Anda di halaman 1dari 41

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP NO. 1)

Nama Sekolah : SMP YPK EFFATA WAUPNOR


Kelas / Semester : VIII / 1
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen
Jumlah Pertemuan : 4 x 40 menit

A. Standar Kompetensi: 1. hidup bersyukur dalam segala situasi serta mewujudkan hidup
Beriman dan berpengharapan
B. Kompetensi Dasar : 1.1.Hidup bersyukur dalam segala situasi
C. Indikator pencapaian Kompetensi
 Menjelaskan makna hidup bersyukur
 Menyebutkan alasan bersyukur
D. Tujuan Pembelajaran:
Setelah pembelajaran selesai, diharapaka siswa dapat:
1. Menyebutkan arti bersyukur
2. Menjelaskan cara mengungkapkan rasa syukur kepada Tuihan
3. Mengungkapkan rasa terima kasih kepada guru, orang tua dan teman
4. Memberikan contoh, bukti kasih Tuhan tidak pernah meninggalkan kita
E. Materi Ajar: hidup bersyukur
F. Alokasi Waktu : 2x pertemuan
G. Model/ metode Pembelajaran: curah pendapat, Tanya awab
H. Kegiatan pembelajaran:

Pertemuan 1
Tujuan Pembelajaran:
1. Menyebutkan arti bersyukur
2. Menjelaskan cara mengungkapkan rasa syukur kepada Tuhan
Kegiatan awal / Pendahuluan:
Memotivasi siswa dengan menyanyi bersama : Yesus sayang padaku

Kegiatan Inti:
Eksplorasi
Guru mengajak siswa mengungkapkan hal-hal apa saja yang penting dan sering disyukuri dalam
hidupnya, dalam tulisan dan lisan.

Elaborasi :
Guru membimbing siswa belajar tentang arti bersyukur melalui cerita “Tina dan Susi”
Siswa mendengar penjelasan tambahan guru tentang “berakar didalam Dia dan dibangun di atas Dia,
hendaklah kamu bertambah teguh dalam iman yang telah diajarakan kepadamu, dan hendaklah hatimu
melimpah dengan ucapan syukur (Kolose 2:7)
Siswa menjawab pertanyaan dalam buku siswa.

Konfirmasi:
Peneguhan dan rangkuman

Kegiatan akhir:
Menyanyi bersama : “Hidup kita yang benar”

Pertemuan 2
Tujuan pembelajaran:
Setelah pelajaran selesai siswa dapat:
1. Mengungkapkan terima kasih kepada orang tua, guru dan teman
2. Memberikan contoh bukti kasih Tuhan tidak pernah meninggalkan kita
Kegiatan awal/pendahuluan:
Memotivasi siswa dengan menyanyi : “Hidup kita yang benar”
Kegiatan Inti:
Eksplorasi:
Beberapa siswa diminta untuk mengungkapkan wujud rasa terima kasihnya kepada orang tua, guru
secara bergantian secara lisan
Elaborasi
Guru menjelaskan pandangan alkitab tentang bersyukur seperti yang dilakukan oleh satu orang dari
sepuluh orang yang disembuhkan Tuhan Yesus dari sakitnya.
Siswa menanggapi penjelasan guru yang hanya satu dari sepuluh orang berterima kasih sudah
disembuhkan

Konfirmasi:
Siswa membuat puisi atau karangan singkat yang mengungkapkan rasa syukur atas sesuatu yang
berharga dari Tuhan dalam hidupnya.

Penutup:
Menyanyi bersama :” kita harus membawa berita”

I. Sumber belajar: Alkitab, buku Cermin Remaja 1, Kelompok kerja PGI


J. Penilaian;

Indicator penilaian
pencapaian Tehnik Bentuk instrumen
Kompetensi instrument
Menyebutkan Tes Esai 1. Sebutkan arti bersyukur
alasan 2. Jelaskan cara mengungkapkan rasa syukur kepada
bersyukur Tuhan
Menjelaskan Non 3. Ungkapkan rasa syukur kepada orang tua, guru, dan
makna tes teman dalam bentuk surat
bersyukur 4. Buatlah puisi atau karangan sebagai wujud syukur
kepada kepada Tuhan atas berkat dalam hidupmu
Tuhan

Kunci jawaban:
1. Rasa berterima kasih kepada Tuhan Allah untuk semua yang sudah diberikan dalam hidup kita
2. Dengan doa, pujian, belajar dan sengan seluruh aktifitas hidup kita

Format criteria penilaian:


1. Produk hasil diskusi
No Aspek Criteria skor
Semua benar 4
Sebagain besar benar 3
1 Konsep
Sebagian kecil benar 2
Semua salah 1

2. Performasi
No Aspek Kerjasama skor
1 Kerja sama Bekerja sama 4
Kadang-kadang bekerja sama 2
Tidak bekerja sama 1
2 Partisipasi Aktif 4
Kadang-kadang 2
Tidak aktif 1
BIAK, 08 JANUARI 2018
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

JOHN FERRY FAIDIBAN, S.Pd IMELIA MONIKA PADWA, S.Pd.K


NIP. ...................................... NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP NO. 2)

Nama Sekolah : SMP YPK EFFATA WAUPNOR


Kelas / Semester : VIII / 1
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen
Jumlah Pertemuan : 4 x 40 menit

A. Standar Kompetensi :1. hidup bersyukur dalam segala situasi serta mewujudkan hidup
beriman dan berpengharapan
B. Kompetensi Dasar : 1.1.Hidup bersyukur dalam segala situasi
C. Karakter siswa yang diharapkan:
1. Disiplin
2. Jujur
3. Tanggung jawab
D. Indikator pencapaian Kompetensi
 Menjelaskan arti kelebihan yang dimiliki sebagai pemberian Tuhan
 Mampu mengenali kelebihan orang lain dan diri sendiri
 Mampu mewujudkan rasa syukur dengan membuat tulisan yang menggambarkan kebanggaan dan
keinginan untuk mengembangkan kelebihan yang dimiliki
E. Tujuan Pembelajaran:
Setelah pembelajaran selesai, diharapaka siswa dapat:
5. Menjelaskan yang dimaksud dengan hidup bersyukur atas kelebihan yang dimiliki
6. Menunjukkan sikap ketika melihat kelebihan orang lain
7. Menunjukkan cara mengembangkan kelebihan diri
8. Memberikan contoh kelebihan yang dimiliki
F. Materi Ajar: Kelebihanku
G. Alokasi Waktu : 2 pertemuan
H. Model/ metode Pembelajaran: refleksi diri, diskusi, membandingkan
I. Kegiatan pembelajaran:

Pertemuan 1
Tujuan Pembelajaran:
1. Menjelaskan yang dimaksud dengan hidup bersyukur atas kelebihan yang dimiliki
2. Menunjukkan sikap ketika melihat kelebihan orang lain
Kegiatan awal / Pendahuluan:
Memotivasi siswa dengan menyanyi bersama : Kasih pasti lemah lembut

Kegiatan Inti:
Eksplorasi
Siswa membacakan puisi dan karangan yang dibuat minggu sebelumnya

Elaborasi :
Kelas dibagi menjadi beberapa kelompok
Setiap kelompok mencari dan menuliskan kelebihan manusia
Kelompok melaporankan hasil pekerjaannya
Guru menjelaskan makna permainan tersebut, bahwa manusia diciptakan segambar dan serupa dengan
Allah memiliki kelebihan yang beraneka ragam untuk saling melengkapi

Konfirmasi:
Siswa menuliskan kelebihan teman disebelahnya, lalu membandingkan hasil itu untuk saling menilai
kelebihan masing-masing
Kegiatan akhir:
Menyanyi bersama : “Hidup kita yang benar”
Pertemuan 2
Tujuan pembelajaran:
Setelah pelajaran selesai siswa dapat:
1. Menunjukkan cara mengembangan kelebihan diri
2. Menuliskan 1 atau 2 alenia yang menggambarkan kebanggaan dan keinginan untuk mengembangkan
kelebihan yang dimiliki kelebihan yang dimiliki
Kegiatan awal/pendahuluan:
Memotivasi siswa dengan menyanyi :Bahasa Cinta

Kegiatan Inti:
Eksplorasi:
Siswa membaca kitab Lukas 19: 12-37 “ Perumpaman tentang Talenta”

Elaborasi
Dalam elaborasi, guru:
Guru menjelaskan tentang perumpamaan “Talenta”
Siswa melakukan refleksi diri atas pelajaran dari perumpamaan Talenta sebagai mana yang terdapat
dalam buku siswa

Konfirmasi:
Siswa bertanya hal-hal yang belum dipahami
Siswa menuliskan 1 atau 2 alenia yang mengggambarkan kebangaan dan keinginan untuk
mengembangkan kelebihan yang dimiliki

Penutup:
Menyanyi bersama : Bahasa Cinta
J. Sumber belajar: Alkitab, buku Cermin Remaja 1, Kelompok kerja PGI

K. Penilaian;
Indicator penilaian
pencapaian Tehnik Bentuk instrumen
Kompetensi instrument
Mampu Tes Esai 1. Jelaskan yang dimaksud dengan bersyukur atas
menjelaskan kelebihan yang dimiliki!
arti 2. Bagaimana sikapmu ketika melihat kelebihan orang
kelebihan lain? Jelaskan!
yang dimiliki 3. Bagaimana cara mengembangkan kelebihan yang
atas Non kamu miliki?
pemberian tes 4. Tuliskan 1 atau 2 alenia yang menggambarkan
Tuhan kebanggaan dan keinginan untuk mengembangan
kelebihan yang dimiliki!

Kunci jawaban:
1. Mensyukuri kelebihan yang diberikan oleh Tuhan Allah dengan mengembangkan setiap talenta yang ada
pada kita dengan seoptimal mungkin.
2. Ikut senang dengan kelebihan orang lain, karena kita dapat belajar dari mereka
3. Dengan mengembangkan dengan lebih baik untuk kemuliaan nama Tuhan Allah

Format criteria penilaian:


1. Produk hasil diskusi
No Aspek Criteria skor
Semua benar 4
Sebagain besar benar 3
1 Konsep
Sebagian kecil benar 2
Semua salah 1

2Performasi
No Aspek Kerjasama skor
1 Kerja sama Bekerja sama 4
Kadang-kadang bekerja sama 2
Tidak bekerja sama 1
2 Partisipasi Aktif 4
Kadang-kadang 2
Tidak aktif 1

BIAK, 08 JANUARI 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

JOHN FERRY FAIDIBAN, S.Pd IMELIA MONIKA PADWA, S.Pd.K


NIP. ...................................... NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP NO. 3)

Nama Sekolah : SMP YPK EFFATA WAUPNOR


Kelas / Semester : VIII / 1
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen
Jumlah Pertemuan : 4 x 40 menit

A. Standar Kompetensi : 1.Hidup bersyukur dalam segala situasi serta mewujudkan hidup
Beriman dan berpengharapan
B. Kompetensi Dasar :1.1. Hidup bersyukur dalam segala situasi
C. Karakter siswa yang diharapkan:
1. Kreatif
2. Disiplin
3. Tanggung jawab
D. Indikator pencapaian Kompetensi
1. Menjelaskan arti kelemahan yang dimiliki oleh manusia
2. Mampu mengenali kelemahan yang dimiliki orang lain dan diri sendiri
3. Mampu mewujudkan rasa syukur dengan kelemahan yang dimiliki
E. Tujuan Pembelajaran:
Setelah pembelajaran selesai, diharapaka siswa dapat:
 Menjelaskan yang dimaksud dengan hidup bersyukurdalam kelemahan yang dimiliki
 Menjelaskan manfaat pelajaran mengenali kelemahan diri sendiri ini
 Menunjukkan cara mengatasi kelemahan diri
 Memberikan tanggapan, mengapa kita diajarkan bersyukur sekalipun kita mempunyai kelemahan
F. Materi Ajar: Kelemahanku
G. Alokasi Waktu : 2 pertemuan
H. Model/ metode Pembelajaran: permainan, membandingkan
I. Kegiatan pembelajaran:
Pertemuan 1
Tujuan Pembelajaran:
 Menjelaskan yang dimaksud dengan hidup bersyukur dalam kelemahan yang dimiliki
 Menjelaskan manfaat pelajaran mengenali kelemahan diri

Kegiatan awal / Pendahuluan:


Memotivasi siswa dengan menyanyi bersama : Betapa hatiku
Berdoa bersama

Kegiatan Inti:
Eksplorasi
Siswa membacakan tulisannya minggu lalu, yang menggambarkan kebanggaan dan keinginan untuk
mengembangkan kelebihan yang dimiliki

Elaborasi :
Dalam elaborasi, guru:
Membagi kelas menjadi beberapa kelompok. Setiap kelompok mencari dan menuliskan
kelemahan/kekurangan manusia. Kelompok melaporankan hasil pekerjaannya
Guru menjelaskan makna permainan tersebut, bahwa manusia diciptakan segambar dan serupa dengan
Allah memiliki kelemahan , namun Tuhan adil dengan memberi kemampuan kepadanya

Konfirmasi:
Siswa menuliskan kelemahan teman disebelahnya, lalu membandingkan hasil itu untuk saling menilai
kelemahan masing-masing
Kegiatan akhir:
Menyanyi bersama : “Hidup kita yang benar”
Pertemuan 2
Tujuan pembelajaran:
Setelah pelajaran selesai siswa dapat:
 Menunjukkan cara mengatasi kelemahan diri
 Mendiskusikan, mengapa kita diberi kelemahan oleh Tuhan
Kegiatan awal/pendahuluan:
Memotivasi siswa dengan menyanyi : Kami Puji dengan Riang

Kegiatan Inti:
Eksplorasi:
Siswa membaca kitab Markus 4: 35-41 ” Tuhan meredakan Angin Ribut

Elaborasi
Guru menjelaskan materi termasuk kisah Beethoven, seorang yang tuna netra, bisu tuli tetapi dapat
menciptakan lagu “kami Puji Dengan Riang”
Siswa mendengarkan penjelasan
Siswa melakukan refleksi diri atas pelajaran dari buku siswa

Konfirmasi:
Siswa bertanya dari materi yang telah disampaikandan belum dipahami

Penutup:
Menyanyi bersama : Bahasa Cinta
J. Sumber belajar: Alkitab, buku Cermin Remaja 1, Kelompok kerja PGI
K. Penilaian;
Indicator penilaian
pencapaian Tehnik Bentuk instrumen
Kompetensi instrument
Mampu Tes Esai 1. Bagaimana cara mengatasi kelemahan yang ada
menjelaskan pada diri kita ?
arti 2. Mengapa kita diberi kelemahan oleh Tuhan?
kelebihan Jelaskan!
yang dimiliki 3. Apa yang dapat kamu ambil contoh dari cerita tentang
atas kisah hidup Beethoven?
pemberian
Tuhan

Kunci jawaban:
1. Mengatasi kelemahan, dengan melihat diri sendiri kelemahan apa yang ada pada kita, dan belajar untuk
mencari penyebab tanpa menyalahkan orang lain,serta memeprbaikinya untuk menjadi kelebihan
2. Dengan kelemahan yang ada pada kita, kita pun dapat mensyukuri akan hidupyang diberikan oleh Allah
sehingga kita dapat bersikap rendah hati dan terus belajar untuk menjadi lebih baik.
3. Dari kisah hidup Beetoven kita dapat belajar, bagaimana dengan segala kelemahan yang ada pada diri
kita, kita tetap dapat berkarya untuk kemuliaan nama Tuhan Allah.

Format criteria penilaian:


1. Produk hasil diskusi
No Aspek Criteria skor
Semua benar 4
Sebagain besar benar 3
1 Konsep
Sebagian kecil benar 2
Semua salah 1

2Performasi
No Aspek Kerjasama skor
1 Kerja sama Bekerja sama 4
Kadang-kadang bekerja sama 2
Tidak bekerja sama 1
2 Partisipasi Aktif 4
Kadang-kadang 2
Tidak aktif 1

BIAK, 08 JANUARI 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

JOHN FERRY FAIDIBAN, S.Pd IMELIA MONIKA PADWA, S.Pd.K


NIP. ...................................... NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP NO. 4)

Nama Sekolah : SMP YPK EFFATA WAUPNOR


Kelas / Semester : VIII / 1
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen
Jumlah Pertemuan : 4 x 40 menit

A. Standar Kompetensi :1. Hidup bersyukur dalam segala situasi serta mewujudkan hidup
beriman dan berpengharapan
B. Kompetensi Dasar : 1.1.Hidup bersyukur dalam segala situasi
C. Karakter peserta didik yang diharapkan:
 Kreatif
 Disiplin
 Tanggung jawab
D. Indikator pencapaian Kompetensi:
 Memberikan alasan, remaja sudah dituntut tanggung jawab
 Mendata hambatan untuk memiliki rasa tanggung jawab
 Menunjukkan yang dapat dilakukan untuk mengatasi hambatan
 Membuat catatan dari tokoh Alkitab yang kamu anggap bertanggung jawab
E. Tujuan Pembelajaran:
Setelah pembelajaran selesai, diharapaka siswa dapat:
 Menjelaskan yang dimaksud dengan hidup bersyukurdalam kelemahan yang dimiliki
 Menjelaskan manfaat pelajaran mengenali kelemahan diri sendiri ini
 Menunjukkan cara mengatasi kelemahan diri
 Memberikan tanggapan, mengapa kita diajarkan bersyukur sekalipun kita mempunyai kelemahan
F. Materi Ajar: Kelemahanku
G. Alokasi Waktu : 2 pertemuan
H. Model/ metode Pembelajaran: curah pendapat, diskusi, cerita
I. Kegiatan pembelajaran:

Pertemuan 1
Tujuan Pembelajaran:
 Menjelaskan yang dimaksud dengan hidup bersyukur dalam kelemahan yang dimiliki
 Menjelaskan manfaat pelajaran mengenali kelemahan diri
Kegiatan awal / Pendahuluan:
Memotivasi siswa dengan menyanyi bersama : Betapa hatiku
Berdoa bersama

Kegiatan Inti:
Eksplorasi
Siswa membacakan tulisannya minggu lalu, yang menggambarkan kebanggaan dan keinginan untuk
mengembangkan kelebihan yang dimiliki

Elaborasi :
Dalam elaborasi, guru:
Membagi kelas menjadi beberapa kelompok
Setiap kelompok mencari dan menuliskan kelemahan/kekurangan manusia
Kelompok melaporankan hasil pekerjaannya
Guru menjelaskan makna permainan tersebut, bahwa manusia diciptakan segambar dan serupa dengan
Allah memiliki kelemahan , namun Tuhan adil dengan memberi kemampuan kepadanya

Konfirmasi:
Siswa menuliskan kelemahan teman disebelahnya, lalu membandingkan hasil itu untuk saling menilai
kelemahan masing-masing
Kegiatan akhir:
Menyanyi bersama : “Hidup kita yang benar”

Pertemuan 2
Tujuan pembelajaran:
Setelah pelajaran selesai siswa dapat:
 Menunjukkan cara mengatasi kelemahan diri
 Mendiskusikan, mengapa kita diberi kelemahan oleh Tuhan

