Anda di halaman 1dari 8

APLIKASI PERENCANAAN ANGGARAN DAN REALISASI HARGA POKOK PRODUKSI

BERBASIS WEB
(STUDI KASUS PADA PERUSAHAAN PAKAIAN RAJUT KARIMAKE)

WEB BASED APPLICATION FOR BUDGET AND REALIZATION OF COST OF GOOD


MANUFACTURE
(CASE STUDY KARIMAKE KNIT CLOTHING COMPANY)

Evie Sukma, Asti Widayanti S.Si, M.T., Monterico Adrian, M.T.

Prodi D3 Komputerisasi Akuntansi, Fakultas Ilmu Terapan, Universitas Telkom


eviesukma@students.telkomuniversity.ac.id, asti@tass.telkomuniversity.ac.id,
monterico.adrian@gmail.com

Abstrak
Perusahaan manufaktur pakaian rajut yang bernama Karimake terbentuk pada tahun 2012. Perusahaan
ini sudah mulai merambah ke pasar retail yang khusus untuk segmentasi tertentu baik rajut pria dan rajut
wanita.
Pada perusahaan ini, pencapaian omset yang cukup tinggi belum diimbangi dengan perencanaan produksi,
perencanaan anggaran, dan penentuan harga pokok produksi yang tepat. Maka dari itu, perlu dibangun
aplikasi perencanaan anggaran dan realisasi harga pokok produksi secara terkomputerisasi sehingga
pembuatan produk tidak berlebihan dan dapat memperkirakan jumlah keuntungan yang akan diperoleh.
Aplikasi perencanaan anggaran dan realisasi harga pokok produksi berbasis web ini nantinya dapat
membantu perusahaan dalam memproses data secara cepat dan membantu dalam melakukan perhitungan
secara otomatis dalam menghitung anggaran bahan baku, anggaran pengeluaran biaya tenaga kerja
langsung, anggaran biaya operasional pabrik, serta menghitung anggaran harga pokok produksi. Aplikasi
ini menggunakan Bahasa pemrograman PHP terstruktur dan database MySQL serta menggunakan DFD
dan ER Diagram dalam perancangan basis data.
Berdasarkan yang telah dipaparkan, aplikasi ini mampu mengelola perencanaan anggaran produksi,
mengelola anggaran bahan baku, mengelola anggaran biaya tenaga kerja langsung, mengelola anggaran
biaya operasional pabrik, mengelola anggaran harga pokok produksi, dan mengelola laporan realisasi
anggaran, yang dapat membantu perusahaan Karimake dalam melakukan perencanaan anggaran dan
menentukan harga pokok produksi.

Kata Kunci: Perencanaan anggaran, realisasi anggaran, harga pokok produksi, web, Karimake.

Abstract
Knitwear manufacturing company named Karimake formed on 2012. It has started to spread to the retail
markets that are specific for certain segments both men and women knitwear.
In Karimake, the achievement of high enough turnover has not been balanced by appropriate production
planning, budget planning, and production cost determination. Therefore, it is necessary to build
computerized applications of budgetary planning and production cost realization so that the products
manufacturing is not excessive and the amount of benefits to be obtained can also be estimated. This web
based application for budgeting and realization of cost of good manufacture will be able to assist the
company in data processing quickly. It also can help in the calculation of raw material budget, spending
budget on direct labor costs, budget of factory operational, as well as calculating the cost of good
manufacture. It uses structured PHP programming language and MySQL database and uses DFD and ER
diagram in the calculation of the database.
Based on what has been explained, this application can manage the production budget planning, raw
material budget, spending budget on direct labor costs, budget of factory operational, cost of good
manufacture, and budget realization reports, which can help the Karimake in making the budget planning
and determining the cost of good manufacture.

Keywords: Budget planning, budget realization, cost of good manufacture, web, Karimake.

