak Tidak

No Berlaku
APAKAH?
1
Dokter melakukan anamnesis pada pasien/keluarga apakah pasien
merasa demam, lesu, nyeri kepala, bintik-bintik berisi air di tubuh
disertai gatal
2
Dokter melakukan pemeriksaan fisik dengan mencari erupsi kulit
berupa papul erimatosa dan vesikel berbentuk tetesan embun,
vesikel dapat berubah menjadi keruh dan kemudian menjadi krusta
3
Dokter menegakkan diagnosis berdasarkan anamnesis dan
pemeriksaan fisik.

4
Dokter memberikan obat antivirus dan obat simptomatis sesuai
dengan keluhan pasien
5
Dokter memberikan edukasi kepada pasien/keluarga untuk menjaga
daya tahan dan kebersihan tubuh, serta menyarankan pasien untuk
dikarantina sementara untuk mencegah penularan
6
Dokter menulis hasil anamnesis, pemeriksaan fisik, diagnosis, dan
terapi ke dalam rekam medis
Jumlah