Anda di halaman 1dari 10

PENGGUNAAN AROMATERAPI LAVENDER TERHADAP PASIEN

DENGAN GANGGUAN POLA TIDUR

A. DEFINISI

1. Gangguan Pola Tidur


a. Pengertian
Gangguan pola tidur dapat didefinisikan sebagai gangguan jumlah dan

kualitas tidur (penghentian kesadaran alami, periodic) yang dibatasi waktu dalam

jumlah dan kualitas (Wilkinson, 2007).

Setiap orang membutuhkan istirahat dan tidur agar dapat mempertahankan

status kesehatan pada tingkat yang optimal. Selain itu, proses tidur dapat

memperbaiki berbagai sel-sel dalam tubuh. Prmrnuhan kebutuhan istirahat dan

tidur terutama sangat penting bagi orang yang sedang sakit agar lebih cepat

memperbaiki kerusakan pada sel. Apabila kebutuhan istirahat dan tidur tersebut

cukup, maka jumlah energi yang diharapkan untuk memulihkan status kesehatan

dan mempertahankan kegiatan dalam kehidupan sehari-hari terpenuhi. Selain itu,

orang yang mengalami kelelahan juga membutuhkan istirahat dan tidur yang lebih

dari biasanya ( Hidayat, 2006 ).

2. Bunga Lavender

Bunga lavender memiliki 25-30 spesies, beberapa diantaranya adalah

Lavandula angustifolia, lavandula lattifolia, lavandula stoechas (Fam.

Lamiaceae)8. Penampakan bunga ini adalah berbentuk kecil, berwarna ungu

kebiruan, dan tinggi tanaman mencapai 72 cm. Asal tumbuhan ini adalah dari
wilayah selatan Laut Tengah sampai Afrika tropis dan ke timur sampai India.

Lavender termasuk tumbuhan menahun, tumbuhan dari jenis rumput-rumputan,

semak pendek, dan semak kecil. Tanaman ini juga menyebar di Kepulauan Kanari,

Afrika Utara dan Timur, Eropa selatan dan Mediterania, Arabia, dan India. Karena

telah ditanam dan dikembangkan di tamantaman di seluruh dunia, tumbuhan ini

sering ditemukan tumbuh liar di daerah di luar daerah asalnya9 .

Tanaman ini tumbuh baik pada daerah dataran tinggi, dengan ketinggian

berkisar antara 600-1.350 m di atas permukaan laut. Untuk mengembangbiakkan

tanaman ini tidaklah sulit, dimana menggunakan biji dari tanaman lavender yang

sudah tua dan disemaikan. Bila sudah tumbuh, dapat dipindahkan ke polybag. Bila

tinggi tanaman telah mencapai 15-20 cm, dapat dipindahkan ke dalam pot atau

bisa ditanam di halaman rumah4.

Nama lavender berasal dari bahasa Latin “lavera” yang berarti menyegarkan

dan orang-orang Roma telah memakainya sebagai parfum dan minyak mandi

sejak zaman dahulu9. Bunga lavender dapat digosokkan ke kulit, selain

memberikan aroma wangi, lavender juga dapat menghindarkan diri dari gigitan

nyamuk. Bunga lavender kering dapat diolah menjadi teh yang dapat kita

konsumsi. Manfaat lain bunga lavender adalah dapat dijadikan minyak esensial

yang sering dipakai sebagai aromaterapi karena dapat memberikan manfaat

relaksasi dan memiliki efek sedasi yang sangat membantu pada 4 orang yang

mengalami insomnia. Minyak esensial dari lavender biasanya diencerkan terlebih

dahulu dengan minyak lain dari tumbuh-tumbuhan (carrier oil) seperti sweet
almond oil, apricot oil, dan grapeseed oil agar dapat diaplikasikan pada tubuh

untuk massage aromaterapi1.

