Anda di halaman 1dari 7

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBANTUAN MEDIA FLASH PADA MATERI POKOK

PEMANTULAN GELOMBANG MENKANIK BERBASIS KURIKULUM 2013

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBANTUAN MEDIA FLASH PADA


MATERI POKOK PEMANTULAN GELOMBANG MENKANIK BERBASIS KURIKULUM 2013

Abriyanto, Rudi Kustijono


Prodi Pendidikan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Surabaya
Email : afrisuccess@gmail.com

Abstrak

Telah dilakukan penelitan pengembangan perangkat pembelajaran dengan judul


“Pengembangan Perangakta Pembeajaran dengan Berbantuan Media Flash pada materi pokok
Pemantulan Gelombang Mekanik Berbasis Kurikulum 2013” di SMA Bilingual Pucang Sidoarjo.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan perangkat pembelajaran yang telah dikembangkan
berdasar kurikulum 2013 yang disesuaikan dengan permendikbun 2016, untuk mengetahui hasil uji
kevalidan, kepraktisan dan keefektifan, serta mendeskripsikan keterlaksanaan perangkat pembelajaran
yang telah dikembangkan. Adapun jenis penelitian ini adalah jenis penelitian pengembangan dengan
menggunakan model penelitaian 4D D Models yang dilakukan melalui tahap Pendefiisian (Difine),
desain (Design), pengembangan (Develop) dan penyebaran (Disseminate). Pada tahap Pendefinisian
dilakukan studi pustaka mengenai proses pembelajaran pada kurikulum 2013 menyangkut standar
kompetensi lulusan, standar isi, standar proses, dan standar penilaian. Kemudian dilanjutkan pada tahap
Design dengan penyusunan draft produk berupa perangkat pembelajaran yang meliputi RPP, buku ajar,
LKS, Multimedia flash serta lembar penilaian otentik pada aspek sikap, pengetahuan, dan keterampilan
yang disesuaikan dengan ketentuan pada kurikulum 2013. Selanjutnya pada tahap Develop, draft yang
telah disusun tersebut kemudian dilakukan telaah dan validasi oleh pakar. Untuk mengetahui kelayakan
perangkat yang dikembangkan dilakukan uji kevalidan yang dilakukan oleh dua dosen fisika yang
meliputi perangkat pembelajaran, media, serta materi fisika yang berbasis kurikulu 2013, uji kepraktisan
yang meliputi keterlaksanaan dan hambatan yang dilakukan dengan cara melakukan pengamatan oleh
dua orang pengamat, dan uji keefektifan yang meliputi hasil belajar (pengetahuan, keterampilan dan
sikap) dan respon siswa. Dari uji kevalidan didaptkan hasil dengan katagori sangat baik, dengan nilai
rata-rata persentase kelayakan 81.56%. Uji kepraktisan menunjukkan hasil bahwa kegiatan
pembelajaran berkatagori terlaksana dengan sangat baik, dengan nilai rata-rata keterlaksanaan 84,25%.
Sedangkan uji keefektifan dari aspek pengetahuan di dapatkan nilai rata-rata siswa 86,60, dari aspek
keterampilan didapatkan nilai dengan rata-rata 91.26, sedangkandari aspek sikap didapatkan bahwa
80% dari jumlah siswa berkatagori sangat baik. Peserta didik umumnya menunjukkan respons yang
bagus terhadap penerapan perangkat pembelajaran yang berbantuan media flash dengan persentase
respons rata-rata menunjukkan nilai 91,26 %. Bagi peserta didik, penggunaan media interaktif masih
tergolong baru. peserta didik mengaku senang dengan kegiatan pembelajaran yang menghadirkan
fenomena kontekstual karena memotivasi untuk belajar fisika, serta memudahkan mereka memahami
konsep.
Kata kunci : Kurikulum 2013, Flash

1
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBANTUAN MEDIA FLASH PADA MATERI POKOK
PEMANTULAN GELOMBANG MENKANIK BERBASIS KURIKULUM 2013