Kegiatan awal/pendahuluan:
Memotivasi siswa dengan menyanyi : Kami Puji dengan Riang

Kegiatan Inti:
Eksplorasi:
Siswa membaca kitab Markus 4: 35-41 ” Tuhan meredakan Angin Ribut
Elaborasi
Guru menjelaskan materi termasuk kisah Beethoven, seorang yang tuna netra, bisu tuli tetapi dapat
menciptakan lagu “kami Puji Dengan Riang”
Siswa mendengarkan penjelasan
Siswa melakukan refleksi diri atas pelajaran dari buku siswa

Konfirmasi:
Siswa bertanya dari materi yang telah disampaikandan belum dipahami

Penutup:
Menyanyi bersama : Bahasa Cinta
J. Sumber belajar: Alkitab, buku Cermin Remaja 1, Kelompok kerja PGI

K. Penilaian;

Indicator penilaian
pencapaian Tehnik Bentuk instrumen
Kompetensi instrument
Mampu Non Bahan diskusi:
menjelaskan Tes 1. Bagaimana cara mengatasi kelemahan yang ada
arti pada diri kita ?
kelebihan 2. Diskusikan berkelompok, Mengapa kita diberi
yang dimiliki kelemahan oleh Tuhan?
atas
pemberian
Tuhan

Format criteria penilaian:


1. Produk hasil diskusi
No Aspek Criteria skor
Semua benar 4
Sebagain besar benar 3
1 Konsep
Sebagian kecil benar 2
Semua salah 1
2. Performasi
No Aspek Kerjasama skor
1 Kerja sama Bekerja sama 4
Kadang-kadang bekerja sama 2
Tidak bekerja sama 1
2 Partisipasi Aktif 4
Kadang-kadang 2
Tidak aktif 1

BIAK, 08 JANUARI 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

JOHN FERRY FAIDIBAN, S.Pd IMELIA MONIKA PADWA, S.Pd.K


NIP. ...................................... NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP NO. 5)

Nama Sekolah : SMP YPK EFFATA WAUPNOR


Kelas / Semester : VIII / 1
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen
Jumlah Pertemuan : 4 x 40 menit

A. Standar Kompetensi : 1. Hidup bersyukur dalam segala situasi serta mewujudkan hidup
beriman dan berpengharapan
B. Kompetensi Dasar :1.1 Mewujudkan imannya dalam hidup berpengharapan
Karakter kebangsaan siswa yang diharapkan:
 Nilai religius
 Tanggung jawab
C. Indikator pencapaian Kompetensi:
 Mampu menjelaskan makna hidup beriman dan berpengharapan
 Mampu mewujudkan sikap hidup sebagai remaja beriman dalam perkataan, pikiran dan perbuatan
D. Tujuan Pembelajaran:
Setelah pembelajaran selesai, diharapaka siswa dapat:
 Menyebutkan aspek-aspek hidup orang beriman yang diketahui
 Menjelaskan, apakah orang beriman bebas dari kesulitan dan penderitaan
 Menjelaskan kaitan antara iman dan pengharapan
 Memberikan contoh penderitaan tokoh Alkitab yang kamu ketahui
E. Materi Ajar: Hidup beriman dan berpengharapan
F. Alokasi Waktu : 2 pertemuan
G. Model/ metode Pembelajaran: diskusi, berbagi pengalaman
H. Kegiatan pembelajaran:

Pertemuan 1
Tujuan Pembelajaran:
1. Menyebutkan aspek-aspek hidup beriman
2. Menjelaskan, apakah orang beriman bebas dari kesulitan dan penderitaan
Kegiatan awal / Pendahuluan:
Memotivasi siswa dengan menyanyi bersama : Jalan serta Yesus
Berdoa bersama

Kegiatan Inti:
Eksplorasi
Dalam eksplorasi guru membagi kelompok untuk berdikusi “Kisah Parni”

Elaborasi :
Dalam elaborasi, guru:
Guru mendampingi siswa diskusi
Siswa menyampaikan hasil diskusi, dan kelompok lain lain menanggapi
Guru memberi tanggapan dari hasil diskusi

Konfirmasi:
Siswa menanyakan materi yang dianggap belum jelas
Kegiatan akhir:
Menyanyi bersama :

Pertemuan 2
Tujuan pembelajaran:
Setelah pelajaran selesai siswa dapat:
 Menjelaskan antara iman dan pengharapan
 Memberikan contoh penderitaan tokoh Alkitab
Kegiatan awal/pendahuluan:
Memotivasi siswa dengan menyanyi : Jalan serta Yesus
Kegiatan Inti:

Eksplorasi:
Dalam eksplorasi, guru:
Mengajak siswa membaca kitab Yakobus 2 : 14 -18 ( Iman tanpa perbuatan pada hakikatnya adalah mati)

Elaborasi
Guru menjelaskan materi dengan kreatif tentang iman tanpa perbuatan adalah mati

Konfirmasi:
Siswa menanyakan yang belum jelas
Guru memperkaya dengan menugaskan siswa untuk menuliskan pengalaman yang dimiliki atau kisah
nyata yang ada di lingkungan sekitar berkaitan hidup beriman. Dikumpulkan minggu depan

Penutup:
Menyanyi bersama : Bahasa Cinta
I. Sumber belajar: Alkitab, buku Cermin Remaja 1, Kelompok kerja PGI
J. Penilaian:
Indicator penilaian
pencapaian Tehnik Bentuk instrumen
Kompetensi instrument
Menjelaskan Tes Esai 1. Sebutkan aspek hidup orang beriman!
makna hidup 2. Apakah orang beriman bebas dari penderitaan dan
beriman dan kesulitan? Jelaskan!
berpengharapan 3. Jelaskan kaitan antara iman dan pengharapan!
Mewujudkan 4. Berikan contoh tokoh alkitab yang mengalami
sikap hidup penderitaan!
beriman dalam
perkataan,
pikiran dan
perbuatan

Kunci jawab:
1. Aspek hidup manusia: fisik, mental, social, spiritual
2. Tidak, karena justru dengan penderitaan kita dapat merasakan menyertaan dan cinta kasih Tuhan Allah
3. Dengan iman yang kuat kita memiliki pengharapan akan hidup kekal bersama Tuhan Allah
4. Tokoh Alkitab yang mengalami penderitaan:
a. Yusuf yang dijual oleh kakak-kakaknya
b. Daud dikejar-kejar Raja Saul
c. Nabi Yeremia yang dimasukkkan sumur
d. Daniel dimasukkkan kandang singa

Format criteria penilaian:


1. Produk hasil diskusi
No Aspek Criteria skor
Semua benar 4
Sebagain besar benar 3
1 Konsep
Sebagian kecil benar 2
Semua salah 1

2. Performasi
No Aspek Kerjasama skor
1 Kerja sama Bekerja sama 4
Kadang-kadang bekerja sama 2
Tidak bekerja sama 1
2 Partisipasi Aktif 4
Kadang-kadang 2
Tidak aktif 1
BIAK, 08 JANUARI 2018
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

JOHN FERRY FAIDIBAN, S.Pd IMELIA MONIKA PADWA, S.Pd.K


NIP. ...................................... NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP NO. 6)

Nama Sekolah : SMP YPK EFFATA WAUPNOR


Kelas / Semester : VIII / 1
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen
Jumlah Pertemuan : 4 x 40 menit

A. Standar Kompetensi : 1. Hidup bersyukur dalam segala situasi serta mewujudkan hidup
beriman dan berpengharapan
B. Kompetensi Dasar :1.2. mewujudkan imannya dalam hidup berpengharapan
C. Karakter siswa yang diharapakan:
 Nilai religious
 Jujur
D. Indicatorpencapaian kompetensi:
 Menjelaskan arti hidup beriman
 Menjelaskan arti hidup berpengahrapan
E. Tujuan Pembelajaran
Setelah selesai pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
 Menyebutkan beberapa contoh perbuatan seorang yang imannya bertumbuh
 Menyebutkan 3 faktor penghambat pertumbuhan iman!
 Menyebutkan 3 faktor pendukungpertumbuhan iman
 Memberikan contoh menjadi terang bagi sesame
F. Materi pembelajaran: Wujud Beriman
G. Alokasi waktu: 2 kali pertemuan
H. Model pembelajaran:
I. Kegiatan Pembelajaran;
Pertemuan 1
Tujuan Pembelajaran:
 Menyebutkan beberapa contoh perbuatan seorang yang imannya bertumbuh
 Menyebutkan 3 faktor penghambat pertumbuhan iman

Kegiatan pendahuluan:
Berdoa bersama
Guru menyuruh siswa mengumpulkan tugas minggu lalu

Kegiatan Inti:
Eksplorasi
Dalam eksplorasi, guru:
Memberi kesempatan beberapa siswa untuk unjuk kemampuan membacakan hasil pekerjaan peserta
didik yang dikerjakan minggu sebelumnya dan memberi tanggapan

Elaborasi
dalam elaborasi, guru : menunjukksn kecambah dalam botol. Kemudian siswa diminta untuk mengamati
dan membayangkan proses pertumbuhan kecambahtersebut .tujuan kegiatan ini untuk memberikan
gambaran kepada siswa bagaimana proses pertumbuhan imanitu berlangsung.
Guru menjelaskan mater I tentang pertumbuhan iman membutuhkan tahapan seperti tumbuhan siswa
memperhatikan. Guru member tugas kepada siswa untuk membeca kitab Matius 6: 9-13 “Doa Bapa Kami.
Siswa menuliskan tugas yang diberikan oleh Allah kepada manusia dalam kitab kejadian 2: 15, dan kitab
Yakobus 1 :26-27, sebagai salah satu wujud pertumbuhan iman

konfirmasi:
siswa menanyakan materi yang belum dipahami
penutup:
pelajaran ditutup dengan menyanyi : Betapa kita tidak bersyukur
J. Sumber Belajar: buku Cermin Remaja 1 Kelompok Kerja PGI, kecambah
K. Penialian:
Indicator penilaian
pencapaian Tehnik Bentuk instrumen
Kompetensi instrument
Menjelaskan Tes Esai 1. Sebutkan beberapa contoh sikap hidup orang yang
arti hidup imannya bertumbuh!
beriman dan 2. Sebutkan 3 faktor penghambat pertumbuhan iman!
berpengharapan