Zat yang Terkandung pada Minyak Lavender Minyak lavender memiliki

banyak potensi karena terdiri atas beberapa kandungan. Menurut penelitian, dalam

100 gram bunga lavender tersusun atas beberapa kandungan, seperti: minyak

esensial (1-3%), alpha-pinene (0,22%), camphene (0,06%), betamyrcene (5,33%),

p-cymene (0,3%), limonene (1,06%), cineol (0,51%), linalool (26,12%), borneol

(1,21%), terpinen-4-ol (4,64%), linalyl acetate (26,32%), geranyl acetate (2,14%),

dan caryophyllene (7,55%). Berdasarkan data di atas, dapat disimpulkan bahwa

kandungan utama dari bunga lavender adalah linalyl asetat dan linalool7

(C10H18O).

Diteliti efek dari tiap kandungan bunga lavender untuk mencari tahu zat mana

yang memiliki efek anti-anxiety (efek anti cemas/relaksasi) menggunakan Geller

conflict test dan Vogel conflict test. Cineol, terpinen-4-ol, alpha-pinene, dan

betamyrcene tidak menghasilkan efek anti cemas yang signifikan pada tes Geller.

Linalyl asetat sebagai salah satu kandungan utama pada lavender tidak

menghasilkan efek anti cemas yang signifikan pada kedua tes. Borneol dan

camphene memberikan efek anti cemas yang signifikan pada tes Geller, tapi tidak

signifikan pada tes Vogel. Linalool, yang juga merupakan kandungan utama pada

lavender, memberikan hasil yang signifikan pada kedua tes. Dapat dikatakan,

linalool adalah kandungan aktif utama yang berperan pada efek anti cemas

(relaksasi) pada lavender7.


B. INDIKASI DAN KONTRA INDIKASI
1. Indikasi

Diberikan pada klien yang mengalami keluhan berupa kecemasan dan

gangguan pola tidur.


2. Kontraindikasi
Tidak diberikan bagi klien yang mengalami masalah atau gangguan pada

indera penciumannya, memiliki masalah di iritasi di membrane mukosa

hidung, atau mengalami penurunan saraf penciuman olfaktori.

C. KRITERIA PASIEN
1. Pasien yang mengalami gangguan pola tidur
2. Pasien yang jumlah jam tidurnya kurang dari 8 jam/hari
3. Pasien yang mengeluh sulit tidur
4. Pasien yang sering terbangun pada malam hari
D. MEKANISME INTERVENSI JUDUL

Mekanisme kerja bahan aromaterapi adalah melalui sistem sirkulasi tubuh dan

sistem penciuman. Organ penciuman merupakan satu-satunya indera perasa

dengan berbagai reseptor saraf yang berhubungan langsung dengan dunia luar dan

merupakan saluran langsung ke otak. Hanya sejumlah 8 molekul sudah dapat

memicu impuls elektris pada ujung saraf. Dibutuhkan kurang lebih sekitar 40

ujung saraf yang harus dirangsang sebelum seseorang sadar bau apa yang dicium

(Deveraux, 2003).

Bila minyak esensial dihirup, molekul yang mudah menguap akan membawa

unsur aromatik yang terdapat dalam kandungan minyak tersebut ke puncak

hidung. Rambut getar yang terdapat dalamnya, yang berfungsi sebagai reseptor,

akan menghantarkan pesan elektrokimia ke pusat emosi dan daya ingat seseorang

yang selanjutnya akan mengantarkan pesan balik ke seluruh tubuh melalui sistem

sirkulasi (Howard dan Hughes, 2007).


E. STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)

JUDUL SOP:
AKADEMI
AROMATERAPI
KEPERAWATAN

DHARMA WACANA

METRO
Tanggal pelaksanaan Hari: Tanggal: Pukul:

1. Pengertian Aromaterapi merukapan terapi inhalasi untuk

menciptakan rasa nyaman


2. Tujuan 1. Pasien mampu mengenali aromaterapi
2. Pasien mampu menikmati aromaterapi
3. Pasien mampu menceritakan perasaan setelah

pemberian aromaterapi
3. Indikasi Pasien merasakan kecemasan, nyeri
4. Kontraindikasi Pasien dengan gangguan pernafasan
5. Persiapan Pasien 1. Pastikan identitas pasien yang akan

dilakukan tindakan.
2. Kaji kondisi pasien.
3. Jelaskan kepada pasien dan keluarga pasien

mengenai tindakan yang akan dilakukan.


6. Persiapan Alat 1. Minyak lavender
2. Korek api
3. Air
4. Lilin
5. Tungku aromaterapi
7. Tahap Kerja 1. Mengucapkan salam terapeutik
2. Menanyakan perasaan pasien hari ini
3. Menjelaskan tujuan kegiatan
4. Beri kesempatan pada pasien untuk
bertanya sebelum kegiatan dimulai.
5. Pertahankan privasi pasien selama

tindakan dilakukan
6. Bawa peralatan ke dekat pasien
7. Tuangkan air ke dalam mangkok

secukupnya

8. Hidupkan lilin dengan korek api

9. Taruh lilin yang menyala di bawah

mangkok, usahakan jarak antara lilin dan

mangkok sekitar 2 inchi

10. Tuangkan minyak lavender ke dalam air

hangat di dalam mangkok sebanyak 5-10

tetes

11. Anjurkan pasien untuk menghirup uap

minyak lavender pada mangkok selama 5-

10 menit

12. Setelah terapi selesai bersihkan alat dan

atur posisi nyaman untuk klien


8. Hasil 1. Evaluasi respon pasien.
2. Simpulkan hasil kegiatan.
3. Berikan reinforcement positif.
4. menganjurkan pasien untuk menggunakan

aromaterapi saat mengalami kecemasan


5. Mengakhiri kegiatan dengan cara yang baik.
6. Cuci tangan.
9. Dokumentasi 1. Catat kegiatan yang telah dilakukan dalam

catatan pelaksanaan.
2. Catat respon pasien terhadap tindakan.
3. Dokumentasikan evaluasi tindakan: SOAP.
4. Nama dan paraf perawat.

F. ROLEPLAY

KASUS:

TN.A dirawat di RS imanuel karena penyakit AIDS yang tak kunjung sembuh

penyakit ini di derita kurang lebih 2 tahun semakin lama semakin parah.beliau di

bawa ke rs karena rambutnya semakin lama semakin rontok/botak tubuhnya pun

semakin kurus di rs ini TN.A mengatakan bosan dengan penyakit yg di alaminya

karena mengingat penyakit ini seperti penyakit kutukan.itu membuat perawat

mencari cara agar TN.A tidak lebih terpuruk setiap malam TN.A tidak bisa tidur

tampak memikirkan penyakit yang di alaminya.

PERAWAT MELAKUKAN KOMUNIKASI PADA KLIEN DENGAN

PENYAKIT AIDS

- Pada suatu hari seorang laki laki berusia 35tahun tampak berbaring di atas

kasurnya dengan melihat tatapan kosong melihat ke atas langit langit

plafon RS

Perawat : selamat pagi (perawat masuk ke ruangan klien)

TN.A : pagi sus..


Perawat : perkenalkan nama saya suster (

Benar dengan bapak agung?

Perawat : bagaimana pak tidurnya semalam, nyenyak tidak pak?

TN.A : saya tidak bisa tidur sus,bahkan bukan hanya semalam saja sus tapi

setiap malam.

Perawat : kalo boleh tau kenapa bapak tidak bisa tidur,apakah ruangan ini kurang

nyaman?

