Anda di halaman 1dari 24

MAKALAH

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA


Dibuat Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Keperawatan Komunitas

Disusun oleh
Kelompok 1
Alma Triana(032016038) Cut Afnon Z R(032016061)

Hanifa Nur Afifah(032016045) Lusi Desianti(032016069)

Utari Ayunda Oktariani(032016053) Aprilia Hannum(032016072)

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN ‘AISYIYAH
BANDUNG
2018/2019

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA


Pengkajian tanggal 04 Oktober 2018
A. Data Umum
1. Nama KK ; Ny. S
2. Usia : 37 Tahun
3. Pendidikan : SMA
4. Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
5. Alamat : JL.Pelanduk No.7 RT 006/010 Malabar,
Lengkong, Kota Bandung Jawa Barat.

No Nama Umur Jk Status Pendidikan Pekerjaan Imunisasi Status


Kesehatan
1 Ny. I 93 th P Nenek - - Lengkap Sehat
2 Tn. R 73 th L Ayah Ny.S SMA Wiraswasta Lengkap Sehat
3 Ny. E 71 th P Ibu Ny.S SD IRT Lengkap Sehat
4 Tn. M 30 th L Adik Ny. S SMA Karyawan Lengkap Sehat
swasta
5 Tn. D 39 th L Suami SD Karyawan Lengkap Sehat
swasta
6 Ny. S 37 th P Istri SMA IRT Lengkap Sakit
7 An. F 14 th L Anak SMP Pelajar Lengkap Sehat
6. Komposisi :

Klien merupakan pasangan yang sudah cukup lama, yang mana hasil
pernikahannya telah dikaruniai satu orang anak laki-laki. Keluarga TN A. sudah
memiliki rumah sendiri dan tinggal bersama sejak anaknya berusia 10 bulan.

Keterangan
= Laki-laki

= Perempuan

= Tinggal Serumah

= Klien

7. Tipe Keluarga : Keluarga Extended family,keluarga yang terdiri dari


keluarga inti ditambah keluarga lain seperti Kakek, Nenek, Buyut,
Adik.
8. Suku : Tn. D dan Ny S berasal dari suku sunda asli. Tn. D dan Ny. S
tinggal pada lingkungan yang masih ada hubungan keluarga. dengan
latar belakang suku yang sama.
9. Agama ; Islam, keluarga rajin menjalankan ibadah sholat lima waktu,
akan tetapi Tn.D Jarang melakukan ibadah shalat berjamaah di masjid
dikarnakan. Pulang kerjanya yang tidak menentu terkadang larut
malam, akan tetapi Ny S rajin melaksanakan shalat walau
dirumah.dan mengikuti kegiatan pengajian dilingkungan rumah.
10. Status Sosial Ekonomi keluarga : Pencari nafkah Di rumah Ny.T
adalah suaminya Tn. D Saat ini Tn. D bekerja sebagai seorang supir
di sebuah perusahaan Di Bandung Dengan gaji Rp.3.000.000 Sesuai
dengan UMK UMR Bandung.Tn.D dan Ny.S tidak memiliki pinjaman
apapun dan uang gaji digunakan untuk biaya kehidupan sehari hari
dan biaya anak sekolah
11. Aktivitas Rekreasi Keluarga : rekreasi yang rutin di lakukan adalah
menonton TV bersama, adapun untuk rekreasi keluar biasanya hanya
suami Ny.T Yang pergi Memancing dan terkadang bersama anaknya.