Abstract

Has been done research development of learning tools with the title "Development of Warranty Learning with
Flash Media Assisted on the subject matter Reflection of Wave Mechanics Based Curriculum 2013" in SMA Bilingual
Pucang Sidoarjo. The purpose of this study is to produce learning tools that have been developed based on the 2013
curriculum adapted to permendikbun 2016, to determine the test results validity, practicality and effectiveness, and
describe the implementation of learning devices that have been developed. As for this type of research is a type of
research development using 4D D Models research model which is done through the Define (Difine) stage, design
(Design), development and Disseminate (Disseminate). In the Defining Stage, a literature study of the learning process
in the 2013 curriculum involves graduate competency standards, content standards, process standards, and assessment
standards. Then proceed to the Design stage by drafting the product in the form of learning tools including RPP,
textbooks, LKS, Multimedia flash and authentic assessment sheets on attitude, knowledge, and skill aspects adjusted to
the provisions in the curriculum 2013. Furthermore, at the stage Develop, the draft that has been compiled and then
conducted the study and validation by experts. To find out the feasibility of the developed device is tested by the
validity of two physics lecturers which includes learning tools, media, and physics-based materials kurikulu 2013, the
test of practicality that includes the implementation and obstacles made by making observations by two observers, and
test Effectiveness that includes learning outcomes (knowledge, skills and attitudes) and student responses. From the test
of validity and obtained the results with very good category, with the average value of the percentage of feasibility
81.56%. The practicality test shows the result that the learning activity is done very well, with the average value of the
implementation of 84.25%. While the effectiveness test of the knowledge aspect in obtaining the average score of 86.60
students, from the skill aspect got the value with the average of 91.26, from the attitude aspect it is found that 80% of
the students have excellent category. Learners generally show a good response to the application of learning devices
that flash media assisted with the percentage of average response shows the value of 91.26%. For learners, the use of
interactive media is still relatively new. Learners claim to be happy with learning activities that present a contextual
phenomenon because it motivates to learn physics, as well as facilitate them to understand the concept.

Keywords: Curriculum 2013, Flash

.
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBANTUAN MEDIA FLASH PADA MATERI POKOK
PEMANTULAN GELOMBANG MENKANIK BERBASIS KURIKULUM 2013