TN.A : ruangan ini nyaman ,hanya saja saya terbebani dengan penyakit yang

saya derita ,sehingga membuat tidur pun tidak nyenyak

(tiba tiba pintu berbunyi dan seorang perempuan masuk keruangan dengan

membawa buah buahan)

Wanita : suster bagimana keadaan pacar saya mengapa setiap malam ia tidak bisa

tidur dengan

lelap ,saya khawatir ini menambah buruk kondisi nya

Perawat 2: mba sebagai teman dekatnya coba memberi masukan yang tidak terlalu

terbebani memikirkan penyakitnya . Jika mas nya bisa tidur dengan cukup

setidaknya hal itu bisa membantu ksembuhan nya .

Wanita : baiklah suster,saya akan memberitahu hal ini kepada ibu mas agung

(dokter memasuki ruangan untuk visit menyakan kabar dan keadaan klien)

Dokter : suster coba setiap malam berikan aroma terapi lavender untuk membuat

bapak agung merasa lebih tenang dan nyaman agar mas agung bisa tidur dengan

tenang dan cukup.

Ibu klien: apakah hal ini bisa membuat anak saya lebih baik dok/sus?
Perawat 1: baik dok,akan saya siapkan ,selanjut tindakan apa lagi yang akan kita

lakukan?

Dokter : pemberian aroma terapi ini memamng tidak membuat pengaruh besar

untuk kesembuhan pasien tetapi setidaknya pasien mendapatkan yang cukup dan

perasaan yang tenang agar tidak terlalu memikirkan penyakitnya

Ibu kllien : Lakukan yang terbaik untuk anak saya dokter!

Dokter dan perawat: kami akan lakukan yang terbaik untuk kesehatan

/kesembuhan anak ibu

Klien : tersenyum sambil menatap ibu dan kekasihnya

Wanita: kamu psti sembuh jangan pernah merasa sendiri ada aku dan ibu yang

selalu memberi semangat dan doa untuk kamu

Klien : tersenyum sambil berlinang air matanya

Perawat : Baiklah Pak Agung, nanti sekitar pukul 8 malam saya akan datang lagi

kemari untuk memberikan aromaterapi lavender kepada bapak.

Klien : Baik Sus.

Perawat : Permisi pak..

PADA MALAM HARI PUKUL 08.00

(perawat 1&2 masuk)

Perawat : Assalamualaikum Pak Agung, sesuai dengan kontrak kita

sebelumnya,saya datang kemari untuk memberikan aromaterapi Lavender kepada

bapak yang bertujuan untuk membuat bapak lebih relaks agar bapak dapat tidur

dengan nyenyak. Apakah bapak bersedia?

Klien: waalaikumsalam Suster, iya sus.


Perawat : baiklah, kita mulai ya pak..

(perawat 1&2 menyiapkan alat-alat untuk melakukan penguapan dan memulai

prosedur pemberian aromaterapi lavender sesuai prosedur dan SOP)

Perawat : bagaimana perasaan bapak setelah di berikan aromaterapi lavender?

Klien : lebih baik sus, saya bisa sedikit lebih relaks dan nyaman sus.

Perawat : baik pak Agung, kami harap setelah diberikan terapi ini bapak bisa tidur

dengan lebih nyenyak.

Klien : iya sus, terimakasih suster.

Perawat: sama-sama pak Agung, kalau begitu kami permisi dulu ya,

Assalamualaikum.

Klien : waalaikumsalam suster.

(keesokan harinya)

Perawat : assalamualaikum pak Agung.. bagaimana keadaan bapak pagi hari ini?

Klien : rasanya lebih baik sus, tadi malam saya tidur lebih lama dan lebih nyenyak

dari sebelumnya.

Perawat : Alhamdulillah kalau begitu pak, nanti malah kami akan memberikan

aromaterapi lavender lagi kepada bapak agar bapak bisa tidur dengan nyenyak tiap

malam ya pak.

Klien : iya Sus.

Perawat : baiklah kalau begitu pak, saya permisi dulu ya. Assalamualaikum

Klien : iya sus, waalaikumsalam.

Anda mungkin juga menyukai