Paper ini bertujuan untuk memenuhi tugas dalam perkuliahan sosiologi dan politik
Disusun Oleh :
Kelompok 2
TAHUN 2018
BAB I
PENDAHULUAN
dalam proses politik, maka lahirnya partai politik adalah sebagai penghubung
antara rakyat dan pemerintah. Di negara yang menganut paham demokratis, rakyat
berhak berpartisipasi untuk menentukan siapa saja yang layak menjadi wakil
rakyat dan menjadi pemimpin mereka yang nantinya akan menentukan kebijakan
Munculnya partai politik secara resmi berawal dari maklumat 3 November Tahun
1945 Tentang Pembentukan Partai Politik yang dikeluarkan oleh Wakil Presiden
Drs. Moh. Hatta. Lahirnya berbagai macam partai politik menjadi awal
1.2.Rumusan Masalah
PEMBAHASAN
2.1. Kepartaian
diikutsertakan dalam proses politik, maka lahirnya partai politik adalah sebagai
layak menjadi wakil rakyat dan menjadi pemimpin mereka yang nantinya akan
dibentuk oleh sekelompok warga negara Indonesia secara sukarela atas dasar
orang yang terorganisir secara rapi yang dipersatukan oleh persamaan ideologi
umum dapat melalui pemilihan umum dan cara-cara lain yang sah.
yang sedang dilakukan partai politik. Adapun beberapa peran partai politik
berikut.
a. Komunikator Politik
Contoh: misal dilingkungan sekolah, OSIS itu ibarat Parpol. Jika ada
sekolah. Pada saat itu terjadi interaksi antara siswa dan OSIS menmbahas
pihak siswa dan pihak sekolah. Dalam kehidupan politik suatu negara
contoh tadi dapat diibaratkan para siswa itu masyarakat, OSIS itu Parpol,
politik mengenai suatu fenomena politik yang sedang dialami suatu negara.
Proses ini disampaikan melalui pendidikan politik. Sosialisai yang
pemilu. Hal tersebut merupakan salah satu fungsi papol sebagai sarana
lebih dari satu bagian elemen. Dalam bukunya Political Parties, Duverger
kepartaian, yaitu : (1) partai apa yang termasuk; (2) berapa banyak partai
tersebut.
etnis, golongan, agama, tingkat sosial yang tinggal dalam suatu komunitas
majemuk merupakan masyarakat yang terdiri atas dua atau lebih komunitas
serta memiliki struktur kelembagaan yang berbeda satu dengan lainnya. Ini
kelompok harus ada sejumlah individu yang dapat dikenal, biasanya secara
1999).
konflik sosial, agama suku dan ras sehingga jika di biarkan sejacara terus
PENUTUP
dalam proses politik, maka lahirnya partai politik adalah sebagai penghubung
rakyat berhak berpartisipasi untuk menentukan siapa saja yang layak menjadi
wakil rakyat dan menjadi pemimpin mereka yang nantinya akan menentukan
kebijakan umum.
DAFTAR PUSTAKA
REFORMASI 1998.
Sumber :http://eprints.uny.ac.id/22291/4/4.%20BAB%20II.pdf
http://scholar.unand.ac.id/13959/2/BAB%20I.pdf
http://setabasri01.blogspot.com/2009/02/sistem-kepartaian-dan-partai-
politik.html