memotivasi siswa kepraktisan dan


PENDAHULUAN Sangat penting berpartisipasi aktif, keefektifan. Berdasarkan
Pendidikan bagi guru untuk menantang, serta alasan ini penulis
merupakan faktor menggunakan metode memberikan tempat yang berusaha untuk
terpenting untuk pembelajaran inovatif seluas-luasnya bagi mengembangkan
menciptakan Sumber untuk mempermudah prakarsa, kemandirian, perangkat pembelajaran
Daya Manusia (SDM) siswa memahami konsep– dan kreativitas sesuai berbantuan media flash
yang berkualitas. Dengan konsep pembelajaran yang dengan minat, bakat, serta dengan judul penelitian
adanya SDM yang diberikan. Setiap materi perkembangan fisik dan “Pengembangan
berkualitas baik, pembelajaran memiliki psikologis siswa. Perangkat Pembelajaran
diharapkan dapat tingkat kemampuan dan Berdasarkan Berbanruan Media Flash
menghadapi berbagai kesulitan yang berbeda. wawancara dengan guru pada Materi Pokok
perubahan dan tantangan Materi yang tingkat fisika SMA Bhayangkari Pemantulan Gelombang
globalisasi yang sedang kesulitannya tinggi tidak Surabaya, siswa sering Mekanik Berbasis
terjadi. Satu diantara mudah untuk diserap oleh mengalami kesulitan Kurikulum 2013”.
bagian terpenting dari siswa. Jika kemampuan dalam melakaukan
pendidikan adalah guru untuk menjelaskan percobaan, khususnya METODE
kurikulum, yang kurang baik guru bisa ketika harus merangkai Jenis penelitian
merupakan seperangkat menggunakan media alat percobaan. Hal ini pengembangan perangkat
rencana dan pengaturan sebagai alat bantu dalam dikarenakan tidak adanya pembelajaran ini alat
mengenai tujuan, isi, dan mencapai indikator serta media yang bisa peraga modulus elastis ini
bahan pelajaran serta cara tujuan pembelajaran yang memperlihatkan tahap adalah penelitian
yang digunakan sebagai ditetapkan. Aneka jenis demi tahap bagaimana pengembangan model 4D
pedoman penyelenggaraan media pembelajaran yang proses melakukan sebuah (Difine, Design, Develop,
kegiatan pembelajaran digunakan menjadi percobaan. Sehingga Disseninate). Pada tahap
untuk mencapai tujuan sumber ilmu pengetahuan perlu dirancang sebuah Define dilakukan
pendidikan tertentu. bagi siswa sehingga perangkat pendefinisian dengan
Karakteristik mampu merangsang pembelajaranyang yang menganalisis kebutuhan
pembelajaran kurikulum motivasi, perhatian, dilengkapi dengan media siswa, pada tahap Design
2013 mengamanatkan pikiran dan perasaan pembelajaran khususnya dilakukan perancangan
esensi pendekatan ilmiah siswa dalam kegiatan pada materi yang bersifat dengan menyusun tes
(scientific approach) belajar sehingga dapat abstrak dan sulit kriteria, memilih media
dalam pembelajaran yang tercapainya tujuan dijelaskan. Diantaranya yang sesuai. Pada tahap
meliputi mengamati, pembelajaran. (Hamalik, adalah materi pemantulan Develop dilakukan
menanya, mencoba, 1994). gelombang mekanik. pengembangan dengan
menganalisis, Penggunaan media Pada kesempatan menvalidasi dan meminta
mengkomoniksi, dan untuk pembelajaran ini akan dikembangkan penilaian kepada ahli,
mencipta untuk semua menjadi salah satu solusi sebuah perangkat serta menguji cobakan
mata pelajaran. Menurut alternatif dalam pemebelajaran yang terbatas. Tahap
Chain dan Evans (1990) mewujudkan keberhasilan dilengkapi dengan media Desseminate atau
dalam (Semiawan proses pembelajaran flash. Hal ini dilakukan pendestribusian tidak
1992:15), kegiatan seperti yang tertera pada untuk menghasilkan dilakukan. Proses telaah
pembelajaran dengan Peraturan Pemerintah RI perangkat pembelajaran dan validasi dilakukan
pendekatan ilmiah Nomor 32 Tahun 2013 yang layak digunakan oleh dua dosen ahli.
(scientific approach) yang tentang Standar ditinjau dari kavalidan, Setelah perangkat
dilakukan dengan mencari Pendidikan Nasional Pasal kepraktisan dan pembelajaran yang
tahu, mampu 19 ayat 1, yang keefektifan. Selain itu dikembangkan dinyatakan
menghasilkan kemampuan menjelaskan bahwa: mendiskripsikan hasil uji layak oleh validator, maka
peserta didik untuk belajar Proses pembelajaran kelayakan perangkat dilakukan uji coba terbatas
sebagai landasan bagi dalam satuan pendidikan pembelajaran berbasis pada 15 siswa kelas XI
setiap individu untuk diselenggarakan secara kurikulum 2013 IPA SMA untuk diujji
mengembangkan diri. inspiratif, interaktif, berbantuan media flash kepraktisan dan
menyenangkan, ditinjau dari kevalidan, keefektifan dari perangkat

