Anda di halaman 1dari 29

BIOABSORBABLE POLYMER

OPTICAL WAVEGUIDES FOR


DEEP-TISSUE PHOTOMEDICINE
PANDU GELOMBANG (WAVEGUIDE) OPTIK POLIMER BIOABSORBABLE
UNTUK APLIKASI PHOTOMEDICINE JARINGAN DALAM

Gema Sukmawati Suryadi


G751150041
Photomedicine?
Photomedicine is the study and subsequent
treatment of diseases in the body by exposing the
body to light (Scott M. LaBrake)
Perangkat
Perkembangan
implan
fotonika dalam Waveguide
penghantar
pengobatan
cahaya

• Terbatasnya • Polimer • Penutupan luka


kedalaman biokompatibel yang dalam
penetrasi dan (>10 mm) pada
cahaya biodegradable kulit babi
• Berperan • ~10 kali lipat
terhadap dari PTB
photochemical konvensional
tissue bonding
(PTB)
Biomaterial Sebelumnya
Serat sutra : patterned film, diffraction
gratings, printed waveguides, laser
substrates and implantable reflectors

Light-guiding hydrogel waveguides :


penginderaan dan terapi

Polimer sintetis : perangkat implan


konvensional dan produk suntik seperti
jahitan resorbable
Polimer Sintetis

poli(D,L-lactide-co-glycolide)
poli(L-lactic acid) (PLA)
(PLGA)

Kopolimer berbasis lactide dan glycolide terdegradasi oleh hidrolisis ester dan
terputus menjadi monomer, diserap oleh tubuh dengan toksisitas minim

Indeks bias spesifik polimer ~1.47 Indeks bias kulit manusia 1.38-1.44

Waveguide

Berbentuk sisir Tipis Fleksibel Resorbable


METODE
Pembuatan Waveguide Polimer
Bahan
Poli(vinylpyrrolidin
[PLGA 50:50] [PLGA 75:25] [PLLA] one) (PVP)
Silk

Metode
Ekstraksi Fibroin
Melt Pressing Melt Pressing Melt Pressing solvent casting
Sutera

Film

[PLGA 50:50] [PLGA 75:25] [PLLA] [PVP] [Silk]

Waveguide

Diikat serat optik multimode standar (200m core, 0.48 NA)


Pengukuran Waveguide Loss

Teknik cutback

Loss perambatan waveguide di udara, air dan minyak

Nd:YAG laser 532-nm (Laser Quantum)

Digabungkan melalui lensa objektif pada waveguide

Output waveguide

Kekuatan cahaya diukur dengan power meter pada berbagai panjang


Implantasi
Tikus

Jantan immunocompetent C57BL6, usia 8-16 minggu

Anestesi

Injeksi intraperitoneal ketamin (100 mg kg-1) dan xylazine (10 mg kg-1)

Sayatan

Kulit punggung tikus Lebih dari ~1 cm membujur Implan dimasukkan

Percobaan Sesuai dengan pedoman kelembagaan dan disetujui oleh


subkomite research animal care di Harvard Medical School
Percobaan Photobleaching dan PTB

Jaringan babi
Diambil segera setelah dicairkan dalam bak air 20
disimpan pada -20 oC
hewan mati menit

Prosedur
Tetesan larutan Rose Bengal (Aldrich)
Sayatan dalam jaringan
0,1% (w/v)

Laser
KTP-frequency-doubled solid-state gelombang kontinyu 532 nm (LRS-0532-PFH-000500-05,
Laserglow Technologies, Kanada, 800 mW, 532 nm)

Kekuatan ikatan jaringan

Shear tensile menggunakan tensiometer (MTESTQuattro, ADMET)


HASIL
Biopolimer Waveguides

(a) Film biopolimer poly(L-lactic acid). Inset: biopolimer bubuk sebelum dibentuk menjadi film. (b) Belitan bio-film sebelum laser
cutting. (c) Laser cutting memungkinkan untuk pabrikasi film secara sederhana dengan ukuran jala yang teratur. (d) Waveguide
yang telah diikat oleh serat. Kiri, keadaan off; kanan, cahaya menyala. Hanya bagian bawah perangkat yang akan tertanam di
dalam jaringan, bagian atas termasuk ikatan serat akan dipotong dan diangkat setelah digunakan. (e) Cahaya merah yang
dirambatkan pada waveguide. (f) Waveguide polyethylene glycol hydrogel membawa cahaya laser hijau. Skala bar, 10 mm.
Biopolimer Waveguides

Hamburan cahaya laser


532nm dalam jaringan kulit
sapi (ketebalan ~2 mm)

Two-dimensional
ray optics simulations
“software TracePro
ray-tracing”
Fungsi loss waveguide dapat dikendalikan dengan desain, seperti bentuk
dan struktur, pilihan bahan dan kualitas permukaan.

Dibuat waveguide PLA dengan ketebalan 240 m namun dengan lebar yang
berbeda-beda

Pengaruh perbedaan indeks bias (n) dari sekitarnya, diuji waveguide pada tiga
lingkungan yang berbeda: di udara (n=1), air (n=1,33) dan minyak (n=1,5)
Metode praktis lain untuk mengontrol fungsi loss adalah modulasi pola
sidewall dengan memperkenalkan bending losses pada waveguide lurus.