Kunci jawaban:
1. Sikap hidup orang yang bertumbuh imanya:
 Senantiasa mengandalkan Tuhan dalam setiap langkah hidupnya
 Menaruh hormat kepada setiap orang
 Bersungguh-sungguh dalam bekerja (belajar)
2. Tiga factor penghambat pertumbuhan iman: egois , merasa dirinya selalu benar, tidak percaya kepada
Tuhan

Format criteria penilaian:


1. Produk hasil diskusi
No Aspek Criteria skor
Semua benar 4
Sebagain besar benar 3
1 Konsep
Sebagian kecil benar 2
Semua salah 1

2. Performasi
No Aspek Kerjasama skor
1 Kerja sama Bekerja sama 4
Kadang-kadang bekerja sama 2
Tidak bekerja sama 1
2 Partisipasi Aktif 4
Kadang-kadang 2
Tidak aktif 1

BIAK, 08 JANUARI 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

JOHN FERRY FAIDIBAN, S.Pd IMELIA MONIKA PADWA, S.Pd.K


NIP. ...................................... NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP NO. 7)

Nama Sekolah : SMP YPK EFFATA WAUPNOR


Kelas / Semester : VIII / 1
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen
Jumlah Pertemuan : 2 x 40 menit

A. Standar Kompetensi : 1. Hidup bersyukur dalam segala situasi serta mewujudkan hidup
beriman dan berpengharapan
B. Kompetensi Dasar :1.1 mewujudkan imannya dalam hidup berpengharapan
C. Karakter siswa yang diharapakan:
 kreatif
 Jujur
 Disiplin
 Tanggung jawab
D. Indicatorpencapaian kompetensi:
 Mewujudkan sikap hidup beriman dan berpengharapan, seperti tidak mudah putus asa, kreatif,
optimis
E. Tujuan Pembelajaran
Setelah selesai pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
 Menjelaskan arti optimis
 Menjelaskan arti pesimis
 Memberikan contoh cirri-ciri orang pesimis
 Memberikan contoh cirri-ciri orang optimis
 Memberikan alasan, mengapa kita harus bersikap optimis
F. Materi pembelajaran: optimis atau Pesimis?
G. Alokasi waktu: kali pertemuan
H. Model pembelajaran:
I. Kegiatan Pembelajaran;

Pertemuan 1
Kegiatan pendahuluan:
Berdoa bersama
Memotivasi siswa, guru mengajak menyanyi : hidup kita yang benar
Kegiatan Inti:

Eksplorasi
Dalam eksplorasi, guru:
Guru bercerita tentang dua orang dalam penjara

elaborasi
dalam elaborasi, guru :
guru meminta siswa untuk menunuukkan mana tahanan yang bersikap optimis dan mana yang bersikap
pesimis, dengan memberikan alasannya.
Untuk memperdalam materi guru menyuruh siswa untuk membaca kitab Bilangan 13: 25 -14: 10
Siswa mencari contoh sikap optimis dari bacaan dan mencari contoh sikap pesimisnya

konfirmasi:
siswa menanyakan materi yang belum dipahami
siswa menuliskan hal-hal yang dikuatirkan dalam hidup, untuk didoakan

penutup:
pelajaran ditutup dengan menyanyi : Betapa kita tidak bersyukur
J. Sumber Belajar: buku Cermin Remaja 1 Kelompok Kerja PGI
K. Penialian:
Indicator penilaian
pencapaian Tehnik Bentuk instrumen
Kompetensi instrument
Menjelaskan Tes Esai 1. Jelaskan arti optimis
arti hidup 2. Jelaskan arti pesimis
beriman dan 3. Berikan contoh cirri-ciri orang pesimis!
berpengharapan 4. Berikan contoh cirri-ciri orang optimis!
5. Mengapa kita harus bersikap optimis

Kunci jawaban:
1. Optimis adalah orang yang selalu melihat masalah dari sisi positif
2. Pesimis adalah orang yang selalu melihat masalah dari sisi negative
3. Cirri-ciri orang pesimis: Arman sudah merasa takut ketika hujan mulai turun
4. Cirri orang optimis: Amo merasa soal matematika sulit, namun dia percaya akan dapat mengerjakan
dengan benar.
5. Kita harus bersikap optimis karena setiap manusia diberi talenta oleh Tuhan untuk dikembangkan.

Format criteria penilaian:


1. Produk hasil diskusi
No Aspek Criteria skor
Semua benar 4
Sebagain besar benar 3
1 Konsep
Sebagian kecil benar 2
Semua salah 1

2. Performasi
No Aspek Kerjasama skor
1 Kerja sama Bekerja sama 4
Kadang-kadang bekerja sama 2
Tidak bekerja sama 1
2 Partisipasi Aktif 4
Kadang-kadang 2
Tidak aktif 1

BIAK, 08 JANUARI 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

JOHN FERRY FAIDIBAN, S.Pd IMELIA MONIKA PADWA, S.Pd.K


NIP. ...................................... NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP NO. 8)

Nama Sekolah : SMP YPK EFFATA WAUPNOR


Kelas / Semester : VIII / 1
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen
Jumlah Pertemuan : 2 x 40 menit

A. Standar Kompetensi :1. Hidup bersyukur dalam segala situasi serta mewujudkan hidup
beriman dan berpengharapan
B. Kompetensi Dasar :1.1 Mewujudkan imannya dalam hidup berpengharapan
C. Karakter siswa yang diharapkan:
 Nilai religious
 Cinta kasih
D. Indicatorpencapaian kompetensi:
Menyebutkan contoh hidup beriman dan berpengharapan
E. Tujuan Pembelajaran
Setelah selesai pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
 Menjelaskan yang dimaksud dengan”mengalah tidak berarti kalah
 Berikan contoh mengutamakan hak orang lain dalam hidup sehari-hari.
F. Materi pembelajaran: Mengalah untuk menang
G. Alokasi waktu:1x pertemuan
H. Model pembelajaran:
I. Kegiatan Pembelajaran;
Kegiatan pendahuluan:
Berdoa bersama
Memotivasi siswa, guru mengajak menyanyi : Kasih Pasti Lemah Lembut

Kegiatan Inti:
Eksplorasi
Dalam eksplorasi, guru:
Guru memimpin permaian “Mengalah tidak berarti kalah”

Elaborasi
Dalam elaborasi, guru :
Guru meminta siswa untuk menuliskan didalam kotak yang tersedia di dalam buku siswa, pelajaran apa
yang didapat dari permainan tersebut.
Guru menekankan sikap mengalah tidak selamanya kalah
Guru membimbing peserta didik menggali pemahaman melaui cerita

konfirmasi:
siswa menanyakan materi yang belum dipahami
siswa menuliskancerita singkat pengalaman mengalah yang mendatangkan kebahagiaan bagi diri sendiri
maupun orang lain

Penutup:
pelajaran ditutup dengan menyanyi : Betapa kita tidak bersyukur
J. Sumber Belajar: buku Cermin Remaja 1 Kelompok Kerja PGI
K. Penialian:
Indicator penilaian
pencapaian Tehnik Bentuk instrumen
Kompetensi instrument
Menjelaskan Tes Esai 1. Apa yang dimaksud mengalah tidak berarti kalah?
arti hidup 2. Memberikan contoh mengutamakan hak orang lain
beriman dan dalam kehidupan sehari-hari!
berpengharapan
Kunci jawaban:
1. Mengalah tidak berarti kalah berarti, kita membiarkan hak kita diambil oleh orang lain untuk kebaikan
orang lain dan kemuliaan nama Tuhan
2. Ketika kita naik angkutan umum, melihat orang tua tidak memepolrh tempat duduk, kita mempersilahkan
tempat duduk kita ditempati orang itu.

