Anda di halaman 1dari 1

TUGAS STRATEGI PEMBELAJARAN KIMIA

FILOSOFI BELAJAR
Nama : Andrean Kukuh Prakoso
NIM : 06101281722033
Prodi/Kelas : Pendidikan Kimia/Indralaya
Belajar merupakan proses perubahan yang berlangsung terus menerus sepanjang hayat tanpa
mengenal usia. Sesuai dengan hadits Nabi “tuntutlah ilmu sejak dari buaian sampai liang lahat”
(H.R Bukhari) ini merupakan dasar. Belajar merupakan suatu proses yang terus menerus tiada
henti atau “long life education”. Semangat belajar,kewajiban belajar ada pada setiap diri manusia,
baik untuk laki-laki mapun wanita, untuk yang tua ataupun yang muda, mulai dari lahir hingga
nafas berakhir, terutama saya sendiri harus memiliki semangat dan kewajiban untuk belajar.
Belajar dan menuntut ilmu memang bukan hal wajib yang telah ditentukan seperti shalat dan puasa,
tapi merupakan kewajiban sepanjang hayat karena semua pengalaman “experience” memiliki arti
atau makna pembelajaran, setiap orang atau hal yang ditemui adalah pembelajaran.
Proses pembelajran terus menerus adalah, contohnya dalam kontek organisasi saya mengenal
yang namanya konsep “learning organization” dimana artinya merupakan proses terus-menerus
belajar, dan penuh semangat saling berbagi pengetahuan dan pengalaman, konsep tersebut sebagai
suatu kemampuan untuk tgerus menerus melakukan pembelajaran sehingga organisasi memiliki
kecepatan berpikir dan bertindak dalam merespon berbagai perubahan.
Belajar juga harus memili makna holistik, begitu banyak dari kita termasuk saya sendiri kurang
tepat dalam memaknai arti penting belajar itu seringkali kebanyakan dari kita menghindari diri
dari proses pembelajaran. Perilaku-perilaku tersebut muncul di dunia kemahasiswaan contohnya
bahagia apabila dosen tidak datang, membuat tugas ala kadarnya, kerja kelompok hanya satu yang
mengerjakan, mengikuti organisasi hanya untuk mencari setifikat , ikut diskusi kalau ada hadiah/
sertifikat bukannya memunculkan gagasan baru.
Makna belajar, hidup tidak berhenti didunia ini saja, dunia ini hanyalah dunia fana, saya harus
melihat visi yang lebih jauh, bila didunia ingin ilmu maka diakhirat pun itu dengan ilmu dan untuk
memperoleh ilmu ialah dengan terus menerus belajar. Belajar itu saya pandang bukan sebagai
kewajiban tetapi suatu kebutuhan, belajar merupakan suatu proses yang tiada akhir, terus menerus,
dan penuh kesadaran. Belajar itu kunci sukses saya untuk mengahadapi hidup dan kehidupan, mati
dan kematian.
Dari semua ini filosofi belajar saya sendiri adalah, “Belajar” merupakan proses dari kehidupan
saya yang menjadi sebuah kebutuhan untuk mencari ilmu dan menghadapi kehidupan yang
sebenarnya. Proses belajar terjadi terus menerus hingga akhir hayat saya. Proses pembelajaran
yang saya alami bukan hanya dari pendidikan etapi mulai juga dari pengalaman, setiap orang yang
ditemui setiap kejadian yang dialami merupakan sebuah proses pembelajaran. Belajar merupakan
suatu sarana saya untuk mencari ilmu dan mendapatkan sesuatu yang sangat saya cita-citakan.
Intinya proses yang saya jalani dari lahir hingga saat ini adalah proses Belajar.

Anda mungkin juga menyukai