PENDAHULUAN
Objek penilitian ini adalah Garuda Indonesia dan Lion Air yang
merupakan maskapai yang paling laris dan yang sering digunakan oleh
masyarakat Indonesia. Meski Lion Air dicaci karena sering terlambat, karena
bagasi rusak, karena nomor tempat duduk ganda, hingga mendapat hukuman dari
pemerintah, maskapai berlogo singa merah ini masih menjadi penguasa di pasar
maskapai Indonesia. Itu artinya, mayoritas pengguna pesawat terbang masih
cenderung membeli tiket Lion Air dengan segala ketidak pastian jadwalnya. Lion
Air menguasai hampir setengah pasar penerbangan komersial. Begitu juga dengan
Garuda Indonesia sebagai maskapai yang secara pangsa pasar domestik ada di
posisi kedua dan secara kualitas disebut yang terbaik di Indonesia, karena harga
yang ditawarkan Garuda Indonesia sesuai dengan kualitas pelayanan yang
diberikan sehingga pengguna jasa pernerbangan mendapatkan kepuasan ketika
melakukan penerbangan dengan Garuda Indonesia (sumber : amp.tirto.id/lion-
dan-garuda-2-raja-udara-yang-compang-camping-bxr8, diakses pada 25 Oktober
2018 pukul 16:15 WIB).
Tabel 1
Top Brand Index 2013-2018
NO MERK TBI TBI TBI TBI TBI TBI
2013 2014 2015 2016 2017 2018
1 Garuda 41,2% 39,6% 40,0% 41,0% 40,7% 40,5%
(sumber:http://www.topbrand-award.com/article/kekuatan-top-brand-dalam-
krisis.html. diaskes pada 12 Oktober 2018 pukul 16:50 WIB).
Tabel 2
(Sumber:http://hubud.dephub.go.id/?id/news/detail/3497,
https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2016/09/09/lion-air-raja-
maskapai-indonesia, diakses pada tgl 22 Okt 2018 pkl 18.55).
(sumber : http://industri.bisnis.com/read/20180319/98/751370/lion-air-akan-terus-
tingkatkan-pangsa-pasar-domestik, diakses pada 23 Oktober 2018 pukul 15.01
WIB)
1. transportasi darat
2. transportasi laut
3. transportasi udara.
Transportasi udara merupakan transportasi yang mengangkut penumpang,
kargo dan pos untuk satu perjalanan atau lebih dari satu bandar udara ke bandar
udara lain. Selain karena memiliki teknologi yang lebih canggih, transportasi
udara merupakan alat transportasi tercepat dibandingkan dengan alat transportasi
lainnya serta memiliki tingkat kecelakaan yang relatif lebih rendah daripada
transportasi darat dan air.
Hasil data dari Top Brand Index (TBI) dapat dilihat Garuda selalu berada
di peringkat pertama dan Lion Air berada di peringkat kedua setiap tahunnya,
akan tetapi data jumlah penumpang domestik terbanyak setiap tahunnya adalah
Lion Air. Hal ini karena adanya strategi pemasaran yang menarik konsumen.
Maka perlu diketahui dengan jelas bahwa terdapat beberapa hal yang dapat
mempengaruhi keputusan pembelian konsumen. Garuda dan Lion Air merupakan
maskapai yang tepat sebagai obyek penelitian untuk mengetahui hal-hal yang
mempengaruhi keputusan pembelian konsumen.
LANDASAN TEORI
Menurut Kotler dalam buku Daryanto dan Ismanto Setyabudi faktor utama
yang mempengaruhi perilaku konsumen adalah seperti yang ditunjukan pada
gambar berikut :
Tabel 2.1.6
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen
Budaya Sosial Pribadi Psikologis
Bukti Langsung
Kehandalan
Daya Tanggap
Jaminan
Empati