Format criteria penilaian:


1. Produk hasil diskusi
No Aspek Criteria skor
Semua benar 4
Sebagain besar benar 3
1 Konsep
Sebagian kecil benar 2
Semua salah 1

2. Performasi
No Aspek Kerjasama skor
1 Kerja sama Bekerja sama 4
Kadang-kadang bekerja sama 2
Tidak bekerja sama 1
2 Partisipasi Aktif 4
Kadang-kadang 2
Tidak aktif 1

BIAK, 08 JANUARI 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

JOHN FERRY FAIDIBAN, S.Pd IMELIA MONIKA PADWA, S.Pd.K


NIP. ...................................... NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP NO. 9)

Nama Sekolah : SMP YPK EFFATA WAUPNOR


Kelas / Semester : VIII / 2
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen
Jumlah Pertemuan : 2 x 40 menit

A. Standar Kompetensi : 1. Hidup bersyukur dalam segala situasi serta mewujudkan hidup
beriman dan berpengharapan
B. Kompetensi Dasar :1.3. Mewujudkan kesetiaan imannya walau menderita
C. Karakter siswa yang diharapkan:
 Nilai religius
 Cinta kasih
D. Indicatorpencapaian kompetensi:
 Menjelaskan arti memperjuangkan kebenaran, kejujuran, keadilan sebagai wujud kesetiaan iman
kepada kristus
 Menyebutkan contoh hidup setia kepada Kristus
E. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran selesai, peserta didik diharapkan dapat:
 Menyebutkan resikonya, saat menyampaikan kebenaran
 Menyebutkan tokoh di lingkungan yang berani menyuarakan kebenaran
 Membuat doa permohoinan untuk berani mengatakan yang benar.
 Menceritakan bagaiman Rasul Petrus dan Rasul Yohanes dalam menyampaikan keba Rasul Petrus
dan rasul Yohanes yang memperjuangkan kebenaran
F. Materi pembelajaran: Memperjuangkan kebenaran
G. Alokasi waktu:1x pertemuan
H. Model pembelajaran: permainan, cerita , curah pendapat
I. Kegiatan Pembelajaran;

Kegiatan pendahuluan:
Berdoa bersama
Memotivasi siswa, gurnaran di depan banyak orang?u mengajak menyanyi : Kasih Pasti Lemah Lembut
Kegiatan Inti:

Eksplorasi
Dalam eksplorasi, guru:
Guru meminta peserta didk untuk menyampaikan arti kebenaran. Peserta didik bercerita tentang
pengalaman dalam memperjuangkan kebenaran.

elaborasi
Dalam elaborasi, guru :
Guru menyampaikan materi secara kreatif dan dinamis, yang didahului dengan membaca kitab Kisah Para
Rasul 4 : 1 – 22 tentang Petrus menyampaikan imannya di hadapan banyak orang
Peseta didik mengerjakan tugas yang ada dalam buku siswa

konfirmasi:
speserta didik menuliskan perintah Tuhan yang kesembilan dari sepuluh Perintah Allah.
Penutup:
pelajaran ditutup dengan menyanyi : Betapa kita tidak bersyukur
J. Sumber Belajar: buku Cermin Remaja 1 Kelompok Kerja PGI
K. Penialian:
Indicator pencapaian Kompetensi penilaian
Tehnik Bentuk instrumen
instrument
Menjelaskan Tes Esai 1. Resiko apa yang dihadapi ketika
arti memperjuangkan kebenaran, berbicara tentang kebenaran?
kejujuran, keadilan sebagai wujud 2. Sebutkan tokoh di masyarakat yang
kesetiaan kepada Kristus memperjuangkan kebenaran!
3. Susunlah doa yang berisi berani
berkata yang benar!

Kunci jawaban:
1. Tidak disukai teman
2. Nelson mandela, Marthin Luther King
3. Format criteria penilaian:

1. Produk hasil diskusi


No Aspek Criteria skor
Semua benar 4
Sebagain besar benar 3
1 Konsep
Sebagian kecil benar 2
Semua salah 1

2. Performasi
No Aspek Kerjasama skor
1 Kerja sama Bekerja sama 4
Kadang-kadang bekerja sama 2
Tidak bekerja sama 1
2 Partisipasi Aktif 4
Kadang-kadang 2
Tidak aktif 1

BIAK, 08 JANUARI 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

JOHN FERRY FAIDIBAN, S.Pd IMELIA MONIKA PADWA, S.Pd.K


NIP. ...................................... NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP NO. 10)

Nama Sekolah : SMP YPK EFFATA WAUPNOR


Kelas / Semester : VIII / 2
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen
Jumlah Pertemuan : 2 x 40 menit
A. Standar Kompetensi : 1. Hidup bersyukur dalam segala situasi serta mewujudkan hidup
beriman dan berpengharapan
B. Kompetensi Dasar : 1.3.Mewujudkan kesetiaan imannya walau menderita
C. Karakter siswa yang diharapkan:
 Nilai religius
 Cinta kasih
D. Indicator pencapaian kompetensi:
 Menjelaskan arti memperjuangkan kebenaran, kejujuran, keadilan sebagai wujud kesetiaan iman
kepada kristus
E. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran selesai, peserta didik diharapkan dapat:
 Menyebutkan berbagai bentuk ketidak jujuran
 Menyebutkan tokoh masyarakat yang dikenal sebagai orang jujur
 Menunjukkan resiko dari orang yang jujur
 Menjelaskan upaya yang dapat dilakukan untuk memperjuangkan kejujuran
 Membuat komitmen memperjuangkan kejujuran dalam bentuk puisi, slogan atau kata-kata mutiara
F. Materi pembelajaran: Memperjuangkan kejujuran
G. Alokasi waktu:1x pertemuan
H. Model pembelajaran: permainan, cerita , curah pendapat
I. Kegiatan Pembelajaran;
Pertemuan 1
Tujuan Pembelajaran:
 Menyebutkan berbagai bentuk ketidakjujuran.
 Menyebutkan tokoh masyarakat yang dikenal sebagai orang jujur.
 Menunjukkan resiko orang jujur.
Kegiatan pendahuluan:
Berdoa bersama
Memotivasi siswa, guru mengajak menyanyi :”Yesus menginginkan daku Bersinar BagiNya”

Kegiatan Inti:
Eksplorasi
Dalam eksplorasi:
Guru meminta siswa untuk keluar kelas sekitar 5-7 menit untuk mengamati apa yang ada di sekitarnya.
Guru mengamati apa yang dilakukan oleh peserta didik.
Guru menanyakan apa yang mereka lihat di luar. Ini untuk mengetahui kejujuran peserta didik.

Eksplorasi:
Dalam eksplorasi guru menjelaskan materi secara kreatif.
Peserta didik diminta menuliskan perintah kesembilan dari sepuluh perintah Allah dan menjelaskan makna
dari “Jangan bersaksi dusta”.
Peserta didik menuliskan akibat ( hukuman yang diberikan oleh Allah)atas ketidak jujuran yang dilakukan
oleh Akhan, Gehasi dan suami istri Ananias dan Safira.

konfirmasi:
siswa menanyakan materi yang belum dipahami
Penutup:
pelajaran ditutup dengan menyanyi : “Yesus menginginkan daku Bersinar BagiNya”

Pertemuan 2
Tujuan Pembelajaran:
 Menjelaskan upaya yang dilakukan untuk memperjuangkan kejujuran
 Membuat komitmen memperjuangkan kejujuran melalui slogan, puisi, kata-kata mutiara

Kegiatan Pembelajaran:
Pendahuluan
Dalam pendahuluan guru memotivasi peserta didik dengan mengajak menyanyi “Kami Puji dengan riang”

Kegiatan Inti:
Eksplorasi
Dalam eksplorasi guru meminta peserta didik untk membaca kitab Markus 7:20-23
Perempuan Sero-Fenisia yang percaya kepada Tuhan Yesus.
Peserta didik menuliskan makna dari cerita Perempuan Serofenisia

Elaborasi
Dalam elaborasi, guru menjelaskan materi ketidakjujuran secara kreatif
Peserta didik diminta mengerjakan kegiatan yang ada dalam buku siswa
Peserta didik diminta membuat komitmen tentang kejujuran , dalam bentuk motto, puisi, slogan atau kata-
kata mutiara.

Konfirmasi
Dalam konfirmasi peserta didik menanyakan materi yang dianggap belum jelas
Rangkuman dan peneguhan

Penutup
Kegiatan belajar diakhiri dengan doa.
J. Sumber Belajar: buku Cermin Remaja 1 Kelompok Kerja PGI

K. Penialian:

Indicator Pencapaian Penilaian


Kompetensi Tehnik Bentuk Instrumen
Instrument
Menjelaskan Tes Esai 1. Sebutkan berbagai bentuk ketidakjujuran di yang
arti memperjuangkan ada di masyarakat!
kebenaran, kejujuran, 2. Sebutkan salah satu tokoh yang dikenal
keadilan, sebagai karena jujur!
wujud kesetiaan 3. Apa resiko orang tidak tidak jujur!
kepada Kristus 4. Upaya apa yang dapt dilakukan untuk
memperjuangkan kejujuran?
5. Buatlah komitmen memperjuangkan kejujuran
dalam bentuk slogan, puisi, atau kata-kata mutiara
!

Kunci jawaban:
1. Korupsi, menyontek
2. Dr. Muh Hatta, Romo Mangun
3. Tidak disukai teman, tidak dipercaya, dibawa ke pengadilan.
4. a. Pendidikan yang berkarakter kebangsaan
b.penanaman nilai-nilai melalui pendidikan agama
Format criteria penilaian:
1. Produk hasil diskusi
No Aspek Criteria skor
Semua benar 4
Sebagain besar benar 3
1 Konsep
Sebagian kecil benar 2
Semua salah 1

2. Performasi
No Aspek Kerjasama skor
1 Kerja sama Bekerja sama 4
Kadang-kadang bekerja sama 2
Tidak bekerja sama 1
2 Partisipasi Aktif 4
Kadang-kadang 2
Tidak aktif 1

BIAK, 08 JANUARI 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

JOHN FERRY FAIDIBAN, S.Pd IMELIA MONIKA PADWA, S.Pd.K


NIP. ...................................... NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP NO. 11)

Nama Sekolah : SMP YPK EFFATA WAUPNOR


Kelas / Semester : VIII / 2
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen
Jumlah Pertemuan : 2 x 40 menit

A. Standar Kompetensi : 1.Hidup bersyukur dalam segala situasi serta mewujudkan hidup
beriman dan berpengharapan
B. Kompetensi Dasar :1.3. Mewujudkan kesetiaan imannya walau menderita
C. Karakter siswa yang diharapkan:
 Nilai religius
 Tanggung jawab
D. Indicatorpencapaian kompetensi:
 Menjelaskan arti memperjuangkan kebenaran, kejujuran, keadilan sebagai wujud kesetiaan iman
kepada kristus
E. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran selesai, peserta didik diharapkan dapat:
 Menjelaskan arti kata adil
 Menjelaskan makna keadilan Tuhan Yesus dalam Perumpamaan “Anak yang hilang”
 Memberikan contoh fakta yang ada ketidak adilan di masyarakat.
 Menunjukkan langkah-langkah yang dapat kita lakukan untuk memperjuangkan keadilan dalam
kehidupan sehari- hari
F. Materi pembelajaran: Memperjuangkan keadilan
G. Alokasi waktu: 1x pertemuan
H. Model pembelajaran: penugasan, cerita , curah pendapat
I. Kegiatan Pembelajaran;

Kegiatan pendahuluan:
Dalam kegiatan pendahuluan, guru mengajak berdoa bersama.
Memotivasi siswa, guru mengajak menyanyi :”Tuntun aku ya Tuhan”

Kegiatan Inti:
Eksplorasi
Dalam eksplorasi:Guru meminta peserta untuk mengungkapkan pengalaman mereka tentang keadilan
dalam hidup sehari – hari.