B. Riwayat dan Tahap perkembangan Keluarga


1. Tahap Perkembangan Keluarga Saat ini : keluarga telah beradaptasi
menjadi orang tua, saat ini berperan sebagai bapak dan ibu dari
seorang anak laki-lakinya. Setiap hari Ny. S selalu memantau kegiatan
anak karena Ny. S hanya seorang ibu rumah tangga yang mengurus
rumah dan anak.
2. Tahap Perkembangan Keluarga Yang belum terpenuhi : Ny.S dan Tn.D
ingin mempunyai seorang anak kembali.
3. Riwayat Keluarga Inti : Ny. S penduduk asli bandung yang tinggal di
JL.Pelanduk sedangkan Tn.D adalah tentangga didekat rumah Mereka
bertemu sejak Ny. S masih sekolah di SMA dan dipertemukan oleh
Pamannya kebetulan atasan suaminya saat ini. Setelah berpacaran satu
tahun dan menyelesaikan sekolahnya Ny. S akhirnya menikah.
4. Riwayat Keluarga Sebelumnya
Hubungan antara keluarga pihak keluarga Tn. D dan Ny. S saat ini
baik. Orang tua Ny. S tinggal dalam satu rumah dengannya,
sedangkan orang tua Tn. D tinggal di rumah berbeda .dan sebelum
tinggal bersama orang tua Ny.S.Tn.D dan Ny.S tinggal dicibiru
dirumah mereka.

C. Karakteristik Rumah
1. Rumah yang ditempati adalah milik orangtua :
Denah Rumah
Luas Rumah : 4 tumbak atau setara dengan 56 m2
Lantai 1

Kamar 1

Lemari
penyimpanan
Jalana
Dapur
n R. Makan
Dapur

R. Tamu WC
& R. keluarga

Pintu
masuk

Jalan tampak depan

Rumah Tetangga Rumah Tetangga

Lantai 2

BALKON
KAMAR UYUT

KAMAR AN.F & TN. M

KAMAR NY.S & TN.


D

2. Karakteristik tetangga dan Komunitas : Lingkungan tetangga


umumnya berasal dari desa yang sama dan masih ada hubungan
keluarga.Ada beberapa yang berasal dari kota yaitu dari malabar buah
batu.
3. Mobilitas Geografis Keluarga : kerabat keluarga Ny. S tinggal dalam
satu komunitas yang sama. Untuk komunikasi dengan keluarga di
sekitar Ny.S sering berkomunikasi dengan baik karena tetangga sekitar
rumah merupakan kerabat atau saudara Ny. S.
4. Perkumpulan keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat, Ny. S sering
mengikuti kegiatan yang ada dilingkungan sekitar dan Ny. S
merupakan salah satu ibu –ibu kader yang aktif dilingkungannya.
5. Sistem Pendukung Keluarga
Saat ini jika ada kesulitan keuangan keluarga dari Ny. S selalu
membantunya karena dekat.

D. Struktur Keluarga
1. Pola Komunikasi Keluarga
Pola komunikasi yang digunakan adalah pola komunikasi terbuka.
Setiap anggota keluarga bebas menyampaikan keluhan, jika ada
masalah mereka selalu mengkomunikasikannya langsung dihari yang
sama.
2. Struktur Kekuatan Keluarga
Pemegang keputusan ada di Tn. D sebagai kepala keluarga, namun jika
Ny. S sakit dan Tn. D sedang tidak ada dirumah Ny. S pergi ke klinik
dengan anaknya .
3. Struktur Peran
Peran formal Tn.D sebagai bapak yang mencari nafkah. Ny. S sebagai
ibu yang mengatur urusan rumah , seperti memasak, mengurus anak
dan mengatur ruangan. Ibu juga sebagai perawat keluarga dan diri
sendiri jika anemianya kambuh. Dan merawat anaknya baik dalam
kondisi sehat maupun sakit.
4. Nilai dan Norma Budaya
Fungsi nilai dan budaya yang dianut keluarga adalah saling
menghormati antara anggota keluarga nilai yang ada di keluarga
merupakan nilai agama yang dianutnya yaitu agama Islam.
E. Keluarga
1. Fungsi Afektif
Orang tua menyadari adanya kebutuhan pada anggota keluarga, seperti
kebutuhan terhadap makan, minum susu tambahan, perhatian dan kasih
sayang untuk anak dan pasanganya.
2. Fungsi social
Keluarga mengontrol secara rutin perilaku anak, seperti mengenal
menghormati orang tua, ketika bertemu Tn. D. Selalu salam dengan
dilatih mencium tangan Tn D. Anak tidak dibiarkan saja dalam
bertindak.

