PENDAHULUAN
1
Praktik kerja industri pada pendidikan menengah kejuruan (SMK ) di
dasarkan atas ketentuan dalam undang-undang No. 2 tahun 1986 tentang
sistem pendidikan nasional PP. No.29 Tahun 0490/1992 tentang sekolah
menengah kejuruan Kepmendikbud No. 080/U/1993 tentang kurikulum
SMK dan kepmendikbud RI No. 323/U/197 tentang penyelenggaraan
pendidikan sistem ganda pada SMK sebagai landasan hukum praktik kerja
industri adalah:
1. Penyelenggara pendidikan di laksanakan melalui 2 (dua)jalur yaitu
jalur pendidikan sekolah dan jalur pendidikan luar sekolah.
2. Penyelenggaraan sekolah menengah dapat bekerja sama dengan
masyarakat terutama dunia usaha dan para dermawan untuk
memperoleh sumber daya dalam rangka menunjang penyelenggaraan
dan pengembangan pendidikan .
3. Pengadaan dan pendayagunaan sumber daya pendidikan di lakukan
oleh pemerintah ,masyarakat dan atau keluarga peserta didik nasional
(UUSPN Bab.VIII pasal 33 ).
4. Masyarakat sebagai mitra pemerintah berkesempatan yang seluas-
luasnya untuk berperan serta dalam penyelenggaraan pendidikan
nasional (UUSPN Bab.VIII Pasal 27 ayat 1).
5. Peran serta masyarakat berbentuk pemberian kesempatan untuk
pendidikan sistem dan atau latihan kerja .
6. Pemerintah dan masyarakat menciptakan peluang yang lebih besar
untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam sistem pendidikan
Nasional (PP No. Bab VI pasal 38 ayat 2 ).
7. Pada sekolah menengah dapat di lakukan uji coba gagasan baru di
perlukan dalam rangka pengembangan pendidikan menengah (PP No.
29 Bab XIII Pasal 32 ayat 2).
8. Kerjasama SMK dengan duni a usaha terutama bertujusn untuk
meningkatkan kesesuaian program SMK dengan kebutuhan Dunia
kerja yang di usahakan dengan asas saling menguntungkan
(Kepmendikbud No. 0490/II/1993).
2
9. SMK dapat memilih pola penyelenggaraan sebagai berikut :
a) Menggunakan unit produksi sekolah yang beroperasi sebagai
professional sebagai wahana pelatihan kejuruan .
b) Melaksanakan sebagian kelompok mata pelajaran keahlian
kejuruan di sekolah dan sebagian lainnya di dunia usaha dan
industry (Kepmendikbud No. 080/U/1993)
c) Melaksanakan kelompok mata pelajaran keahlian kejuruan
sepenuhnya di masyarakat ,dunia usaha dan industri
(Kepmendikbud No. 080/U/1993).
3
b. Meningkatkan pengetahuan dibidang computer pada aspek-aspek usaha
perbaikan dan kinerja kerja sebuah computer dan bisa diterapkan
dimanapun.
c. Untuk mencapai Visi dan Misi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
Negeri 3 Seluma yang lebih baik.
d. Menambah pengetahuan yang tidak bisa didapatkan disekolah.
e. Ingin mengetahui tentang Sejarah RRI Bengkulu.
f. Ingin mengetahui Peralatan Siaran Broadcaster Radio.
g. Ingin mengetahui cara merekam audio dengan aplikasi cool edit pro.
h. Ingin mengetahui cara mengedit audio menggunakan aplikasi cool edit
pro.
1.4 Rumusan Masalah
a. Bagaimana sejararah dari LPP RRI Bengkulu?
b. Apa sajakah peralatan Yang di gunakan untuk siaran?
c. Bagimana cara merekam audio dengan aplikasi cool edit pro?
d. Bagaimana cara mengedit audio Menggunakan aplikasi coll edit pro?
4
sendiri melaksanakan prakerin diRADIO REPUBLIK
INDONESIA.Jalan.S Parman (Padang Jati) Bengkulu.
5
Pembangunan komplek pemancar dilaksanakan di Desa Surabaya ,
sedangkan Gedung RRI di Jalan S.Parman sekarang . Selesainya gedung
pemancar diikuti dengan peresmian RRI Stasiun Bengkulu tanggal 29
Desember 1975 oleh Direktur Radio Abdul Hamid , sekaligus melantik
Kepala Stasiun RRI Bengkulu pertama Sjarief Sjaaf , sedangkan untuk
pengelolaan Administrasi didatangkan staf dari Padang Mahdi Sjukri Bsc .
