I.1 Pendahuluan
Spesifikasi ini merupakan pelengkap dan harus dibaca bersama-sama dengan gambar
rencana dan rincian volume pekerjaan (Bill of Quantity), ketiganya merupakan satu
kesatuan yang saling melengkapi, dari sini akan diketahui yang harus dilaksanakan.
Pekerjaan yang dimaksudkan mencakup pengadaan dan pemasangan seluruh peralatan dan
material yang harus dipadukan dalam konstruksi-konstruksi yang diperlukan menurut
dokumen Kontrak, serta semua tenaga kerja, peralatan dan material yang tersebut dalam
spesifikasi harus ditetapkan dalam penyelesaian pekerjaan yang bersangkutan.
Pekerjaan ini harus sudah termasuk pekerjaan demobilisasi dari lokasi kerja atau
proyek yang dilaksanakan oleh Pihak Penyedia jasa pada akhir Proyek, termasuk
pembongkaran seluruh bangunan sementara dan instalasi tertentu yang dimanfaatkan
pada lokasi kerja atau proyek, sehingga kondisinya sama dengan keadaan sebelum
pekerjaan dimulai.
I.3.2 Gambar dan Persyaratan
Gambar yang dimaksud adalah gambar kerja atau shop drawing harus dibuat oleh
Penyedia jasa dengan berdasarkan petunjuk tender dan harus mendapat persetujuan
dari Direksi Pekerjaan sebelum dilaksanakan di lapangan. Gambar kerja ini, akan
menjadi patokan pelaksanaan di lapangan, apabila terjadi perbedaan antara pelaksanaan
di lapangan dengan gambar kerja ini maka gambar kerjalah yang mengikat dan pekerjaan
lapangan harus disesuaikan dengan gambar kerja yang dipakai.
I.5 Pematokan
Penyedia jasa harus mengerjakan pematokan untuk menentukan kedudukan dan peil
konstruksi pekerjaan sesuai dengan gambar rencana yang telah disetujui oleh Direksi
Pekerjaan. Pekerjaan pematokan harus mendapat persetujuan dari Direksi Pekerjaan
sebelum memulai pekerjaan selanjutnya. Direksi Pekerjaan dapat melakukan revisi
pemasangan patok tersebut bila dipandang perlu. Penyedia jasa harus mengerjakan revisi
tersebut dengan petunjuk Direksi Pekerjaan. Pekerjaan pematokan yang telah selesai,
diukur oleh Penyedia jasa untuk kemudian disetujui oleh Direksi Pekerjaan, hanya hasil
pengukuran yang telah disetujui oleh Direksi Pekerjaan dapat digunakan sebagai dasar
untuk pembayaran.
I.11 Pembersihan
I.11.1 Pembersihan Awal
Membuang bahan-bahan yang tidak terpakai, puing dan sampah pada daerah- daerah
pembuangan yang ditunjuk. Tidak menguburkan sampah dan bahan- bahan yang tidak
terpakai ditempat kerja proyek tanpa persetujuan Direksi Pekerjaan dan Tidak
membuang bahan-bahan yang tidak terpakai ke dalam aliran atau saluran.
I.12.2 Pemotretan
Selama pelaksanaan pekerjaan Penyedia jasa diwajibkan melakukan pemotretan yang
menggambarkan kemajuan pekerjaan. Pemotretan paling sedikit sebanyak 4 (empat) kali
pada setiap pelaksanaan item pekerjaan dan disampaikan kepada Direksi Pekerjaan.
I.12.3 Dokumentasi
Penyedia jasa diharuskan membuat dokumentasi kemajuan pekerjaan fisik secara
berkala dalam bentuk foto – foto dan diserahkan kepada Direksi Pekerjaan sesuai
uraian berikut ini :
Foto –foto harus memperlihatkan kemajuan pekerjaan, ciri –ciri tertentu dari
pekerjaan, peralatan atau hal – hal lain yang menarik perhatian sehubungan
dengan pekerjaan atau lingkungannya harus dibuat sedikit tiga kali, yakni :
Sebelum memulai pelaksanaan pekerjaan,
Selama berlangsung pekerjaan sesuai item pekerjaan yang dikerjakan
Foto – foto ini harus dilakukan pada titik pemotretan yang sama dan sudut yang sama.
II. SPESIFIKASI PEMASANGAN PAVING BLOCK
II.1 Uraian
a. Pekerjaan paving block ini meliputi seluruh pekerjaan paving block seperti yang
ditunjukkan dalam gambar kerja.
b. Pekerjaan ini meliputi penyediaan tenaga kerja, bahan-bahan, peralatan dan alat-alat
bantu lainnya yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pekerjaan ini sehingga diperoleh
hasil pekerjaan yang bermutu baik dan sempurna.
c. Pekerjaan ini termasuk pengadaan dan pelaksanaan pekerjaan “sub grade” dan lantai
kerja sesuai dengan seluruh detail yang disebutkan / ditunjukkan dalam gambar.
d. Kemiringan lantai dibuat ke arah pembuangan air seperti yan ditunjukkan dalam
gambar.