3. Fungsi Perawatan Keluarga


Jika Ny. S sakit keluarga sudah terbiasa menggunakan fasilitas
kesehatan dan berobat ke puskesmas atau klinik dekat rumah .
Khususnya bila anemia nya kambuh dan sering pusing.terkadang Ny. S
mengkonsumsi obat warung jika obat yang diberikan dokter sudah
habis. Ditengah kesibukannya keluarga jarang melakukan kegiatan
oleh raga.
F. Stres dan Koping keluarga
1. Stresor Jangka pendek.
Penyakit anemia yang diderita oleh Ny.S merupakan masalah yang
harus ditangani.karena selalu membuat keluarga cemas terutama
suami Ny.S.sehingga jika penyakit anemia Ny.S kambuh maka
keluarga tidak akan membiarkan Ny.S melakukan apapun.

2. Kemampuan Keluarga Berespon terhadap Masalah


Koping yang dilakukan keluarga sudah sangat baik karena setiap
penyakit anemia Ny.S kambuh maka keluarga akan langsung memberi
obat anemia dan membawa Ny.S ke klinik terdekat.
3. Strategi Koping yang Digunakan
Koping yang digunakan untuk memecahkan masalah sudah baik
karena jika penyakit anemianya kambuh maka Ny.S Akan langsung
pergi ke klinik.
4. Strategi adaptasi Disfungsi
Tidak ada kelainan disfungsi adaptasi

5. Pemeriksaan Fisik Keluarga


Pengkajian Fisik Keluarga Tn. D
No Komponen Tn. D Ny. S An. F
1 Kepala Rambut pendek, Rambut Panjang, Rambut pendek,
hitam bersih tidak hitam bersih tidak hitam bersih
ada kelainan, tdak ada kelainan, distribusi baik,
ada keluhan gatal. tdak ada keluhan tidak ada
gatal, ketombe kelainan,
(-)
2 Mata Seklera tidak Seklera tidak Seklera tidak
ikterus, ikterus, ikterus,
konjungtiva tidak konjungtiva konjungtiva tidak
anemis. anemis. anemis
3 Telinga Bersih tidak ada Bersih tidak ada Bersih tidak ada
serumen dan tidak serumen dan serumen dan
ada luka, fungsi tidak ada luka tidak ada luka
pendengaran baik. fungsi fungsi
pendengaran pendengaran
baik. baik.
4 Hidung Bersih tidak ada Bersih tidak ada Bersih tidak ada
sekret, tidak ada sekret, tidak ada secret,
kelainan, kelainan, pernapasan
pernapasan pernapasan cuping hidung (-),
cuping hidung (-), cuping hidung (-)
5 Mulut nyeri (-), bersih, Gigi berwarna Gigi berwarna
karies (-), bagian putih, nyeri (-), putih, nyeri (-),
dalam gigi bersih, karies (-), bersih, karies (-),
berwarna coklat
terdapat bekas
rokok,
6 Leher dan Nyeri (-), Nyeri (-), Nyeri (-),
Tenggorokan pembesaran pembesaran pembesaran
kelenjar limfe dan kelenjar limfe kelenjar limfe dan
Tiroid (-), dan Tiroid (-), Tiroid (-),
kesulitan menelan kesulitan kesulitan menelan
(-) menelan (-) (-),
7 Dada dan paru Pergerakan dada Pergerakan dada Pergerakan dada
simetris, ronchi simetris, ronchi simetris, ronchi
(-), weezing (-), (-), weezing (-), (-), weezing (-),
penggunaan otot penggunaan otot penggunaan otot
bantu pernafasan bantu pernafasan bantu pernafasan
(-), Batuk (-), (-), Batuk (-), (-), Batuk (+),
keluhan sesak (-) keluhan sesak (-) keluhan sesak (-),
8 Jantung Bunyi jantung 1 Bunyi jantung 1 Bunyi jantung 1
dan 2 murni, tidak dan 2 murni, dan 2 murni,
ditemukan suara tidak ditemukan tidak ditemukan
No Komponen Tn. D Ny. S An. F
murmur. Irama suara murmur. suara murmur.
regular Irama regular Irama reguler,
cepat.
9 Abdomen Bising usus 11 x/ Bising usus 12 x/ Bising usus 10 x/
menit, tidak ada menit, tidak ada menit, tidak ada
nyeri tekan, tumor nyeri tekan, nyeri tekan,
(-). tumor (-). tumor (-).
10 Extremitas Tidak ada Tidak ada Tidak ada
kelainan, tidak kelainan, tidak kelainan, tidak
ada luka, fungsi ada luka, fungsi ada luka, fungsi
pergerakan baik. pergerakan baik. pergerakan baik.
11 Kulit Bersih, tidak ada Bersih, tidak ada Bersih, tidak ada
bekas luka pada bekas luka, tidak bekas luka, tidak
lutut kaki kanan, ada jamur dan ada jamur dan
tidak ada jamur luka infeksi, luka infeksi,
dan luka infeksi, turgor < 2 detik turgor < 2 detik
turgor < 2 detik
12 Kuku Pendek dan Pendek dan Pendek dan
bersih, sianosis bersih, sianosis bersih, sianosis
(-), CRV baik (-), CRV baik (-), CRV baik
13 BB 58 Kg 43 Kg 35 Kg
14 TB 161 cm 159 cm 150
15 Tanda Vital TD. 120/90 TD. 90/80 mmhg, TD. 120/80
mmhg, N. 68 N. 72 x/mnt, R, mmhg, N.70
x/mnt, R, 18 16 x/mnt, S. 37,2 x/mnt,R. 16x/mnt
x/mnt, S. 37 °C °C S. 37,4 °C
16 Kesimpulan Saat dikaji dalam Saat dikaji dalam Saat dikaji dalam
keadaan sehat keadaan sehat keadan sehat
Sedang tidak
kambuh anemia
dan tidak ada
keluhan nyeri
perut

