Disusun oleh:
Feby Dwi Cahyani 1310817038
Rosita 1310817035
ZilanZalilaRendy1310817030
B. Kajian Teori
1. Sensor Gas MQ-2
MQ-2 adalah material yang sensitif terhadap konsentrasi gas yang tersusun dari
senyawa SnO2 atau disebut juga Timah (IV) Oksida. Material ini memiliki
karakteristik mengubah konduktivitas seiring dengan perubahan konsentrasi gas
disekitarnya. Sensor ini sensitif terhadap asap dan gas-gas mudah terbakar seperti:
LPG, Butane, Propana, Metana, Alkohol, dan Hidrogen.
Sensor asap MQ-2 memiliki resistansi sensor berbeda tergantung pada jenis gas.
Sensor ini memiliki potensiometer internal yang memungkinkan pengguna
menyesuaikan sensitivitas sensor sesuai dengan keakurat gas yang akan dideteksi.
Berikut gambaran detail sensor asap MQ-2
Sensor ini bekerja dengan mengubah tegangan sesuai dengan tingkat asap/ gas
yang ada di atmosfer. Sensor mengeluarkan tegangan yang sebanding
dengankonsentrasi asap/ gas. Hubungan tegangan dan konsentrasi gas adalah sebagai
berikut:
Semakin besar konsentrasi gas, semakin besar tegangan output
Output yang dihasilkan bisa berupa sinyal analog (A0) yang dapat dibaca dengan
input analog Arduino atau output digital (D0) yang dapat dibaca dengan input digital
Arduino. 4 pin yang dimiliki sensor MQ-2, yaitu:
PIN Pengkabelan ke Arduino Uno
A0 Pin Analog
D0 Pin Digital
GND GND
VCC 5V
Gambar rangkaian MQ-2 ke arduino:
E. Pengujian Sensor
Untuk menguji kegunaan sensor didalam rumah dilakukan pengujian terhadap ketiga
sensor sebelum dirangkai dalam rangkaian smart home. Dilakukan pengujian untuk
mengetahui sensitivitas dan maksimal penggunaan ketiga sensor sebagai pelindung
rumah. Gambar Pengujian Sensor sebelum dirangkai
G. Daftar Pustaka
https://sandboxelectronics.com/?p=165#Standard_Working_Condition
https://www.instructables.com/id/How-to-Detect-Concentration-of-Gas-by-Using-MQ2-
Se/
Kurniawan, Tomy dan Rajes Khana . Rancang Bangun Sistem Proteksi Kebakaran Pada
Mini Smart Kitchen Berbasis Arduino. Program Studi Teknik Elektro, Universitas 17
Agustus 1945, Jakarta.