Ikatan untuk menjadi eksklusif ionik atau karakter covalentin dalam kristal, dan ikatan

campuran mungkin menjadi foundin struktur tersebut. Sebaliknya, karbida adn nitrida dari
logam sangat elektropositif, isolator, memiliki garam-sifat seperti snd yang membusuk oleh
air (CaC2 Acetylene, Al4C3 Metana). Kekerasan logam-seperti dan ekstrim, properti yang
meningkatkan kegunaan praktis mereka.
2.3.4 Laves fase
Ini memerintahkan fase menengah tetap, atau praktis tetap, komposisi yang sesuai dengan
perbandingan stoikiometri sederhana, namun ikatan dalam kristal pada dasarnya adalah
logam dalam karakter. Hal ini terjadi karena dua jenis atom hanya memiliki perbedaan yang
tepat di diameter.For menguntungkan dekat-kemasan terjadi pada komposisi tertentu. Rumus
umum untuk fase adalah XY2. (MgCu2 (kubik), MgZn2 (heksagonal), MgNi2 (heksagonal)),
dan struktur memerintahkan dan komposisi tetap ditentukan terutama oleh pertimbangan
geometris, bukan oleh persyaratan valensi, yang memberikan mereka karakter metalik
mereka. Perbedaan diameter yang sangat jauh lebih kecil berlaku dalam kasus fase Laves
(misalnya radius rasio sekitar 1,2-1,3) dibandingkan fase interstisial.
2.4 Tahapan kesetimbangan Struktur kesetimbangan dari paduan berhubungan dengan suhu
dan komposisi, dan dari penalaran termodinamika sistem dalam keseimbangan stabil ketika
energi bebas adalah minimum. F = E - TS mana F adalah energi bebas, E energi internal,
entropi S, dan T temperatur absolut. Ketika istilah TS lebih besar dari istilah E, logam
mencair. Setiap pengaturan yang berbeda dari atom dalam paduan disebut fase, dan satu fase
dapat tumbuh dengan mengorbankan yang lain, kecuali mereka berada dalam kesetimbangan
dengan other.Also masing-masing, dari pertimbangan kinetika, fase energi yang berbeda
dapat berada dalam kesetimbangan pada suhu di mana perbedaan energi seimbang dengan
perbedaan dalam susunan atom, dan setiap transformasi yang sebenarnya juga tergantung
pada penciptaan inti. Ketika logam berubah dari satu tahap ke tahap yang lain pada suhu
tertentu, ia melakukannya karena energi bebas dari satu fase menjadi lebih rendah dari
daripada yang lain, 2 Gambar 3.

Kinetika perubahan fasa tergantung pada migrasi ofatomic tingkat yang, pada gilirannya,
tergantung pada proses difusi dasar. Energi internal atom adalah fungsi dari posisinya,
Gambar. 2.4, dan hambatan energi harus lebih datang untuk migrasi berlangsung. Perubahan
fase paling banyak terjadi melalui proses nukleasi dan pertumbuhan, di mana sejumlah kecil
atom membentuk inti dari fase baru yang tumbuh di seluruh matriks transformasi sampai
selesai. Juga, kesetimbangan paduan sesuai dengan aturan fase, yaitu P + F = C +2, di mana P
adalah jumlah fase, C jumlah komponen, dan F jumlah derajat kebebasan. Dalam tekanan
paduan padat / cair sistem dianggap sebagai tetap pada satu atmosfer, dan aturan menjadi P +
F = C +1, misalnya dalam sistem biner C = 2 .. P + F = 3. Diterapkan pada titik eutektik 3 + F
= 3 .. F = 0 (lihat bagian 2.5.2).
2,5 diagram kesetimbangan termal untuk sistem biner
Keadaan stabil paduan dari setiap komposisi dapat diperoleh dengan mempertimbangkan
kurva energi bebas dari berbagai tahapan, yang dipengaruhi oleh suhu.
2.5.1 miscibility Lengkap di negara-negara cair dan padat Posisi relatif dari kurva energi
bebas untuk fase cair dan padat pada berbagai suhu yang menunjukkan pada Gambar. 2,5.

