PENDAHULUAN
1
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka permasalahan “ Permasalahan antara
budaya pada nutrisi dalam telur untuk ibu hamil” dapat dirumuskan sebagai berikut :
1. Bagaimana definisi nutrisi?
2. Bagaimana nutrisi pada telur?
3. Bagaimana manfaat telur bagi kesehatan ibu hamil?
4. Bagaimana permasalahan antara budaya dengan nutrisi telur?
1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari makalah ini, adalah:
1. Untuk mengetahui definisi nutrisi
2. Untuk mengetahui nutrisi pada telur
3. Untuk mengetahui manfaat telur bagi kesehatan ibu hamil
4. Untuk mengetahui permasalahan antara budaya dengan nutrisi telur
2
BAB II
PEMBAHASAN
4
2.3.5 Menjaga Jantung.
Banyak riset yang telah dilakukan oleh ilmuan dunia dengan hasil yang menyatakan
bahwa seseorang yang terbiasa makan telur setiap hari akan mengurangi risiko penyakit
jantung.
5
2.5 Asuhan Keperawatan
A. PENGKAJIAN
a. Identitas Klien
Nama : Ny. S
Umur : 29 tahun
Agama : Islam
Pendidikan : SD
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Suku/Bangsa : Sunda/Indonesia
No. Med. Rec : 204617
Diagnosa Medis : G2P1A0 Hamil Aterm dengan Presentasi Bokong
Tanggal pengkajian : 20 september 2012
Golongan Darah :B
Alamat : dsn. Bantardawa Rt 03 / Rw 01, desa Rejasari
b. Riwayat Kesehatan
1. Keluhan Utama
Klien mengeluh merasakan pusing, pegal dan kesemutan pada bagian kaki.
2. Riwayat kesehatan sekarang
Klien masuk rumah sakit pada tanggal 19 september 2012, dikaji pada tanggal 20 september
2012. Pada saat dikaji klien mengeluh pusing, pegal, kesemutan pada bagian kaki dan klien
juga mengeluh cemas dan khawatir dengan proses operasi SC nanti. Keluhannya meningkat
pada saat beraktivitas dan keluhannya menurun saat beristirahat atau tidur. Keluhan pegal
di bagian kaki yang dirasakan klien yaitu nyeri seperti di tarik tarik dan terasa menegang
dengan skala nyeri 1 (nyeri tanpa gangguan). Klien mengatakan keluhan yang dirasakan
klien hilang pada saat malam hari ketika sedang tidur.
3. Riwayat kesehatan dahulu
6
Klien mengatakan tidak pernah menderita penyakit berat
4. Riwayat kesehatan keluarga
Klien mengatakan bahwa keluarganya tidak mempunyai penyakit keturunan yang berat
maupun menular.
5. Riwayat kehamilan sekarang
Usia kehamilan : 38 minggu
Test kehamilan : + hamil
Mulai pergerakan anak : klien mengatakan ada pergerakan janin pada usia 25 minggu
Kebiasaan : klien mengatakan tidak pernah makan telur
C.Pemeriksaan fisik
a. Keadaan Umum
1. Penampilan : klien terlihat lemas dan konjungtiva pada daerah mata pucat
2. Tanda-tanda vital
TD = 11O/80 mmHg
P = 80 x / m
R = 2o x / m
S = 36,5˚C
BB sebelum hamil : 43 kg
BB sekarang : 51 kg
TB : 153 cm
3. Rambut dan kulit kepala
Bentuk simetris, rambut dan kulit kepala klien bersih, tidak ada benjolan, tidak ada
keluhan
4. Muka
Bentuk simetris, tidak ada edema, tidak sembab, tidak ada cloasma gravidarum
5. Mata
Conjungtiva anemis, sclera an-ikterik, pungsi penglihatan klien baik terbukti klien
dapat membaca papan nama yang mengkaji dalam jarak ± 30 cm.
6. Hidung
Bentuk simetris, keadaan bersih, pernafasan cuping hidung (-), fungsi penciuman baik
terbukti klien dapat mencium aroma kayu putih.
7. Leher
Tidak ada peningkatan JVP, tidak ada pembesaran KGB dan tidak ada peningkatan
tyroid.
8. Dada
Bentuk simetris, bunyi jantung reguler, tidak terdapat bunyi ronchi maupun wheezing,
mamae simetris tidak ada benjolan, puting susu menonjol, sudah ada pengeluaran
colostrum.
9. Abdomen
Tidak ada luka bekas operasi, bentuk abdomen simetris, lingkar perut 92 cm.
Pemriksaan leopoid
- TFU = 29 cm
7
- DJJ = 142 x / menit
D. Aktifitas sehari-hari
1. Nutrisi
Klien mengatakan makan dengan jenis nasi, sayura juga lauk pauk dengan frekuensi
tiga kali sehari dan minum frekuensi ± 8 gelas = 2000 ml/ hari dengan jenis air putih
dan air teh.
2. Istirahat/tidur
Klien mengatakan tidur siang ±1 jam dan tidur malam ± 6 jam dengan kualitas tidak
nyenyak.
3. Personal Hygiene
Klien mengatakan mandi dua kali sehari, cuci rambut tiga kali seminggu, gosok gigi
dua kali sehari, dan ganti pakaian 2kali sehari.