1. Pendahuluan
Sistem komputerisasi telah banyak merambah ke dalam kegiatan suatu perusahaan. Setiap perusahaan
memanfaatkan perkembangan teknologi sebagai upaya untuk membantu setiap pekerjaan yang ada di perusahaan.
Sistem komputerisasi yang semakin berkembang pada saat ini, menghasilkan beraneka ragam sistem dan aplikasi
yang secara singkat dapat memproses dan menyimpan data pekerjaan, mulai dari aplikasi sederhana yang hanya
melakukan perhitungan otomatis pada suatu data sampai pada aplikasi yang rumit dan menghasilkan laporan dari
data yang di proses.
Perusahaan manufaktur pakaian rajut yang bernama Karimake terbentuk pada tahun 2012 berawal dari perusahaan
rajut home industri konvensional biasa, kini sudah mulai merambah ke pasar retail yang khusus untuk segmentasi
tertentu baik rajut pria dan rajut wanita. Produk yang dihasilkan tidak hanya baju hangat, akan tetapi pakaian
sehari-hari yang berbahan rajutan.
Saat ini omset perusahaan Karimake sudah mencapai puluhan juta rupiah per bulan. Namun pencapaian omset
tersebut belum diimbangi dengan perencanaan produksi, perencanaan anggaran, dan penentuan harga pokok
produksi yang tepat. Hal tersebut mengakibatkan terjadinya penumpukan produk digudang karena jumlah produksi
yang berlebih sehingga menyebabkan profit yang didapatkan pun tidak maksimal. Selain itu perusahaan Karimake
juga belum memiliki pencatatan laporan realisasi anggaran untuk memantau bagaimana jalannya kegiatan produksi
di perusahaan.
Maka dari itu perlu dibangun aplikasi perencanaan anggaran dan realisasi harga pokok produksi secara
terkomputerisasi sehingga pembuatan produk tidak berlebihan dan dapat memperkirakan jumlah keuntungan yang
akan diperoleh. Sistem ini nantinya dapat membantu perusahaan dalam memproses data secara cepat dan
membantu dalam melakukan perhitungan secara otomatis dalam menghitung anggaran bahan baku, anggaran
pengeluaran biaya tenaga kerja langsung anggaran biaya operasional pabrik, serta menghitung anggaran harga
pokok produksi.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, rumusan masalah yang dibahas dalam proyek ini adalah :
a. Bagaimana mengelola perencanaan anggaran produksi yang tepat pada perusahaan Karimake?
b. Bagaimana mengelola perencanaan anggaran bahan baku, anggaran biaya tenaga kerja langsung, dan
anggaran biaya operasional pabrik yang tepat pada perusahaan Karimake?
c. Bagaimana mengelola perencanaan anggaran harga pokok produksi?
d. Bagaimana mencatat laporan realisasi anggaran dan jurnal sesuai kebutuhan perusahaan?

1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari pembuatan proyek akhir ini adalah :
a. Membangun aplikasi yang dapat digunakan untuk mengelola perencanaan anggaran produksi.
b. Membangun aplikasi yang dapat digunakan untuk mengelola perencanaan anggaran bahan baku, anggaran
biaya tenaga kerja langsung, dan anggaran biaya operasional pabrik.
c. Membangun aplikasi yang menjadi alternatif bagi admin Karimake dalam menentukan harga pokok produk
yang tepat.
d. Membangun aplikasi yang menyediakan sarana bagi admin Karimake dalam menyajikan laporan realisasi
anggaran dan jurnal yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

1.4 Batasan Masalah


Batasan masalah dari pembuatan proyek akhir ini adalah :
a. Perencanaan anggaran yang dibuat untuk jangka waktu enam bulan.
b. Kebutuhan bahan untuk pakaian wanita dan pakaian pria diasumsikan sama.
c. Nilai persediaan akhir dan persediaan awal ditetapkan oleh manajemen.
d. Aplikasi ini berbasis web dan dibangun menggunakan Bahasa pemrograman PHP menggunakan database
MySQL.
e. Aplikasi ini tidak menangani perhitungan PPH pasal 23.
f. Metode pengerjaan hanya sampai pada Integration and System Testing.

1.5 Definisi Operasional


Aplikasi perencanaan anggaran dan realisasi harga pokok produksi berbasis web ini merupakan aplikasi yang
dirancang untuk mendukung proses perencanaan anggaran, penentuan harga pokok produksi yang tepat serta
menyajikan laporan realisasi anggaran sesuai kebutuhan pada perusahaan Karimake. Aplikasi ini dibangun dengan
menggunakan basis pemrograman PHP yang didukung oleh database MySQL.

1.6 Metode Pengerjaan


Syftware Development Life Cycle (SDLC) adalah tahapan-tahapan pekerjaan yang dilakukan oleh analis sistem
dan programmer dalam membangun sistem informasi. SDLC merupakan keseluruhan proses dalam membangun
sistem melalui beberapa langkah.
Metode yang digunakan dalam pengerjaan proyek akhir ini adalah dengan menggunakan waterfall yang
merupakan salah satu metode SDLC. Tahapan waterfall adalah sebagai berikut [1].
Requirements
definition

