Anda di halaman 1dari 14

RENCANAPEMBELAJARAN

PROGRAM STUDI HUKUM TATANEGARA


FAKULTAS SYARIAH
UIN ANTASARI
BANJARMASIN

Mata Kuliah : Ilmu Negara Kode MK : HTN 18234


Mata Kuliah Prasyarat :- Bobot MK : 2 sks
Dosen Pengampu : Kode Dosen :
Alokasi Waktu : Tatap muka 14 x 100 menit,
Capaian Pembelajaran : Mahasiswa mampu memahami secarakomprehensifkonsep dan teoriIlmu Negara secaraumum

SESI KEMAMPUAN MATERI BENTUK SUMBER INDIKATOR


AKHIR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PENILAIAN
1 Mahasiswa Pengenalan Mata 1. Metoda 1. Aminoto, Ilmu Negara, Penerbit Menguraikan
mampumenjelaskan Kuliah Ilmu Negara contextual Universitas Terbuka, Tangerang tentang Ilmu
tentang Ilmu Negara 1. Motivasi Perkuliahan instruction Selatan, 2015. Negara
2. Kontrak Perkuliahan 2. Media: kelas, 2. Deddy Ismatullah, Ilmu Negara (Dalam
3. Penjabaran komputer, Multi Perspektif Kekuasaan,
Rencana LCD, Masyarakat, Hukum, dan Agama), CV.
Pembelajaran whiteboard,we Pustaka Setia, Bandung, 2007.
Semester b 3. Hotma P. Sibuea, Ilmu Negara,
4. Pengenalan Ilmu Penerbit Erlangga, Jakarta, 2014.
Negara 4. Hassan Suryono, Ilmu Negara (Suatu
a. PengertianIlmu Pengantar ke Dalam Politik Hukum
Negara Kenegaraan), Lembaga
b. ObyekIlmu Pengembangan Pendidikan (LPP)
Negara UNS dan UPT Penerbitan dan
c. Fungsi Ilmu Pencetakan UNS (UNS Press),
Negara Surakarta, 2005.
d. Metode Ilmu 5. Isrok dan Dhia Al Uyun, Ilmu Negara
Negara (Berjalan dalam Dunia Abstrak),
e. Sejarah Singkat Universitas Brawijaya Press, Malang,
Ilmu Negara 2010.
f. Pembagian Ilmu 6. Max Boli Sabon, Ilmu Negara (Bahan
Negara Pendidikan Untuk Perguruan Tinggi),
g. Hubungan Ilmu Penerbit Universitas Atma Jaya,
SESI KEMAMPUAN MATERI BENTUK SUMBER INDIKATOR
AKHIR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PENILAIAN
Negara dengan Jakarta, 2009.
Ilmu Politik, 7. Ni’matul Huda, Ilmu Negara, Rajawali
Hukum Tata Pers, Jakarta, 2013.
Negara, Hukum 8. Sjachran Basah, Ilmu Negara, P.T.
Administrasi Ichtiar Baru-van Hoeve, Jakarta, 1980.
Negara, dan 9. Soehino, Ilmu Negara, Liberty,
Hukum Yogyakarta, 1980.
Internasional 10. Syaiful Bakhri, Ilmu Negara (Dalam
Konteks Negara Hukum Modern),
Total Media, Yogyakarta, 2010.
2 Mahasiswa mampu Konsep, Sifat, dan Metodasmallgrou 1. Aminoto, Ilmu Negara, Penerbit Menguraikan
menjelaskan tentang Hakikat Negara pdiscussion Universitas Terbuka, Tangerang tentangkonsep
konsep, sifat, dan 1. Konsep Negara Selatan, 2015. , sifat, dan
hakikat negara Dengan 2. Deddy Ismatullah, Ilmu Negara (Dalam hakikat negara
MetodePendekatan: Multi Perspektif Kekuasaan,
a. Doktriner Masyarakat, Hukum, dan Agama), CV.
i. Negara Pustaka Setia, Bandung, 2007.
