LAPORAN PENGEMBANGAN DIRI

Diklat Penilaian Kinerja Guru dan Guru yang

Mendapatkan Tugas Tambahan

OLEH :

SUDADI,S.Pd.,M.Pd
NIP. 19680524 199702 1 004

PEMERINTAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA

DINAS PENDIDIKAN
SMP NEGERI 5 LOA JANAN
2013

1
 LEMBAR IDENTITAS GURU

1. Nama Sekolah : SMP Negeri 5 Loa Janan

2. Nama Guru : Sudadi, S.Pd.,M.Pd

3. NIP : 19680524 199702 1 0041004

4. Jabatan/Golongan Guru : Pembina Tk.I / IV b

5. Alamat Sekolah
 Jalan : Adonara RT 01 No. 7
 Kabupaten/Kota : Kutai Kartanegara
 Provinsi : Kalimantan Timur
 Telpon/Fax : 0541-265530

6. Mengajar Mata Pelajaran : Guru Mata Pelajaran

7. SK Pengangkatan
a. Sebagai CPNS
 Pejabat yang mengangkat : Mendikbud
 Nomor SK : 10193/A2/KP/1997
 Tanggal SK : 24 Januari 1997
b. Pangkat Terakhir
 Pejabat yang mengangkat : Gubernur Kalimantan Timur
 Nomor SK : 823.4/II.2-7045/TUUA/BKD-
 Tanggal SK : 2012
27 Agustus 2012

8. Alamat Rumah
 Jalan : Perum Puspita Blok AJ 24A
 Kabupaten/Kota : Samarinda
 Provinsi : Kalimantan Timur
 Telpon/Fax : 081347826088

2
 HALAMAN PENGESAHAN

Judul Laporan : Laporan Pengembangan diri

Nama : Sudadi,S.Pd.,M.Pd.
NIP : 19680524 199702 1 004
Pangkat / Golongan : Pembina TK.I / IV B
Tempat Tugas : SMP Negeri 5 Loa Janan
Jabatan : Guru Mata Pelajaran
Isi Kegiatan : Diklat Penilaian Kinerja Guru dan Guru
yang Mendapatkan Tugas Tambahan

Membenarkan bahwa semua isi dalam Laporan Kegiatan Pengembangan Diri ini
adalah sesuai dengan kegiatan yang dilakukan dan hasil tulisan asli yang
bersangkutan.

Kutai Kartanegara, 25 Nopember 2013

Kepala Sekolah, Peserta,

Sudadi,S.Pd.,M.Pd Sudadi,S.Pd.,M.Pd
NIP. 19680524 199702 1 004 NIP.19680524 199702 1 004

3
 KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis haturkan ke hadirat Allah SWT, atas segala rahmat dan
karunia yang dilimpahkan kepada penulis sehingga Laporan Kegiatan
Pengembangan Diri ini dapat diselesaikan sesuai dengan waktu yang telah
ditentukan.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa Laporan ini dapat diselesaikan berkat
adanya bantuan, bimbingan, dorongan dan petunjuk dari berbagai pihak. Oleh
karena itu penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar –
besarnya kepada:
1. Kepala Dinas Pendidikan Kutai Kartanegara yang telah memfasilitasi
diadakannya diklat penilaian kinerja guru dan guru yang mendaptkan tugas
tambahan.
2. Kepala LPMP provinsi Kalimantan Timur yang telah membantu atas
terseenggaranya diklat ini.
3. Guru-guru SMP Negeri 5 Loa Janan yang telah banyak membantu
menggantikan mengajar sementara ketika penulis mengikuti kegiatan
pengembangan diri.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan laporan ini masih
banyak terdapat kekurangan bahkan mungkin kesalahan, baik dalam penyusunan,
penyajian maupun sistematika penulisannya. Oleh karenanya, penulis
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pihak, demi
kesempurnaan penulisan laporan ini. Meski demikian, penulis tetap berharap
agar kiranya laporan ini dapat bermanfaat bagi pihak lain yang memerlukan.

