Anda di halaman 1dari 2

Assalamualaikum WR.

WB

Para juri yang saya hormati serta para peserta yang saya cintai.

Marilah dalam kesempatan ini kita panjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT,
yang telah melimpahkan rahmat serta karunianya kepada kita.

Pada kesempatan ini saya sebagai perwakilan SD 3 Bojongkantong akan


menyampaikan tema: KETERBUKAAN dan KEJUJURAN

Betapa ingin rasanya hidup ditengah masyarakat yang maju. Bayangkan aja jika
orang-orang disekeliling kita memiliki cara berpikir modern, artinya berpendidikan,
lingkungan sehat, ekonomi memadai dsb. Gambaran setiap itulah yang menjadi
dambaan setiap orang, sekaligus merupakan ciri dari masyarakat yang berkualitas.
Apakah kehidupan tersebut dapat terwujud ? Tentu saja bisa ! Mengapa tidak ?

Asalkan bangsa ini tidak menjadi negara bedebah yang didalamnya berisi
kebohongan-kebohongan besar, kita dapat menjadi maju, tapi kenyataannya
kebohongan sudah merasuk hidup bangsa kita.

Bukan hanya dimasalah hukum, dunia pendidikan pun diguncang oleh kebohongan.
Misalnya saja kebohongan yang sudah dianggap biasa yaitu mencontek. Semua siswa
pasti sudah kenal dengan mencontek bukan ?

Perbuatan berbohong pasti ada sebabnya, antara lain karena takut dihukum atas
kesalahannya, ingin merasa paling benar atas hal yang salah, menjaga imejj baik
dihadapan orang dsb. Yang ngeri adalah akibatnya manusia mematikan rasa
kepedulian, hati nurani, tanggung jawab, dan martabat diri, apalagi kemampuan
berbohong itu akan terus ada bahkan tambah.

Solusinya adalah berani utuk hal yang benar, jangan pernah menganggap diri sendiri
yang terbaik,berhentilah mengeluh dan kerjakan sesuatu sepenuh hati, hindarkan
diri dari hal-hal tidak berguna dan memancing kebohongan.

Bersyukurlah kita yang berhenti pada suatu kebohongan, tidak menindak lanjuti
dengan pernyataan palsu lainnya. Bersyukurlah kita yang tidak seperti banyak tokoh
yang ramai dimuat media akibat kebohongannya. Mereka yang berbohong sungguh
telah membunuh martabatnya karena takut jujur daripada bohong.

Para juri dan para peserta sekalian, demikianlah pidato singkat . Karena pepatah
mengatakan tiada gading yang tak retak oleh karena itu saya mohon maaf bila ada
kesalahan dan kata-kata yang kurang berkenan di hati. Trimakasih atas perhatiannya,
mudah-mudahan pidato ini bisa menjadi suatu motivasi bagi kita semua untuk
meningkatkan kreasi dan karya kita tanpa harus membodohi diri sendiri dengan kata
lain “ Berbohong “

Wassalamualaikum WR.WB

Anda mungkin juga menyukai