No Komponen Tn. M Tn. R Ny. E Ny. I


1 Kepala Rambut pendek, Rambut pendek, Rambut Panjang, Rambut Panjang, hitam
hitam bersih hitam bersih tidakhitam bersih tidak bersih tidak ada kelainan,
distribusi baik, ada kelainan, tdakada kelainan, tdak tdak ada keluhan gatal,
tidak ada ada keluhan gatal.ada keluhan gatal, ketombe (-)
kelainan, ketombe (-)
2 Mata Seklera tidak Seklera tidak Seklera tidak Seklera tidak ikterus,
ikterus, ikterus, ikterus, konjungtiva tidak anemis,
konjungtiva tidak konjungtiva tidak konjungtiva tidak visus normal.
anemis, visus anemis, visus anemis, visus
No Komponen Tn. M Tn. R Ny. E Ny. I
normal. normal. normal.
3 Telinga Bersih tidak ada Bersih tidak ada Bersih tidak ada Bersih tidak ada serumen
serumen dan serumen dan tidak serumen dan tidak dan tidak ada luka fungsi
tidak ada luka ada luka, fungsi ada luka fungsi pendengaran baik.
fungsi pendengaran baik. pendengaran baik.
pendengaran
baik.
4 Hidung Bersih tidak ada Bersih tidak ada Bersih tidak ada Bersih tidak ada sekret,
secret aktivitas sekret, tidak ada sekret, tidak ada tidak ada kelainan.
cuping hidung kelainan. kelainan.
(-),
5 Mulut Gigi berwarna Stomatitis (-), Gigi berwarna Gigi berwarna
putih, Stomatitis nyeri (-), bersih, putih,Stomatitis (-), putih,Stomatitis (-), nyeri
(-), nyeri (-), karies (-), bagian nyeri (-), bersih, (-), bersih, karies (-),
bersih, karies (-), dalam gigi karies (+),
berwarna coklat
terdapat bekas
rokok,
6 Leher dan Nyeri (-), Nyeri (-), Nyeri (-), Nyeri (-), pembesaran
Tenggorokan pembesaran pembesaran pembesaran kelenjar limfe dan Tiroid
kelenjar limfe kelenjar limfe dan kelenjar limfe dan (-), kesulitan menelan (-)
dan Tiroid (-), Tiroid (-), Tiroid (-), kesulitan
kesulitan kesulitan menelan menelan (-)
menelan (-), (-)
7 Dada dan Pergerakan dada Pergerakan dada Pergerakan dada Pergerakan dada simetris,
paru simetris, ronchi simetris, ronchi simetris, ronchi (-), ronchi (-), weeaing (-),
(-), weezing (-), (-), weeaing (-), weeaing (-), penggunaan otot bantu
penggunaan otot penggunaan otot penggunaan otot pernafasan (-), Batuk (+),
bantu pernafasan bantu pernafasan bantu pernafasan keluhan sesak (-)
(+), Batuk (+), (-), Batuk (-), (-), Batuk (-),
keluhan sesak keluhan sesak (-) keluhan sesak (-)
(+),
8 Jantung Bunyi jantung 1 Bunyi jantung 1 Bunyi jantung 1 Bunyi jantung 1 dan 2