Kutai Kartanegara, Nopember 2013

Penyusun,

Sudadi, S.Pd.,M.Pd
NIP. 19680524 199702 1 004

4
 DAFTAR ISI

LEMBAR SAMPUL
LEMBAR IDENTITAS
LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan
C. Manfaat
BAB II LAPORAN KEGIATAN PENGEMBANGAN DIRI

BAB III PENUTUP

LAMPIRAN-LAMPIRAN

5
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Penilaian Kinerja Guru (PK GURU) merupakan salah satu upaya dalam
melaksanakan tugas dan fungsi yang melekat pada jabatan fungsional guru
dilaksanakan sesuai dengan aturan yang berlaku untuk menjamin terjadinya proses
pembelajaran yang berkualitas di semua jenjang pendidikan. Pelaksanaan PK
GURU dimaksudkan bukan untuk menyulitkan guru, tetapi sebaliknya PK GURU
dilaksanakan untuk mewujudkan guru yang profesional, karena harkat dan
martabat suatu profesi ditentukan oleh kualitas layanan profesi yang bermutu.
Berdasarkan data dilapangan masih rendahnya pemahaman guru-guru terhadap
fungsi dan kegunaan Penilaian Kinerja Guru. Mengaju pada masalah tersebut
maka penulis merasa tertarik membahas tentang pentingnya penilaian kinerja guru
(PKG) untuk pengembangan karir guru. Dan penilaian kinerja guru diharapkan
dapat memperluas pemahaman semua pihak terkait tentang prinsip, proses, dan
prosedur pelaksanaan PK GURU, sebagai suatu sistem penilaian kinerja yang
berbasis bukti (evidence-based appraisal).
Kenapa pentingnya Penilaian Kinerja Guru (PKG) karena PKG adalah
penilaian dari tiap butir kegiatan tugas utama guru dalam rangka pembinaan karir,
kepangkatan, dan jabatannya. Dalam penilaian terdapat persyaratan penting harus
ditaati oleh penilai. Adapaun persyaratan dalam sistem PK GURU adalah: Valid,
Reliabel dan Praktis dengan prinsip Pelaksanaan PK GURU harus berdasarkan
ketentuan, berdasarkan kinerja dan berlandaskan dokumen PK GURU.

B. Tujuan
Tujuan dari kegiatan pengembangan diri ini adalah sebagai berikut:.
1. Untuk meningkatkan pemahaman tentang konsep PK Guru.
2. Untuk meningkatkan pemahaman tentang konsep PKB.
3. Untuk meningkatkan pemahaman tentang konsep PK Guru dan isntrumen
pendukungnya.

6
4. Untuk meningkatkan pemahaman tentang pengamatan dan pendeskripsian
aktifitas guru dan siswa.
5. Untuk meningkatkan pemahaman tentang penggunaan indikator kinerja guru
dan penilaian kompetensi (pengamatan)
6. Untuk meningkatkan pemahaman tentang penggunaan indikator kinerja guru
dan penilaian kompetensi (pengamatan dan pemantauan).
7. Untuk meningkatkan pemahaman tentang Penggunaan indikator kinerja guru
dan penilaian kompetensi.
8. Mampu menganalisis hsil PK Guru.
9. Mampu mengidentifaksi kompetensi
10. Mampu menrencanakan PKB

C. Manfaat

Manfaat PKB bagi peserta didik yaitu memperoleh jaminan kepastian

mendapatkan pelayanan dan pengalaman belajar yang efektif untuk meningkatkan

potensi diri secara optimal, sehingga mereka memiliki kepribadian kuat dan

berbudi pekerti luhur untuk berperan aktif dalam pengembangan iImu

pengetahuan, teknologi dan seni sesuai dengan perkembangan masyarakat. Bagi

guru hal ini dapat mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni serta

memiliki kepribadian yang kuat sesuai dengan profesinya; sehingga selama

karirnya mampu menghadapi perubahan internal dan eksternal dalam memenuhi

kebutuhan belajar peserta didik menghadapi kehidupan di masa datang.

