Anda di halaman 1dari 3

HEPATITIS B

No.Dokumen : 800/SOP/PKM.SWW-TGH / / 1/2018


No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit : 2018
Halaman :1–3

Puskesmas Abid Ihsan,SKM


NIP.198511202011011001
Suwawa Tengah

Hepatitis B adalah penyakit yang disebabkan oleh virus yang menyerang hati,
1.Pengertian
masuk melalui darah ataupun cairan tubuh dari seseorang yang terinfeksi seperti
halnya virus HIV.
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menangani Hepatitis B di
2. Tujuan
puskesmas Suwawa Tengah
Surat Keputusan Kepala Puskesmas Suwawa Tengah No : 800/SK/PKM-
3. Kebijakan
SWW.TGH/ / /2018 Tentang Kebijakan Pelayanan Klinis Puskesmas
Suwawa Tengah.
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
4. Referensi
HK.02.02/MENKES/514/2015 Tentang Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter
Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama
1. Petugas melakakukan anamnesa. Menanyakan keluhan utama: apakah ada
5. Prosedur
demam, mata kuning dan kulit, mual, muntah, warna urin seperti teh,
nyeri tekan perut kanan. Menanyakan faktor riwayat penyakit dahulu,
faktor sosio-ekonomi.
2. Petugas melakukan pemeriksaan fisik di temukan : sclera dan kulit kuning
nyeri tekan perut kanan atas, dan hepatomegali.
3. Petugas melakukan pemeriksaan penunjang di lakukan dengan
memberikan rujukan ke fasilitas lengkap (Rumah Sakit)
4. Petugas menegakkan diagnosis dengan anamnesis, dan pemeriksaan fisik.
5. Petugas memberikan penanganan Hepatitis B :
 Umum : istirahat, makan dan minum yang adekuat, konseling dan
edukasi.
 Farmakologis :
a. Antipiretik bila demam : ibuprofen 2 x 400 mg/hari
b. Antimuntah : domperidone 3x10mg/hari
c. Perut perih dan kembung : Ranitidin 2x150mg/hari,
omeprazole 1x1 1x20mg/hari.
6. Petugas memberikan rujukan, jika :
1) Penyakit tidak sembuh pada 7-10 hari setelah terapi.
HEPATITIS B

Puskesmas No.Dokumen : 800/SOP/PKM.SWW-TGH/ /1/ 2018 Abid Ihsan,SKM


Suwawa Tengah No. Revisi : NIP.198511202011011001

SOP
Tanggal Terbit : 2018
Halaman :2–3

2) Terjadi pada pasien bayi dan geriatric (imunokompromais).


3) Terjadi komplikasi
4) Terdapat penyakit penyerta yang menggunakan multifarmaka

6. Bagan Alir
Anamnesa : demam, mata dan
kulit kuning, mual, muntah,
nyeri perut kanan atas, riwayat
penyakit dahulu, riwayat sosio-
ekonomi

Pemeriksaan Fisik : sclera dan kulit


kuning, hepatomegali, nyeri perut kanan
atas

Pemeriksaan penunjang : dilakukan


rujukan ke fasilitas lebih lengkap (Rumah
sakit)

Penatalakasanan Umum : istirahat, makan dan minum


yang adekuat, konseling dan edukasi.

Farmakologis : . Antipiretik bila demam : ibuprofen 2 x


400 mg/hari. Antimuntah : domperidone 3x10mg/hari

Perut perih dan kembung : Ranitidin 2x150mg/hari,


omeprazole 1x1 1x20mg/hari.

DIRUJUK ke pelayanan sekunder


( spesialis penyakit dalam) jika pasien
terdiagnosis curiga Hepatitis
VARISELA
No.Dokumen : 800/SOP/PKM.SWW-TGH / /1/2018
Puskesmas No. Revisi : Abid Ihsan,SKM
Suwawa Tengah SOP NIP.198511202011011001
Tanggal Terbit : 2018
Halaman :3–3

7. Unit Terkait 1. Poliklinik umum

Anda mungkin juga menyukai