System and software


design

Implementation and
unit testing

Integration and
system testing

Operation and
maintenance

Gambar 1. Tahapan Waterfall

2. Tinjauan Pustaka

2.1 Definisi Akuntansi


Akuntansi adalah sistem informasi yang mengukur aktivitas bisnis, memproses informasi menjadi laporan
keuangan, dan mengkomunikasikan hasilnya kepada para pembuat pengambil keputusan. Akuntansi merupakan
bahasa bisnis; Produk utama Akuntansi merupakan sekumpulan dokumen yang disebut laporan keuangan. Laporan
keuangan menggambarkan suatu perusahaan dalam satuan Moneter [2].
Sedangkan menurut Kieso pengertian Akuntansi adalah sebuah proses yang berakhir pada pembuatan laporan
keuangan menyangkut perusahaan secara keseluruhan untuk digunakan baik oleh pihak-pihak internal maupun
pihak eksternal [3].

2.2 Definisi Akuntansi Manajemen


Perencanaan yaitu menetapkan sasaran, menyiapkan peralatan, menyiapkan tenaga kerja, dan membuat metode
kerja yang efektif untuk mencapai sasaran. Sedangkan pengendalian yakni: (1) mengevaluasi program kerja dan
anggaran, (2) menempatkan kembali pelaksanaan yang menyimpang dari program kerja dan anggaran, dan (3)
mengevaluasi prestasi kerja, sesuai atau tidak sesuai dengan rencana. Dengan demikian pengendalian itu meliputi
tiga aspek yaitu gagasan (standar, program kerja, anggaran), pelaksanaan (perilaku menyimpang para pelaksana),
dan hasil kerja (evaluasi kinerja) [7]

2.3 Siklus Akuntansi


Siklus akuntansi adalah proses pengolahan data sejak terjadinya transaksi, kemudian transaksi ini memiliki bukti
yang sah sebagai dasar transaksi kemudian berdasarkan data atau bukti ini maka di input ke proses pengolahan
data sehingga menghasilkan output berupa informasi laporan keuangan [4].
Siklus akuntansi atau proses akuntansi digambarkan oleh Smith dan Skousen [4].

Laporan
Reversing Entries
Keuangan

Neraca Lajur

Jurnal penutupan

Buku
Jurnal penyesuaian
Transaksi

Neraca
Percobaan/
Neraca saldo
Di catat

Di rangkum

Buku Besar/
Jurnal Di bukukan
Ledger

Gambar 2. Siklus Akuntansi


2.4 Jurnal Umum
Setiap ayat jurnal umum terdiri dari empat bagian:
a. Tanggal transaksi
b. Akun dan jumlah yang harus debet (Dr)
c. Akun dan jumlah yang harus dikredit (Kr), dan
d. Keterangan [3].
Pencatatan transaksi harian dilakukan melalui jurnal umum (selanjutnya disebut sebagai jurnal) secara kronologis
berdasarkan tanggal [6].

Tabel 2 Contoh Jurnal Umum


TANGGAL AKUN DAN PENJELASAN REF DEBIT KREDIT

1 Des Beban Gaji 500 Rp 200.000


Kas 101 Rp 200.000

2.5 Akuntansi Manajemen


Hakikat manajemen adalah membuat Keputusan, yaitu memilih alternatif terbaik dari berbagai alternatif informasi
yang tersedia yang dapat memberi maksimum benefit. Pengambilan Keputusan merupakan suatu tugas pokok
manajemen yang dapat dikategorikan menjadi dua aspek yaitu aspek Keputusan dalam perencanaan dan aspek
Keputusan dalam pengendalian. Perencanaan yaitu menetapkan sasaran, menyiapkan peralatan, menyiapkan
tenaga kerja, dan membuat metode kerja yang efektif untuk mencapai sasaran. Sedangkan pengendalian yakni: (1)
mengevaluasi program kerja dan anggaran, (2) menempatkan kembali pelaksanaan yang menyimpang dari
program kerja dan anggaran, dan (3) mengevaluasi prestasi kerja, sesuai atau tidak sesuai dengan rencana. Dengan
demikian pengendalian itu meliputi tiga aspek yaitu gagasan (standar, program kerja, anggaran), pelaksanaan
(perilaku menyimpang para pelaksana), dan hasil kerja (evaluasi kinerja) [7].

2.6 Penganggaran
Anggaran adalah rencana rinci yang menguraikan perihal pengadaan dan penggunaan sumberdaya keuangan dan
sumberdaya lain-lainnya selama suat jangka waktu tertentu. Anggaran merupakan suat rencana bagi masa depan
yang dinyatakan dalam bentuk angka tersusun. Tindakan untuk menyusun anggaran di sebut penganggaran [8].