Sebagai 3. Hotma P. Sibuea, Ilmu Negara, Penerbit
Organisasi Erlangga, Jakarta, 2014.
Kebaikan 4. Hassan Suryono, Ilmu Negara (Suatu
Bersama Pengantar ke Dalam Politik Hukum
ii. Negara Kenegaraan), Lembaga Pengembangan
SebagaiOrgani Pendidikan (LPP) UNS dan UPT
sasi Penerbitan dan Pencetakan UNS (UNS
Kekuasaan Press), Surakarta, 2005.
iii. Negara 5. Isrok dan Dhia Al Uyun, Ilmu Negara
SebagaiOrgani (Berjalan dalam Dunia Abstrak),
sasi Universitas Brawijaya Press, Malang,
Kedaulatan 2010.
Rakyat 6. Max Boli Sabon, Ilmu Negara (Bahan
iv. Negara Pendidikan Untuk Perguruan Tinggi),
SebagaiOrgani Penerbit Universitas Atma Jaya,
sasi Jakarta, 2009.
Integralistik 7. Syaiful Bakhri, Ilmu Negara (Dalam
b. Terminologis Konteks Negara Hukum Modern), Total
2. Sifat Negara Media, Yogyakarta, 2010.
3. Hakikat Negara
3 Mahasiswa mampu Asal Mula dan Metodasmallgrou 1. Aminoto, Ilmu Negara, Penerbit Menguraikan
menjelaskan Berakhirnya Negara pdiscussion Universitas Terbuka, Tangerang tentang asal
tentangasal mula 1. Asal Mula Negara Selatan, 2015. mula dan
SESI KEMAMPUAN MATERI BENTUK SUMBER INDIKATOR
AKHIR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PENILAIAN
dan berakhirnya a. Pendekatan 2. Deddy Ismatullah, Ilmu Negara (Dalam berakhirnya
negara Faktual Multi Perspektif Kekuasaan, negara
b. Pendekatan Teori Masyarakat, Hukum, dan Agama), CV.
i. Teori Pustaka Setia, Bandung, 2007.
Ketuhanan 3. Hotma P. Sibuea, Ilmu Negara, Penerbit
ii. Teori Hukum Erlangga, Jakarta, 2014.
Alam 4. Hassan Suryono, Ilmu Negara (Suatu
iii. Teori Pengantar ke Dalam Politik Hukum
Kekuasaan Kenegaraan), Lembaga Pengembangan
iv. Teori Pendidikan (LPP) UNS dan UPT
Perjanjian Penerbitan dan Pencetakan UNS (UNS
Masyarakat Press), Surakarta, 2005.
v. Teori Organis 5. Isrok dan Dhia Al Uyun, Ilmu Negara
vi. Teori Garis (Berjalan dalam Dunia Abstrak),
Kekeluargaan Universitas Brawijaya Press, Malang,
2. Berakhirnya Negara 2010.
6. Max Boli Sabon, Ilmu Negara (Bahan
Pendidikan Untuk Perguruan Tinggi),
Penerbit Universitas Atma Jaya,
Jakarta, 2009.
7. Ni’matul Huda, Ilmu Negara, Rajawali
Pers, Jakarta, 2013.
8. Soehino, Ilmu Negara, Liberty,
Yogyakarta, 1980.
9. Syaiful Bakhri, Ilmu Negara (Dalam
Konteks Negara Hukum Modern), Total
Media, Yogyakarta, 2010.
4 Mahasiswa mampu Unsur-unsur dan Metodasmallgrou 1. Aminoto, Ilmu Negara, Penerbit Menguraikan
menjelaskan Aspek-aspek Negara pdiscussion Universitas Terbuka, Tangerang tentang unsur-
tentangunsur-unsur 1. Unsur-unsur Negara Selatan, 2015. unsur dan
dan aspek-aspek a. Rakyat 2. Deddy Ismatullah, Ilmu Negara (Dalam aspek-aspek
negara b. Wilayah Multi Perspektif Kekuasaan, negara
c. Pemerintah yang Masyarakat, Hukum, dan Agama), CV.