3
Header halaman genap: Nama Jurnal. Volume 01 Nomor 01 Tahun 2012, 0 - 216

yang sudah Tabel 1. Hasil Validasi memberikan nilai pada teknis. Sehingga secara
dikembangkan. Teknik Kelayakan Perangkat instrumen lembar keseluruhan hambatan
analsis data pada Pembelajaran penilaian yang sudah bisa teratasi dan tidak
penelitian ini terdiri atas mengganggu kebiatan
analisis penilaian validator No Perangkat Persentase Kriteria pembelajaran.
Pembelajaran (%) Selain dilakukan uji
terhadap perangkat yang
1 Silabus 82 % Sangat Layak
dikembangkan, analisis 2 RPP 82,50 % Sangat Layak
kevalidan dan
hasil belajar siswa, analisis 3 LKS 80,80 % Layak keprakitisan, dilakukan
hasil pengamatan, dan 4 Penilaian siswa 81 % Sangat Layak lagi uji keefektifan yang
analisis respons siswa 5 Media flash 83,40 % Sangat Layak meliputi hasil belajar dan
Rata-rata persentase 81,94 % Sangat Layak
setelah dilakukan kegiatan respon siswa. Hasil
Menurut Riduwan disediakan.
pembelajaran belajar siswa mencakup
(2013) objek yang Hasil penilaian
menggunakan media yang pengetahuan,
divalidasi dikatakan layak keterlaksanaan kegiatan
telah dikembangkan. keterampilan, dan sikap.
pembelajaran adalah
jika memiliki persentase Adapun kriteria
sebagai berikut:
HASIL DAN ketuntasan minimal
61%. Berdasarkan hasil (KKM) sesuai panduan K-
PEMBAHASAN Tabel 2. Hasil
Data hasil validasi validasi dari 2 dosen ahli pengamatan 13 adalah sebagai berikut:
kelayakan perangkat peranagkat pembelajaran keterlaksanaan kegiatan Tabel 3. kriteria
pembelajaran ini berbantuan media flsh pembelajaran ketuntasan minimal
menunjukkan kelayakan, dinyatakan layak (KKM) disadur
dimana penilaian digunakan dalam proses Dari tabel tersebut darinpanduan K-13
kelayakan didasarkan pembelajaran. Presentase didapatkan persentase
pada 5 perangkat kelayakan alat peraga keterlaksanaan kegiatan
pembelajaran mulai dari Predikat
pembelajaran yaitu modulus elastis sebesar
silabus, RPP, LKS, 81,94 % dengan kriteria kegiatan pendahaluan, KKM
sangat layak. kegiatan inti dan penutup D=kurang C=cukup B=b
penilaian siswa, dan
media. Validasi kelayakan Setelah dilakukan 85,8%. Dari persentase
perangkat ini dilakukan validasi oleh dua validator tersebut diketahui bahwa 70 <70 71-80 81-9
oleh 2 dosen ahli. Format dan dinyatakan layak, perangkat pembelajaran
penilaian kelayakan alat selanjutnya dilakukan uji saat diuji cobakan
- Pengetahuan
peraga ini menggunakan kepraktisan yang meliputi terlaksana dengan sangat
Proporsi nilai
format penskoran dengan keterlaksanaan dan baik.
pengetahuan dari 15 siswa
hambatan dalam proses Adapun hambatan
rentang 1-4, dimana disajikan pada tabel
pembelajaran. dari kegiatan
validator akan menilai berikut:
Keterlaksanaan pembelajaran saat
setiap aspek kelayakan Tabel 4 Rekapitulasi Hasi
pembelajaran diamati dilakukan uji coba adalah
dengan memberikan skor Nilai Pengetahuan Siswa
oleh dua pengamat yang hambatan yang bersifat
tertentu. Berdasarkan skor
yang diperoleh dari No Aspek yang diamati Persentase Kriteria No Nama Skor Predikat K
masing-masing validator, (%)
persentase kelayakan alat I KEGIATAN
PENDAHULUAN 1 Sinta 100 A S
peraga diperoleh melalui
A. Apersepsi & Motivasi 87,5 % Sangat Baik Safiatul. S b
persamaan berikut : B Penyampaian
Kompetensi & 87,5 % Baik 2 A'an Rizza 85,71 B
Rencana Kegiatan L B
II KEGIATAN INTI
PRMBELAJARAN 3 Gresilda 71,45 C
C. Penguasaan Materi 90,6% Sangat Baik Thalita C
Hasil validasi kelayakan Pendekatann/strategi
perangkat pembelajaran D. 85,4% Sangat Baik
Pembelajaran 4 Wahyu 100 A S
adalah sebagai berikut : E.
Penerapan Pendekatan
92,5% Sangat Baik Pangstu b
Scientific
Pemanfaatan Sumber
5 Ridhollah 100 A S
F. Belajar/Media 79,1% Baik
Pembelajaran Laili b
Pembelajaran Yang
G. Memicu Yang 81,2% Sangat Baik
Melibatkan Siswa
I. Penggunaan Bahasa 93,7% Sangat Baik
KEGIATAN
III. 75% Baik
PENUTUP
Rata-rata persentase 85,8 % Sangat Baik
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBANTUAN MEDIA FLASH PADA MATERI POKOK
PEMANTULAN GELOMBANG MENKANIK BERBASIS KURIKULUM 2013