dan 2 murni, dan 2 murni, tidak dan 2 murni, tidak murni, tidak ditemukan
tidak ditemukan ditemukan suara ditemukan suara suara murmur. Irama
suara murmur. murmur. Irama murmur. Irama regular
Irama reguler, regular regular
cepat.
9 Abdomen Bising usus 10 x/ Bising usus 11 x/ Bising usus 12 x/ Bising usus 11 x/ menit,
menit, tidak ada menit, tidak ada menit, tidak ada tidak ada nyeri tekan,
nyeri tekan, nyeri tekan, tumor nyeri tekan, tumor tumor (-).
tumor (-). (-). (-).
10 Extremitas Tidak ada Tidak ada Tidak ada kelainan, Tidak ada kelainan, tidak
kelainan, tidak kelainan, tidak tidak ada luka, ada luka, fungsi
ada luka, fungsi ada luka, fungsi fungsi pergerakan pergerakan mulai tidak
No Komponen Tn. M Tn. R Ny. E Ny. I
pergerakan baik. pergerakan baik. baik. baik, sudah terasa nyeri
persendian jalan
melambat. Bentuk tubuh
sudah membungkuk
11 Kulit Bersih, tidak ada Bersih, tidak ada Bersih, tidak ada Bersih, tidak ada bekas
bekas luka, tidak bekas luka pada bekas luka, tidak luka, tidak ada jamur dan
ada jamur dan lutut kaki kanan, ada jamur dan luka luka infeksi, turgor < 2
luka infeksi, tidak ada jamur infeksi, turgor < 2 detik
turgor < 2 detik dan luka infeksi, detik Kulit sudah mengeriput
turgor < 2 detik
12 Kuku Pendek dan Pendek dan Pendek dan bersih, Panjang, kotor, sianosis
bersih, sianosis bersih, sianosis sianosis (-), CRV (-), CRV baik
(-), CRV baik (-), CRV baik baik
13 BB 35 Kg 58 Kg 43 Kg 50 kg
14 TB 150 161 cm 159 cm 180 cm
15 Tanda Vital TD. 120/80 TD. 120/90 TD. 90/80 mmhg, TD. 120/90 mmhg, N. 68
mmhg, N.70 mmhg, N. 68 N. 72 x/mnt, R, 16 x/mnt, R, 18 x/mnt, S. 37
x/mnt,R. x/mnt, R, 18 x/mnt, S. 37,2 °C °C
16x/mnt S. 37,4 x/mnt, S. 37 °C
°C
16 Kesimpulan Saat dikaji dalam Saat dikaji dalam Saat dikaji dalam Saat dikaji dalam
keadan sehat keadaan sehat keadaan sehat keadaan sehat, terdapat
Sedang tidak keluhan nyeri persendian
kambuh anemia dan jalan sudah mulai
dan tidak ada bungkuk
keluhan nyeri perut

G. Harapan Keluarga Terhadap asuhan keperawatan keluarga


Analisa Data

No Data Masalah Kesehatan


1. Subjektif: - klien mengatakan hanya pergi ke RS Defisit pengetahuan b.d
atau fasilitas kesehatan lainnya jika ada belum memanfaatkan
kekambuhan yang parah fasilitas kesehatan
- Klien hanya minum obat warung jika ada dengan baik
tanda dan gejala kekambuhan

Objektif :