Elaborasi:
Dalam elaboasi guru meminta pesrta didik untuk membaca kitab Lukas 15 : 11 – 32, dilanjutkan
penjelaskan materi secara kreatif.
Peserta didik diminta menjawab pertanyaan dalam buku buku siswa.

Konfirmasi;
Dalam konfirmasi , peserta didik menanyakan materi yang belum dipahami
Guru member tugas : membuat kliping tentang “Tokoh atau berita yang memperjuangkan keadilan.

Penutup:
pelajaran ditutup dengan menyanyi : “Yesus menginginkan daku Bersinar BagiNya”
J. Sumber Belajar: buku Cermin Remaja 1 Kelompok Kerja PGI
K. Penialian:

Indicator Pencapaian Penilaian


Kompetensi Tehnik Bentuk Instrumen
Instrument
Menjelaskan Tes Esai 1. Apa arti keadilan?
arti memperjuangkan 2. Apa makna keadilan menurut Tuhan Yesus
kebenaran, kejujuran, dalam” perumpamaan tentang anak yang hilang”?
keadilan sebagai 3. Berikan contoh fakta ketidakadilan yang ada di
wujud kesetiaan iman masyarakat
kepada Kristus 4. Langkah – langkah apa yang dapat kita lakukan
untuk memperjuangkan keadilan dalam kehidupan
sehari – hari?

Kunci jawab:
1. Apa yang seharusnya diterima oleh orang sesuai kehendak Tuhan
2. Tuhan tetap mengampuni orang yang banyak dosanya
3. a. Masih banyak orang yang hidup di bawah garis kemiskinan
b. kekayaan bangsa masih belum dapat dinikmati oleh semua lapisan masyaraka
4. Tidak segan-segan untuk mengingatkan pemerintah melalui wakil-wakil rakyat.

Format criteria penilaian:


1. Produk hasil diskusi
No Aspek Criteria skor
Semua benar 4
Sebagain besar benar 3
1 Konsep
Sebagian kecil benar 2
Semua salah 1

2. Performasi
No Aspek Kerjasama skor
1 Kerja sama Bekerja sama 4
Kadang-kadang bekerja sama 2
Tidak bekerja sama 1
2 Partisipasi Aktif 4
Kadang-kadang 2
Tidak aktif 1

BIAK, 08 JANUARI 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

JOHN FERRY FAIDIBAN, S.Pd IMELIA MONIKA PADWA, S.Pd.K


NIP. ...................................... NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP NO. 12)

Nama Sekolah : SMP YPK EFFATA WAUPNOR


Kelas / Semester : VIII / 2
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen
Jumlah Pertemuan : 4 x 40 menit

A. Standar Kompetensi : 1.Hidup bersyukur dalam segala situasi serta mewujudkan hidup
beriman dan berpengharapan
B. Kompetensi Dasar : 1.3.Mewujudkan kesetiaan imannya walau menderita
C. Karakter siswa yang diharapkan:
 Nilai religius
 Tanggung jawab
D. Indicatorpencapaian kompetensi:
 Menyebutkan contoh hidup setia kepada Kristus
E. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran selesai, peserta didik diharapkan dapat:
 Menyebutkan tantangan terberat menjadi murid Yesu
 Member kesimpulan tenatng menjadi murid Tuhan Yesus.
 Menjelaskan arti memikul salib dan menyangkal diri.
 Menjelaskan makna panggilan menjadi murid Tuhan Yesus
F. Materi pembelajaran: Memperjuangkan keadilan
G. Alokasi waktu: 1x pertemuan
H. Model pembelajaran: penugasan, diskusi , curah pendapat
I. Kegiatan Pembelajaran;

Kegiatan pendahuluan:
Dalam kegiatan pendahuluan, guru mengajak berdoa bersama.
Memotivasi siswa, guru mengajak menyanyi :”Ikut Dikau saja Tuhan”

Kegiatan Inti:
Eksplorasi
Dalam eksplorasi:Guru meminta peserta untuk menuliskan siapa Yesus menurut mereka.

Elaborasi:
Dalam elaboasi guru meminta peserta didik untuk membaca kitab Matius 10 : 16– 32, guru menjelaskan
yang dimaksud dengan “ cerdik seperti ular dan putih seperti merpati.
Peserta didik membaca kitab Lukas 14 : 25 – 34, dilanjutkan penjelaskan materi tentang “ memikul salib
dan meninggalkan ayah dan ibunya untuk menjadi murid Tuhan Yesus . penyampaian materi secara
kreatif dan dinamis.
Peserta didik diminta menjawab pertanyaan dalam buku buku siswa.

Konfirmasi;
Dalam konfirmasi , peserta didik menanyakan materi yang belum dipahami

Penutup:
pelajaran ditutup dengan menyanyi : “Ikut Dikau saja Tuhan”

pertemuan 2
Tujuan Pembelajaran :
 Menjelaskan makna panggilan menjadi murid Tuhan Yesus
Kegiatan Pembelajaran:
Kegiatan Pendahuluan: dalam kegiatan pendahuluan guru menanyakan kembali materi yang sudah
diterima sebelumnya, untuk mengetahui sejauh mana peserta telah memahami pelajaran yang lalu.
Eksplorasi
Dalam eksplorasi guru meminta peserta didik untuk membaca kitab Yohanes 15 : 18 – 27 dan
Ibrani 10 : 19 – 25
Peserta didik diminta untuk mengungkapkan yang dimaksud dengan “Bukan kamu yang memilih Aku
tetapi Aku yang memilih kamu” dan “ jangan menjauhkan diri dari pertemuan ibadah”

Elaborasi:
Dalam elaborasi peserta didik melakukan diskusi kelompok tentang “ Bagaimana menghadapi tantangan
untuk menjadi yang terbaik menurut Tuhan Yesus.
Penyampaian hasil diskusi , kelompok lain dapat menanyakan atau menyanggah kelompok lain.

Konfirmasi:
Dalam konfirmasi peserta didik menanyakan materi yang belum jelas dan guru merangkum hasil belajar
yang sudah dijalani
J. Sumber Belajar: buku Cermin Remaja 1 Kelompok Kerja PGI
K. Penialian:
Indicator Penilaian
Pencapaian Tehnik Bentuk Instrumen
Kompetensi Instrument
Menyebutkan Tes Esai 1. Apa tantangan terberat menjadi murid Tuhan Yesus
contoh sikap ? Jelaskan!
hidup setia 2. Apa yang dapat kamu simpulkan tentang menjadi
kepada murid Tuhan Yesu?
Kristus 3. Apa arti memikul salib dan menyangkal diri?
4. Apa makna panggilan menjadi murid Tuhan Yesus?

Kunci jawaban:
1. Meninggalkan kehidupan duniawi
2. Berani memikul salib walau pun harus menderita
3. Rela menderita dan meninggalkan kesenangan duniawi yang menyesatkan
4. Ikut memberitakan kabar keselamatan

Format criteria penilaian:


1. Produk hasil diskusi
No Aspek Criteria skor
Semua benar 4
Sebagain besar benar 3
1 Konsep
Sebagian kecil benar 2
Semua salah 1

2. Performasi
No Aspek Kerjasama skor
1 Kerja sama Bekerja sama 4
Kadang-kadang bekerja sama 2
Tidak bekerja sama 1
2 Partisipasi Aktif 4
Kadang-kadang 2
Tidak aktif 1

BIAK, 08 JANUARI 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

JOHN FERRY FAIDIBAN, S.Pd IMELIA MONIKA PADWA, S.Pd.K


NIP. ...................................... NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP NO. 13)

Nama Sekolah : SMP YPK EFFATA WAUPNOR


Kelas / Semester : VIII / 2
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen
Jumlah Pertemuan : 4 x 40 menit

A. Standar Kompetensi : 1.Hidup bersyukur dalam segala situasi serta mewujudkan


Hidup beriman dan berpengharapan
B. Kompetensi Dasar :1.4.meneladani Kristus dalam menghadapi penderitaan
C. Karakter siswa yang diharapkan:
 Nilai religius
 Tanggung jawab
D. Indicatorpencapaian kompetensi:
 Menjelaskan penderitaan Kristus dan maknanya bagi orang percaya.
 Meneladani Kristus dalam menghadapi penderitaan
E. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran selesai, peserta didik diharapkan dapat:
 Menyebutkan nama tokoh gereja yang rela mengorbankan diri demi perdamaian.
 Menjelaskan makna pengorbanan yang dilakukan oleh tokoh gereja
 Menjelaskan arti pengorbanan Tuhan Yesus di kayu salib
 Menjelaskan makna penderitaan Kristus bagi orang percaya
 Menjelaskan tiga arti salib bagiorang Romawi kuno
F. Materi pembelajaran: Makna penderitaan Kristus
G. Alokasi waktu: 2 x pertemuan
H. Model pembelajaran: penugasan, diskusi , curah pendapat
I. Kegiatan Pembelajaran:

Pertemuan 1

Tujuan Pembelajaran:
1.menjelaskan arti pengorbanan Tuhan Yesus di salib
2. menjelaskan makna pengorbanan Tuhan Yesus di kayu salib
Menjelaskan 3 arti salib bagiorang Romawi

Kegiatan pendahuluan:
Dalam kegiatan pendahuluan, guru mengajak berdoa bersama.
Memotivasi siswa, guru mengajak menyanyi :”Kusiapkan hatiku Tuhan”

Kegiatan Inti:
Eksplorasi
Dalam eksplorasi:Guru meminta peserta didik untuk membaca kitab Roma 6 : 23 mengungkapkan
pengertian mereka tentang dosa.