mengumpulkan data, Adapun hasil


No Nama Skor Predikat
menganalisis data, Kriteria Skor pengamatan terhadap nilai
menjawab pertanyaan, keterampilan siswa dapat
Aisya 85,71 B
6 menarik kesimpulan dan Memperhatikan
dilhat pada diagram
Noor mengkomunikasikan. berikut:
2 keselamatan kerja dan
Wahidah Secara khusus penilaian
kebersihan
7 Salsabila 85,71 B keterampilan dijabarkan
pada tabel berikut: Memperhatikan
B.E.P
1 keselamatan kerja atau
8 winda 100 A Tabel 5 . kriteria
kebersihan
Angraini Penilaian
Keterampilan Siswa Tidak memperhatikan
9 Annisa 85,71 B
0 keselamatan kerja dan
Mawadah
kebersihan
Kriteria Skor
10 Ainullah 71,45 C
Hasil Mencatat dan mengolah
Mafaza 3
Persiapan Pemilihan alat
(Skor maks dan data dengan tepat
11 Farida 71,45 C 3
(Skor maks bahan tepat
= 6) Mencatat
Gambar 1. Grafikatau
Farah Z
= 3) Pemilihan alat atau
2 mengolah
Penilaian data dengan
Keterampilan
12 Nurul 100 A 2 siswa
bahan tepat tepat
Fadiyah ( Dokumentasi Pribadi)
Pemilihan alat dan Mencatat dan mengolah
13 M. Iruan 85,71 B 1 1 Padatepat
diagram hasil
bahan tidak tepat data tidak
Maulana penilaian keterampilan
14 Alfi Fahmi 85,71 B Tidak menyiapkan alat Tidak
siswa dimencatat dan
atas, ditunjukkan
0 0
dan/atau bahan mengolah
bahwa data
hasil penilaian
15 Daffa 71,45 C Pelaksanaan keterampilan siswa berada
Merangkai alat tepat
3 pada katagori sangat baik
(Skor maks dan rapi 3 Simpulan tepat
Dari tabel tersebut, dengan nilai rata-rata
nilai siswa menunjukkan = 7) Merangkai alat tepat 91,26. Adapun nilai
2 2 Simpulan kurang tepat
hasil di atas KKM, dengan atau rapi terendah yang didapatkan
nilai minimal 71,45 1 Simpulan tidak 79
siswa adalah tepat
Namun
Merangkai alat tidak
dengan katagori cukup 1 secara
Tidak keseluruhan
membuat
serta, serta 5 siswa tepat dan tidak rapi 0 persentase dari semua
mendapat nilai maksimal Tidak membuat simpulan
indikator berada pada
yang berkatagori sangat 0 Laporan 3 Sistematika
interval ≥ 61%,sesuai yang
rangkaian alat
baik dalam
dengan skala likert masuk
kaidah
- Keterampilan ( Skor maks
dalam
penulisan katagori
dan kuat
isi
Penilaian
Langkah= 3)kerja dan sampai sangat kuat .
keterampilan merupakan laporan benar
hasil ketercapaian 2 waktu pelaksanaan
2 - Sikap
Sistematika sesuai
kemampuan memecahkan tepat Penilaian sikap
dengan kaidah
masalah ditinjau Langkah kerja atau peserta didik dilakukan
berdasarkan nilai penulisan atau isi
1 waktu pelaksanaan
pengamatan ketika laporan benar
mengerjakan LKS dan
tepat
1 Sistematika tidak sesuai
keterampilan (proses). Langkah kerja dan
dengan kaidah
Keterampilan (proses) 0 waktu pelaksanaan
tersebut meliputi penulisan dan isi
tidak tepat
merumuskan masalah, laporan tidak benar
merumuskan hipotesis, 0 Tidak membuat laporan
menentukan variabel,
melakukan pengamatan,