2. Subjektif : - klien mengatakan jika kamar Nenek


nya berada di lantai 2
- Klien mengatakan jika kamar
yang ada dilantai 1 kecil, sempit
Objektif: - nenek klien sudah lanjut usia
- Nenek klien jika berjalan harus
dipegang oleh cucu/keluarganya

Defisit pengetahuan b.d belum memanfaatkan fasilitas kesehatan dengan baik

No Kriteria Bobot Nilai Pembenaran


1 Sifat masalah : 1 1/3 X I = 1/3 Masalah potensial
potensial karena Ny. S memiliki
faktor resiko yang
dapat menyebabkan
kambuhnya anemia.
2 Kemungkinan 2 2/2 X 2 = 2 Sumber daya keluarga
masalah dapat diubah ada, dana, kendaraan
: mudah ada keluarga yang lain
mendukung.
3 Potensi untuk 1 2/3 X 3 = 2/3 Masalah belum berat
dicegah :Cukup tetapi penyakit sering
menyerang belum
diketahui
penyebabnya. Penyakit
dapat dicegah dengan
mengetahui faktor
pencetus terjadinya
anemia.
4 Menonjolnya 1 2/2 X 1 = 1 Keluarga menyadari
masalah : segera penyakit ini penting
ditangani untuk diatasi karena
mengganggu, dan
dapat mengakibatkan
gangguan penyakit
lebih berat.
Jumlah 4

Masalah Koping keluarga efektif dalam mengatasi masalah keluarga Ny. S


No Kriteria Bobot Nilai Pembenaran
Masalah potensial
karena Ny. S memiliki
Sifat masalah :
1 1 1/3 X 1 = 1/3 faktor resiko yang dapat
potensial
menyebabkan
kambuhnya anemia
Sumberdaya keluarga
(pendidikan ), dana ada,
Kemungkinan masalah
2 2 2/2 X 2 = 2 dukungan keluarga ada,
dapat diubah : mudah
tenaga kesehatan
tersedia.
Masalah belum terlalu
berat, namun dapat
Potensi untuk dicegah :
3 1 2/3 X 1 = 2/3 diatasi dengan
Mudah
pemberian motivasi dan
percaya diri.
Keluarga Ny. S, tidak
Menonjolnya masalah :
4 1 0/2 X 1 = 0 merasakan masalah
ingin segera diatasi
tersebut
Jumlah 3

Diagnosa Keperawatan Prioritas


1. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan b.d tidak mengenal
penyakit
2. Defisit pengetahuan b.d belum memanfaatkan fasilitas kesehatan dengan
baik
3. Risiko jatuh b.d tidak memodifikasi lingkungan
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Ny. S
DENGAN MASALAH PERKEMBANGAN TAHAP KE 2

Diagnosa Tujuan Standar Evaluasi


No Intervensi
Kep. Klg. Umum Khusus Kriteria Standar
1. Defisit tujuann 1. Setelah 1 x 60 menit Respon Anemia adalah suatu keadaan
pengetahua umum : kunjungan, keluarga Ny. S Verbal/ dimana menurunnya hemoglobin 1.1.1 Diskusikan dengan
n b.d belum setelah 1 keluarga pengertian
mampu mengenal masalah Kognitif (Hb), hematokrit, dan jumlah sel
memanfaatk hari Anemia dengan
Anemia pada anggota keluarga darah merah di bawah nilai
an kunjungan menggunakan lembar
kesehatan ke rumah : normal. Kreamer (2007),
balik
dengan baik menyatakan bahwa penyebab 1.1.2 Tanyakan kembali
Dengan cara : anemia adalah akibat faktor gizi pengertian anemia
1.1 Menyebutkan pengertian dan non gizi. Faktor gizi terkait 1.1.3 Berikan reinforcement bila
penyakit Anemia dengan defisiensi protein, menjawab benar
vitamin, dan mineral, sedangkan
faktor non gizi terkait penyakit
infeksi.
Diagnosa Tujuan Standar Evaluasi
No Intervensi
Kep. Klg. Umum Khusus Kriteria Standar
1.2 Menyebutkan pencetus Anemia Respon 1. Menyebutkan 3 dari 5 Faktor 1.2.1 Diskusikan dengan
Verbal/ pencetus pada pasien keluarga tentang
Kognitif  pendarahan karena pencetus Anemia
haid, dengan menggunakan
 penyakit infeksi, lembar balik
 penyakit kronik, 1.2.2 Motivasi keluarga
 aktifitas fisik, dan menyebutkan pencetus
 paling umum adalah anemia
karena ketidakcukupan 1.2.3 Berikan reinforcement
asupan zat besi di bila menjawab benar
dalam tubuh
1.3 Mengidentifikasi pencetus Respon 1.3.1 Dorong keluarga untuk
anemia Verbal/ mengidentifikasi faktor
Kognitif pencetus anemia pada Ny.
S
1.3.2 Berikan reinforcement
bila keluarga dapat
mengidentifikasi faktor
pencetus
Diagnosa Tujuan Standar Evaluasi
No Intervensi
Kep. Klg. Umum Khusus Kriteria Standar
1.4 Menyebutkan tanda-tanda Respon Menyebutkan 3 dari 5 tanda- 1.4.1 Diskusikan dengan
Anemia Verbal/ tanda anemia : keluarga tanda-tanda
Kognitif  Pucat Anemia
1.4.2 Tanyakan kembali tanda-
 Takikardi tanda anemia
 Pendarahan 1.4.3 Berikan reinforcement bila
 Demam menjawab benar
 Lesu
 Mudah lelah
 Sesak
 Sakit kepala
 Anoreksia
 Gangguan pencernaan