Elaborasi:
Dalam elaboasi guru memutarkan film tentang Penyaliban Tuhan Yesus

Konfirmasi;
Dalam konfirmasi , peserta didik menanggapi film yang baru saja dilihatnya.

Penutup:
pelajaran ditutup dengan menyanyi : “Ikut Dikau saja Tuhan”
pertemuan 2
Tujuan Pembelajaran :
 Menjyebutkan nama tokoh gereja yang rela mengorbankan diri demi perdamaian
 Menjelaskan makna pengorbanan yang dilakukan tokoh gereja

Kegiatan Pembelajaran:
Kegiatan Pendahuluan: dalam kegiatan pendahuluan guru menanyakan kembali materi yang sudah
diterima sebelumnya, untuk mengetahui sejauh mana peserta telah memahami pelajaran yang lalu.

Eksplorasi
Dalam eksplorasi guru meminta peserta didik untuk membaca kitab I Petrus 3 : 17 - 18
Peserta didik diminta untuk mengungkapkan yang dimaksud dari bacaan kitab.

Elaborasi:
Dalam elaborasi peserta didik berdiskusi tentang “Marthin Luther King” dengan pertanyaan – pertanyaan
yang ada dalm buku siswa.
Penyampaian hasil diskusi secara bergantian
Kesimpulan hasil diskusi

Konfirmasi:
Dalam konfirmasi peserta didik menanyakan materi yang belum jelas dan guru merangkum hasil belajar
yang sudah dijalani
Kegiatan Penutup: belajar diakhiri dengan Doa Sayfaat dan menyanyi “ Ingat KasihNya’
J. Sumber Belajar: buku Cermin Remaja 1 Kelompok Kerja PGI
K. Penialian:
Indicator Penilaian
Pencapaian Tehnik Bentuk Instrumen
Kompetensi Instrument
Makna Tes Esai 1. Jelaskan arti pengorbanan Tuhan Yesus di kayu salib!
penderitaan 2. Menjelaskan makna penderitaan Tuhan Yesus bagi
Kristus orang percaya!
3. Sebut dan jelaskan 3 arti salib bagi orang Romawi!
4. Sebutkan nama tokoh gereja yang rela
mengorbankan diri demi perdamaian!
5. Apa makna pengorbanan yang dilakukan oleh tokoh
gereja ?

Kunci jawaban:
1. Menebus dosa umat manusia yang percaya kepadaNya
2. Dibenarkan karena iman, diperdamaikan dengan Tuhan, hidup kekal
3. Kutukan, hinaan, dan kebodohan
4. Martin Luther King
5. Menghilangkan diskriminasi yang ada terlebih tentang warna kulit
Format criteria penilaian:
1. Produk hasil diskusi
No Aspek Criteria skor
Semua benar 4
Sebagain besar benar 3
1 Konsep
Sebagian kecil benar 2
Semua salah 1
2. Performasi
No Aspek Kerjasama skor
1 Kerja sama Bekerja sama 4
Kadang-kadang bekerja sama 2
Tidak bekerja sama 1
2 Partisipasi Aktif 4
Kadang-kadang 2
Tidak aktif 1

BIAK, 08 JANUARI 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

JOHN FERRY FAIDIBAN, S.Pd IMELIA MONIKA PADWA, S.Pd.K


NIP. ...................................... NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP NO. 14)

Nama Sekolah : SMP YPK EFFATA WAUPNOR


Kelas / Semester : VIII / 2
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen
Jumlah Pertemuan : 2 x 40 menit

A. Standar Kompetensi : Hidup bersyukur dalam segala situasi serta mewujudkan hidup
beriman dan berpengharapan
B. Kompetensi Dasar : 1.4.Meneladani Kristus dalam menghadapi penderitaan
C. Karakter siswa yang diharapkan:
 Nilai religius
 Tanggung jawab
D. Indicatorpencapaian kompetensi:
 Menjelaskan penderitaan Kristus dan maknanya bagi orang percaya
E. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran selesai, peserta didik diharapkan dapat:
 Menyebutkan tri hari Paskah
 Menjelaskan arti paskah dalam Perjanjian Lama
 Menjelaskan arti Paskah dalam Perjanjian baru
 Menjelaskan makna telur paskah dalam perayaan paskah
F. Materi pembelajaran: Paskah sebuah Refleksi
G. Alokasi waktu: 2 x pertemuan
H. Model pembelajaran: pemutaran film, penugasan
I. Kegiatan Pembelajaran:

Kegiatan pendahuluan:
Dalam kegiatan pendahuluan, guru mengajak berdoa bersama.
Memotivasi siswa, guru mengajak menyanyi :”Kusiapkan hatiku Tuhan”

Kegiatan Inti:
Eksplorasi
Dalam eksplorasi:Guru meminta peserta didik untuk membaca kitab Korintus 15 : 54 - 55
mengungkapkan pengertian mereka tentang “maut dimana sengatmu”

Elaborasi:
Dalam elaboasi guru meminta peserta didik untuk menuliskan pengalaman mereka pada Hari Paskah
yang paling berkesan. Kelas dibagi dalam beberapa kelompok , lalu merumuskan inti pengalaman paskah
dan dipresentasikan.
Guru menyampaikan materi secara kreatif.

Konfirmasi;
Dalam konfirmasi , peserta didik mengungkapkan rasa syukur kepada Tuhan Allah melalui peristiwa
Paskah dalam bentuk tulisan, puisi maupun gambar.

Penutup:
pelajaran ditutup dengan menyanyi : “Kristus bangkit Soraklah”
J. Sumber Belajar: buku Cermin Remaja 1 Kelompok Kerja PGI
K. Penialian:
Indicator Pencapaian Penilaian
Kompetensi Tehnik Bentuk Instrumen
Instrument
Menjelaskan penderitaan Tes Esai 1. Sebutkan Tri Hari Paskah!
Kristus dan maknanya 2. Jelaskan arti Paskah dalam Perjanjian lama!
bagi orang percaya 3. Jelaskan arti Paskah dalam Perjanjian Baru!
4. Menjelaskan makna telur Paskah dalam
perayaan paskah!

Kunci jawaban:
1. Kamis putih, jumat agung, minggu paskah
2. Keluarnya bangsa Israel dari tanah Mesir tempat perbudakan
3. Kebangkitan Tuhan Yesus dari kematian
4. Didalam dunia yang paling gelap ada kehidupan
baru

Format criteria penilaian:


1. Produk hasil diskusi
No Aspek Criteria skor
Semua benar 4
Sebagain besar benar 3
1 Konsep
Sebagian kecil benar 2
Semua salah 1

2. Performasi
No Aspek Kerjasama skor
1 Kerja sama Bekerja sama 4
Kadang-kadang bekerja sama 2
Tidak bekerja sama 1
2 Partisipasi Aktif 4
Kadang-kadang 2
Tidak aktif 1

BIAK, 08 JANUARI 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

JOHN FERRY FAIDIBAN, S.Pd IMELIA MONIKA PADWA, S.Pd.K


NIP. ...................................... NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP NO. 15)

Nama Sekolah : SMP YPK EFFATA WAUPNOR


Kelas / Semester : VIII / 2
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen
Jumlah Pertemuan : 2 x 40 menit

A. Standar Kompetensi : Hidup bersyukur dalam segala situasi serta mewujudkan hidup
beriman dan berpengharapan
B. Kompetensi Dasar : 1.4.Meneladani Kristus dalam menghadapi penderitaan
C. Karakter siswa yang diharapkan:
 Nilai religius
 Tanggung jawab
D. Indicatorpencapaian kompetensi:
 Menyikapi secara kritis makna penderitaan
E. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran selesai, peserta didik diharapkan dapat:
 Menyebutkan penyebab Raja saul mengalami penderitaan
 Menyebutkan penderitaan yang dialami oleh Tamar anak Raja Daud
 Menjelaskan penyebab Policarpus, seorang Uskup dari Smirna menderita
 Mengungkapkan yang kamu lakukan ketika sedang menghadapi penderitaan
F. Materi pembelajaran: layakkah mereka menderita?
G. Alokasi waktu: 1 x pertemuan
H. Model pembelajaran: cerita kreatif, penugasan
I. Kegiatan Pembelajaran:

Kegiatan pendahuluan:
Dalam kegiatan pendahuluan, guru mengajak berdoa bersama.
Memotivasi siswa, guru mengajak menyanyi :”Tahanlah dan Berjuang Trus”

Kegiatan Inti:
Eksplorasi
Dalam eksplorasi:Guru meminta peserta didik untuk mengungkapkan pengertian mereka tentang

“Penderitaan”
Elaborasi:
Dalam elaboasi guru meminta peserta didik untuk membaca kitab I Samuel 13 : 1-22 ; II Samuel 13
tentang Penderitaan Raja Saul dan Penderitaan Tamar, putrid Raja Daud.
Guru menyampaikan materi secara kreatif.
Peserta didik menanggapi penderitaan tokoh – tokoh yang ada dalam materi.