5
Header halaman genap: Nama Jurnal. Volume 01 Nomor 01 Tahun 2012, 0 - 216

dengan memberikan Berdasarkan Interaktif Untuk


No Butir pernyataan Meningkatkan
angket peneliaian diri dan analisis dan pembahasan
penelaian teman sejawat. Kegiatan pembelajaran
data hasil penelitian, dapat Penguasaan
5 Multimedia Interaktif Konsep dan
Dari penilaian tersebut disimpulkan bahwa uji
Fenomena yang ditayangkan Keterampilan
didapatkan nilai sikap kevalidan terhadap Generik Sains
siswa sebagai berikut: 6 bermanfaat & menggugah rasa ingin
perangakat pembelajaran, Guru Fisika pada
Gambar 2. Grafik tahu saya untuk belajar media, materi yang Topik Gelombang.
Penilaian Sikap siswa Kegiatan praktikum dengan bantuan
berbasis kurikulum 2013 (online)
( Dokume media flash dapat membuat saya
ntasi Pribadi) 7 dapat disimpulkan bahwa (http://lemlit.uham
Dari grafik di atas mudah dalam merangkai alat danpembelajaran
perangkat ka.ac.id/files/makal
didapatkan 80% dari mengerjakan penyidikan (eksplorasi) ah1fera.pdf),
layak digunakan dengan
jumlah siswamendapat Animasi pada media interaktif dapat diakses pada 14
nilai persentase rata-rata maret 2015
nilai sangat baik dan 8 membantu saya untuk memahami
kelayakan 81,56%.
hanya 13,3% siswa materi pemantulan gelombag mekanik Uji kepraktisan Jumadi.2003.Makalah
mendapat nilai cukup. Petunujuk yang ada diyang multimedia
Dari grafik di atas 9 dilaku kan dengan Wawasan
mudah untuk dipahami cara mengamati proses Keilmuan
didapatkan 80% dari 10 Penilaian
pembelajaran oleh dua Ipa/Fisika. (online)
jumlah siswa mendapat Saya merasa senang karena bisa (http://staff.uny.ac.i
nilai sangat baik dan orang pengamat
menilai sendiri secara pribadi melalu d/system/files/peng
11 didapatkan bahwa
hanya 13,3% siswa lembar penilaian diri dan teman abdian/jumadi-
mendapat nilai cukup. pembelajaran mpd-dr/wawasan-
sejawat
Saya senang dengandikatagorikan
kegiatan terlaksana keilmuan-ipa.pdf),
- respon siswa dengan
presentasi karena dapat melatihkan baik, dengan diakses pada 22
Respons peserta didik januari 2015
12 kemampuan saya persetasedalam rata-rata
diketahui dengan keterlaksanaan
mengkomunikasikan ilmu yang saya 84,25%
penyebaran angket setelah Uji keefektifan Mendikbud.2013. Diklat
peroleh Guru dalam
proses belajar pengajar yang mencakup hasil
Rangka
selasai dilakukan. Angket Secara detail ditunjukan belajar dan respon siswa
Implementasi
tersebut mencakup 10 pada diagram berikut: didapatkan hasil belajar Kurikulum
butir pernyataan yang siswa pada aspek 2013:Konsep
mencakup respons peserta pengetahuan berkatagori Pendekatan
didik terhadap kegiatan baik dengan nilai rata-rata Scientific.
pembelajaran, multimedia kelas 86,60, pada aspek Jakarta:Mendiknas
keterampilan, didapatkan Mendiknas.2003.peratura
pembelajaran yang
n Undang-undang
digunakan, serta hasil belajar siswa dengan No. 20 tahun 2003
instrumen penilaian. Hasil katagori sangat baik tentang sistem
angket dijabarkan pada dengan nilai rata-rata pendidikan
tabel 6 sebagai berikut: 91,26. Adapaun dari aspek nasional (lembar
sikap, didapatkan siswa Negara RI tahun
yang berkatagori sangat 2003 No. 78,
tambahan lembar
baik 80%, berkatagori
No Butir pernyataan Negara RI No.
Gambar 2. Grafik baik 6,66%, dan 4301). Jakarta:
Kegiatan pembelajaranPenilaian Sikap siswa berkatagori cukup 13,3%. Mendiknas
Pembelajaran fisika dengan( Dokumentasi
bantuan Pribadi)
1 Peserta didik
media flash seperti ini tergolong baru Mendikbud.2013.Peratur
umumnya menunjukkan DAFTAR PUSTAKA
Pemeblajaran dengan bantuan media an Mentri
respons yang bagus
2 seperti ini menyenangkan, menarik penerapan
terhadap Arsyad, Azhar.2006. Pendidikan dan
dan memotivasi saya untuk belajar Media Kebudayaan No.20
perangkat pembelajaran
Pembeljaran mendoronngdengan saya untuk
persentase respons Pembelajaran. Tahun 2016
Jakarta: PT. Raja tentang Standar
3 lebih aktif belajar secara rata-rata
mandirimenunjukkan
nilai 90%. Grafindo Persada Kompetensi
sesuai dengan kondii psikologis Lulusan
Saya setuju jik a dalam setia p Pendidikan Dasar
4 pembeljaran fisika dilakukan PENUTUP dengan Ferawati.2011. Model
Pembelajaran dan Menengah.
Simpulan
bantuan media Jakarta:Mendiknas
Multimedia
PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBANTUAN MEDIA FLASH PADA MATERI POKOK
PEMANTULAN GELOMBANG MENKANIK BERBASIS KURIKULUM 2013

