PROGRAM
UJI KEBOCORAN RADIASI PADA
ALAT PELINDUNG RADIADI
INSTALASI RADIOLOGI
RS MARDI RAHAYU
A 1/5
Tanggal terbit Ditetapkan oleh Plt. Direktur Utama
PROGRAM
1 Desember 2014 Dr Khrisna Nugraha Widjaja
A. PENDAHULUAN
Berdasarkan peraturan pemerintah Republik Indonesia No.33 Tahun 2007 tentang
keselamatan radiasi pengion dan keamanan sumber radioaktif yang mengatur
pemanfaatan radiasi di bidang kedokteran maka selayaknya pemanfaatan radiasi harus
mematuhi peraturan tersebut.
Bagian Radiologi yang memanfaatkan radiasi sebagai sarana diagnostic sangat
bertanggung jawab atas keamanan radiasi baik untuk pekerja radiasi, pasien dan
masyarakat sekitarnya.
Untuk maksud diatas perlu direncanakan langkah-langkah strategis agar dapat
tercapai keamanan tingkat tinggi bagi pekerja radiasi, pasien dan masyarakat
sekitarnya.
Agar dapat terlaksana dengan baik maka perlu disusun suatu langkah-langkah
melakukan pengecekan kebocoran radiasi pada alat pelindung radiasi di instalasi
radiologi.
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Meningkatkan Keselamatan radiasi bagi pekerja radiasi, pasien dan masyarakat
sekitar di Rumah Sakit Gigi Dan Mulut YARSI
2. TUJUAN KHUSUS
Tidak terjadi kecelakaan radiasi bagi petugas radiasi, pasien dan masyarakat
sekitar.
Tidak terjadinya efek radiasi seperti kanker, leukemia, kelainan kulit akibat
radiasi.
Membatasi paparan radiasi terhadap pasien
C. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN:
1. Membuat jadwal pengecekan kebocoran radiasi alat pelindung radiasi
2. Melakukan identifikasi ruang pemeriksaan yang akan di cek
3. Menentukan ruang pemeriksaan yang akan dicek kebocoran radiasi
4. Melakukan pengecekan kebocoran radiasi alat pelindung radiasi
5. Melakukan dokumentasi dari hasil pengecekan
E. SASARAN
No Kegiatan Sasaran Target PIC
H. LAPORAN
Hasil kegiatan dilaporkan secara tertulis kepada Direktur melalui Kepala Instalasi
Radiologi setiap akhir pelaksanaan program, untuk dapat lakukan dievaluasi dan
ditindaklanjuti ditingkat lanjut.