Anda di halaman 1dari 1

Teori Clustering (Keegan)

Masalah yang ditemui oleh beberapa perusahaan multinasional adalah


ketika perusahaan harus memakai standarisasi untuk semua negara atau memakai
strategi yang sesuai dengan keadaan setempat, oleh karena itu Warren Keegan
mengemukakan teori clustering, Keegan mengatakan bahwa teori clustering “Jika
karakteristik pasar sama (walaupun di negara berbeda) maka standarisasi boleh
dilakukan untuk efisiensi, tapi bila tidak maka pendekatan tiap-tiap negara juga
masih harus dihargai sehingga diperlukan penyesuaian-penyesuaian”. Teori
tersebut dikenal dengan semboyan “berpikir global, bertindak lokal”.

Mayoritas masyarakat Indonesia juga identik dengan karakteristik


masyarakat Malaysia (sebagai negara asal AirAsia) dimana kebanyakan
masyarakatnya menyukai maskpai yang berbiaya rendah, ditambah lagi AirAsia
juga sering memberikan promo kursi gratis jika melakukan reservasi dan pembelian
tiket enam bulan sebelum jadwal keberangkatan. Tidak hanya karakteristik watak
dan sifat tetapi juga secara fisik. Masyarakat Indonesia,Malaysia,Singapura dan
Thailand (Asia) mempunyai fisik yang hampir sama seperti tinggi badan, sehingga
dengan pesawat airbus milik AirAsia yang terkenal mempunyai ruang kaki (leg
room) pas-pasan bukan menjadi masalah karena ruang kaki di semua pesawat airbus
milik AirAsia memang didesain pas (fit) dengan postur tubuh masyarakat Asia.

Standar yang sama diterapkan oleh AirAsia dibeberapa negara yakni


Malaysia, Singapura, Indonesia dan Thailand. Sehingga AirAsia tidak
memperlukan strategi clustering untuk penyesuaian.

Anda mungkin juga menyukai