Konfirmasi;
Dalam konfirmasi , peserta didik diminta untuk mengidentifikasi penderitaan yang ada di
masyarakat, hasilnya dipresentasikan di depan kelas.

Penutup:
pelajaran ditutup dengan doa bersama
J. Sumber Belajar: buku Cermin Remaja 1 Kelompok Kerja PGI
K. Penialian:
Indicator Penilaian
Pencapaian Tehnik Bentuk Instrumen
Kompetensi Instrument
Menyikapi secara Tes Esai 1. Mengapa Raja Saul mengalami penderitaan?
kritis makna 2. Penderitaan apa yang dialami Tamar, anak Raja
penderitaan Daud?
3. Mengapa Policarpus, seorang Uskup dari Smirna
mengalami penderitaan?
4. Apa yang kamu lakukan ketika sedang mengalami
penderitaan?

Kunci jawaban:
1. Raja saul tidak mendengar lagi apa yang diperintahkan oleh Allah
2. Karena Daud tidak mendebgar suara Tuhan, sebagai raja yang dipilih oleh Allah, berzinah dengan
Batseba.
3. Tidak mau disuruh menyembah kaisar
4. Tidak perlu cemas, tetapi mohon bimbingan Tuhan agar dapat melewati penderitaan dengan
bersyukur
Format Kriteria penilaian:
1. Produl hasil diskusi:
No Aspek Criteria skor
1 Konsep Semua benar 4
Sebagian besar benar 3
Sebagain kecil benar 2
Semua salah 1

2. Performansi
No Aspek Kerja sama Skor
1 Kerja sama Bekerja sama 4
Kadang-kadang kerja sama 2
Tidak kerja sama 1
2 Partisipasi Aktif 4
Kadang-kadang 2
tidak 1

BIAK, 08 JANUARI 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

JOHN FERRY FAIDIBAN, S.Pd IMELIA MONIKA PADWA, S.Pd.K


NIP. ...................................... NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP NO. 16)

Nama Sekolah : SMP YPK EFFATA WAUPNOR


Kelas / Semester : VIII / 2
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen
Jumlah Pertemuan : 2 x 40 menit

A. Standar Kompetensi :1. Hidup bersyukur dalam segala situasi serta mewujudkan hidup
beriman dan berpengharapan
B. Kompetensi Dasar : 1.4.Meneladani Kristus dalam menghadapi penderitaan
C. Karakter siswa yang diharapkan:
 Nilai religius
 Tanggung jawab
D. Indicatorpencapaian kompetensi:
 Menjelaskan makna sakramen Perjamuan Kudus
 Menjelaskanpenderitaan Kristus dan maknanya
E. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran selesai, peserta didik diharapkan dapat:
 Menjelaskan dengan kata-kata sendiri arti Perjamuan Kudus
 Menceritakan dengan singkat asal-mula Perjamuan Kudus
F. Materi pembelajaran: Sakramen Perjamuan kudus (Markus 14:22-25; I Korintus 11: 23 – 25)
G. Alokasi waktu: 1 x pertemuan
H. Model pembelajaran: cerita kreatif, penugasan
I. Kegiatan Pembelajaran:

Kegiatan pendahuluan:
Dalam kegiatan pendahuluan, guru mengajak berdoa bersama.
Memotivasi siswa, guru mengajak menyanyi :”maukah Kau Jadi Roti”
Guru meminta peserta didik mengumpulkan kliping yang sudah dibuat dibuat.

Kegiatan Inti:
Eksplorasi
Dalam eksplorasi:Guru meminta peserta didik untuk mengunmpulkan roti dan air minun di meja. Setelah
didoakan oleh guru, peserta didik dipersilahkan mengambil makanan yang tersedia. Setelah semua
makan, guru menjelaskan makna makan bersama.

Elaborasi:
Dalam elaboasi guru mengajak peserta didik untuk mempercakapkan Perjamuan Kudus. Apa yang
mereka ketahui tentang Perjamuan Kudus. Guru meminta peserta didik menuliskan apa yang
merekanketahui tentang perjamuan Kudus.
Guru menyampaikan materi secara kreatif.

Konfirmasi;
Dalam konfirmasi , peserta didik diminta untuk mengerjakanntugas dalam buku siswa

Penutup:
pelajaran ditutup dengan nyanyi “Maukah Kau Jadi Roti”
J. Sumber Belajar: buku Cermin Remaja 1 Kelompok Kerja PGI
K. Penialian:
Indicator Penilaian
Pencapaian Tehnik Bentuk Instrumen
Kompetensi Instrument
Menjelasakn Tes Esai 1. Jelaskan dengan kata-katamu sendiri arti sakramen
makna Perjamuan Kudus!
sakramen 2. Ceritakan dengan singkat asal mula adanya
Perjamuan Perjamuan Kudus!
Kudus

Kunci jawaban:
1. Sakramen adalah tanda yang dimeteraikan sebagai jaminan hidup kekal. Perjamuan kudus
mengingatkan akan pengorbanan Tuhan Yesus di kayu salib bagi orang berdosa
2. Sebelum Tuhan Yesus ditangkap untuk diadili, Tuhan Yesus mengadakan perjamuan dengan 12
muridNya, sebagai perjamuan terakhir.

Format Kriteria penilaian:


3. Produl hasil diskusi:
No Aspek Criteria skor
1 Konsep Semua benar 4
Sebagian besar benar 3
Sebagain kecil benar 2
Semua salah 1

4. Performansi
No Aspek Kerja sama Skor
1 Kerja sama Bekerja sama 4
Kadang-kadang kerja sama 2
Tidak kerja sama 1
2 Partisipasi Aktif 4
Kadang-kadang 2
tidak 1

BIAK, 08 JANUARI 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

JOHN FERRY FAIDIBAN, S.Pd IMELIA MONIKA PADWA, S.Pd.K


NIP. ...................................... NIP.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP NO. 17)

Nama Sekolah : SMP YPK EFFATA WAUPNOR


Kelas / Semester : VIII / 2
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen
Jumlah Pertemuan : 2 x 40 menit

A. Standar Kompetensi : 1.Hidup bersyukur dalam segala situasi serta mewujudkan hidup
beriman dan berpengharapan
B. Kompetensi Dasar : 1.4.Meneladani Kristus dalam menghadapi penderitaan
C. Karakter siswa yang diharapkan:
 Nilai religius
 Tanggung jawab
D. Indicatorpencapaian kompetensi:
 Menjelaskan makna sakramen Perjamuan Kudus
 Menjelaskanpenderitaan Kristus dan maknanya
E. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran selesai, peserta didik diharapkan dapat:
 Menyebutkan alasan, Habel disebut sebagai pahlawan iman.
 Menyebutkan alasan, Rakhab disebut sebagai pahlawan iman
 Menceritakan satu tokoh yang menurut kamu dapat disebut pahlawan iman
F. Materi pembelajaran: Pahlawan Iman
G. Alokasi waktu: 1 x pertemuan
H. Model pembelajaran: cerita kreatif, penugasan
I. Kegiatan Pembelajaran:

Kegiatan pendahuluan:
Dalam kegiatan pendahuluan, guru mengajak berdoa bersama.
Memotivasi siswa, guru mengajak menyanyi :”Tuhan adalah kekuatanku”

Kegiatan Inti:
Eksplorasi
Guru meminta peserta didik belajar dari cerita “ dicari Pekerjaan yang Tersulit”, dengan menjawab
pertanyaan yang ada.

Elaborasi:
Dalam elaboasi guru mengajak peserta didik membacakitab Ibrani 11 : 17 -34, dan menuliskan masing –
masing sikap hidup para tokoh iman, dan menuliskan bagimana seharusnya kita mewujudkan sikap
tersebut dalm hidup sehari hari.

Konfirmasi;
Dalam konfirmasi peserta didik menuliskan akronim yang sesuai gaya hidup remaja yang paling menarik
dan mudah diingat.

Penutup:
pelajaran ditutup dengan nyanyi “Tuhan adalah Kekuatanku”
J. Sumber Belajar: buku Cermin Remaja 1 Kelompok Kerja PGI
K. Penialian:
Indicator Penilaian
Pencapaian Tehnik Bentuk Instrumen
Kompetensi Instrument
Menyebutkan Tes Esai 1. Mengapa Habil disebut sebagai salah satu tokoh iman
contoh sikap dakam Alkitab/
meneladani 2. Mengapa Rakhab disebut sebagai salah satu tokoh
Kristus iman dalam Alkitab?
dalam 3. Ceritakan satu tokoh yang menurut kamu dapat
menghadapi disebut pahlawan iman!
penderitaan

Kunci jawaban:
1. Habil mempersembahkan korban bakaran dari hasil yang terbaik
2. Rahab menyembunyikan pengintai Israel di Yerikho
3. Hana rela menunggu lama untuk mendapatkan seorang anak, dan setelah dikaruniai anak maka anaknya
diserahkan ke kemah suci untuk melayanai Allah

Format Kriteria penilaian:


1. Produl hasil diskusi:
No Aspek Criteria skor
1 Konsep Semua benar 4
Sebagian besar benar 3
Sebagain kecil benar 2
Semua salah 1
Performansi
No Aspek Kerja sama Skor
1 Kerja sama Bekerja sama 4
Kadang-kadang kerja sama 2
Tidak kerja sama 1
2 Partisipasi Aktif 4
Kadang-kadang 2
tidak 1

BIAK, 08 JANUARI 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

JOHN FERRY FAIDIBAN, S.Pd IMELIA MONIKA PADWA, S.Pd.K


NIP. ...................................... NIP.

Anda mungkin juga menyukai