2.7 Laporan Realisasi Anggaran


Laporan Realisasi Anggaran adalah laporan yang menyajikan informasi realisasi pendapatan, surplus/defisit, dan
sisa lebih/kurang pembiayaan anggaran, yang masing-masing diperbandingkan dengan anggarannya dalam satu
periode.
3. Pembahasan
3.1 Analisis Sistem Usulan
Berdasarkan proses analisis kebutuhan perangkat lunak yang telah dilakukan pada perusahaan Karimake, maka
perusahaan membutuhkan beberapa proses atau sistem usulan sebagai berikut.
Gambaran sistem usulan :

Gambar 3. Sistem Usulan


3.2 Perancangan sistem
Berikut ini adalah perancangan sistem pada aplikasi perencanaan anggaran dan realisasi harga pokok produksi.

Admin Dt_CoA
Dt_anggaran_produksi
Dt_anggaran_bahan_baku
Dt_anggaran_BTKL
Dt_anggaran_BOP
Dt_anggaran_HPP
Dt_transaksi
Dt_CoA Dt_jurnal
Dt_rencana_penjualan
Dt_persediaan_awal_Barang_jadi
Dt_kebutuhan_Bahan_baku_perunit
Dt_persediaan_awal_bahan_baku
Dt_anggaran_produksi
Dt_harga_bahan_baku_perkg
Dt_anggaran_bahan_baku
Dt_kebutuhan_jam_perunit
Aplikasi Dt_anggaran_BTKL
Dt_biaya_upah_perjam
perencanaan Dt_anggaran_BOP
Dt_tarif_biaya_variabel
Anggaran & Dt_anggaran_HPP
Dt_biaya_langsung
realisasi HPP Dt_transaksi
Dt_biaya_penyusutan
Dt_jurnal
Dt_transaksi
Dt_laporan_realisasi_anggaran

Dt_tahun, Dt_periode Owner

Gambar 4. Perancangan sistem


Dt_CoA

1.0
Dt_CoA Mengelola Dt_CoA CoA
Data master
Dt_CoA

Dt_anggaran_BOP

Dt_tarif_biaya_variabel 5.0
Dt_biaya_langsung Mengelola
Dt_Biaya_penyusutan Anggaran BOP

Dt_rencana_penjualan 2.0
Dt_persediaan_awal_ Mengelola
Admin Barang_jadi Dt_Anggaran_produksi
Anggaran
produksi Dt_tarif_biaya_variabel
Dt_biaya_langsung
Dt_Anggaran_produksi Dt_Biaya_penyusutan
Dt_total_Kebutuhan_jam
Dt_kebutuhan_Bahan
_baku_perunit Dt_rencana_penjualan
Dt_persediaan_awal Anggaran
Dt_persediaan_awal_ Dt_anggaran
_Bahan_baku, Dt_harga_bahan_baku_perkg produksi
Barang_jadi _BOP
Anggaran BOP
3.0
Mengelola
Dt_anggaran_produksi
Dt_anggaran_ Anggaran
bahan baku Dt_total_
bahan_baku
Kebutuhan_jam
Dt_anggaran_produksi, Dt_kebutuhan_Bahan
Anggaran
_baku_perunit, Dt_persediaan_awal
bahan baku
_Bahan_baku

Dt_Kebutuhan Dt_anggaran_bahan_baku
_jam_perunit Dt_anggaran_produksi
Dt_biaya_upah
4.0 Dt_Kebutuhan
_perjam
Mengelola _jam_perunit Anggaran
Anggaran Dt_biaya_upah BTKL
BTKL _perjam
Dt_anggaran_BTKL

Dt_anggaran_BTKL

Dt_anggaran_BTKL

Dt_Anggaran
_bahan_baku
6.0
Dt_anggaran_HPP Display Dt_anggaran_bahan_baku
Anggaran HPP Dt_anggaran_BOP
Dt_anggaran_BOP
Dt_CoA
Dt_anggaran_BTKL
Dt_transaksi
7.0 8.0
Dt_transaksi, Dt_jurnal Mengelola Dt_transaksi Transaksi Dt_transaksi Membuat laporan
transaksi realisasi

Dt_jurnal Jurnal Dt_jurnal


Dt_anggaran_produksi
Dt_jurnal Dt_anggaran_bahan_baku Dt_tahun,
Dt_anggaran_BTKL Dt_periode
Dt_anggaran_BOP
Dt_transaksi Dt_anggaran_HPP
Dt_transaksi
Dt_jurnal
Dt_laporan_realisasi_anggaran

