Anda di halaman 1dari 5

A.

Alat dan Bahan


 Alat
1. Papan dan alat seksi
2. Aquarium
3. Lampu spiritus
4. Kaki tiga dan kasa
5. Thermometer
6. Gelas piala 600 cc
7. Alat penghitung

 Bahan
1. Kapas
2. Air
3. Katak
B. Prosedur Kerja
1. Katak Normal

Meletakkan katak dengan posisi normal pada papan

Mengamati posisi kepala, mata dan anggota geraknya

Menyentuh kornea matanya dengan kapas dan mengamati yang terjadi

Menghitung frekuensi pernapasan per menit dengan cara menghitung gerakan kulit
pada rahang

Mengamati keseimbangan dengan cara meletakkan katak dalam posisi terlentang


pada papan

Memutar papan secara horizontal dan mengamati posisi dan gerakan kepala, mata
dan anggota geraknya

Memiringkan papan perlahan-lahan sehingga kepala katak sedikit terangkat dan


mengamati yang terjadi

Memasukkan katak ke dalam aquarium berisi air dan mengamati cara berenangnya

Mengeluarkan katak dari aquarium dan meletakkan pada papan pada posisi normal

Mencubit jari kaki menggunakan pinset dan mengamati yang terjadi

Memasukkan salah satu kaki ke dalam gelas piala berisi air (suhu kamar) kemudian
dipanaskan

Mengamati suhu saat katak bereaksi

Memasukkan jari kaki yang lain ke dalam air panas ± 800 C dan mengamati yang
terjadi
2. Katak Spinal (katak yang sudah mengalami pengrusakan otak)

Merusak otak katak dengan single pithing

Mengistirahatkan katak selama 5-6 menit untuk menghilangkan neural shock

Memberikan perlakuan seperti katak normal

Mengamati refleks yang terjadi

3. Katak yang sudah mengalami pengrusakan otak dan medulla spinalis

Merusak medula spinalis dengan double pithing

Mengistirahatkan katak selama 5-6 menit

Memberikan perlakuan seperti katak normal

Mengamati refleks yang terjadi

C. Data Pengamatan

Katak dengan Katak dengan


No. Perlakuan Katak Normal
Single Pith Double Pith
1. Keseimbangan Condong ke Sedikit Kepala
a. Posisi kepala atas merunduk merunduk
sejajar dengan
tubuh
b. Mata Kedua mata Kedua mata Mata lebih
membuka sedikit menutup menutup
normal daripada saat
disingle pith
c. Anggota gerak Katak bergerak Katak bergerak Katak begerak
normal sedikit lemah lebih lemah
daripada saat
disingle pith
d. Mata diberi kapas Berkedip Berkedip Respon lebih
(respon cepat) (respon lambat) lambat daripada
saat disingle
pith
2. Frekuensi Pernapasan 70/menit 35/menit 41/menit
3. Keseimbangan Langsung Badan miring Tidak bereaksi
a. Papan diputar berbalik badan lalu berbalik (alat gerak
searah jarum (respon lama), diam)
jam tangan mencoba
bergerak untuk
berbalik
b. Papan dimiringkan Kepala sedikit Tidak bisa Tidak bereaksi
miring kemudia berbalik badan, (alat gerak
berbalik badan tetapi tangan diam)
dan kaki
berusaha
bergerak untuk
membalikkan
badan
4. Cara Berenang Alat gerak aktif Masih bisa Hanya
dan normal berenang, tetapi mengambang,
kebanyakan alat gerak diam
mengambang
5. Kaki dicubit Kaki berkedut Tidak bereaksi Tidak bereaksi
dan langung
ditarik keatas
6. Suhu 420C 460C 490C
a. Suhu bereaksi
b. Suhu ± 800C Langsung Respon lambat, Bereaksi
menarik kaki kaki tidak dengan jeda
(reaksi cepat lebih lama
dan tubuhnya langsung ditarik daripada saat
meronta-ronta) ke atas disingle pith

Anda mungkin juga menyukai