Anda di halaman 1dari 1

LAVEMENT

Lavement/huknah/Enema adalah prosedur pemasukan cairan ke dalam kolon melalui anus.


Enema dapat ditujukan untuk merangsang peristaltik kolon supaya dapat buang air besar,
membersihkan kolon.

Pada saat persalinan Ruptur perineum dapat terjadi karena adanya ruptur spontan maupun
episiotomi. Salah satu penyebab rupture perineum adalah karena usus atau kolon yang terisi
penuh sehingga berdesakan dengan kepala dan badan janain pada saat proses persalinan
berlangsung. Pasien pada umumnya dianjurkan untuk buang air besar secara normal sebelum
proses persalinan berlangsung.

Lavement kurang dianjurkan karena sangat menggangu kenyamanan ibu pada saat bersalin,
sedangkan saat bersalin kenyamanan sangat diutamakan demi kelancaran persalinan. Selain itu ,
penggunaan sabun, obat pencahar atau pelumas dapat menyebabkan iritasi atau ketidakcocokan
pada kulit ibu.

Oleh karena itu, lavement sekarang sangat kurang dianjurkan apabila memang keadaan tidak
mendesak. Utamakan BAB secara fisiologis atau normal demi membantu kelancaran proses
bersalin.

Hasil penelitian memperlihatkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna antara pemberian
lavementt, obat pencahar, dan buang air besar (BAB) normal terhadap kontraksi uterus, lama
pembukaan 0-9 cm, lama pembukaan kala II dan III, robekan perineum, volume perdarahan, dan
kondisi bayi baru lahir. Peneliti menyarankan agar Ibu yang sedang dipersiapkan untuk proses
persalinan hendaknya dianjurkan untuk BAB secara normal dahulu dengan penjelasan yang tepat
demi kelancara proses persalinan. Namun banyak pasien yang tidak dapat melakukan buang air
besar secara normal karena kondisi kecemasan, takut dan gelisah menjelang proses melahirkan.
Untuk itu tindakan alternatif perlu dilakukan terutama menghadapi ibu atau pasien yang
kesulitan buang air besar secara normal seperti pemberian lavement menggunakan air hangat
saja.

Anda mungkin juga menyukai