Owner

Gambar 5. Data Flow Diagram Level 0


3.3 Perancangan Basis Data
Persediaan_akhir_bahan_
baku

Persediaan_akhir_
barang_jadi Kebutuhan_produksi Kebutuhan_total

Rencana_penjualan Kebutuhan_bahan_baku_ Persediaan_awal_bahan_


perunit baku
Kebutuhan_total

Bahan_baku_yang_harus_
Anggaran_produksi
dibeli
Persediaan_awal
Bulan _barang_jadi

Bulan

Anggaran_bahan_baku
Id_anggaran_produksi
Id_anggaran_bahan_baku
Anggaran_produksi

Anggaran_produksi 1 menghasilkan 1 Anggaran_bahan_baku


n

Periode
menghasilkan n
Id_periode Periode
Tahun Id_periode Tahun
1

menghasilkan 1 Periode_anggaran n memiliki 1 Periode_anggaran menghasilkan

Bulan
Total_kebutuhan_jam Biaya_upah_perjam
1
Id_anggaran_BOP
1 Total_kebutuhan_jam
1 menghasilkan n
Kebutuhan_jam_perunit

menghasilkan Tarif_biaya_variabel

Anggaran_produksi n
Anggaran_BTKL 1 menghasilkan 1 Anggaran_BOP Biaya_variabel_yang_
dianggarkan
Bulan

Anggaran_BOP Tarif_biaya_langsung

Anggaran_BTKL
Id_anggaran_BTKL
Biaya_langsung_yang_
Biaya_penyusutan
dianggarkan

Jumlah
Nama_transaksi

Harga

tanggal No_akun

Total

Id_transaksi

Nama_akun

Transaksi n menjurnal n CoA

Tanggal
Kredit

Id_menjurnal n Id_transaksi No_jurnal


No_akun Debet

menjurnal2 n Jurnal

Gambar 6. ER Diagram

3.4 Implementasi Aplikasi


1. Anggaran Produksi

Gambar 7. Anggaran Produksi

2. Anggaran Bahan Baku

Gambar 8. Anggaran Bahan Baku


3. Anggaran Biaya Tenaga Kerja Langsung

Gambar 9. Anggaran Biaya Tenaga Kerja Langsung

4. Anggaran Biaya Operasional Pabrik

Gambar 10. Anggaran Biaya Operasional Pabrik

5. Anggaran Harga Pokok Produksi

Gambar 11. Anggaran Harga Pokok Produksi

6. Jurnal

Gambar 12. Jurnal

7. Laporan Realisasi Anggaran

Gambar 13. Laporan Reaisasi Anggaran


4. Kesimpulan

4.1 Kesimpulan
Berdasarkan yang telah dipaparkan pada aplikasi perencanaan anggaran dan realisasi harga pokok produksi
berbasis web ini diperoleh kesimpulan, antara lain:
1. Aplikasi dapat mengelola perencanaan anggaran produksi.
2. Aplikasi dapat mengelola anggaran bahan baku, anggaran biaya tenaga kerja langsung, anggaran biaya
operasional pabrik.
3. Aplikasi dapat menentukan harga pokok produksi.
4. Aplikasi dapat menyajikan laporan realisasi anggaran dan jurnal sesuai kebutuhan perusahaan.

4.2 Saran
Ada beberapa saran yang perlu ditambahkan dalam aplikasi ini untuk meningkatkan
kinerja, yaitu:
1. Meningkatkan kemampuan aplikasi agar bisa mengelola perencanaan anggaran dari anggaran penjualan
hingga anggaran laba rugi.
2. Periode anggaran dapat dibuat sesuai dengan kebutuhan perusahaan, seperti periode perquarter atau periode
perbulan.

5. Daftar Pustaka
[1] l. Sommerville, Software Engineering, United States of America: Pearson, 2011.
[2] C. T. Horngren, Accounting, Jakarta: Indeks, 2006.
[3] J. J. Weygandt, P. D. Kimmel and D. E. Kieso, Pengantar Akuntansi Buku 1, Jakarta: Salemba Empat, 2007.
[4] S. S. Harahap, Teori Akuntansi Edisi Revisi, Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2007.
[5] A. Diana and L. Setiawati, Sistem Informasi Akuntansi, Yogyakarta: Andi, 2010.
[6] D. Martani, S. V. NPS, R. Wardhani, A. Farahmita and E. Tanujaya, Akuntansi Keuangan Menengah
Berbasis PSAK Buku 1, Jakarta: Salemba Empat, 2012.
[7] A. Purwanti and D. Prawironegoro, Akuntansi Manajemen Edisi 3 Revisi, Jakarta: Mitra Wacana Media,
2013.
[8] R. H. Garrison, Akuntansi Manajemen 1, Bandung: ITB, 1997.

Anda mungkin juga menyukai