Berdaulat Pustaka Setia, Bandung, 2007.
d. Pengakuan dari 3. Hotma P. Sibuea, Ilmu Negara, Penerbit
Negara Lain Erlangga, Jakarta, 2014.
2. Aspek-aspek 4. Hassan Suryono, Ilmu Negara (Suatu
Negara Pengantar ke Dalam Politik Hukum
a. Negara Kenegaraan), Lembaga Pengembangan
b. Rezim Pendidikan (LPP) UNS dan UPT
SESI KEMAMPUAN MATERI BENTUK SUMBER INDIKATOR
AKHIR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PENILAIAN
c. Aparat Birokrasi Penerbitan dan Pencetakan UNS (UNS
d. Kebijakan Press), Surakarta, 2005.
5. Isrok dan Dhia Al Uyun, Ilmu Negara
(Berjalan dalam Dunia Abstrak),
Universitas Brawijaya Press, Malang,
2010.
6. Max Boli Sabon, Ilmu Negara (Bahan
Pendidikan Untuk Perguruan Tinggi),
Penerbit Universitas Atma Jaya,
Jakarta, 2009.
7. Ni’matul Huda, Ilmu Negara, Rajawali
Pers, Jakarta, 2013.
5 Mahasiswa mampu Masyarakat, Bangsa, Metodasmallgrou 1. Deddy Ismatullah, Ilmu Negara (Dalam Menguraikan
menjelaskan tentang dan Negara pdiscussion Multi Perspektif Kekuasaan,Masyarakat, tentang
masyarakat, bangsa, 1. Masyarakat Hukum, dan Agama), CV. Pustaka masyarakat,
dan negara 2. Bangsa Setia, Bandung, 2007. bangsa, dan
3. Bangsa dan 2. Isrok dan Dhia Al Uyun, Ilmu Negara negara
Nasionalisme (Berjalan dalam Dunia Abstrak),
4. Proses Universitas Brawijaya Press, Malang,
Pembentukan 2010.
Negara-Bangsa
5. Faktor-
faktorPembentukanI
dentitas Bersama
6 Mahasiswa mampu Fungsi dan Tujuan Metodasmallgrou 1. Aminoto, Ilmu Negara, Penerbit Menguraikan
menjelaskan tentang Negara pdiscussion Universitas Terbuka, Tangerang tentang fungsi
fungsi dan tujuan 1. Fungsi Negara Selatan, 2015. dan tujuan
negara 2. Tujuan Negara 2. Deddy Ismatullah, Ilmu Negara (Dalam negara
a. TeoriKekuasaan Multi Perspektif Kekuasaan,
Negara Masyarakat, Hukum, dan Agama), CV.
b. TeoriPemeliharaa Pustaka Setia, Bandung, 2007.
n Agama dan 3. Hotma P. Sibuea, Ilmu Negara, Penerbit
Kesejahteraan Erlangga, Jakarta, 2014.
Rakyat 4. Hassan Suryono, Ilmu Negara (Suatu
c. TeoriKebesaran Pengantar ke Dalam Politik Hukum
dan Kehormatan Kenegaraan), Lembaga Pengembangan
Negara Pendidikan (LPP) UNS dan UPT
d. TeoriPerdamaian Penerbitan dan Pencetakan UNS (UNS
Dunia Press), Surakarta, 2005.
e. TeoriPenjaminan 5. Isrok dan Dhia Al Uyun, Ilmu Negara
SESI KEMAMPUAN MATERI BENTUK SUMBER INDIKATOR
AKHIR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PENILAIAN
Hak dan (Berjalan dalam Dunia Abstrak),
Kebebasan Universitas Brawijaya Press, Malang,
2010.
