Anda di halaman 1dari 2

MANAJEMEN KOPERASI DAN UMKM (EMA 203 C1)

“SULITNYA AKSES PEMBIAYAAN PERMODALAN BAGI UMKM”


Dosen MK : I Gusti Ngurah Jaya Agung Widagda K, S.E., M.M.

OLEH :
Nyoman Fernanda Meregawa
1607521077
22

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS UDAYANA
SEMSETER GANJIL PERIODE 2018/2019
Berikut data Sumbangan PDB UMKM di Indonesia pada Periode 2007 -2013 dari Badan
Pusat Statistika

PERSENTASE
TAHUN NOMINAL SATUAN
KENAIKAN
2007 1.099.301,10 Rp. Milliar -
2008 1.165.753,20 Rp. Milliar 6,05%
2009 1.212.599,30 Rp. Milliar 4,02%
2010 1.282.571,80 Rp. Milliar 5,77%
2011 1.369.326,00 Rp. Milliar 6,67%
2012 1.451.460,20 Rp. Milliar 6,00%
2013 1.536.918,80 Rp. Milliar 5,89%
Tabel 1 Jumlah Produk Domestik Bruto Pelaku UMKM Tahun 2007 – 2013 (Rp Miliar)

Sumber : Badan Pusat Statistika Update 22 Desember 2016 (Data diolah)

Berdasarkan gambar di atas kontribusi UMKM terhadap PDB tahun 2007–2008 meningkat
sebesar 6,05 persen atau sekitar Rp 66.452,10 Miliar. Pada tahun 2008–2009 meningkat
sebesar 4,02 persen atau sekitar Rp 46.846,1 Miliar yang dimana merupakan peningkatan
terendah dari kurun periode 2007-2013. Pada tahun 2009–2010 meningkat sebesar 5,77 persen
atau sekitar Rp 69.972,5 Miliar. Pada tahun 2010–2011 meningkat sebesar 6,76 persen dan
merupakan peningkatan paling besar pada periode 2007-2013 yaitu sebesar Rp 86.754,20
Milliar dari tahun sebelumnya. Pada tahun 2011-2012 meningkat sebesar 6,00 persen atau
sekitar Rp 82.134,2 Miliar. Pada tahun 2012–2013 meningkat sebesar 5,89 persen atau sekitar
Rp 85.458,6 Miliar. Hal ini menunjukkan bahwa sumbangan UMKM terhadap PDB terus
mengalami peningkatan walaupun peningkatan yang terjadi tidak selalu bertambah tinggi
terkadang peningkatan yang terjadi sedikit terkadang besar jumlahnya. Namun secara garis
besar sumbangan UMKM terhadap PDB selalu mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya
pada periode 2007-2013. Diharapkan nantinya dengan adanya UMKM, UMKM dapat
menumbuhkan pendapatan per kapita masyarakat rendah sehingga dapat mengurangi jumlah
angka kemiskinan di Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai