A.

BIDANG KESEHATAN
Latar Belakang
Pembangunan suatu negara, dalam lingkup kecil dimulai dari desa, harus
diawali dengan kondisi masyarakat yang sehat. Kesehatan menjadi sorotan
utama di berbagai negara, termasuk Indonesia karena masyarakat yang sehat
menjadi ciri bangsa yang sehat. Program-program di bidang kesehatan dalam
upaya meningkatkan kesehatan masyarakat telah dirintis oleh pemerintah,
diatur dalam perundang-undangan, serta dilaksanakan dengan penuh
pengawasan.
Program kerja yang dibuat oleh pemerintah pusat tentunya harus
direalisasikan hingga ke pelosok tanah air. Terselenggaranya program Kuliah
Kerja Nyata Pos Pemberdayaan Keluarga (KKN POSDAYA) adalah salah satu
langkah untuk membangun bidang kesehatan, di Indonesia pada umumnya, dan
di desa tempat KKN pada khususnya. Tim KKN dibentuk guna
memberdayakan masyarakat, memberi motivasi kepada masyarakat, serta
memberikan edukasi mengenai kesehatan. Diharapkan dengan adanya
mahasiswa, masyarakat akan termotivasi untuk hidup lebih sehat.
Terbentuknya Tim KKN di desa Surusunda Kecamatan Karangpucung
sebagai salah satu desa yang menjadi sasaran KKN, diharapkan mampu
membidangi pilar-pilar utama pembangunan, khususnya dalam bidang
kesehatan. Dalam bidang kesehatan sendiri disusun berbagai program kerja
selama KKN untuk menyelaraskan antara kesehatan dengan pembangunan
serta meningkatkan kesehatan masyarakat, memberi motivasi untuk hidup
sehat. Adapun sasaran dari program kerja di bidang kesehatan meliputi anak-
anak, remaja, dewasa, serta lansia. Semua program kerja yang disusun oleh
Tim KKN kemudian harus dipertanggungjawabkan. Berdasarkan hal tersebut,
maka disusunlah laporan pertanggungjawaban ini, khususnya untuk bidang
kesehatan yang memiliki dua program kerja non-fisik dan lima program kerja
fisik.
B. Program Kerja
Program Non-Fisik
A. Penyuluhan Kesehatan Reproduksi Remaja
B. Sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) (Sikat Gigi dan
Cuci Tangan Benar dan Bersih)
Program Fisik
C. Senam LANSIA
D. Pemeriksaan Tekanan Darah LANSIA Gratis
E. Praktek PHBS (Sikat Gigi dan Cuci Tangan yang Baik dan Benar)
F. Pendampingan Posyandu

C. Laporan Pelaksanaan Kegiatan

1) Penyuluhan Reproduksi Remaja
a) Penanggung Jawab: Moch Fajar Hadiansyah
b) Gambaran Umum Kegiatan:
Merupakan kegiatan pemberian informasi secara langsung dengan
Tim KKN sebagai pembicara. Adapun informasi yang diberikan
adalah mengenai perkembangan yang terjadi pada remaja, baik fisik
maupun psikis. Kemudian dilanjut dengan pemberian informasi
mengenai HIV/ AIDS serta memberi motivasi untuk menghindari
faktor-faktor pemicu terpaparnya virus HIV.
c) Sasaran Kegiatan:
Sasaran dari kegiatan ini adalah siswa/i SMP Muhamadiyah 1
Karangpucung.
d) Tujuan Kegiatan:
 Menumbuhkan kesadaran pada remaja tentang pentingnya
menjaga kesehatan reproduksi;
 Menumbuhkan kesadaran untuk menjadi generasi muda yang
sehat dan menghindari hal-hal negatif;
 Menambah pengetahuan mengenai HIV/ AIDS;
 Memotivasi remaja untuk menghindari HIV/ AIDS.
e) Waktu Pelaksanaan:
 Hari/Tanggal : Rabu, 11 Agustus 2015
Pukul : 09.35 – 10.35 WIB
Tempat Pelaksanaan : Ruang Kelas VIIIA SMP Muhammadiyah
1 Karangpucung
f) Realisasi Kegiatan:
Kegiatan ini dilakukan di SMP Muhammadiyah 1 Karangpucung
yang bertempat di Desa Surusunda, dengan peserta siswa/i kelas VIII
A. Sekolah ini dipilih karena di Desa Surusunda hanya ada 1 SMP,
sehingga tepat sosialisasi dilaksanakan untuk anak remaja.

Gambar Sosialisasi Kesehatan Reproduksi Remaja

g) Evaluasi Faktor Penghambat:
 Keterbatasan sarana dan prasarana, sehingga sulit mengendalikan
siswa/i yang duduk di belakang;
 Kurang aktifnya siswa/i saat sesi diskusi, sehingga diskusi hanya
berlangsung sebentar.
h) Evaluasi Faktor Pendorong:
 Pergaulan remaja Indonesia yang semakin terpuruk menjadi salah
satu faktor yang mendasari program kerja ini;
 Program kerja ini didukung juga oleh pihak sekolah yang
menerima program ini dengan terbuka.
 i) Rekomendasi Kegiatan:
Sebaiknya kegiatan seperti ini dilakukan dengan sering dan
mengerahkan tim dengan anggota yang banyak agar siswa/i maupun
remaja di luar sekolah dapat merasakan manfaat yang maksimal,
selain itu pada kegiatan sosialisasi di sekolah diharapkan panitia bisa
memberikan hadiah atau semacamnya dengan tujuan dapat menarik
minat pendengar.
j) Lampiran Keuangan:
Tidak ada pengeluaran.

2) Sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) (Sikat Gigi dan
Cuci Tangan Bersih dan Benar)
a) Penanggung Jawab: Khairun Nisa Latifah
b) Gambaran umum Kegiatan:
Merupakan suatu kegiatan yang berisi pemberian materi mengenai
perilaku hidup bersih dan sehat agar siswa/i sadar pentingnya hidup
bersih agar menjadi generasi muda Indonesia yang sehat dan
berprestasi. Sosialisasi ini juga membahas tentang cara menyikat gigi
dan mencuci tangan yang baik dan benar agar siswa/i mengetahuinya
sejak dini.
c) Sasaran Kegiatan:
Anak-anak usia Sekolah Dasar.
d) Tujuan Kegiatan:
 Menambah pengetahuan siswa/i mengenai PHBS;
 Mengetahui hal-hal yang termasuk ke dalam PHBS, seperti sikat
gigi dan cuci tangan yang baik dan benar;
 Memahami dengan baik pentingnya berperilaku bersih dan sehat.
e) Waktu Pelaksanaan:
Hari/Tanggal : Rabu, 19 Agustus 2015
Pukul : 09.00 – 10.30 WIB
Tempat Pelaksanaan : Ruang Kelas II SD N Surusunda 02
f) Realisasi Kegiatan:
Kegiatan terlaksana dengan baik. Siswa/i yang mengikuti sosialisasi
ini mencangkup kelas II dan III SD N Surusunda 03. Siswa/i dapat
memahami mengenai PHBS, termasuk cara sikat gigi dan mencuci
tangan yang baik dan benar.

Gambar Sosialisasi PHBS di SD N Surusunda 02

Gambar Sosialisasi Cuci Tangan Bersih dan Benar

 Gambar Sosialisasi Sikat Gigi Benar
g) Evaluasi Faktor Penghambat:
 Tidak adanya manekin gigi membuat sosialisasi cara sikat gigi
hanya dapat diperlihatkan dengan menggunakan video dan
gambar.
h) Evaluasi Faktor Pendorong:
 Salah satu faktor yang mendorong terselenggaranya program
kerja ini adalah kurangnya kesadaran anak Indonesia untuk
berperilaku hidup bersih dan sehat;
 Kegiatan ini kemudian didukung dengan keterbukaan pihak
sekolah untuk terlaksananya program kerja ini;
 Antusiasme dari siswa/i juga menjadi salah satu faktor
lancarnya kegiatan ini.
i) Rekomendasi Kegiatan:
Sebaiknya dilakukan untuk masyarakat luas, tidak hanya kepada
anak-anak saja sehingga masyarakat menjadi tahu dan dapat
menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
j) Lampiran Keuangan:
Tidak ada pengeluaran.
3) Senam LANSIA
a) Penanggung Jawab: Ayu Kusumaning Dewi
b) Gambaran Umum Kegiatan:
Merupakan kegiatan olahraga bersama masyarakat, khususnya lansia.
Kegiatan ini bermanfaat selain untuk kesehatan, juga sebagai sarana
untuk bercanda bersama dan tertawa bersama. Kegiatan ini bukan
saja diikuti oleh lansia, tapi juga oleh ibu-ibu.
c) Sasaran Kegiatan:
Lansia di Desa Surusunda RW 01, RW 02 dan RW 04.
d) Tujuan Kegiatan:
 Meningkatkan silaturahmi antar masyarakat;
 Meningkatkan taraf kesehatan masyarakat, khususnya lansia.
e) Waktu Pelaksanaan:
Hari/Tanggal : Sabtu, 08 Agustus 2015
Pukul : 08.00-08.30
Lokasi : Balai Desa Surusunda
f) Realisasi Kegiatan:
Terlaksana, dengan peserta yang amat sangat sedikit.

