Disusun oleh :
Nayyifatus Sa’diyah (163020013)
Pengeringan adalah proses pemisahan sebagian kecil air dari bahan dengan
cara menguap atau menyublim sebagai bentuk penerapan energi panas yang
bertujuan untuk memperpanjang daya simpan produk untuk pengawetan,
mengurangi volume dan berat produk agar meminimalisir tempat penyimpanan,
menghemat waktu dalam pengangkutan, serta mengurangi biaya transportasi dan
pengemasan. Pengeringan dilakukan baik pada suhu tinggi maupun suhu rendah.
Pada pengeringan suhu tinggi berupa penggunaan energi panas untuk mengubah air
menjadi uap dan membuang uap air dalam bahan. Sedangkan pengeringan suhu
rendah merupakan penggunaan energi panas untuk mengubah es menjadi uap air
dan membuang uap air keluar dari bahan.
Proses pengeringan terdiri dari dua metode, yaitu metode alami dan buatan.
Pengeringan alami berupa penggunaan sinar matahari (sun drying) dan udara kering
berhembus (air drying). Sedangkan pada pengeringan buatan menggunakan alat-
alat atau mesin seperti tray dryer, drum rotary dryer, spray dryer, freeze dryer,
fluidized bed dryer, dan vacum dryer yang dapat mempercepat proses pengeringan
dan mengefisiensi waktu. Dari metode-metode pengeringan diatas, akan dibahas
mengenai metode pengeringan buatan menggunakan spray dryer.
Pada dasarnya, spray dryer adalah suatu alat yang digunakan untuk
mengubah cairan dengan memanfaatkan udara panas yang disemprotkan
menjadi bubuk atau powder.