Pendahuluan
A. Latar belakang
Manusia di dalam hidupnya disamping sebagai makhluk Tuhan, makhluk
individu, juga merupakan makhluk sosial. Di mana dalam kehidupannya di
bebani tanggung jawab, mempunyai hak dan kewajiiban, dituntut pengabdian
dan pengorbanan.
Tanggung jawab itu sendiri merupakan sifat yang mendasar dalam diri manusia.
Selaras dengan fitrah. Tapi bisa juga tergeser oleh faktor eksternal. Setiap
individu memiliki sifat ini. Ia akan semakin membaik bila kepribadian orang
tersebut semakin meningkat. Ia akan selalu ada dalam diri manusia karena
pada dasarnya setiap insan tidak bisa melepaskan diri dari kehidupan sekitar
yang menunutut kepedulian dan tanggung jawab. Inilah yang menyebabkan
frekwensi tanggung jawab masing-masing individu berbeda.
Tanggung jawab mempunyai kaitan yang sangat erat dengan perasaan.
Yang kami maksud adalah perasaan nurani kita, hati kita, yang mempunyai
pengaruh besar dalam mengarahkan sikap kita menuju hal positif. Nabi
bersabda: "Mintalah petunjuk pada hati (nurani)mu."
B. Rumusan masalah
1. Apakah pengertian dari hak dan tanggung jawab
2. Bagian – bagian dari hak dan tanggung jawab sebagai seorang perawat
3. Jenis – jenis hak
4. Pernyataan hak-hak pasien
C. Tujuan
Untuk meningkatkan kesadaran setiap manusia tentang arti pentingnya hak dan
tanggung jawab yang kita miliki dari kita lahir
1
Bab II Pembahasan
1. Pengertian
- Tanggung jawab adalah berkewajiban menangguang, memikul, menanggung
segala sesuatunya, dan menanggung akibatnya. Tanggung jawab itu bersifat
kodrati, artinya sudah menjadi bagian hidup manusia, setiap kaji tanggung
jawab itu adalah kewajiban yang harus dipikul sebagai akibat dari perbuatan
pihak yang berbuat.
- Hak adalah tuntutan seseorang terhadap sesuatu yang merupakan kebutuhan
pribadinya sesuai dengan keadilan, moralitas dan legalitas. Semakin baik
kehidupan seseorang atau masyarakat, semakin perlu pula pemahaman
tentang hak-hak tersebut agar terbentuk sikap saling menghargai hak-hak
orang lain dan tercipta kehidupan yang damai dan tentram.
2. Bagian-bagian tanggung jawab perawat
- Tanggung jawab perawat terhadap klien
Dalam memberikan pelayanan terhadap individu, keluarga, atau komunitas
perawat sangat membutuhkan etika keperawatan yang merupakan filsafat
yang mengarahkan tanggung jawab moral dalam pelaksanaan praktik
keperawatan dimana intinya adalah hak dan martabat manusia. Untuk
memelihara dan meningkatkan kepercayaan masyarakat diperlukan peraturan
hubungan antara perawat dan masyarakat :
a. Perawat, dalam melaksanakan pengabdiannya, senantiasa
bertanggung jawab yang bersumber dari adanya kebutuhan terhadap
keperawatan individu, keluarga, dan masyarakat.
b. Perawat, dalam melaksanakan pengabdiannya harus memelihara
suasana lingkungan yang menghormati nilai-nilai budaya adat
istiadat dan beragama dari individu, keluarga, dan masyarakat.
2
c. Perawat, dalam melaksanakan kewajibannya terhadap individu,
keluarga, dan masyarakat senantiasa dilandasi rasa ikhlas sesuai
dengan martabat dan tradisi luhur keperawatan.
- Perawat, dalam melaksanakan kewajibannya terhadap individu, keluarga,
dan masyarakat senantiasa dilandasi rasa ikhlas sesuai dengan martabat dan
tradisi luhur keperawatan Tanggung jawab perawat terhadap tugas
a. Perawat memelihara mutu pelayanan yang tinggi disertai dengan
kejujuran profesional dalam menerapkan keterampilan keperawatan
sesuai dengan kebutuhan individu, keluarga, dan masyarakat.
b. Perawat wajib merahasiakan segala yang diketahui dirinya
sehubungan dengan tugasnya, kecuali diperlukan oleh pihak
berwenang sesuai dengan hukum yang berlaku.
c. Perawat tidak akan menggunakan pengetahuan keterampilan yang
dimilikinya untuk tujuan menentang norma-norma manusia.
d. Perawat, dalam menunaikan tugas dan kewajibannya harus berusaha
agar tidak terpengaruh oleh pertimbangan kebangsaan, kesukuan,
warna kulit, umur, kelamin, aliran politik, agama, dan kedudukan
sosial.
e. Perawat mengutamakan keselamatan pasien dalam menjalankan
tugasnya, serta matang mempertimbangkan kemampuan jika
menerima atau mengalih-tugaskan tanggung jawab yang
hubungannya dengan keperawatan.
