Anda di halaman 1dari 5

Nama Kelompok :

1. Wulan Riski NH (163210080)


2. Helen Ayu p (163210057)
3. Ida suryani(163210059)
4. Sakanun(163210071)
5. Bayu aji(163210049)
6. Sriwati(163210076)
7. Debby nabrina(163210052)
8. Nyi endah (163210069)
KELAS 5B
TUGAS KEPERAWATAN MENJELANG AJAL
ROLE PLAY PENYAMPAIAN INFORMASI

Tn. S merupakan seorang kepala keluarga. Bersama dengan istrinya Tn.


S bekerja sebagai buruh tani di desanya. Mereka mempunyai tiga orang
anak, yaitu Ida,nyi dan Deby. Mereka keluarga yang hidup bahagia walau
dalam keadaan yang sederhana.
Beberapa bulan terakhir, Tn. S mengeluh sakit kepala dan juga
seringkali mengalami demam.

Tn. S : Buk, kepala bapak kenapa pusing sekali, ya? Rasanya cekot-cekot
buk.
Ny. S : Halah pak, paling darahnya lagi naik.
Tn. S : Dari kemarin masak nggak sembuh-sembuh, Buk. Padahal udah makan
timun banyak kok masih sakit kepalaku.
Ny. S : Ya mana ibu tau, Pak. Bapak tidur aja, nanti waktu bangun pasti udah
gak sakit lagi, Pak.
Tn. S : Ya udah buk. Bapak tidur dulu ya.

Beberapa menit kemudian, anak-anak Tn. S pulang dari sekolah.

Ida + Deby+ Nyi : Assalamu’alaikum (mencium tangan Ny. S)


Ny. S : Wa’alaikumsalam. Udah pulang, nduk?
Ida : Iya, Buk. Bapak kemana?
Ny. S : Bapak lagi tidur. Kepalanya sakit lagi.
Deby : Dari kemarin kok masih sakit, Buk.
Ny. S : Ibu juga nggak tahu, Nduk. Udah sana kalian makan siang dulu.
Nyi : iya bu, tapi bapak udah makan belum buk.
Ny. S : udah nduk.

Keesokan paginya, keluhan Tn. S sudah membaik. Tn. S kembali


melakukan aktivitasnya yang seperti biasa yaitu bekerja di sawah.
Suatu hari saat masih bekerja di sawah, Tn. S merasakan sakit kepala
yang amat hebat. Ia berteriak minta tolong sambil memegangi kepalanya
yang sakit. Seketika itu Tn. S di bawa ke RS untuk memperoleh
pertolongan.

Deby : Bapak kenapa bu? Kenapa sampai dibawa ke Rumah Sakit? (menangis)
Ny. S : Ibu juga nggak tahu, Nduk. (menangis)
Ida : Bapak nggak apa-apa kan bu?
Ny. S : Kita berdo’a yang terbaik buat bapak, ya.
Nyi ; aku takut bapak kenapa napa bu (menangis memeluk ibunya)
Setelah menjalani perawatan pertama di UGD. Selama di UGD Tn S
juga mendapatkan terapi berupa tes laboratorium, CT Scan, dan lainnya.
Beberapa saat kemudian Tn S di pindahkan ke Ruangan Flamboyan.

Ida : Bapak kenapa, bapak? (menangis)


Tn. S : Bapak nggak apa-apa kok, Nduk. Tadi waktu di sawah kepala bapak
sakit banget terus bapak teriak minta tolong.
Deby : Sekarang masih sakit pak?
Tn S : Masih sedikit. Tapi nggak sesakit yang tadi.
Nyi ; Bapak cepet sembuh ya. Aku khawatir.
Ny. S : Udah, Nduk. Biar bapak istirahat dulu.
Setelah Tn S beristirahat, Dokter dan Perawat ruangan ingin
mengedukasi keluarga klien.

Dr Bayu : Selamat siang, ibu. Saya dokter Bayu yang bertanggungjawab atas
Bapak S. Saya di sini bersama dengan perawat Wulan dan perawat
Helen ingin memberikan informasi terkait dengan masalah kesehatan
Bapak. Apa ibu berkenan?
Ny. S : Iya Dok. Apa anak-anak saya juga boleh ikut?
Dr Bayu : Tentu saja boleh bu.