Dengan PKB untuk guru, bagi sekolah/madrasah diharapkan mampu menjadi

sebuah organisasi pembelajaran yang efektif; sehingga sekolah/madrasah dapat
menjadi wadah untuk peningkatan kompetensi, dedikasi, dan komitmen guru
dalam memberikan layanan pendidikan yang berkualitas kepada peserta didik.
Bagi orang tua/masyarakat, PKB untuk guru bermakna memiliki jaminan bahwa

7
anak mereka di sekolah akan memperoleh layanan pendidikan yang berkualitas
sesuai kebutuhan dan kemampuan masing-masing. Bagi pemerintah,PKB untuk
guru dimungkinkan dapat memetakan kualitas layanan pendidikan sebagai dasar
untuk menyusun dan menetapkan kebijakan pembinaan dan pengembangan
profesi guru dalam menunjang pembangunan pendidikan; sehingga pemerintah
dapat mewujudkan masyarakat Indonesia yang cerdas, kompetitif dan
berkepribadian luhur.

8
 BAB II

LAPORAN KEGIATAN PENGEMBANGAN DIRI

a. Bagian Awal:
1. Judul diklat yang diikuti : Diklat Penilaian Kinerja Guru
dan Guru yang Mendapat Tugas
Tambahan
2. Waktu pelaksanaan : 28 Oktober 2013 s.d 01
Nopember 2013
3. Tempat penyelenggaraan : SMP Negeri 1 Loa Janan
Kabupaten Kutai Kartanegara
4. Tujuan umum : Untuk meningkatkan kompetensi
Guru dalam menilai kinerja guru.
5. Lama waktu pelaksanaan : 6 hari (60 Jam Pelajaran/
pertemuan)
6. Surat Tugas dari : Kepala Sekolah (Terlampir)
7. Penyelenggara/pelaksana : LPMP Provinsi Kalimantan
Timur bekerjasama dengan Dinas
Pendidikan Kutai Kartanegara
8. Foto kopi sertifikat/ Surat Keterangan : Terlampir

b. Bagian Isi Laporan

1. Uraian Tentang Tujuan Khusus
Tujuan khusus dilaksanakan Diklat Penilaian Kinerja Guru (PKG) dan
Guru yang mendapat tugas tambahan diharapkan dapat:
a. Meningkatkan kompetensi Guru pengembangan diri menjadi guru yang
profesional.
b. Meningkatkan kemampuan guru dalam menilai kinerja guru lain.
c. Meningkatkan kompetensi guru memahami indikator kinerja guru.
d. Mampu merencankan PKB
e. Adanya rencana tindak lanjut pasca kegiatan

9
 2. Uraian Materi Pelatihan dan Alokasi Waktu
No Uraian Materi Alokasi Waktu
Materi Umum
1 Kebijakan tentang Pengembangan Profesi Guru 2 JP
2 Pendidikan Karakter Bangsa 2 JP
3 Overview PK Guru dan PKB 3 JP
4 Penjelasan Teknis TOT 1 JP
Materi Pokok
5 Game overview PK Guru 2 JP
6 Game overview PKB 2 JP
7 Pemahaman Konsep PK Guru 2 JP
8 Pemahaman Konsep PKB 2 JP
9 Pemahaman terhadap Proses PK Guru dan Instrumen 4 JP
Pendukungnya
10 Pengamatan dan Pendeskripsian Aktifitas Guru dan 4 JP
Siswa
11 Penggunaan Indikator Kinerja Guru dan Penilaian 2 JP
Kompetensi (Pengamatan)
12 Penggunaan Indikator Kinerja Guru dan Penilaian 2 JP
Kompetensi (Pengamatan dan Pemantauan)
13 Penggunaan Indikator Kinerja Guru dan Penilaian 2 JP
Kompetensi
14 Analisis Hasil PK Guru 4 JP
15 Identifikasi Kompetensi 4 JP
16 Perencanaan PKB 4 JP
17 Ujian Akhir 4 JP
Materi penunjang
18 Paparan Kinerja Kepala Sekolah 3 JP
19 Paparan Kinerja Wakil Kepala Sekolah 3 JP
20 Paparan Kinerja Perpustakaan 4 JP
21 Paparan Prosedur Pengajuan DUPAK 4 JP
Jumlah Jam 60 JP