1.5 Menyebutkan cara pencegahan Respon Menyebutkan 6 dari 11 Faktor 1.5.1 Diskusikan dengan
Anemia Verbal/ pencetus lingkungan keluarga tentang
Kognitif  pencegahan Anemia
1.5.2 Berikan reinforcement
positif atas kemampuan
keluarga cara mencegah
anemia
Diagnosa Tujuan Standar Evaluasi
No Intervensi
Kep. Klg. Umum Khusus Kriteria Standar
Risiko jatuh 1.6 Mengidentifikasi masalah Respon Teridentifikasi Ny. S menderita 1.4.4 Bantu keluarga
Anemia pada Ny. S Verbal/ Anemia membandingkan apa yang
b.d tidak
Kognitif telah dijelaskan dengan
memodifika kondisi Ny. S
1.4.5 Identifikasi masalah yang
si
timbul pada anggota
lingkungan keluarga Ny. S
1.4.6 Bantu keluarga
menyimpulkan masalah
yang dihadapi Ny. S
1.4.7 Beri reinforcement atas
usaha yang telah
dilakukan keluarga.
Diagnosa Tujuan Standar Evaluasi
No Intervensi
Kep. Klg. Umum Khusus Kriteria Standar
2. Setelah 1 x 60 menit kunjungan Respon Menyebutkan 1 dari 2 akibat lanjut 2.1.1 Diskusikan dengan
kelurga Ny. S keluarga mampu Verbal/ dari penyakit a yang tidak di obati keluarga akibat lanjut
mengambil keputusan untuk Kognitif  Gagal jantung kongesif tidak mengobati Anemia
merawat anggota yang sakit  Parestesia 2.1.2 Tanyakan kemabi lanjut
Anemia  Konfusi kanker tidak mengobati Anemia
 Penyakit ginjal 2.1.3 Berikan reinforcement
Dengan Cara :  Gondok atas jawaban yang baik
2.1 Menyebutkan akibat lanjut tidak
 Gangguan pembentukan
diobatinya Anemia.
heme
 Penyakit infeksi kuman
 Thalasemia
 Kelainan jantung
 Rematoid
 Meningitis
 Gangguan sistem imun.
2.2 Menutuskan untuk merawat Respon Keluarga memutuskan untuk 2.1.4 Diskusikan kembali
Ny. S di rumah. Verbal/ merawat Ny. S di rumah dengan keluarga tentang
Kognitif keinginan keluarga untuk
merawat Ny. S di rumah
2.1.5 Berikan reinforcement
atas keputusan keluarga
merawat Ny. S.
Diagnosa Tujuan Standar Evaluasi
No Intervensi
Kep. Klg. Umum Khusus Kriteria Standar
3 Setelah 1 x 60 menit kunjungan, Keluarga mampu menyebutkan cara 3.1.1 Diskusikan kembali
keluarga mampu merawat Verbal/ merawat Ny. S jika penyakit dengan keluarga tentang
anggota keluarga dengan Kognitif Anemia di rumah. pencegahan serta
Anemia.  Melakukan pencegahan penaganan penyakit
Dengan Cara : menhindari pencetus anemia dirumah
3.1 Keluarga mampu menyebutkan  Memberikan obat untuk 3.1.2 Motivasi keluarga untuk
cara merawat Anemia di rumah. mengatasi sakit kepala menyebutkan
 Mengetahui tanda-tanda kapan pencegahan anemia
seharusnya dibawa ketempat 3.1.3 Berikan reinforcement