Dalam perjalanan RRI Stasiun Bengkulu jumlah karyawan terbatas , sehingga
Direktorat Radio pada tahun 1976 mendrop lagi seorang staf yaitu Wahab
Saman yang baru menyelesaikan studinya di AKPEN. Sambil menunggu
selesainya pembangunan gedung RRI di Jalan S. Parman ( Padang Jati ) RRI
Bengkulu tetap mengudara di rumah pribadi Pak Zainal sampai tahun 1977.
Sejumlah nama yang tidak boleh dilupakan dalam sejarah berdirinya
RRI bengkulu mulai dari RRI Persiapan adalah Syarief Syaaf, Mahdi Syukri
Bsc, Suradel, Kahal Ahdi, Nasrul, Rosni, Mulyawarman, Erry, Wahab Saman.
Juga dalam RRI persiapan ada namaAmran Ahmadi BE dan Adnan Ilyas.
Tenaga penyiar waktu itu adalah Johan Syafri, Arifin Ahmad ,Mahdi Syukri,
Kencanawati, Sofia Agustina, Ramli Effendi, Indra Buna Ya, A Wahab
Samman, Azkan Effendi Salam, Rose Furgery, Muchrizal Muhtar, Roy
Hutahayan, Asnimar Ahmad, Huzaifah, Dewi Rahman.
Sedangkan tenaga tehnik adalah Sofyan, Wisnul Hadi, Hasan Anani,
Sumardhi , M.Aris Thalib, AzwarEffendi, Ali Amran, Suhardi Suhaemi, Jufri
Isral M.Noor, Nasrul R dll .
Tenaga pemberitaan adalah Djasmin Burniat, A.Wahab Samman,
Sjawiruddin Effendi, Ibnu Hajar, Azkan Effendi Salam dan Manarsyah.
Sejak berdirinya secara resmi RRI Stasiun Bengkulu dipimpin oleh
Syarief Saaf, H.Hanafi Umar, Hamdan Syabeni, Hasundutan Hutabarat,
Yusran Abubakar, Abu Halim, Musdar Aplus, Bochri Rachman, Natsir Isfa,
Baldwin Silitonga dan Eddy Supakat.
6
KEPALA LPP RRI BENGKULU :
H. Hanafie Umar Periode 1980-1986
Drs. H.Hamdan Syahbeni Periode 1986-1993
Drs. Jasran Abu Bakar Periode 1994-1998
Musdar Aplus Periode 1999-2001
H.Bochri Racham,SH Periode 2001-2004
Drs.H.M.Natsir Isfa, MM Periode 2004-2006
Baldwin M.Silitonga,M.Si Periode 2007-2009
Drs.Edi Supakat, MM Periode 2009-2011
Drs.Eddy Thamrin, MM Periode 2011-2012
Drs.Soleman Yusuf,MM Kepala LPP RRI Periode Sekarang
7
1.7STRUKTUR ORGANISASI LPP RRI BENGKULU
FUNGSIONAL
8
BAB II
PEMBAHASAN
9
2.2 PERALATAN SIARAN BROADCASTER RADIO
10
2) Microphone
3) KOMPUTER
11
diolah menjadi bentuk yang lebih berarti untuk penerima informasi
tersebut, contohnya lagu-lagu yang akan diputar di radio.
4) Headphones
5) Hybrid Telepon
12
dengan pendengar.Anda juga harus bisa mengenali alat tersebut, biasanya
hybrid diaktifkan sebelum fader mixer digeser keatas, hal ini mengantisipasi
adanya bunyi yang tidak diinginkan terdengar oleh pendengar.
6) Compact Disk
7) Kaset
13
Gambar 2.8 Radio tape dan Cd Player
Alat ini sangat membantu jika computer hang. Tinggal masukkan
CD atau kaset ke dalamnya.
9) Flashdisk
Fungsi dari Flash disk adalah sebagai media penyimpanan data.
USB flash drive adalah alat penyimpanan data memori flash tipe NAND
yang memiliki alat penghubung USB yang terintegrasi. Flash drive ini
biasanya berukuran kecil, ringan, serta bisa dibaca dan ditulisi dengan
mudah. Jika file lagu yang ada di dalam computer tidak lengkap, bisa
memasukkan lagu yang ada di dalam flashdisk.
10) Modem
14
11) Antena
15
STL berguna untuk memancarkan program siaran dari studio ke
pemancar dengan lokasi yg berbeda.Kami Desain dengan system dual
conversi untuk kepekaan dan selektifitas yang handal, tersedia dalam mode
manual dan LCD Display.
14) Pemancar FM
Tujuan dari pemancar FM adalah untuk merubah satu atau lebih
sinyal input yang berupa frekuensi audio (AF) menjadi gelombang
termodulasi dalam sinyal RF (Radio Frekuensi) yang dimaksudkan
sebagai output daya yang kemudian diumpankan ke sistem antena
untuk dipancarkan. Dalam bentuk sederhana dapat dipisahkan atas
modulator FM dan sebuah power amplifier RF dalam satu unit.