Gambar Senam Lansia di Balai Desa Surusunda

 g) Evaluasi Faktor Penghambat:
 Kesulitan dalam mengumpulkan lansia saat senam.
h) Evaluasi Faktor Pendorong:
 Faktor pendorong kegiatan ini adalah kesadaran akan pentingnya
gaya hidup yang sehat;
 Kegiatan ini didukung dengan antusiasme masyarakat.
i) Rekomendasi Kegiatan:
Sebaiknya kegiatan ini dijadikan agenda rutin dengan instruktur tetap
agar lebih terarah ataupun dengan melibatkan pemuda desa (karang
taruna) sehingga senam lansia dapat terus berjalan meskipun sudah
tidak ada lagi KKN.
j) Laporan Keuangan:
Pengeluaran
Harga Satuan
No. Item Qts Qty Jumlah (Rp)
(Rp)
1. Air Mineral Rp 26.000 Kardus 1 Rp 26.000,00
Total Rp 26.000,00

4) Pemeriksaan Tekanan Darah LANSIA

a) Penanggung Jawab: Khairun Nisa Latifah
b) Gambaran Umum Kegiatan:
Merupakan kegiatan yang dilakukan untuk memantau kesehatan
masyarakat serta kerentanan terhadap penyakit hipertensi. Kegiatan
ini dilakukan di Balai Desa Surusunda, dilakukan sebelum
dimulainya senam lansia.
c) Sasaran Kegiatan:
Lansia di Desa Surusunda RW 01, RW 02 dan RW 04.
d) Tujuan Kegiatan:
 Meningkatkan silaturahmi dengan masyarakat;
 Memantau kesehatan masyarakat;
 Meningkatkan taraf kesehatan masyarakat.
e) Waktu Pelaksanaan:
Hari/Tanggal : Sabtu, 08 Agustus 2015
Pukul : 06.30 - 09.00 WIB
Lokasi : Balai Desa Surusunda
f) Realisasi Kegiatan:
Lansia banyak yang mendatangi Balai Desa Surusunda untuk
mengikuti pemeriksaan tekanan darah. Total seluruhnya yang
mengikuti kegiatan ini mencapai 95 orang. Lansia yang mengikuti
kegiatan ini juga memperoleh informasi mengenai kesehatan,
terutama berkaitan dengan hipertensi melalui leaflet yang dibagikan
seusai pemeriksaan tekanan darah.

Gambar Pemeriksaan Tekanan Darah

 Gambar Pembagian Leaflet Hipertensi
g) Evaluasi Faktor Penghambat:
 Belum semua masyarakat bisa terayomi oleh kegiatan ini;
 Ada masyarakat yang tidak antusias padahal Tim KKN sudah
mengumumkan bahwa pemeriksaan tekanan darah ini gratis;
 Ada masyarakat yang tidak dapat mengunjungi Balai Desa
karena alasan kesehatan ataupun pekerjaan.
h) Evaluasi Faktor Pendorong:
 Tekanan darah merupakan parameter penting untuk mengukur
kesehatan lansia, sehingga ini menjadi faktor pendorong
terselenggaranya kegiatan ini;
 Program kerja ini terselenggara dengan baik karena masyarakat
bersikap terbuka terhadap informasi yang dibawa oleh Tim
KKN;
 Antusiasme lansia menjadi penentu kelancaran kegiatan ini.
i) Rekomendasi Kegiatan:
Sebaiknya kegiatan pemeriksaan tekanan darah gratis ini dilakukan
secara berkala dan terjadwal agar masyarakat terkontrol.
j) Lampiran Keuangan:
Pengeluaran
 Harga Satuan
No. Item Qts Qty Jumlah (Rp)
(Rp)
Fotocopy
1. Rp200,00 Lembar 125 Rp 25.000,00
leaflet
Total Rp 25.000,00

5) Praktek PHBS (Sikat Gigi dan Cuci Tangan yang Baik dan Benar)
a) Penanggung Jawab: Khairun Nisa Latifah
b) Gambaran Umum Kegiatan:
Merupakan kegiatan bersama siswa/i SD untuk mempraktekkan cara
menyikat gigi dan mencuci tangan yang baik dan benar. Kegiatan ini
dilaksanakan di salah satu sekolah dasar yang ada di Desa
Surusunda.
c) Sasaran Kegiatan:
Siswa/I kelas II dan III SD N Surusunda 02.
d) Tujuan Kegiatan:
 Meningkatkan silaturahmi dengan siswa/i;
 Menambah wawasan mengenai pentingnya sikat gigi dan cuci
tangan;
 Memberi pengalaman kepada siswa/i dalam menyikat gigi dan
mencuci tangan.
e) Waktu Pelaksanaan:
Hari/Tanggal : Rabu, 19 Agustus 2015
Pukul : 09.00 – 10.30 WIB
Tempat Pelaksanaan : Ruang Kelas II SD N Surusunda 02
f) Realisasi Kegiatan:
Kegiatan ini diikuti seluruh siswa kelas II dan III SD N Surusunda
02 di halaman sekolah. Setiap anak dibagikan air masing-masing
untuk kumur-kumur kemudian diarahkan untuk menggosok gigi
bersama-sama.
 Gambar Menggosok Gigi di SD N Surusunda 02
g) Evaluasi Faktor Penghambat:
Tersedianya air yang sedikit sehingga praktek mencuci tangan tidak
dapat dilakukan dengan air, akan tetapi hanya dilakukan dengan cara
menyanyi bersama sambil mempraktekan sesuai dengan langkah-
langkah yang telah diajarkan sewaktu sosialisasi PHBS.
h) Evaluasi Faktor Pendorong:
 Tersedianya perlengkapan sikat gigi membuat praktek sikat gigi
bersama dapat berjalan lancar.
i) Rekomendasi Kegiatan:
Sebaiknya kegiatan ini dilakukan sesering mungkin agar siswa/i
selalu diingatkan mengenai pentingnya sikat gigi dan cuci tangan.
j) Lampiran Keuangan:
Tidak ada pengeluaran.