4. Eliminasi
Klien mengatakan BAB sehari satu kali dengan konsentrasi padat, warna kuning khas
feces. BAK sehari ± 6 kali sehari dengan warna kuning jernih.
5. Pola aktivitas
Kegiatan dalam pekerjaan selama hamil memasuki trimester ke- III klien istirahat
bekerja hanya diam dirumah,membantu memasak dan bersih-bersih rumah,olahraga
jalan-jalan pagi dan ikut senam hamil 0,5 jam – 1 jam keluhan dalam aktivitas nyeri
pinggang dan pusing.
8
F. Analisa data
C. RENCANA KEPERAWATAN
Nama : Ny. S Tanggal masuk RS. : 19 September 2012
Umur : 29 th No. Med. Rec : 204617
Jenis Kelamin :P Diagnosa medis :G2P1A0 H. Aterm dgn Presbo
NO PERENCANAAN
N TGL/JA DX.
O M KEP TUJUAN INTERVENSI RASIONAL
.
1. I Cemas 1. kaji tingkatkecemasan: 1. Dapat
berkurang atau ringan,sedang,berat,panik dilakukan
hilang setelah . penanganan
di-berikan 2. Berikan kenyaman & ke- secara cepat
penyuluhan. tentraman hati. dan tepat.
3. Jelaskan tentang perawat-
2. Meyakinkan
Kriteria hasil : an hamil, persalinan, pas- klien bahwa ia
- Klien ca persalinan,prognosa & benar
menjelaskan ia
9
tidak lagi prosedur yang akan dila mendapat
khawatir. kukan ( operasi SC ) pertolongan.
- Tidak lagi 3. Mengurangi
gelisah. kecemasan
karena klien
sudah
mengerti apa
yang akan
dihadapi /jalan
i nya nanti.
2. II Cidera tidak
1. Anjurkan klien
1. Mencegah
terjadi. untuk tidak melakukan terjadinya
setelah aktivitas sendiri dan cidera.
diberikan menghindari akti vitas2. Aktivitas tetap
penyuluhan. yang membahayakandiri dapat
dan kandungannya. dilakukan
Kriteria hasil : 2. Ajarkan klien dengan resiko
- Dapat untuk melakukan cidera
mengidentifikas aktivitas yang aman & minimal.
i faktor-faktor ringan. 3. Kelainan
yang 3. Pantau TTV dan keluhan menjelang
meningkatkan klien. proses
kemu ngkinan persalinan
terhadapcidera. dapat segera
- Dapat diketahui dan
menerangkan diatasi.
cara agar tidak
sampai cidera.
- TTV
Normal
D. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Nama : Ny. S Tanggal masuk RS. : 19 September 2012
Umur : 29 th No. Med. Rec : 204617
Jenis Kelamin :P Diagnosa medis :G2P1A0 H. Aterm dgn Presbo
NO.
PELAKSANAAN/
NO TGL/JAM DX. IMPLEMENTASI HASIL/RESPON
PARAF
KEP
10
3. Menjelaskan 3. Respon : klien
tentang perawat-an mengatakan
hamil, persalinan, paham terhadap
pasca tindakan yang
persalinan,prognosa akan dilakukan
& prosedur yang klien yaitu operasi
akan dila kukan ( SC
operasi SC)
11
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari uraian yang kami sampaikan dimuka, kami memberikan beberapa kesimpulan
diantaranya :
1. bahwa kita tidak bisa menafikan akan adanya berbagai keyakinan dalam masyarakat
yang berkaitan dengan mitos-mitos seputar kehamilan
2. mitos-mitos tersebut ada yang mempunyai dasar landasan ilmiah dan ada yang hanya
sekedar sebuah keyakinan kosong tanpa dasar pembenar.
3. dalam menyikapinya dibutuhkan kearifan, penelitian dan pemahaman sehingga sikap
yang diambil tidak kotraproduktif
4. masyarakat awam membutuhkan penjelasan yang ilmiah, logis dan sederhana untuk
menentukan sikap terhadap berbagai mitos tersebut
3.2 Saran
Saran yang dapat kami berikan berkaitan dengan pembahasan diatas adalah :
1. kepada para perawat yang bertugas dan langsung berhubungan dengan masyarakat,
harus membekali diri dengan berbagai pengetahuan termasuk didalamnya pengetahuan
akan adanya berbagai mitos seputar kehamilan, sehingga mampu memberikan
penerangan dan penjelasan yang benar terhadap masyarakat.
2. kepada masyarakat, khususnya pada psangan muda, ibu rumah tangga dan wanita pada
umumnya, perlu berhati-hati dalam memeprcayai dan mengambil sikap atas berbagai
mitos yang ada karena ada sebagian mitos tersebut yang berbahaya jika diyakini yang
bisa secara langsung membaahayakan kesehatan ibu dan bayi.
3. kepada mahasiswa keperawatan, perlu untuk terus mengasah kemampuan dan
ketrampilans ehingga pengetahuannya luas sehingga ketika terjun langsung ke
masyarakat bisa lebih memahami karaktern masyarakat khususnya menghadapi
maasyarakat awam yang masih mempercayai berbagai mitos seputar kehamilan.
12
13