6. Max Boli Sabon, Ilmu Negara (Bahan
Pendidikan Untuk Perguruan Tinggi),
Penerbit Universitas Atma Jaya,
Jakarta, 2009.
7. Ni’matul Huda, Ilmu Negara, Rajawali
Pers, Jakarta, 2013.
8. Soehino, Ilmu Negara, Liberty,
Yogyakarta, 1980.
9. Syaiful Bakhri, Ilmu Negara (Dalam
Konteks Negara Hukum Modern), Total
Media, Yogyakarta, 2010.
7 Mahasiswa mampu Ideologi Negara Metodasmallgrou 1. Deddy Ismatullah, Ilmu Negara (Dalam Menguraikan
menjelaskan tentang 1. Pengertian pdiscussion Multi Perspektif Kekuasaan,Masyarakat, tentang
ideologi negara 2. Leberalisme Hukum, dan Agama), CV. Pustaka ideologi
3. Konservatisme Setia, Bandung, 2007. negara
4. Sosialisme
5. Komunisme
6. Fasisme
7. Fundamentalisme
8. Kapitalisme Global
a. Kapitalisme
Global dan Peran
Negara
b. DampakKapitalis
me Global
8 Mahasiswa mampu Tipe, Jenis, dan Bentuk Metodasmallgrou 1. Deddy Ismatullah, Ilmu Negara (Dalam Menguraikan
menjelaskan tentang Negara pdiscussion Multi Perspektif Kekuasaan, tentang tipe,
tipe, jenis, dan 1. Tipe Negara Masyarakat, Hukum, dan Agama), CV. jenis, dan
bentuk negara a. Tipe Negara Pustaka Setia, Bandung, 2007. bentuk negara
Timur Purba/Kuno 2. Hotma P. Sibuea, Ilmu Negara, Penerbit
b. Tipe Negara Erlangga, Jakarta, 2014.
Yunani 3. Isrok dan Dhia Al Uyun, Ilmu Negara
Purba/Kuno (Berjalan dalam Dunia Abstrak),
c. Tipe Negara Universitas Brawijaya Press, Malang,
RomawiPurba/Ku 2010.
no 4. Max Boli Sabon, Ilmu Negara (Bahan
d. Tipe Negara Abad Pendidikan Untuk Perguruan Tinggi),
SESI KEMAMPUAN MATERI BENTUK SUMBER INDIKATOR
AKHIR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PENILAIAN
Pertengahan Penerbit Universitas Atma Jaya,
e. Tipe Negara Jakarta, 2009.
Hukum 5. Ni’matul Huda, Ilmu Negara, Rajawali
2. Jenis Negara Pers, Jakarta, 2013.
a. Negara Jajahan 6. Soehino, Ilmu Negara, Liberty,
b. Negara Feodal Yogyakarta, 1980.
c. Negara Agama
d. Negara Liberal
e. Negara Komunis
f. Negara Kota
g. Negara
Kebangsaan
h. Negara Islam
i. Negara Modern
3. Bentuk Negara
a. Negara Kesatuan
(Unitaris)
b. Negara Federal
(Federasi)
i. Perbedaan
Negara
Kesatuan dan
Federal
ii. Perbedaan
Negara Serikat
dan
Perserikatan
Negara
c. Negara Dominion
d. Negara
Protektorat
e. Gabungan
Negara
SESI KEMAMPUAN MATERI BENTUK SUMBER INDIKATOR
AKHIR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PENILAIAN
9 Mahasiswa mampu Bentuk Pemerintahan Metodasmallgrou 1. Deddy Ismatullah, Ilmu Negara (Dalam Menguraikan
menjelaskan tentang 1. Klasik-Tradisional pdiscussion Multi Perspektif Kekuasaan, tentang
bentuk pemerintahan (Monarki, Aristokrasi, Masyarakat, Hukum, dan Agama), CV. bentuk
dan Demokrasi) Pustaka Setia, Bandung, 2007. pemerintahan
2. Monarki (Absolut, 2. Hotma P. Sibuea, Ilmu Negara, Penerbit
Konstitusional, Erlangga, Jakarta, 2014.