Dr Bayu mengajak keluarga Tn S ke ruang edukasi untuk membahas


masalah kesehatan Tn. S

Dr Bayu : Baik ibu. Saya dan teman-teman disini akan memberikan beberapa
informasi mengenai masalah kesehatan yang terjadi pada suami ibu.
Ny S : Baik Dok
Dr Bayu : Tapi sebelumnya maaf ya ibu. Saya sedang ada urusan. Jadi nanti
perawat Wulan dan Perawat Helen yang akan menemani ibu disini.
Saya persilakan pada perawat Wulan. (meninggalkan ruangan)
Ns Wulan : Terimakasih dokter.
Ns Helen : Selamat siang, ibu. Saya adalah perawat Helen dan ini teman saya
perawat Wulan. Kami adalah perawat yang ada di ruangan Flamboyan
ini bu. Kami disini akan memberikan beberapa informasi mengenai
masalah kesehatan yang dialami oleh bapak.
Ny S : Sebenarnya suami saya sakit apa, Sus?
Ns Helen : Jadi begini ibu. Setelah dilakukan beberapa pemeriksaan kami
mendapatkan kalau bapak terdiagnosa dengan penyakit meningitis.
Deby : Meningitis? Penyakit apa itu sus? Apa penyakitnya berbahaya?
Ns Helen : Jadi, meningitis itu adalah infeksi yang terjadi pada selaput otak.
Penyebabnya bisa berasal dari bakteri dan virus. Tandanya bisa berupa
sakit kepala, demam, dan bisa juga mengalami kejang.
Ny S : Astaghfirullah, Sus. Kenapa suami saya bisa terkena penyakit seperti
itu? (menangis)
Ns.Wulan:Penyebab utama dari meningitis adalah infeksi bakteri streptococcus
pneumococcus dengan system kekebalan tubuh yang rendah serta dapat
menyebabkan kerusakan permanen pada otak dan bagian tubuh yang
lain. Dan perlu saya informasikan bakteri tersebut dapat menular ke
orang lain melalui batuk dan bersin. Jadi saya sarankan untuk
menggunakan masker ketika bertemu bapak.
Ny. S : Lalu bagaimana sus, saya sangat mencintai suami saya dan saya ingin
yang terbaik untukknya.
Ns. Wulan ; kalau boleh saya tahu, menurut ibu yang terbaik untuk bapak itu
yang seperti apa?
Ny. S : Saya tidak ingin melihat suami saya kesakitan sus, saya tidak tega
melihatnya harus menahan rasa sakit dikepalanya sampai dia pingsan,
saya kasihan sus.
Ns. Wulan ; Begini bu sebagai tenaga kesehatan kami akan melakukan yang
terbaik bagi bapak dan saya berharap ibu terus berdoa karena
kesembuhan bukan ada pada kami melainkan ALLAH SWT. Kami
akan berusaha bu.
Ny. S :Iya sus. Tapi saya takut suami saya kenapa-napa karena sepertinya
penyakit itu sangat parah (sambil menangis)
Ns. Wulan ; Kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi kedepannya ibu, karena
sekali lagi kita hanya manusia biasa dan ALLAH SWT yang mengatur
semuanya. Saya dan tim akan melakukan apapun yang terbaik yang
dapat kita lakukan bu.
Ny. S : Tapi sus bisakah suami saya sembuh?
Ns. Helen : untuk itu tergantung bagaimana system imun dari bapak, jika system
imun bapak menurun sedikit saja maka hal itu akan sulit disembuhkan,
juga apakah obat yang akan diberikan nanti bekerja secara maksimal
atau tidak.
Debby : Huuwaaaaaaa (menangis) enggak sus enggak pokoknya bapak harus
sembuh.
Ns. Wulan : Dek tenang dulu ya, kita harus selalu berdoa kepada Allah SWT
untuk yang terbaik.
Ny. S : Iya nak kita harus selalu berdoa untuk kesembuhan bapak ya (sambil
memeluk anak-anaknya )
Debby,ida,nyi : iya bu
Ny. S : kalau begitu saya dan anak-anak permisi dulu sus keruangan bapak
mau menemaninya,
Ns. Wulan : iya bu hati-hati. Jangan lupa gunakan masker.
Ny, s ; Iya sus terimakasih
Ns.helen : sama-sama bu.

Anda mungkin juga menyukai