pelayanan kesehatan jika memberikan
jawaban yang baik
Diagnosa Tujuan Standar Evaluasi
No Intervensi
Kep. Klg. Umum Khusus Kriteria Standar
3.2 Memberikan obat anemia yang Psikomotor Memberikan obat anemia yang 3.2.1 Demontrasikan pada
sesuai dosisnya . sesuai dosisnya . keluarga cara
memberikan obat oral
3.2.2 Berikan pada keluarga
untuk mencoba
memberikan obat oral
3.2.3 Berikan reinforcement
positif atas usaha
keluarga.
3.2.4 Pastikan keluarga
akan melakukan
perbuatan yang
diajarkan perawat
4 Setelah 1 x 60 menit kunjungan, Respon Keluarga menyebutkan cara 4.1.1 Jelaskan lingkungan
keluarga mampu memodifikasi Verbal/ memodifikasi lingkungan untuk yang dapat mencegah
lingkungan yang dapat Kognitif mencegah Anemia anemia
4.1.2 motivasi keluarga untuk
mencegah Anemia.
mengulangi penjelasan
4.1 Menyebutkan cara
yang diberikan
memodifikasi lingkungan
4.1.3 Beri reinforcement
positif atas jawaban
keluarga
Diagnosa Tujuan Standar Evaluasi
No Intervensi
Kep. Klg. Umum Khusus Kriteria Standar
4.2 Melakukan modifikasi Respon Pada kunjungan yang tidak 4.2.1 Observasi lingkungan
lingkungan yang tepat bagi Verbal/ terencana keluarga melakukan rumah pada kunjungan
nenek tindakan memodifikasi dengan terencana
Kognitif 4.2.2 Diskusikan dengan
lingkungan.
keluarga hal positif yang
telah dilakukan keluarga
4.2.3 Beri reinforcement
positif atas usaha yang
dilakukan keluarga.
5 Setelah 1 x 60 menit kunjungan, Respon Manfaat kunjungan ke fasilitas 5.1.1 Informasi mengenai
keluarga mampu memanfaatkan Verbal/ kesehatan : pengobatan yang dapat
pelayanan kesehatan.  Mendapat pelayanan kesehatan diperoleh keluarga di
Kognitif rumah sakit, klinik
5.1 Menyebutkan cara  Mendapatkan pendidikan
Menyebutkan kembali manfaat kesehatan tentang Anemia dokter swasta,
kunjungan kepasilitas pengobatan akupuntur.
kesehatan. 5.1.2 Motivasi keluarga untuk
menyebutkan kembali
hasil diskusi
5.1.3 Beri reinforcement
positif atas usaha yang
dilakukan keluarga
Diagnosa Tujuan Standar Evaluasi
No Intervensi
Kep. Klg. Umum Khusus Kriteria Standar
5.2 Memanfaatkan pelayanan Respon Keluarga membawa anggota 5.1.4 Motivasi keluarga untuk
kesehatan dalam merawat Verbal/ keluarga ke tempat pelayanan membawa anak apabila
Anemia kesehatan apabila kondisi : kondisinya tidak dapat
Kognitif ditangani dirumah.
lemas, sakit kepala bahkan
5.1.5 Motivasi keluarga untuk
hampir pingsan
menyebutkan kembali
hasil diskusi
5.1.6 Beri reinforcement
positif atas usaha yang
dilakukan keluarga

Anda mungkin juga menyukai