10
3. Narasumber
Narasumber pelatihan terdiri dari :
a. Kepala LPMP Provinsi Kalimantan Timur
b. Widiaswara LPMP Provinsi Kalimantan Timur
4. Peserta Pelatihan
Peserta a d a l a h para Kepala sekolah, wakil kepala sekolah, kepala
perpustakaan dan guru senior
5. Strategi Kegiatan
Strategi kegiatan dalam diklat dilakukan dengan mengkombinasikan 30%
teori dan 70% praktik adapun strategi yang digunakan adalah sebagai
berikut:
1. Pengantar dari Kepala LPMP Provinsi Kalimantan Timur
2. Penyampaian Materi oleh Para Widiaswara LPMP Prov. Kal-Tim.
3. Disuksi atau Tanya jawab
4. Praktik

6. Manfaat Yang Diperoleh

Manfaat yang diperoleh setelah mengikuti pendidikan dan pelatihan adalah
sebagai berikut:
1. Meningkatnya kompetensi penulis dalam melaksanakan PK Guru.
2. Meningkatnya kompetensi penulis membuat laporan PK Guru
3. Meningkatnya kompetensi penulis membuat DUPAK.
4. Meningkatnya kompetensi penulis mernecankan PKB

7. Tindak Lanjut
Tindak lanjut yang dilakukan setelah mengikuti kegiatan ini sebagai
berikut:
1. Penulis akan mengimplementasikan hasil diklat ini.
2. Penulis akan mensosialisasikan hasil diklat ini di sekolah.
3. Penulis melakukan motivasi dalam meningkatkan kinerja guru.

11
 8. Dampak Setelah Mengikuti Diklat
Setelah penulis melaksanakan kegiatan diklat dampaknya antara lain
adalah sebagai berikut:
1. Terjadinya peningkatan pengetahuan guru dalam melaksanakan
kegiatan diklat.
2. Semakin mantapnya penguasaan kompetensi menilai kinerja guru.
3. Proses pembelajaran di kelas yang penulis ampu, nampak semakin
antusias, makin aktif dan makin bersemangat.

4. Hasil belajar siswa yang penulis ampu meningkat.

c. Penutup
Penyelenggaraan kegiatan diklat penilaian kinerja guru pada umumnya
sangat membantu dalam kegiatan belajar mengajar, dan mengembangkan diri
untuk meningkatkan kinerjanya.
Penulis berharap agar kegiatan diklat peneilaian kinerja guru dapat
dilaksanakan secara rutin dan mendapat dukungan dari Pemerintah agar para guru
dapat meningkatkan kompetensinya.

d. Rekapitulasi Kegiatan Pengembangan Diri

Peran Tempat Institusi

N Nama Materi PD/ Waktu/ Nama
Guru Kegiata Penyelenggar
o Kegiatan Kompetensi Jam PD Fasilitator
n a
Diklat
Penilaian
Kinerja
Guru Untuk 28
SMP LPMP Kaltim
(PKG) meningkatka Oktober Widiaswar
Pesert Negeri 1 dan Dinas
dan Guru n kompetensi 2013 - 1 a LPMP
1 a Loa Pendidikan
yang menilai Nopembe Kaltim
Janan Kukar
mendapat kinerja guru r 2013
Tugas
Tambaha
n

Kutai Kartanegara, Nopember 2013

Penyusun,

Sudadi, S.Pd.,M.Pd
NIP. 19680524 199702 1 004

12
 BAB III

PENUTUP

Pengembangan diri Guru memegang peranan yang sangat strategis dalam

kerangka menjalankan fungsi dan mewujudkan tujuan pendidikan nasional
sebagaimana disebutkan di atas. Peserta didik sekarang merupakan manusia masa
depan yang diharapkan mampu menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi,
terampil, berwatak dan berkarakter kebangsaan, serta menjadi insan agamais.
Peran guru nyaris tidak bisa digantikan oleh yang lain, apalagi di dalam
masyarakat yang multikultural dan multidimensional, dimana peran teknologi
untuk menggantikan tugas-tugas guru masih sangat minim. Pembinaan dan
pengembangan profesi guru harus sejalan dengan kegiatan sejenis bagi tenaga
kependidikan pada umumnya.
Melalui diklat penilaian kinerja guru ini penulis yakin bahwa diklat ini
mampu memberikan dampak yang kuat bagi peserta untuk meningkatkan
kompetensi nya dalam menilai diri sendiri dan menilai kinerja sesama guru secara
profesional.

13