Menimbang :
a. bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan Rumah Sakit Sumber Kasih,
maka diperlukan penyelenggaraan pelayanan pada pasien tahap terminal (akhir
kehidupan) yang efektif.
b. bahwa agar pelayanan pada pasien tahap terminal (akhir kehidupan) di Rumah
Sakit Sumber Kasih dapat terlaksana dengan baik, perlu adanya kebijakan Direktur
Rumah Sakit Sumber Kasih sebagai landasan bagi penyelenggaraan pelayanan
Rumah Sakit Sumber Kasih.
Mengingat :
1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : Keputusan Direktur Rumah Sakit Sumber Kasih tentang kebijakan
pelayanan pada pasien tahap terminal (akhir kehidupan) di Rumah Sakit
Sumber Kasih.
Kedua : Kebijakan pelayanan pada pasien tahap terminal (akhir kehidupan) di
Rumah Sakit Sumber Kasih sebagaimana tercantum dalam lampiran
keputusan ini.
Ditetapkan : di Cirebon
Pada Tanggal : Januari 2016
Direktur RS Sumber Kasih,
1. Pasien pada proses meninggal dan keluarganya dilakukan asesmen awal dan
asesmen ulang sesuai dengan kebutuhan individual dan dikelola secara tepat
2. Pasien dengan penyakit terminal dilayani dengan hormat dan respek.
3. Pasien dilakukan assesmen keadaannya sesering mungkin sesuai kebutuhan
untuk mengidentifikasi gejala – gejala.
4. Pasien dilakukan perencanaan preventif dan terapeutik dalam mengelola gejala-
gejala.
5. Pemberian pengobatan harus sesuai dengan gejala dan keinginan pasien dan
keluarga.
6. Penyampaian isu yang sensitive seperti autopsy dan donasi organ kepada pasien
dan keluarga
7. Menghormati nilai yang dianut pasien, agama dan prefensi budaya
8. Memberikan respon pada masalah-masalah psikologis, emosional, spiritual dan
budaya dari pasien dan keluarganya.
Ditetapkan : di Cirebon
Pada Tanggal : Januari 2016
Direktur RS Sumber Kasih,