Anda di halaman 1dari 5

BAB I

TEORI DASAR

Praktik 11: Loop kontrol level (proporsional)


1. Tujuan

Konfigurasi ini memungkinkan mempelajari dinamika sistem dan respons


terhadap tindakan kontrol dalam loop tertutup. Objek percobaan adalah untuk
mengatur set point (LEVEL) dengan menggunakan pengontrol yang secara otomatis
beroperasi pada elemen akhir dari loop (katup kontrol).
Anda dapat mengontrol level dalam tangki dengan sensor dan pengontrol
dikonfigurasikan untuk output proporsional ke aktuator tanpa osilasi khas kontrol on /
off. Respons dari loop kontrol dapat dipelajari menghadapi interferensi dalam
variabel proses (aliran) atau variasi dalam titik setel (aliran diubah memperbaiki titik
setel yang berbeda).
Memodifikasi titik setel dengan cara yang jauh, perubahan level dapat diamati
berosilasi di sekitar nilai baru. Bisa jadi titik setel tidak tercapai jika rentang aktuator
(variabel yang dimanipulasi tidak cukup untuk mengendalikan gangguan atau
perubahan pada titik setel, sehingga akan stabil hanya sampai maksimum yang
memungkinkan air tersedia. Dalam kasus kami, variabel yang dimanipulasi adalah
ketinggian air tangki yang, pada saat yang sama, ditentukan oleh aliran yang
melewati katup bermotor, yang dimanipulasi secara otomatis dari pengontrol (sinyal
0-10 V), melalui tindakan yang dilapiskan dari jenis proporsional, integral, dan
turunan.
2 Bahan yang dibutuhkan
Berikut ini bahan yang diperlukan untuk merealisasikan praktik: .
1. UCP-L
2. Kontrol dan akuisisi Perangkat Lunak
3. Air
3 Prosedur eksperimental
1. Sambungkan Antarmuka dan jalankan perangkat lunak kontrol ( Untuk detail
lebih lanjut tentang perangkat lunak kontrol, lihat Manual Perangkat Lunak
M4)
2. Pilih PID Kontrol Opsi "pada layar pengambilan. (Untuk lebih lanjut
informasi tentang arti setiap parameter, Manual Perangkat Lunak M4)
3. Pilih titik set, pengontrol PID dan konstanta proporsional
4. Menunjukkan nilai 0 untuk kinerja integral dan turunan. Dalam percobaan ini,
kami ingin mengamati efek dari tindakan proporsional.
5. Aktifkan pengontrol PID, keluar dan simpan nilainya. Siswa akan mengamati
bahwa katup bermotor mulai bekerja.
6. Hubungkan pompa 1 (AB-1)
7. Aktifkan katup solenoid AVS-2
8. Pengontrol akan memodifikasi posisi AVP-1 (Proportional Valve) untuk
menyesuaikan fow yang mengontrol level dari air tangki ke nilai yang
ditetapkan
BAB II
TABEL PERCOBAAN DAN ANALISA

3.1 Tabel Percobaan


Keterangan Percobaan 1 Percobaan 2 Percobaan 3 Percobaan 4 Percobaan 5
Set Point 150 150 150 150 150
SN-1
Proportional 55 60 65 70 75
Gain
Intergral 0 0 0 0 0
Time (Ti)
Derivative 0 0 0 0 0
Time (Td)

Set Point 165 158 152 152 152


SN-1
(output)
Proportional 55 60 65 70 75
Gain
Integral 0 0 0 0 0
Time(Ti)
Derevative 0 0 0 0 0
Time(Td)
Error -15 -8 -2 -2 -2
Time(s) 63 49 52 52 54

3.2 Analisa
Berdasarkan hasil dari praktikum kontrol loops , telah didapat data-
data error, times, dan nilai masing-masing P, I, dan D yang dibutuhkan untuk
mencapai kestabilan dan waktu yang di butuhkan. data-data tersebut telah
dipaparkan pada tabel-tabel mengenai level control.

Disini Variabel tetap yaitu Set point (SN-1) dan Integral time dan
Derevative time, Setelah dilakukannya 5 kali percobaan didapatkan data pada
table diatas. Bila kita perhatikan pada tabel diatas Proportional (P), telah
dilakukan 5 kali percobaan 3 diantaranya di percoban 3,4,dan 5 yang paling
mendekati dengan nilai set point dan dengan nilai P yang bervariasi. Ternyata,
P dengan nilai 65 dan 70 adalah yang paling mendekati error 0 yaitu sebesar -
2 dengan nilai SC-1 sebesar 152 mm
BAB III
KESIMPULAN

Berdasarkan hasil analisa diatas dapat disimpulkan bahwa pengaturan P yang


dihasilkan adalah sebagai berikut :
a. Kontroller PI dapat meminimalisir overshoot, yaitu penyimpangan maksimum
dari nilai acuan yang sudah disetting.
b. Nilai settling time yang dihasilkan ketika kontroller mencapai kondisi steady state
tidak stabil.

Anda mungkin juga menyukai