Mulyatiningsih,Endang. Standar Proses


Mendikbud.2013.Peratur Pengembangan Pendidikan.
an Mentri Model Jakarta: Prenada
Pendidikan dan Pembelajaran. Media
Kebudayaan No.21 (online),
Tahun 2016 (http://staff.uny.ac.i Semiawan, Conny
tentang Standar Isi d/sites/default/files R.1992.
Pendidikan Dasar /pengabdian/dra- pengembangan
dan Menengah. endang- Kurikulum
Jakarta:Mendiknas mulyatiningsih- Berdiferensisasi.
Mendikbud.2013.Peratur mpd/7cpengemban Jakarta: Grasindo
an Mentri gan-model-
Pendidikan dan pembelajaran-.pdf) Sutrisno.2012. Kreatif
Kebudayaan No.22 , diakses 8 januari Mengembangkan
Tahun 2016 2015 Aktivitas
tentang Standar Munadi, Pembelajaran
Proses Pendidikan Yudhi.2012.Media Berbasis TIK.
Dasar dan Pembelajaran. Jakarta: Refrensi
Menengah. Jakarta: Gaung
Jakarta:Mendiknas Persada Press

Mendikbud.2013.Peratur Nursyamsudin.2013.Pem
an Mentri belajaran Berbasis
Pendidikan dan Kompetensi Mata
Kebudayaan No.23 Pelajaran dengan
Tahun 2016 Pendekatan
tentang Standar Saintifik.(online),
Penilaian (http://urip.file.wo
Pendidikan Dasar dpress.com/2014/0
dan Menengah. 1/2-model-
Jakarta:Mendiknas pembelajaran-
saintifik-
Mendikbud.2013.Peratur mpfisika.docx),
an Mentri diakses pada 22
Pendidikan dan januari 2016
Kebudayaan No.24
Tahun 2016 Riduwan.2003. Skala
tentang Kerangka Pengukuran Variabel-
Dasar dan variabel Penelitian.
Struktur Bandung: Alfabeta
Kurikulum Sekolah
Menengah Sadiman, Arif, dkk.1990.
Atas/Maderasah Media
Aliyah. Pembelajaran:
Jakarta:Mendiknas Pengertian,
Pengembangan,
Mendikbud.2013. dan
peraturan Menteri Pemanfaatannya.
Pendidikan dan Jakarta: CV
Kebudayaan Rajawali.
Republik Indonesia Saharsimi.2012. Dasar-
Nomor 81a Tahun dasar Evaluasi
2016 tentang Pendidikan.
Implementasi Jakarta: Bumi
Kurikulum & Aksara
Pedoman Umum
Pembelajaran. Sanjaya, Wina.2008.
Jakarta:Mendiknas Strategi
Pembelajaran
Berorientasi

Anda mungkin juga menyukai