Parlementer) 3. Hassan Suryono, Ilmu Negara (Suatu
3. Republik (Diktator, Pengantar ke Dalam Politik Hukum
Oligarki, Demokrasi) Kenegaraan), Lembaga Pengembangan
Pendidikan (LPP) UNS dan UPT
Penerbitan dan Pencetakan UNS (UNS
Press), Surakarta, 2005.
4. Isrok dan Dhia Al Uyun, Ilmu Negara
(Berjalan dalam Dunia Abstrak),
Universitas Brawijaya Press, Malang,
2010.
5. Max Boli Sabon, Ilmu Negara (Bahan
Pendidikan Untuk Perguruan Tinggi),
Penerbit Universitas Atma Jaya,
Jakarta, 2009.
6. Ni’matul Huda, Ilmu Negara, Rajawali
Pers, Jakarta, 2013.

10 Mahasiswa mampu Kekuasaan, Legitimasi Metodasmallgrou 1. Aminoto, Ilmu Negara, Penerbit Menguraikan
menjelaskan tentang Kekuasaan, dan pdiscussion Universitas Terbuka, Tangerang tentang
kekuasaan, Kekuasaan yang Selatan, 2015. kekuasaan,
legitimasi Tertinggi (Kedaulatan) 2. Hassan Suryono, Ilmu Negara (Suatu legitimasi
kekuasaan, dan 1. Kekuasaan Pengantar ke Dalam Politik Hukum kekuasaan,
kekuasaan yang 2. Legitimasi Kenegaraan), Lembaga Pengembangan dan
tertinggi (kedaulatan) Kekuasaan Pendidikan (LPP) UNS dan UPT kekuasaan
3. Kekuasaan yang Penerbitan dan Pencetakan UNS (UNS yang tertinggi
Tertinggi Press), Surakarta, 2005. (kedaulatan)
(Kedaulatan) 3. Isrok dan Dhia Al Uyun, Ilmu Negara
a. Istilah dan (Berjalan dalam Dunia Abstrak),
Pengertian Universitas Brawijaya Press, Malang,
Kedaulatan 2010.
b. Aspek-aspek 4. Max Boli Sabon, Ilmu Negara (Bahan
(Segi-segi) Pendidikan Untuk Perguruan Tinggi),
Kedaulatan Penerbit Universitas Atma Jaya,
c. Macam-macam Jakarta, 2009.
SESI KEMAMPUAN MATERI BENTUK SUMBER INDIKATOR
AKHIR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PENILAIAN
Doktrin/Ajaran 5. Ni’matul Huda, Ilmu Negara, Rajawali
atau Teori Pers, Jakarta, 2013.
Kedaulatan 6. Soehino, Ilmu Negara, Liberty,
i. Kedaulatan Yogyakarta, 1980.
Tuhan 7. Syaiful Bakhri, Ilmu Negara (Dalam
ii. Kedaulatan Konteks Negara Hukum Modern), Total
Negara Media, Yogyakarta, 2010.
iii. Kedaulatan
Hukum
iv. Kedaulatan
Rakyat
11 Mahasiswa mampu Demokrasi dan Metodasmallgrou 1. Deddy Ismatullah, Ilmu Negara (Dalam Menguraikan
menjelaskan tentang Konstitusi pdiscussion Multi Perspektif Kekuasaan, tentang
demokrasi dan 1. Demokrasi Masyarakat, Hukum, dan Agama), CV. demokrasi dan
konstitusi a. Pengertian Pustaka Setia, Bandung, 2007. konstitusi
Demokrasi 2. Hotma P. Sibuea, Ilmu Negara, Penerbit
b. Bentuk-bentuk Erlangga, Jakarta, 2014.
