Anda di halaman 1dari 2

RANGKUMAN KEGIATAN BELAJAR 1

Karakteristik peserta didik dapat dilihat dari tingkat perkembangannya


secara fisik, motorik, intelektual, sosial, emosional, moral, dan spiritual. Secara
fisik, karakteristik siswa SD pada umumnya adalah sudah berkembangnya
koordinasi antara mata dengan tangan, tangan semakin kuat dan dapat digunakan
secara bebas, mudah, dan tepat, mulai memiliki keterampilan manipulatif dengan
menampilkan gerakan kompleks, rumit, dan cepat. Secara intelektual,
perkembangan kognitif siswa SD termasuk kedalam tahap operasional konkret
yang memiliki karakteristik dapat mengoperasikan kaidah-kaidah logika dengan
bantuan objek-objek konkret dan menguasai hukum kekekalan jumlah, panjang,
luas, berat, dan volume. Berdasarkan perkembangan emosional, siswa SD
memiliki karakteristik mudah marah, rewel, rasa takut berlebihan, cemburu, ingin
tahu, iri hati, gembira, sedih, dan kasih sayang. Karakteristik siswa SD
berdasarkan perkembangan sosialnya di antaranya: (1) rentan terhadap
penerimaan sosial, (2) kepekaaan yang berlebihan dan mudah tersinggung, (3)
sikap sportif dan tanggung jawab mulai tumbuh, (4) ada kecenderungan
diskriminatif, (5) ada kecenderungan untuk menilai lebih rendah milik orang lain,
(6) bersifat antagonistis, (7) ada kecenderungan bersaing, dan (8) mudah
dipengaruhi. Karakteristik siswa SD berdasarkan perkembangan moral antara lain
ketaatan karena menghindari hukuman dan mengejar hadiah, serta masih setengah
hati dalam mentaati aturan. Sedangkan berdasarkan perkembangan spiritual,
karakteristik siswa SD antara lain sikap religius yang bersifat reseptif dan
pandangan ke-Tuhan-an diterangkan secara rasional sesuai kemampuan berpikir
siswa, serta penghayatan secara rohaniah makin mendalam. Secara umum,
karakteristik siswa SD adalah senang bergerak, senang bermain, senang
berimajinasi dan berkarya, senang melakukan sesuatu secara langsung, senang
bekerja dalam kelompok. Hal yang pertama harus dilakukan oleh guru ketika
mengajar adalah mengenali dan memahami karakteristik siswa. Materi
pembelajaran yang disampaikan oleh guru akan mudah dipahami siswa jika
disampaikan atau disajikan menggunakan metode pembelajaran yang sesuai
dengan karakteristik dan gaya belajar siswa.
Pembelajaran yang mendidik memiliki karakteristik di antaranya siswa
mencari tahu, sumber belajar bervariasi, menggunakan pendekatan proses dan
ilmiah, berbasis kompetensi, terpadu, pembelajaran dengan jawaban multidimensi,
pembelajaran dengan keterampilan aplikatif, seimbang antara keterampilan fisik
dan mental, mengutamakan pembudayaan peserta didik sebagai pembelajar
sepanjang hayat, menerapkan nilai-nilai melalui keteladanan, pengakuan atas
perbedaan individual dan latar belakang budaya peserta didik, tidak hanya
berlangsung di kelas tetapi di sekolah, rumah dan masyarakat, menerapkan prinsip
siapa saja adalah guru, siapa saja adalah siswa, dimanapun adalah kelas untuk
belajar, dan kapanpun waktunya untuk belajar. Adapun prinsip-prinsip
pembelajaran yang mendidik secara umum antara lain: (1) prinsip perhatian dan
motivasi, (2) prinsip keaktifan, (3) prinsip pengalaman atau keterlibatan secara
langsung, (4) prinsip pengulangan, (5) prinsip tantangan, (6) prinsip balikan dan
penguatan, dan (7) prinsip perbedaan individu.

Anda mungkin juga menyukai