Pada T1 fase cair memiliki energi bebas yang lebih rendah dan, oleh karena itu, paduan dari
semua komposisi yang cair. Sebagai suhu diturunkan energi bebas dari kedua fase meningkat
kurang cepat. Ketika T2 tercapai, komposisi cair dan padat A berada dalam kesetimbangan,
yang merupakan titik leleh A. logam murni Perilaku fase lain di penurunan kurva energi
bebas untuk fase padat di bahwa dari fase cair. Antara komposisi, C1 dan C2 campuran fase
cair dan padat adalah yang paling stabil, dan tangen umum, ditarik antara dua kurva,
menunjukkan energi bebas minimum. Sebuah diagram kesetimbangan diambil dari hasil. Ini
adalah karakteristik dari SISTEM, dan menunjukkan bidang cair, cair dan padat, dan padat.
Garis batas tahap dua yang dikenal sebagai likuidus dan solidus, Gambar 2.6 (padat pada
dasarnya adalah sebuah solition yang solid.).
Logam paduan memiliki struktur kristal yang sama, dan yang sejenis atom ukuran dan titik
leleh, serta paduan sedemikian membekukan sistem dengan cara yang sama pada rentang
temperatur. Pada paduan pendinginan I, pembekuan dimulai di TL saat dendrit α bentuk
komposisi S1. Ini adalah kaya A, meninggalkan mencair kaya di B. Sebagai suhu jatuh ke Ts
paduan melewati bidang dua fase, ang komposisi perubahan cairan dari L1 ke L2, sedangkan
lapisan berturut perubahan larutan padat dalam komposisi dari L1 ke L2. Jumlah relatif pada
suhu apa pun yang diberikan oleh 'tuas aturan':
XL / XS = α fase / cair Dengan chill casting, struktur dendritik terbentuk yang memiliki
variasi dalam komposisi dari pusat ke luar, yaitu 'berintikan'. Ini tidak stabil tetapi tidak
berubah pada suhu kamar karena difusi sedikit atau tidak ada. Semakin cepat colling
menghilangkan coring tersebut. Sebagai sifat dari paduan non-homogeneus lebih rendah
untuk paduan homogen, anil, atau bekerja ang anil, dapat dilakukan untuk menghilangkan
coring. Sebuah likuidus lebar / kesenjangan solidus menunjukkan kecenderungan cukup
untuk coring, tapi, seperti loop mendekati horisontal, coring akan lebih parah, bahkan dalam
lingkaran sempit.

2.5.2 immiscibility
Lengkap dalam keadaan padat Sebuah sistem eutektik sederhana menunjukkan efek ini,
contoh yang Sn-Zn dan Bi-Cd, Gambar 2.7. Dua kurva likuidus bertemu di persimpangan
minimum disebut titik eutektik. Dan paduan eutektik memiliki sifat sebagai berikut: 1. Ini
membeku pada suhu tetap konstan, seperti matal murni. 2. Memiliki mikro yang khas
(berbentuk bulat, pipih atau memancar). 3. Ini adalah titik terendah lebur paduan dalam seri.
4. Ini memiliki komposisi yang tetap. 5. Ini dapat terdiri dari logam murni, larutan padat dan
fase perantara, atau kombinasi.
Satu fase biasanya muncul sebagai matriks dengan lainnya yang terdapat di dalamnya, dan
konfigurasi akhir tergantung pada laju pendinginan, kehadiran inti, viskositas mencair, dan
struktur kristal dari komponen. Pada X paduan pendingin, padat pertama yang disimpan
adalah komposisi A, dan ini terus disimpan, dengan suhu jatuh, sementara komposisi cairan
yang sesuai, pada suhu apa pun, diberikan oleh sebuah titik pada likuidus. Whe suhu
mencapai horisontal eutektik, komposisi cairan telah mencapai komposisi eutektik dan
membeku pada suhu konstan untuk memberikan pengaturan eutektik khas A dan B.
2.5.3. Partial miscibility
dalam keadaan padat Jika logam paduan memiliki titik leleh yang sama, sebuah hasil
ekuilibrium eutektik diagram, Gambar. 2.8, tetapi jika titik leleh sangat berbeda reaksi
peritektik mungkin terjadi, Gambar. 2.9. Diagram eutektik ini mirip dengan yang sebelumnya
(Gambar 2.7) dengan pengecualian bahwa terminal larutan padat yang terlibat, dan coring
dapat mengakibatkan. Dalam non-ekuilibrium pendinginan difusi yang diperlukan untuk
perubahan fasa mungkin tidak memadai, dan perubahan fasa mungkin terbelakang atau
dicegah dengan pendinginan dipercepat.