Demokrasi 3. Isrok dan Dhia Al Uyun, Ilmu Negara
c. Transisi dan (Berjalan dalam Dunia Abstrak),
Konsolidasi Universitas Brawijaya Press, Malang,
Demokrasi 2010.
2. Konstitusi 4. Max Boli Sabon, Ilmu Negara (Bahan
a. Pengertian Pendidikan Untuk Perguruan Tinggi),
Konstitusi Penerbit Universitas Atma Jaya,
b. Hakikat dan Jakarta, 2009.
Fungsi Konstitusi 5. Ni’matul Huda, Ilmu Negara, Rajawali
c. Isi Konstitusi Pers, Jakarta, 2013.
d. Nilai Konstitusi
e. Sifat Konstitusi

12 Mahasiswa mampu Negara dan Hukum Metodasmallgrou 1. Deddy Ismatullah, Ilmu Negara (Dalam Menguraikan
menjelaskan tentang 1. Hubungan Negara pdiscussion Multi Perspektif Kekuasaan, tentang negara
negara dan hukum dan Hukum Masyarakat, Hukum, dan Agama), CV. dan hukum
a. PerspektifIlmu Pustaka Setia, Bandung, 2007.
Negara 2. Syaiful Bakhri, Ilmu Negara (Dalam
b. PerspektifIlmuHuk Konteks Negara Hukum Modern), Total
um Media, Yogyakarta, 2010.
c. PerspektifIlmu
Negara Hukum
SESI KEMAMPUAN MATERI BENTUK SUMBER INDIKATOR
AKHIR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PENILAIAN
d. PerspektifIlmuHuk
um Tata Negara
2. Perkembangan
Negara dan
HukumDalamLintasa
n Sejarah
a. Negara dan
Hukum Pada
Masa Zaman
Kuno
b. Negara dan
HukumMenurutAli
ranCalvinis
c. Negara dan
HukumMenurutAli
ranFacisme
d. Negara dan
HukumMenurutAli
ran Nasional
Sosialisme
e. Negara dan
HukumMenurutAli
ranLiberalisme
f. Negara dan
HukumMenurut
Islam
13 Mahasiswa mampu Negara Modern dan Metodasmallgrou 1. Aminoto, Ilmu Negara, Penerbit Menguraikan
menjelaskan tentang Globalisasi pdiscussion Universitas Terbuka, Tangerang tentang negara
negara modern dan 1. Negara Hukum Selatan, 2015. modern dan
globalisasi a. Negara Hukum 2. Hassan Suryono, Ilmu Negara (Suatu globalisasi
Menurut Eropa Pengantar ke Dalam Politik Hukum
Kontinental Kenegaraan), Lembaga Pengembangan
b. Negara Hukum Pendidikan (LPP) UNS dan UPT
Menurut Common Penerbitan dan Pencetakan UNS (UNS
Law Press), Surakarta, 2005.
c. Negara Hukum 3. Syaiful Bakhri, Ilmu Negara (Dalam
Menurut Paham Konteks Negara Hukum Modern), Total
Integralistik Media, Yogyakarta, 2010.