Sebenarnya pemancar FM terdiri atas rangkaian blok subsistem
yang memiliki fungsi tersendiri, yaitu:
a. FM EXCITER
16
audio, amplifier akan menguatkan signal suara (yang telah dinyatakan
dalam bentuk arus listrik) pada bagian inputnya menjadi arus listrik
yang lebih kuat di bagian outputnya. Besarnya penguatan ini sering
dikenal dengan istilah gain. Nilai dari gain yang dinyatakan sebagai
fungsi frekuensi disebut sebagai fungsi transfer.
intermediate Power Amplifier (IPA) dibutuhkan pada beberapa
pemancar untuk meningkatkan tingkat daya RF agar mampu
menghandle final stage.
power Amplifier di tingkat akhir menaikkan power dari sinyal
sesuai yang dibutuhkan oleh sistem antenna.
17
17) . Kabel Koaksial
18
2.3 Kegiatan yang dilakukan pada saat pelaksanaan Prakerin
19
Klik tombol Record (gambar bulatan kecil di kanan bawah) untuk
mulai dan klik tombol stop untuk mengakhiri. Untuk memperoleh
preview hasil rekaman, klik tombol play.
Untuk Menyimpan hasil rekaman, klik File -Save as -Ketik nama
file pada kotak File Name.
Editing Audio dengan Cool Edit Pro
Berikut ini penulis akan memberikan sedikit penjelasan sederhana
tentang rangkaian pekerjaan yang di lakukan saat prakerin yaitu salah
satunya dengan recording dan editing audio. Software yang di gunakan
disini adalah cool edit pro, yang di gunakan untuk editing lagu atau suara,
untuk memotong, menyambung atau menggabungkan antara suara dan
musik.
Software untuk editing audio ini sebenarnya banyak, akan tetapi
pada kesempatan kali ini penulis menggunakan Cool Edit Pro, karena lebih
mudah untuk di gunakan dan di pelajari.
Untuk melakukan pengeditan audio yang pertama pastikan di laptop
atau PC Anda sudah terinstall Cool Edit Pro.
.
Gabar 2.15 tampilan cool edit pro
a. Ini tampilan Cool Edit Pro
buka file yang akan diedit.
20
Gambar 2.16 Pilih atau klik icon yang di tunjuk
b. Klik pada icon yang ditunjuk, lalu pilih lagu yang sudah anda
siapkan, dan klik Open.
21
Gambar 2.18 tarik file yang ada di kolom sebelah kiri
d. Klik dan drag atau tarik file yang ada di kolom sebelah kiri, dan
letakkan di di salah satu baris di sebelah kanan. Untuk
menggeser posisi file yang sudah di sebelah kanan gunakan klik
kanan, tahan dan tarik.
23
Gambar 2.22 proses penyimpanan file
h. Lalu klik Oke, apabila sudah klik SAVE dan jadilah file baru
yang sudah anda edit.
24
2.4 Hambatan dan Penyelesaian:
25
BAB III
PENUTUP
2.5 Kesimpulan
Beberapa kesimpulan yang dapat di ambil dari kegiatan prakerin adalah
sebagai berikut:
1. Siswa prakerin dapat menimba ilmu yang belum di dapatkan di sekolah.
2. Dapat mengetahui peralatan yang di gunakan para penyiar RRI untuk
melaksanakan siaran.
3. Dapat mempelajari cara-cara Merekam dan mengedit audio dengan
aplikasi cool edit pro.
4. Dapat mengetahui sejarah terbentuknya Radio Republik Indonesia.
5. Dapat mengetahui jenis tipe stasiun di RRI.Yaitu:
Stasiun Tipe A dan B tiap–tiap RRI memiliki 4 programa di dalamnya
yaitu Pro 1, Pro 2, Pro 3, dan Pro 4. Sedangkan untuk Stasiun Tipe C
hanya terdapat 3 programa yaitu Pro 1, Pro 2, dan Pro 3.
4.2 SARAN-SARAN
Semoga hubungan antar pegawai tetap terjaga dan saling bekerjasama
dalam mencapai tujuan bersama, semoga para siwa dan siswi mendapatkan
banyak pelajaran dan memiliki motivasi untuk tujuan dimasa depannya dan
para guru pembimbing dapat memberikan arahan juga perhatian untuk para
siswa dan siswi prakerin.Siswa diharapkan menimba ilmu sebanyak-
banyaknya dari dunia kerja yang tidak di dapatkan di sekolah.
26
Lampiran
27