Anda di halaman 1dari 2

1.

Judul : Optimalisasi Portofolio Saham Menggunakan DEA dan Mean-VaR


Oleh : Muhammad Yayan (2015) 115090413111007
Abstrak
Salah satu alternatif investasi dalam bentuk asset finansial adalah membeli portofolio (kombinasi)
saham. Persoalan dari portofolio adalah bagaimana memilih saham dalam membentuk portofolio
supaya menghasilkan keuntungan maksimal dengan risiko minimal (optimal). Pada penelitian ini
dipilih 15 saham terbaik berdasarkan “SWA 100: Indonesia’s Best Wealth Creator 2014”. Setelah
dilakukan uji normalitas dan optimalisasi menggunakan motede Data Envelopment Analysis (DEA)
berdasarkan variable-variabel perhitungan return realisasi, return ekspektasi, resiko saham
individual, koefisien resoko beta, dan rasio-rasio finansial diperoleh skala efisiensi. Hasil dari skala
efisiensi digunakan untuk mengevaluasi peringkat saham terbaik berdasarkan metode Wealth
Added Index (WAI). Selanjutnya dipilih 5 peringkat saham terefisien (berdasarkan metode WAI
dan DEA), yaitu ASII, BBCA, BBRI, GGRM, dan KLBF. Pad apembentukan portofolio dengan
beberapa toleransi resiko menggunakan metode Mean-VaR diperoleh hasil yang paling optimal
pada saat t=2 dengan rata-rata return portofolio sebesar 0.0048 dan rata-rata resiko portofolio
sebesar -0.0053. Hasil tersebut relatif lebih menguntungkan karena return ekspektasi (rata-rata)
portofolio lebih besar daripada return ekspektasi pasar (IHSG) sebesar 0.0017.

Persamaan : -

Perbedaan : -

2. Judul : Optimalisasi Portofolio Saham Menggunakan Metode Mean Absolute Deviation (MAD)
Oleh : M. Hakam Abdil Wafi (2016) 125090400111033
Abstrak
Portofolio merupakan salah satu alternatif dalam berinvestasi. Portofolio adalah kombinasi atau
gabungan dari beberapa saham. Pembentukan portofolio bertujuan agar investor mendapatkan
keuntungan yang maksimal dengan resiko yang minimal. Penelitian ini membahas mengenai
pembentujka portofolio menggunakan metode Mean Absolute Deviation (MAD). Dari
perhitungan pada penelitian ini diperoleh bahwa metode MAD menghasilkan portofolio yang
optimal dengan return sebesar 0.002896513 dan resiko sebesar 0.0050. hal ini menunjukkan
bahwa seorang investor dapat memperoleh keuntungan sebesar 0.2896513% dengan resiko
kerugian sebesar 0.5%.

Persamaan : -

Perbedaan : -

3. Judul : Optimalisasi Nilai Resiko Portofolio Saham Berdasarkan Mean-VaR (Value at Risk)
Oleh : Eko Masrukan (2013) 0910943048-94
Abstrak
Portofolio saham merupakan gabungan atau kombinasi dari beberapa saham. Value at Risk (VaR)
dapat digunalan sebagai salah satu metode dalam pembuatan portofolio saham yang optimal.
Permasalahan dari VaR adalah bagaimana menentukan nilai optmal dari portofolio saham
berdasarkan nilai resikonya. Hubungan antara Mean dan Optimalisasi Portofolio Saham
Menggunakan DEA dan Mean-VaR portofolio saham dapat dilihat dari pergerakan saham dari sisi
resiko saham itu. Dari hasil pembahasan terdapat hubungan antara Mean dan VaR, sehngga
keduanya memiliki dampak yang besar pada masalah optimalisasi portofolio saham. Var sebagai
ukuran resiko ditentukan berdasar rata-rata. Selanjutnya, berdasarkan Mean-VaR, persoalan
optimalisasi portofolio dibentuk menggunakan langrangean multiplier, dan penyelesaiannya
dilakukan menggunakan metode Kuhn-Tucker. Dari hasil perhitungan, diperoleh kenaikan
pergerakan bobot portofolio saham w1,w3,w4,w5 kecuali untuk w2. Bobot portofolio saham PT
Indosat (w2) menunjukkan pergerakan yang menurun sehingga punya peluang resiko kerugian
lebih besar. Kesimpulannya adalah didapatkan nilai rata-rata portofolio saham dan VaR
cenderung meningkat seiring bertambah bobot portofolio saham. Hali ini ditunjukkan dari nilai
Mean-VaR yang cenderung naik pada grafik.

Persamaan : -

Perbedaan : -

1. Judul :

Anda mungkin juga menyukai