d. Kedaulatan
Hukum Dan
SESI KEMAMPUAN MATERI BENTUK SUMBER INDIKATOR
AKHIR PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PENILAIAN
Konstitusi
e. Konstitusi
Ekonomi
2. Susunan Negara dan
Negara Demokrasi
Modern
a. Negara Kesatuan
b. Negara Federasi
c. Perserikatan
Bangsa-Bangsa
d. Negara
Demokrasi
Modern
e. Negara Autokrasi
Modern
3. Negara dan
Globalisasi
a. Pemahaman
Umum Tentang
Globalisasi
b. Globalisasi
Ekonomi
c. Globalisasi
Hukum
14 Mahasiswamampu Review 1. Metoda Sama Dengan Sesi 1 Memahami
memahami tentang Materi Perkuliahan contextual tentang
Ilmu Negara instruction Ilmu Negara
2. Media: kelas,
komputer,
LCD,
whiteboard,w
eb
EVALUASI PEMBELAJARAN

SESI PROSEDUR BENTUK SEKOR > 77 SEKOR > 65 SEKOR > 60 SEKOR > 45 SEKOR < 45 BOBOT
( A / A-) (B- / B / B+ ) (C/C+) (D) (E)
1 Post test Tes Menguraikan Menguraikan Menguraikan Menguraikan Tidak 5%
tulisan tentang Ilmu tentang Ilmu tentang Ilmu tentang Ilmu menguraikan
(UTS) Negara Negara Negara Negarasecara tentang Ilmu
secara benar secara benar. secara tidakbenar Negara
dan kurangbenar.
sempurna.
2 Progress Test Menguraikan Menguraikan Menguraikan Menguraikan Tidak 5%
test dan tulisan tentang tentang tentang tentang menguraikan
post test (UTS) konsep, sifat, konsep, sifat, konsep, sifat, konsep, sifat, tentang
dan hakikat dan hakikat dan hakikat dan hakikat konsep, sifat,
negara secara negara secara negarasecara negarasecara dan hakikat
benar dan benar. kurangbenar. tidakbenar negara
sempurna.
3 Progress Testuli Menguraikan Menguraikan Menguraikan Menguraikan Tidak 5%
test dan san(U tentang asal tentang asal tentang asal tentang asal menguraikan
post test TS) mula dan mula dan mula dan mula dan tentang asal
berakhirnya berakhirnya berakhirnya berakhirnya mula dan
negara secara negara secara negara secara negarasecara berakhirnya
benar dan benar. kurangbenar. tidakbenar negara
sempurna.
4 Progress Testuli Menguraikan Menguraikan Menguraikan Menguraikan Tidak 5%
test dan san tentang tentang tentang tentang menguraikan
post test (UAS) unsur-unsur unsur-unsur unsur-unsur unsur-unsur tentang
dan aspek- dan aspek- dan aspek- dan aspek- unsur-unsur
aspek negara aspek negara aspek negara aspek dan aspek-
secara benar secara benar. secara negarasecara aspek negara
dan kurangbenar. tidakbenar
sempurna.
5 Progress Tes Menguraikan Menguraikan Menguraikan Menguraikan Tidak 5%
test dan tulisan tentang tentang tentang tentang menguraikan
post test (UTS) masyarakat, masyarakat, masyarakat, masyarakat, tentang
bangsa, dan bangsa, dan bangsa, dan bangsa, dan masyarakat,
negara secara negara secara negarasecara negarasecara bangsa, dan
benar dan benar. kurangbenar. tidakbenar negara
sempurna.
6 Progress Testuli Menguraikan Menguraikan Menguraikan Menguraikan Tidak 5%
test dan san tentang tentang tentang tentang menguraikan
SESI PROSEDUR BENTUK SEKOR > 77 SEKOR > 65 SEKOR > 60 SEKOR > 45 SEKOR < 45 BOBOT
( A / A-) (B- / B / B+ ) (C/C+) (D) (E)
post test (UTS) fungsidan fungsidan fungsidan fungsidan tentang fungsi
tujuan negara tujuan tujuan tujuan dan tujuan
secara benar negarasecara negarasecara negarasecara negara
dan benar. kurangbenar. tidakbenar
sempurna.
7 Progress Testuli Menguraikan Menguraikan Menguraikan Menguraikan Tidak 5%
test dan san tentang tentang tentang tentang menguraikan
post test (UTS) ideologi ideologi ideologi ideologi tentang
negarasecara negara secara negara secara negarasecara ideologi
benar dan benar. kurangbenar. tidakbenar negara
sempurna.