Dibuat tiga waveguide PLA dengan pola sidewall datar dan pola gelombang-sinus dengan
periode yang berbeda-beda ( = 0.23mm dan 0,11 mm)

Menunjukkan perubahan peredaman cahaya yang dipandu dan aksial intensitas cahaya
yang diekstraksi secara drastis karena peningkatan bidang deformasi dan loss kelengkungan
Biodegradasi Polimer Waveguide Optik

Waveguide berbentuk H direndam dalam larutan penyangga posfat


(phosphate-buffered solution [PBS]) lebih dari 24 jam
Biodegradasi Polimer Waveguide Optik

Tingkat biodegradasi waveguides polimer


berupa potongan transparan
PLGA 50:50 (1×5mm×500m) diuji
secara in vivo dengan ditanamkan
ke dalam bawah kulit tikus hidup

Pengamatan visual dan histologi menunjukkan


tidak ada tanda-tanda peradangan pada
tempat implantasi
Biodegradasi Polimer Waveguide Optik

Peleburan waveguide PVT in vivo yang ditanamkan di bawah kulit,


larut dalam 1 jam
Penghantaran Cahaya Pada Jaringan Dalam
Terhadap Ikatan Jaringan Fotokimia

Proposed mechanism for tissue sealing using photoactivated


tissue bonding (PTB)
(Tsao et al. 2012 - British Journal of Dermatology)
Penghantaran Cahaya Pada Jaringan Dalam
Terhadap Ikatan Jaringan Fotokimia

Perangkat PLA dibuat dengan tiga waveguide

Setiap waveguide meruncing dan memiliki


ukuran seragam dengan 1mm

Ketebalan 440 m dan panjang 10mm

Tepi bergelombang sepanjang 10mm

Jumlah waveguide dapat disesuaikan dengan ukuran


luka, jarak sela antar waveguide adalah 2,2 mm
Penghantaran Cahaya Pada Jaringan Dalam
Terhadap Ikatan Jaringan Fotokimia

Untuk pengujian PTB, sayatan dengan ketebalan penuh dibuat di tengah-


tengah kulit babi, dan waveguide dimasukkan ke sayatan
Penghantaran Cahaya Pada Jaringan Dalam
Terhadap Ikatan Jaringan Fotokimia

Waveguide dimasukkan dan sinar laser 532 nm dengan daya 1W


ditembakkan pada serat yang terikat. Gambar optik menunjukkan
distribusi energi optik yang seragam dalam jaringan di sekitar
waveguide
Intensitas optik pada jaringan adalah 𝟏𝑾𝒄𝒎−𝟐, sesuai dengan paparan
maksimum yang perbolehkan (𝟏 − 𝟒 𝑾𝒄𝒎−𝟐 ) pada kulit in vivo untuk
iradiasi laser berkepanjangan pada 400-700 nm

Pewarna mengalami photobleaching pada daerah permukaan kulit setelah


10 menit, tapi bleaching hampir selesai terjadi di wilayah yang luas di
seluruh daerah implan setelah 30 menit
Penghantaran Cahaya Pada Jaringan Dalam
Terhadap Ikatan Jaringan Fotokimia

Pancarkan cahaya pada permukaan sepotong jaringan kulit


babi dengan sinar laser tidak fokus 532 nm dengan diameter 3
mm pada berbagai tingkat daya.
Photobleaching terbatas pada lapisan superficial dengan
kedalaman kurang dari 1.5 mm walaupun pada daya tinggi 1W
(14Wcm-2
Penghantaran Cahaya Pada Jaringan Dalam
Terhadap Ikatan Jaringan Fotokimia

Pengujian PTB berbantuan waveguide secara in situ


pada kulit punggung babi segera setelah mati
Penghantaran Cahaya Pada Jaringan Dalam
Terhadap Ikatan Jaringan Fotokimia

Untuk mengukur kekuatan ikatan antara potongan jaringan, dilakukan


pengukuran tensometer-based shear tensile

Kekuatan tarik PTB konvensional tanpa waveguide menghasilkan 0,33 kPa.

Kekuatan tarik PTB dengan bantuan waveguide 1,94 kPa


DISKUSI
PTB memberikan beberapa bekas luka minimal,
manfaat seperti penutupan dibandingkan dengan jahitan
water-tight di seluruh permukaan standar dan staples atau dengan
luka cyanoacrylate dan lem fibrin.

Dengan menggunakan
Aplikasi PTB terbatas pada luka waveguide biodegradable, PTB
dangkal dengan kedalaman tidak lagi terbatas dalam hal
maksimum 1-2 mm. ukuran luka atau jenis dan
transparansi jaringan.

Efisiensi fotokimia PTB sensitif


terhadap konsentrasi oksigen
Diperkirakan nilai tensile strength
dan lebih sensitif pada hewan
PTB lebih tinggi pada in vivo
hidup dibandingkan dengan
jaringan ex vivo dalam penelitian
Kesimpulan Telah dikembangkan kelas baru waveguides polimer
biokompatibel dan biodegradable, dan validasi
efektivitasnya untuk menginduksi proses fotokimia di
dalam jaringan

Waveguide dirancang dan dibuat untuk


penghantaran cahaya yang optimal dan
memungkinkan PTB dari sayatan kulit dengan
ketebalan penuh (kedalaman >1 cm)

Waveguide biokompatibel dan biodegradable dapat


langsung diterapkan untuk diagnostik lainnya yang
berbasis cahaya, pembedahan dan terapi.

Diharapkan waveguide bioabsorbable dapat memulai


sebuah paradigma baru dan digunakan secara luas
dalam pengobatan

Anda mungkin juga menyukai