- Tanggung jawab perawat terhadap sejawat
a. Perawat memelihara hubungan baik dengan tenaga kesehatan
lainnya, dalam memelihara kerahasiaan suasana lingkungan kerja dan
mencapai tujuan pelayanan kesehatan secara menyeluruh.
b. Perawat menyebarluaskan pengetahuan, keterampilan, dan
pengalamannya kepada perawat lainnya serta menerima pengetahuan
dan pengalaman dari senior untuk meningkatkan kemampuannya.
- Tanggung jawab perawat terhadap profesi
3
a. Perawat berupaya meningkatkan kemampuan profesionalnya secara
individu dan bersama-sama dengan menambah ilmu pengetahuan,
keterampilan, dan pengalaman yang bermanfaat bagi perkembangan
keperawatan.
b. Perawat menjunjung tinggi nama baik keperawatan dengan
menunjukkan pribadi yang luhur
c. Perawat berperan dalam menentukan pembakuan pendidikan dan
pelayanan keperawatan serta menerapkannya dalam kegiatan
pelayanan dan penyidikan keperawatan.
d. Perawat secara bersama-sama membina dan memelihara mutu
organisasi keperawatan sebagai sarana pengabdiannya.
- Tanggung jawab perawat terhadap negara
a. Perawat melaksanakan ketentuan-ketentuan sebagai kebijaksanaan
yang telah digariskan oleh pemerintah dibidang kesehatan dan
keperawatan.
b. Perawat berperan secara aktif dalam mengembangkan pikiran pada
pemerintah untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
3. Jenis-jenis hak
Hak-hak kebebasan
Hak ini diekspresikan sebagai hak orang-orang untuk hidup sesuai
dengan pilihannya dalam batasan yang ditentukan (fromer, 1981).
Misalnya seorang perawat wanita yang bekerja disuatu rumah sakit,
dapat memakai seragam yang diinginkan asalkan warnanya putih, bersih
dan sopan sesuai batasannya dan terdapat 2 hal penting, yaitu :
Batas-batas kesopanan tersebut merupakan kebijakan rumah
sakit.
Warna putih dan sopan merupakan norma yang diterapkan untuk
perawat.
4
Hak-hak kesejahteraan
Hak-hak yang diberikan secara hukum untuk hal-hal yang merupakan
standar keselamatan spesifik dalam suatu hubungan atau wilayah
tertentu. Misalnya, hak pasien untuk memperoleh asuhan keperawatan,
hak penduduk untuk memperoleh air bersih dan lain-lain.
Hak-hak legislatif
Hak ini diterapkan oleh hukum berdasarkan konsep keadilan. Misalnya,
seorang wanita mempunyai hak legal untuk tidak diperlakukan semena-
mena oleh suaminya. Badman (1986) menyatakan bahwa hak-hak
legislatif mempunyai 4 peranan dimasyarakat, yaitu : membuat
peraturan, mengubah peratturan, membatasi moral terhadap peraturan
yang tidak adil, memberikan keputusan pengadilan atau penyelesaian
perselisihan.
Hak pasien
Pentingnya mengetahui hak pasien baru muncul pada akhir tahun1960
dengan tujuan untuk meningkatkan mutu asuhan kesehatan dan membuat
sistem asuhan kesehatan yang responsif terhadap kebutuhan pasien.
Kebutuhan atas hak pasin merupakan perluasan dari dua keadaan berikut
ini :
A. Kerentanan terhadap penyakit
5
B. Kompleksitas hubungan dalam tatanan asuhan keperawatan
6
2. Pasien berhak memperoleh informasi lengkap dari dokter yang
memeriksanya berkaitan dengan diaknosis,pengobatan,dan proknosis
dalam arti pasien layak untuk mengerti masalah yang dihadapinya.
3. Pasien berhak untuk menanyakan sejauh di izinkan oleh hukum dan
di informasikan tentang yang akan diterimanya.
4. Pasien berhak akan kerahasiaan tentang semua bentuk komunikasi
dan catatan tentang asuhan kesehatan yang diberikan padanya.
5. Pasien berhak untuk mengetahui dan menerima penjelasan tentang
biaya yang diperlukan untuk asuhan kesehatannya.
6. Pasien berhak untuk mengetahui peraturan atau ketentuan rumah
sakit yang harus dipatuhinya sebagai pasien selama dia di rawat.
7
Bab III Penutup
A. Kesimpulan
Dari hasil pembahasan tentang tanggung jawab dan hak dapat diambil
kesimpulan :
1. Tanggung jawab adalah berkewajiban menangguang, memikul,
menanggung segala sesuatunya, dan menanggung akibatnya, dan hak
adalah tuntutan seseorang terhadap sesuatu yang merupakan kebutuhan
pribadinya sesuai dengan keadilan, moralitas dan legalitas.
2. Tanggung jawab dan hak tidak dapat dipisahkan karena setiap hak yang
kita miliki mempunyai tanggung jawab yang harus kita jaga.
B. Saran
Sebagai warga negara kita diwajibkan untuk taat dan setia kepada negara agar
terciptanya suatu negara yang memiliki kedisplinan yang baik.