6) Pendampingan Posyandu
a) Penanggung Jawab: Khairun Nisa Latifah
b) Gambaran Umum Kegiatan:
Merupakan kegiatan dalam rangka meningkatkan kesehatan bayi dan
balita, serta mengontrol perkembangannya. Kegiatan Posyandu
dilakukan di 4 pos yang tersebar di 2 dusun. Kegiatan ini meliputi
penimbangan balita, pengukuran panjang balita, pemberian vitamin
A dan pemeriksaan tekanan darah lansia. Kegiatan posyandu yang
dilakukan sering terjadi adanya interaksi antara tim dengan
masyarakat, sehingga konseling kesehatan dapat dilakukan.
c) Sasaran Kegiatan:
Seluruh bayi, balita dan lansia di Dusun Cisadang dan Leuwisaeng
Desa Surusunda.
d) Tujuan Kegiatan:
 Memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, khususnya
bayi, balita dan lansia secara sukarela;
 Memantau serta memperhatikan tingkat kesehatan masyarakat di
Desa Surusunda;
 Memberikan edukasi dan konseling mengenai kesehatan.
e) Waktu Pelaksanaan:
Waktu pelaksanaan posyandu 4 kali, berikut rinciannya:
 Posyandu Pertama:
Hari/Tanggal : Rabu, 12 Agusrus 2015
Pukul : 08.00-10.00 WIB
 Lokasi : POSYANDU MELATI (Dusun Cisadang
RW 02)
 Posyandu Kedua:
Hari/Tanggal : Jum’at, 14 Agustus 2015
Pukul : 08.30-10.00 WIB
Lokasi : POSYANDU CEMPAKA (Dusun
Cisadang RW 04)
 Posyandu Ketiga:
Hari/Tanggal : Minggu, 16 Agustus 2015
Pukul : 09.00-12.00 WIB
Lokasi : POSYANDU ANGGREK (Dusun
Leuwisaeng RW 05) dan Rumah Warga di
Dusun Karangkopo RW 10
 Posyandu Keempat:
Hari/Tanggal : Selasa, 18 Agustus 2015
Pukul : 08.00-10.00 WIB
Lokasi : POSYANDU DAHLIA (Dusun
Leuwisaeng RW 03)
f) Realisasi Kegiatan:
Kegiatan posyandu ini terlaksana dengan cukup baik, akan tetapi
tidak semua ibu yang memiliki balita datang untuk mengikuti
posyamdu. Lansia yang datang ke posyandu juga bisa melakukan
pemeriksaan tekanan darah.
 Gambar Penimbangan Bayi di Posyandu Melati

Gambar Pemberian Vitamin A di Posyandu Cempaka

Gambar Pemeriksaan Posyandu di Posyandu Anggrek
 Gambar Penimbangan Balita di Posyandu Dahlia

g) Evaluasi Faktor Penghambat:

 Karena terbatasnya alat untuk pemerikaan tekanan darah, lansia
yang hendak ditensi terkadang harus mengantri lama.
h) Evaluasi Faktor Pendorong:
 Pentingnya Posyandu untuk mengontrol kesehatan bayi, balita
dan lansia menjadi faktor pendorong kegiatan ini;
 Kader-kader Posyandu yang terbuka menerima Tim KKN
menjadi hal penting dalam lancarnya program kerja ini;
 Antusiasme masyarakat, terutama lansia juga menjadi faktor
yang mendorong lancarnya kegiatan ini.
i) Rekomendasi Kegiatan:
 Sebaiknya setiap dusun di Desa Surusunda juga
menyelenggarakan posyandu untuk lansia agar kesehatan lansia
terus terpantau.
j) Lampiran Keuangan:
Tidak ada pengeluaran.