8 Progress Testuli Menguraikan Menguraikan Menguraikan Menguraikan Tidak 5%
test dan san tentang tipe, tentang tipe, tentang tipe, tentang tipe, menguraikan
post test (UAS) jenis, dan jenis, dan jenis, dan jenis, dan tentang tipe,
bentuk negara bentuk negara bentuk negara bentuk jenis, dan
secara benar secara benar. secara negarasecara bentuk negara
dan kurangbenar. tidakbenar
sempurna.
9 Progress Testuli Menguraikan Menguraikan Menguraikan Menguraikan Tidak 10%
test dan san tentang tentang tentang tentang menguraikan
post test (UAS) bentuk bentuk bentuk bentuk tentang
pemerintahan pemerintahan pemerintahan pemerintahan bentuk
secara benar secara benar. secara secara pemerintahan
dan kurangbenar. tidakbenar
sempurna.
10 Progress Testuli Menguraikan Menguraikan Menguraikan Menguraikan Tidak 10%
test dan san tentang tentang tentang tentang menguraikan
post test (UAS) kekuasaan, kekuasaan, kekuasaan, kekuasaan, tentang
legitimasi legitimasi legitimasi legitimasi kekuasaan,
kekuasaan, kekuasaan, kekuasaan, kekuasaan, legitimasi
dan dan dan dan kekuasaan,
kekuasaan kekuasaan kekuasaan kekuasaan dan
yang tertinggi yang tertinggi yang tertinggi yang tertinggi kekuasaan
(kedaulatan) (kedaulatan) (kedaulatan) (kedaulatan)s yang tertinggi
secara benar secara benar. secara ecara (kedaulatan)
dan kurangbenar. tidakbenar
sempurna.
11 Progress Testuli Menguraikan Menguraikan Menguraikan Menguraikan Tidak 5%
test dan san tentang tentang tentang tentang menguraikan
post test (UAS) demokrasi dan demokrasi dan demokrasi demokrasi tentang
SESI PROSEDUR BENTUK SEKOR > 77 SEKOR > 65 SEKOR > 60 SEKOR > 45 SEKOR < 45 BOBOT
( A / A-) (B- / B / B+ ) (C/C+) (D) (E)
konstitusisecar konstitusisecara dan dan demokrasidan
a benar dan benar. konstitusiseca konstitusiseca konstitusi
sempurna. ra ra tidakbenar
kurangbenar.
12 Progress Testuli Menguraikan Menguraikan Menguraikan Menguraikan Tidak 5%
test dan san tentang tentang tentang tentang menguraikan
post test (UAS) negara dan negara dan negara dan negara dan tentang
hukumsecara hukumsecara hukumsecara hukumsecara negara dan
benar dan benar. kurangbenar. tidakbenar hukum
sempurna.
13 Progress Testuli Menguraikan Menguraikan Menguraikan Menguraikan Tidak 10 %
test dan san tentang negara tentang tentang tentang menguraikan
post test (UAS) modern dan negara negara negara tentang
globalisasi modern dan modern dan modern dan negara
secara benar globalisasi globalisasisec globalisasisec modern dan
dan sempurna. secara benar. ara ara tidakbenar globalisasi
kurangbenar.
14 Pre test, Tes Merangkumm Merangkumm Merangkumm Merangkumm Tidakmerangk 20 %
pogress tulisan(T aterimatakulia aterimatakulia aterimatakulia aterimatakulia ummaterimata
test, dan ugas; hIlmu Negara hIlmu Negara hIlmu Negara hIlmu kuliahIlmu
post test tulisanta secara benar secara benar. secara Negarasecara Negara
ngan) dan kurangbenar. tidakbenar
sempurna.

Komponenpenilaian:

1. Kehadiran = 25%
2. Tugas =25%
3. UTS = 25%
4. UAS = 25%

Banjarmasin, 2017
Mengetahui,
Ketua Program Studi Dosen Pengampu,
Arie Sulistyoko, S.Sos., M.H

Anda mungkin juga menyukai