BAB II
LAPORAN KASUS
5. Riwayat Alergi
Pasien tidak memiliki alergi apapun
6. Riwayat Pengobatan
Pasien mengkonsumsi obat anti nyeri dari puskesmas
2.3 Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan umum : Cukup, status gizi terkesan normoweight
2. Kesadaran : Composmentis (GCS E4V5M6)
3. Tanda Vital
a. Tensi : tidak dilakukan
b. Nadi : tidak dilakukan
c. RR : tidak dilakukan
d. Suhu : tidak dilakukan
e. BB : tidak dilakukan
f. TB : tidak dilakukan
4. Kulit
Warna kulit coklat, turgor kulit normal, ikterik (-), pucat (-), ptechie (-)
5. Kepala
Bentuk normosephalic, luka (-), rambut tidak mudah dicabut, makula (-),
papula (-), nodul (-), wajah tampak asimetris
6. Mata
Konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), reflek cahaya (+/+), edema
palpebra (-/-), cowong (-/-), pupil isokor, diameter 2mm, radang (-/-)
7. Hidung
Nafas cuping hidung (-/-), secret (-/-), epistaksis (-/-), deformitas (-/-)
8. Mulut
Sianosis (-), bibir kering (-), lidah kotor (-), tremor (-), gusi berdarah (-),
9. Telinga
Nyeri tekan mastoid (-/-), secret (-/-), pendengaran berkurang (-/-)
10. Tenggorokan
hiperemi (-), tonsil membesar (-/-)
11. Leher
Trakea ditengah, pembesaran KGB dextra (-)
5
12. Toraks
Simetris, retraksi subkostal (-), pembesaran kelenjar limfe (-)
Cor
I : ictus cordis tidak tampak
P : ictus cordis kuat angkat
P : Batas kiri atas : ICS II linea para sternalis sinistra
Batas kanan atas : ICS II linea para sternalis dekstra
Batas kiri bawah : ICS V linea medio clavicularis sinistra
Batas kanan bawah : ICS IV linea para sterna dekstra
Pinggang jantung : ICS II linea para sternalis sinistra (kesan
jantung tidak melebar)
A : BJ I-II intensitas normal, regular, bising (-)
Pulmo : statis (depan dan belakang)
I : pengembangan dada kanan dan kiri simetris, benjolan (-), luka (-)
P : fremitus taktil kanan = kiri, nyeri tekan (-), krepitasi (-)
P : Sonor Sonor
Sonor
Sonor Sonor
Digiti 2,3,4,5
MP PIP DIP
Flexi 0o-90 o 0 o -100 o 0 o - 90 o
Extensi 0 o -45 o
Abduction 0 o -20 o
7
2.6 Resume
8
2. Terapi non-farmakologi
9
- KIE :
a. Mengurangi posisi kaku pada pergelangan tangan, gerakan repetitif,
b. Desain peralatan kerja supaya tangan dalam posisi natural saat kerja.
- Fisioterapi
b. Terapi Latihan
3 Prognosis
Dubia ad bonam